-->

Selasa, 18 April 2023

Indikasi Korupsi! Kejati Sulsel Respon Pra Laporan Supriadi Buraerah Korwil L-PRI Nilai Anggaran Ratusan Miliar Rupiah


Sigapnews.com, Sulsel_
Mengacu pada PP no 43 tahun 2018 terkait peran aktif masyarakat membantu pemerintah dalam memberantas Kasus dugaan korupsi di Indonesia", PP 43 ini" salah satunya, kata Supriadi Buraerah (19/4).

Kendati demikian, diungkap terkait sejumlah data kasus Dugaan korupsi di Wilayah Provinsi Sulawesi Selatan bakal dilaporkan ke pihak kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulsel usai lebaran Idul Fitri 1444 Hijriyah 2023 Masehi sebagaimana diungkapkan Supriadi Buraerah masyarakat kabupaten Sinjai sekaligus Kordinator Wilayah III Dewan Pembina Pusat Lembaga Poros Rakyat Indonesia DPP L-PRI kepada Kasi Penerangan Hukum Kejaksaan Tinggi Soetarmi, S.H.,M.H, Rabu (19/4/2023)

Data kasus dimaksud, meliputi pengelolaan Anggaran Pendapatan Belanja Negara APBN maupun Anggaran Pendapatan Belanja Daerah APBD di sejumlah kantor organisasi perangkat daerah OPD Kabupaten kota tahun 2018 - 2022. Imbuh, Supriadi usai dirinya berkoordinasi dengan pihak Kejati Sulsel melalui sambungan daring, Rabu (19/4/2023).

Adapun diketahui, melalui Soetarmi Kejati Sulsel responsif menanggapi pra laporan DPP L-PRI.

Kendati demikian, Soetarmi memaparkan lebih lanjut tatacara melaporkan kasus.

membuat surat Laporan atau Pengaduan di Tujukan kepada Kajati SulSel yang berisi :
1. Nama pelapor
2. Alamat serta No.tlp pelapor yang bisa dihubungi
3. Uraian permasalahan yang dilaporkan yg diduga melanggar hukum dan merugikan keuangan negara
4. Data / dokumen
5. Foto / dokumentasi
Demikian diutarakan, soetarmi.

Sementara itu, Supriadi Buraerah menambahkan, terkait data-data kasus yang hendak di Laporkan ke Kejati Sulsel menurutnya sudah senada dengan data diharapkan Pihak kejati Sulsel.

"Selain merujuk dari hasil temuan BPK RI, monitor data Jaringan Pencegahan korupsi JAGA-KPK-RI, juga dilengkapi dengan hasil Investigasi di lapangan, berupa dokumentasi foto maupun video dan data-data lainnya, saya sendiri yang melakukan Investigasi. Pada intinya nilai Anggaran anggaran secara global mencapai Ratusan Miliar rupiah dari data pengelolaan Anggaran APBN dan APBD tahun 2018-2022, terkait pembuktian nanti itu merupakan ranah Kejati, kami dari L-PRI melaporkan kasus dengan menjunjung tinggi asas praduga tak bersalah, mengacu dengan adanya data-data.", kuncinya 



Sekedar kabar, tahun 2022 lalu pria kelahiran Sinjai 1988 (Supriadi Buraerah-red) juga secara resmi melaporkan kasus dugaan korupsi APBN di Unit Tipikor Polres Kolaka. (Ucup)


Indikasi Korupsi! Kejati Sulsel Respon Pra Laporan Supriadi Buraerah Korwil L-PRI Nilai Anggaran Ratusan Miliar Rupiah



Mengacu pada PP no 43 tahun 2018 terkait peran aktif masyarakat membantu pemerintah dalam memberantas Kasus dugaan korupsi di Indonesia", PP 43 ini" salah satunya, kata Supriadi Buraerah (19/4).

Kendati demikian, diungkap terkait sejumlah data kasus Dugaan korupsi di Wilayah Provinsi Sulawesi Selatan bakal dilaporkan ke pihak kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulsel usai lebaran Idul Fitri 1444 Hijriyah 2023 Masehi sebagaimana diungkapkan Supriadi Buraerah masyarakat kabupaten Sinjai sekaligus Kordinator Wilayah III Dewan Pembina Pusat Lembaga Poros Rakyat Indonesia DPP L-PRI kepada Kasi Penerangan Hukum Kejaksaan Tinggi Soetarmi, S.H.,M.H, Rabu (19/4/2023)

Data kasus dimaksud, meliputi pengelolaan Anggaran Pendapatan Belanja Negara APBN maupun Anggaran Pendapatan Belanja Daerah APBD di sejumlah kantor organisasi perangkat daerah OPD Kabupaten kota tahun 2018 - 2022. Imbuh, Supriadi usai dirinya berkoordinasi dengan pihak Kejati Sulsel melalui sambungan daring, Rabu (19/4/2023).

Adapun diketahui, melalui Soetarmi Kejati Sulsel responsif menanggapi pra laporan DPP L-PRI.

Kendati demikian, Soetarmi memaparkan lebih lanjut tatacara melaporkan kasus.

membuat surat Laporan atau Pengaduan di Tujukan kepada Kajati SulSel yang berisi :
1. Nama pelapor
2. Alamat serta No.tlp pelapor yang bisa dihubungi
3. Uraian permasalahan yang dilaporkan yg diduga melanggar hukum dan merugikan keuangan negara
4. Data / dokumen
5. Foto / dokumentasi
Demikian diutarakan, soetarmi.

Sementara itu, Supriadi Buraerah menambahkan, terkait data-data kasus yang hendak di Laporkan ke Kejati Sulsel menurutnya sudah senada dengan data diharapkan Pihak kejati Sulsel.

"Selain merujuk dari hasil temuan BPK RI, monitor data Jaringan Pencegahan korupsi JAGA-KPK-RI, juga dilengkapi dengan hasil Investigasi di lapangan, berupa dokumentasi foto maupun video dan data-data lainnya, saya sendiri yang melakukan Investigasi. Pada intinya nilai Anggaran anggaran secara global mencapai Ratusan Miliar rupiah dari data pengelolaan Anggaran APBN dan APBD tahun 2018-2022, terkait pembuktian nanti itu merupakan ranah Kejati, kami dari L-PRI melaporkan kasus dengan menjunjung tinggi asas praduga tak bersalah, mengacu dengan adanya data-data.", kuncinya


Terkait Isue Penundaan Pemilu, Ini Kata Legislator Golkar DPR RI Supriansa


Soppeng, Sigapnews.com,- Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Golkar SUPRIANSA, SH.MH mengatakan pemilihan umum ditahun 2024 akan datang tidak ditunda, itu sesuai dengan peraturan terkecuali, pemungutan suara dapat di tunda apabila di suatu daerah terjadi bencana alam, ujarnya saat menggelar reses yang di laksanakan di Mini room hotel D'kayangan Resort, Selasa (18/4/2023).

Hal itu dikatakan Mantan Wakil Bupati Soppeng yang kini duduk di gedung DPR RI Senayan Jakarta lantaran adanya issue yang menjadi perbincangan terkait pemilu 2024 ditunda, baik di masyarakat terlebih di media sosial, terangnya.

Dikesempatan reses tersebut Supriansa menegaskan bahwa belum pernah di bahas terkait penundaan pemilu sehingga pemilu tahun 2024 mendatang yang menurut tahapan pemilu jatuh pada hari Rabu 14 Pebruari 2024 untuk pemilihan legislatif DPR RI, DPD, DPRD provinsi dan DPRD Kabupaten/kota akan tetap di laksanakan.

Di aturan UU hingga saat ini Penundaan Pemilu bisa terjadi di wilayah tertentu jika terjadi suatu bencana yang memang di mungkinkan untuk pemilu di tunda khusus diwilayah tersebut, terang Supriansa.

Selain itu, yang menjadi pembahasan dalam reses tersebut yakni terkait sistem pemilu yang menurut Supriansa dirinya dipercaya mewakil 8 Fraksi di DPR RI untuk melakukan gugatan di Mahkamah konstitusi.

Supriansa meyakini sistem proporsional terbuka lah yang paling tepat sebab calon yang akan di pilih masyarakat dalam pemilu jelas, dibanding sistem proporsional tertutup yang hanya mencoblos lambang partai, sementara penentuan siapa wakil rakyat yang duduk di kursi parlemen ditentukan oleh partai.tandas master Hukum ini.

Kegiatan yang dikemas di bulan suci Ramadhan hari ke 27 puasa ini, berbagai hal yang menjadi pembahasan yang di hadiri hampir seluruh awak media yang ada di kabupaten Soppeng, baik soal transaksi janggal di Kemenkeu maupun soal utang negara dan lainnya.

(Edil Rauf)

Melaju Dari Kolaka Mobil Avanza Menabrak Pohon Di Alenangka Sinjai Selatan


Sinjai, Sigapnews.com, Diduga Sopir Mini bus merek Toyota Avanza dengan nomor polisi DT 1013 EB hilang kendali hingga, Mobil menabrak pohon ditepi jalan poros Sinjai -Bulukumba, atau tepatnya di Taruncue, Desa Alenangka, Sinjai Sulsel. Sekita pukul 00.31 Wita dini hari Rabu (19/4/2023).

Adapun diketahui Mobil melaju dari arah kota Sinjai Menuju Ara Bulukumba.


Warga setempat mengetahui kejadian tersebut, lalu memberikan pertolongan.

Setelah kejadian, semula sejumlah penumpang dibawa masuk ke rumah warga, sebelum di larikan ke Puskesmas Samaenre Kecamatan Sinjai Selatan.


Menurut informasi, sejumlah penumpang berasal dari Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara sebagian ada anak dibawah umur.

"Orang kolaka mau ke Lappa, Kecamatan Tellulimpoe", Kata, Wirdah, warga Taruncue Desa Alenangka, selang beberapa menit setelah kecelakaan tersebut.

Atas peristiwa tersebut, 2 orang penumpang mengalami patah tulang, telah mendapatkan perawatan di Puskesmas.


"Sebanyak 6 orang berada diatas mobil, tidak ada korban jiwa, cuma 2 orang mengalami pata tulang. Kejadian di dekat rumah", demikian terang Wirdah menceritakan peristiwa tersebut.

Sampai berita ini disiarkan belum ada komentar dari pihak kepolisian.

(Tim 1 tulisan)

Senin, 17 April 2023

Raker Perhiptani, Mentan SYL Minta Sulsel Jadi Contoh Produksi Pangan Nasional


Jakarta, Sigapnews.com, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengajak ratusan penyuluh pertanian lapangan atau PPL untuk menjadikan Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) sebagai wilayah tersubur dalam meningkatkan produktivitas.

Menurutnya, Sulsel adalah wilayah yang memiliki potensi besar dalam memperkuat ketersediaan pangan nasional.

“Oleh karena itu memang target Sulawesi Selatan itu harus menjadi contoh Indonesia dan nggak boleh kalah dari daerah lain dan negara lain karena kita punya alam yang bagus,” ujar SYL saat membuka rapat kerja wilayah Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesa (Perhiptani) Sulawesi Selatan, Senin, 17 April 2023.

SYL mengatakan, pertanian adalah sektor yang paling menjanjikan mengingat banyak orang di seluruh dunia memerlukan makanan.

Apalagi, pertanian juga menjadi satu-satunya sektor yang mampu tumbuh disaat semua negara termasuk Indonesia dilanda krisis dunia.

“Tentu kita bersyukur memasuki Ramadhani dan lebaran nanti alhamdulillah ketersediaan pangan kita dalam kondisi aman.

"Dan itu berat kerja keras kalian (PPL) kerja keras kita bersama,” katanya.

Karena itu, SYL mengajak semua pihak, termasuk para Bupati dan Gubernur untuk mendorong peningkatan produktivitas dari tahun ke tahun melalui peran penyuluh yang ada di masing-masing wilayah kerjanya.

Untuk diketahui, Kementan saat ini membuka fasilitas program Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebagai akses permodalan bagi semua orang yang mau bergerak di bidang pertanian.

“Kamu tahu nggak kalau 70 tahun kemerdekaan Indonesia? Produktivitas tertinggi yang ada secara nasional ini baru di tahun kita. Covid dan krisis global bahkan tidak menjadikan pertanian menurun,” terangnya.

Sebagai informasi, panen padi di Sulawesi Selatan pada bulan Maret 2023 mencapai 139.622 hektare dengan prakiraan produksi yakni 692.911 ton gabah kering giling (GKG) atau setara 399.085 ton beras.

Sedangkan untuk perkiraan panen padi di bulan April mendatang mencapai 174.609 hektare dengan prakiraan produksi mencapai 869.113 ton GKG atau setara 500.839 ton Beras.

Adapun untuk bulan Mei perkiraannya mencapai 85.576 hektare, dengan produksi mencapai 422.188 ton GKG atau setara 243.481 ton beras.

Secara umum, gambaran padi Provinsi Sulawesi Selatan memiliki luas Baku Sawah seluas 654.818 hektar dengan luas panen mencapai 1.038.084 hektar dan produksi padi mencapai 5.360.169 ton GKG atau setara 3.075.860 ton Beras.

Ketua DPW Perhiptani Sulsel, Kemal Redindo Syahrul Putra mengatakan bahwa Penyuluh Pertanian Lapangan akan terus mendukung program pemerintah dalam memajukan sektor pertanian yang lebih kuat, mandiri dan modern.

Salah satunya dengan pendampingan petani secara berkelanjutan.

“Kami berkomitmen mengawal petani di Sulawesi selatan sebagai daerah lumbung pangan nasional khususnya beras.

"Apalagi Sulsel selama ini menjadi daerah subur dengan peringkat produktivitas keempat di indonesia.

"Dan capaian ini tidak lepas dari peran penyuluh Indonesia. Penyuluh sebagai kekuatan besar dalam membangun pertanian,” katanya.

Ketua DPP Harian Perhiptani, Fathan Arsyid mengatakan bahwa fokus utama yang akan dibangun perhiptani di antaranya mengembangkan koperasi sebagai solusi pasti dalam menangani kurangnya pasokan pupuk akibat perang rusia yang bergejolak.

“Saya yakin kalau kita punya instrumen koperasi petani maka Insyaallah semua masalah petani, termasuk masalah pupuk dapat kita jawab bersama,” pungkasnya.

(Red/**)

Satlantas Polres Soppeng Sebut Pelayanan Perpanjangan SIM di Hari Libur Dipindahkan di Hari Biasa


Soppeng, Sigapnews.com,-Kepolisian Resort Polres Soppeng mengumumkan jadwal libur sementara pelayanan Surat Izin Mengemudi (SIM) selama Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Hari Raya Idul Fitri 1444 H.Pelaksanaan Pelayanan dan Penerbitan SIM libur tanggal 19 sampai dengan 25 April 2023.

"SIM yang bertepatan dengan hari libur (Merah red.) bisa di perpanjang pada waktu pelayanan SIM di buka,Ungkap Kasatlantas AKP S.Sahar Senin 17/3/2023.

Meski begitu, Polres Soppeng menyediakan Dispensasi waktu 26 April Sampai 3 Mei dengan mekanisme perpanjangan. 

Seperti diketahui, dalam Perkap Nomor 9 Tahun 2012, disebutkan bahwa SIM yang diterbitkan oleh Satpas di Indonesia berlaku selama 5 tahun dan dapat diperpanjang.

(Edil Rauf)

Bendera Robek Berkibar Di Kantor Syabandar Larea-rea, Terkuak Melanggar UUD No 24 Tahun 2009


Sinjai, Sigapnews.com, -Dipantau langsung Tim Media Muh. Said Mattoreang, bendera merah putih sebagai lambang negara berkibar di halaman kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas III Sinjai, Jalan Halim Perdana Kusuma Kecamatan Sinjai Utara kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, dalam keadaan robek, Senin 17 April 2033.

Padahal, penggunaan atribut negara dalam keadaan robek itu diatur dalam UU 24 tahun 2009 tentang bendera, Lambang Negara, serta Lagu Kebangsan. Bagian ke empat tentang larangan pasal 24 point C dengan bunyi ” setiap orang dilarang mengibarkan Bendera Negara yang rusak, robek, luntur, kusut atau kusam”

Ketua DPD Kabupaten Sinjai, Aliansi Pemantau Kinerja Aparatur Negara (APKAN) Andi Baso Lolo yang juga menyaksikan bendera merah putih dalam keadaan compang camping terdapat "ujung bendera sudah rontok", kata dia sangat perihatin.

Nya, kantor sekelas Syahbandar tidak sepatutnya mengibarkan Bendera Merah Putih yang rusak.

” Masa kantor Syahbandar bisa-bisanya kibarkan bendera robek. Dan tidak mungkin orang kantoran (Syahbandar) tidak tau kalau itu sudah rusak tapi kenapa tidak ada inisiatif ganti", kata Andi Baso.

Tak hanya itu, pihaknya juga menyoroti terkait jalan masuk ke pelabuhan larea rea, karena diduga kurang pemeliharaan.


Kepala Kantor Syahbandar Kabupaten Sinjai saat hendak konfirmasi diruang kerjanya tidak ada ditempat. Menurut salah seorang yang mengaku sebagai Clening Servic,
kepala kantor masih di Makassar menjalankan tugas, katanya

Dua Satpam sedang menjalankan tugas di kantor ditemui tim media tepat pada pukul 11.19 wita (17/4). mengaku sejak Jumat lalu bendera Lambang Negara tersebut sudah di laporkan ke bendahara. Namun. "Belum juga ada gantinya", Singkatnya.

Sekedar kabar sebelumnya diberitakan kejadian senada; Bendera merah putih dalam keadaan Robek pada bagian ujung bendera berkibar di halaman Polres Sinjai pada Selasa 28 Maret lalu.

(1 TULISAN)

Minggu, 16 April 2023

Kebersamaan Dalam Perjuangan Mutlak Harus Dibangun dan Terus Dijaga





         Jacob Ereste 

Opini,-Kebersamaan dan kekompakan dari kaum pergerakan itu tidak harus cara mendobrak legislatif, yudikatif dan eksekutif yang bobrok dan menyesengsarakan rakyat dan khianat pada amanah rakyat. Sehingga politisi di parlemen lebih mengutamakan titah penguasa partai seperti yang diungkap secara gamblang oleh Bambang Pacul yang melontarkan sanepo kepada Machfud MD yang memInta DPR RI mendukung pemberlakuan hukuman mati dan penyitaan aset bagi para koruptor yang sudah keterlaluan polah dan perilakunya yang merusak negeri ini.

Hasrat untuk membangun kerajaan sendiri, antipati dengan pendapat dan cara elemen pergerakan yang lain. Enggan untuk saling mendukung dan ikut membantu kelompok pergerakan yang lain, merupakan kelemahan yang tidak pernah bisa diatasi oleh kaum pergerakan karena keangkuhan egosenstrisitas kaum pergerakan serta selalu ingin selalu memaksa pihak lain yang dianggap tidak lebih baik dan tidak lebih strategis dari cara maupun pilihan jalan yang ditempuh untuk mencapai tujuan yang sama, yaitu memperbaiki tata kelola negara dan bangsa tumbuh liar membentuk model atau budaya hidupnya sendiri.

Setidaknya, perilaku korup dan khianat para pejabat publik juga telah menimbulkan sikap buruk -- tidak perduli dan mau hidup dengan cara seenaknya -- sendiri hingga terus berlanjut pada generasi berikutnya yang akan meneruskan tata kelola negara dan bangsa ini. Seperti rasa nyaman dari para koruptor menggerogoti duit rakyat, menjadi contoh yang tersimpan dalam memori dendam untuk melakukan hal yang sama, lantaran rasa nyaman para koruptor yang menguras kekayaan negara bisa melenggang dengan riang gembira mulai dari saat melakukan penggarongan duit rakyat itu mulai dari proses hukum hingga saat menjalani pengadilan dan pemenjaraan, sudah bisa dinegosiasikan dengan mudah dan leluasa hingga bisa menjadi sangat amat ringan.

Begitu juga rasa malu setelah keluar dari penjara, seakan-akan tiada ada dosa yang menjadi beban. Celakanya pula, warga masyarakat yang masih dapat menikmati harta kekayaan yang haram itu -- dan masih banyak sisanya -- justru ikut mabuk dalam suasana eporia, seperti sedang menyambut jembalinya sang pahlawan dari peperangan.

Inilah realitas dari bilik lain yang acap menggoda kaum pergerakan kagungan yang cukup dominan tersebar dalam kelompok kaum pergerakan yang ada. Petualang-petualang ini bisa ditelisik dari semua catatan sejarah perjuangan kaum pergerakan yang pernah terjadi di negeri kita maupun di negeri tetangga. Karena cikal bakal pengkhianat itu sesungguhnya lahir dari sosok-sosok pejuang penuh pamrih, setidaknya seperti mereka yang ikut mengklaim sebagai pejuang reformasi tahun 1998.

Agaknya, menjadi relevan bila dapat mereview kronik reformasi 1998 yang kini telah genap berusia 25 tahun agar dapat dipetik sebagai pengalaman dari para pelakunya yang masih tersisa dan konsisten untuk terus berbuat bagi rakyat. Minimal kisah bersatu dan bersamanya para mahasiswa dengan kaum buruh bisa meyakinkan bahwa berjuang itu tidak bisa dilakukan sendiri. 




Polisi Kota Kalong Berhasil Melumpuhkan Aksi Pencuri Rantasa di Central Cabbengnge



Soppeng-
Timsus Resintel Polres Soppeng yang dipimpin Kanit Resmob Aipda Jumaldi SE, membekuk pelaku pencurian uang ratusan juta yang beraksi di Pasar Sentral Cabenge Kecamatan Lilirilau, kota kalong sebutan Daerah Kabupaten Soppeng, Sulsel. Kamis 13 baru-baru ini.


Ciri khas Pencuri tersebut, tampak terlihat sejumlah tatto di tubuhnya.

Suara sumbang menyebut " Pencuri Rantasa", imbuhnya menghibur suasana Redaksi. Minggu malam. (16/4/2023)

Kendati demikian, Kasat Reskrim Polres Soppeng Iptu Ridwan S.H.,M.H saat dikonfirmasi membenarkan penangkapan tersebut.

"Benar, bahwa telah dilakukan penangkapan terhadap seorang lelaki yaitu TH (42) yang merupakan pelaku pencurian uang ratusan juta di Pasar Cabenge Kecamatan Lilirilau pada Kamis lalu".terang Iptu Ridwan

Iptu Ridwan S.H M.H mengatakan bahwa pelaku TH dibekuk dikediamannya di jalan wijaya Kelurahan Botto Kecamatan Lalabata pada Sabtu 15 April 2023 pada pukul 22.30 wita.

Dirinya juga menjelaskan awal mula terjadinya aksi pencurian uang ratusan juta tersebut pada hari Kamis 13 April pukul 16.00 wita di Pasar Sentral Cabenge Kecamatan Lilirilau, pelaku TH mengambil uang milik korban senilai 100 juta yang terbungkus dengan kantong plastik di bawah jok kursi depan mobil milik korban".Jelasnya.

Sat Reskrim Polres Soppeng yang menerima laporan tersebut langsung melakukan penyelidikan dan membekuk TH yang merupakan pelaku aksi pencurian.

Kasat Reskrim Iptu Ridwan S.H,M.H menambahkan bahwa TH dibekuk tanpa perlawanan, pelaku yang kesehariannya sebagai Buruh saat diamankan juga mengakui perbuatannya.

Dalam penangkapan tersebut petugas juga menyita barang bukti berupa 1 unit sepeda motor jenis Honda Scoopy dan 1 unit bemor ( becak motor ) yang dibeli pelaku dari hasil kejahatannya".Jelasnya

Selain membeli sepeda Motor dan Bemor, pelaku juga menggunakan uang hasil curiannya untuk membeli dan mengkomsumsi minuman keras ( miras ).

Usai dibekuk, pelaku bersama barang bukti kemudian digelandang ke Mapolres Soppeng guna proses hukum lebih lanjut".tutup Iptu Ridwan.
(Red/Humas)

Bertajuk Sehat Bersama AMPI Menuju Kemenangan. ini Kata ICHANK




Sigapnews.com, Kendari_
Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia Kota Kendari melaksanakan kegiatan “Sehat Bersama AMPI Menuju Hari Kemenangan".

Kegiatan tersebut merupakan kolaborasi antara DPD AMPI Sulawesi Tenggara yang dinahkodai oleh Rusmin Abdul Gani(RAG) bersama Plt. Ketua AMPI Kota Kendari Muhammad Maulana Alisyahputra atau akrab disapa "ICHANK"


kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari minggu, 16 April 2023 bertempat di Pelataran Masjid Al-Alam dan ditargetkan minimal 150 peserta.

ICHANK menyebut, dalam kegiatan ini, ada beberapa pemeriksaan kesehatan gratis, berupa pemeriksaan tekanan darah, asam urat, kolestrol dan gula darah serta pembagian vitamin, selanjutnya edukasi kesehatan kepada masyarakat.


“tujuan kami adalah untuk mempersiapkan diri menyambut hari raya idul fitri mengingat ramadhan tersisa beberapa hari lagi", katanya

Dikatakan, tentunya ini bagian dari komitmen AMPI Kendari untuk terus menjadi bagian dari masyarakat secara luas.

Selain itu, Bung RAG juga memberikan pendapat bahwa “AMPI merupakan organisasi pemuda yang berkomitmen untuk membawa gerakan sosial (social movement) dengan membawa konsep yang baru di Sulawesi Tenggara khususnya di Kota Kendari.”


“Untuk kedepannya, AMPI akan lebih aktif lagi untuk membawa perubahan di masyarakat di Sulawesi Tenggara dan Kota Kendari, dan AMPI KENDARI akan melaksanakan Musda dalam rangka regenerasi”pungkas RAG.

Laporan Tim :Bintang Andry

Menjelang Lebaran, Suara Tangisan Kaum Hawa Dibalik Toples Kue Mentega Menyita Perhatian Polisi



Sultra, sigapnews.com-
Sejumlah barang berharga milik Nurjannah dibawa lari oleh terduga pelaku, termasuk kue mentega 100 Toples. Fenomena kasus tersebut terungkap menjelang lebaran Idul Fitri 1444 Hijriyah 2023 Masehi, mendapat perhatian dari Polisi.

Pasalnya pasca kejadian itu, Nurjannah Warga Singgere melaporkan kasus dugaan kekerasan dan Pencurian Ke Mapolsek Mowewe, Polres Koltim.

Tak berselang lama, setelah Polsek Mowewe, menerima laporan korban, pihaknya berhasil mengetahui identitas terduga pelaku. (16/4).

Selain Petugas berhasil mengetahui identitas terduga pelaku adalah inisial K. Petugas juga berhasil mengamankan sebagian barang bukti dari tangan inisial As. 

Kendati begitu, saat aksi dugaan kekerasan dan Pencurian berlangsung, inisial As tidak berada di TKP (Puncak Ambapa).

Lantas, bagaimana bisa barang bukti (BB) seketika berada dalam penguasaan inisial As.

Kapolres Koltim, AKBP YUDHI PALMI, menjelaskan, barang bukti (BB) berupa Handphone (HP) berhasil diamankan dari tangan AS. Handphone tersebut diperoleh As dari tangan Pelaku inisial K, dengan alasan As membeli handphone seharga Rp1.000.000,- (satu juta rupiah).

Setelah menyita barang bukti dari tangan As. Selanjutnya petugas berhasil menemukan rumah inisial K, dalam keadaan tampa ada K di dalam rumah tersebut.

"Pelaku dicari dirumahnya sampai saat ini belum ketemu, untuk Identitas pelaku sudah diketahui.

"HP milik korban diamankan ditangan Inisial As, dari pengakuan As, HP tersebut dijual pelaku inisial K dengan harga 1 juta", terang, Kapolres Koltim, AKBP YUDHI PALMI Sabtu malam (15/4)

Perlu diketahui Tempat kejadian Perkara (TKP) berjarak jauh dari jangkauan Masyarakat tempatan.

Pusat pemukiman warga Desa Ambapa maupun warga Desa Solewatu, sekitar kurang lebih 1 kilometer dari lokasi kejadian.

Sementara, ketika menempuh perjalanan dari arah kota kolaka, maupun dari kota Kolaka Timur menuju rumah korban di Desa Singgere, satu-satunya Jalan alternatif Jalan Poros Mowewe-Mowewe Utara otomatis melintas di puncak Ambapa.

Padahal Ketika malam hari di area' puncak Ambapa, sangat gelap "tidak ada penerangan". Suasana sangat sepi dan mencekam. Selain itu disepanjang jalan, dibagian sisi sebelah kiri maupun sebelah kanan, hanya terdapat pegunungan hutan belantara dan sejumlah Jurang siap menelan korban. Disanalah, Senin malam, Korban wanita asal kabupaten Bone Sulsel ini, bersama anaknya yang masih dibawah umur di hadapkan kenyataan pahit. .

Bagaimana tidak, dibalut suasana mencekam sekitar pukul 01.00 Wita, korban bersama buah hatinya, hanya bisa menangis, dan pasrah. Beruntung dua nyawa korban tidak melayang malam itu.
Sopir mobil yang ditumpanginya bukannya memberikan perlindungan justru malahan sebaliknya.


Ironisnya, dugaan Kekerasan dan Pencurian dilakukan Sopir inisial K. Sungguh kejam, kenapa tidak, korban' mengaku saat kejadian, diancam hendak dipotong. 

"Turun ko, nanti sa geree,ko (turun ko nanti saya potong ko- arti Bahasa Nasional)". 

Demikian korban mengisahkan saat melapor ke Mapolres Mowewe Rabu kemarin.

Sebelumnya, diberitakan Kapolres Koltim membenarkan adanya laporan tersebut. 

"Iya Ada. Laporan di Polsek Mowewe, dan kita sudah turunkan Sat Reskrim Polres koltim untuk mem back tim dalam melakukan pengungkapan pelaku", Demikian kata Kapolres Koltim, AKBP Yudhi Palmi DJ, S.IK, M.Si saat dihubungi melalui sambungan WhatsApp tim Redaksi pukul 22.31 Rabu malam (12/4/2023)

Sampai berita ini disiarkan terduga pelaku inisial K masih dalam bidikan Polisi.

(1 TULISAN)

Sabtu, 15 April 2023

Ide Cemerlang Bak Pucuk Berlian! Terkait Pembahasan Aspal Buton 'Anton Timbang' Bakal Hadirkan Ketua Kadin Se Indonesia


Sigapnews.com, Kendari_ Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Sulawesi Tenggara (Sultra) bakal mengundang para Ketua Umum Kadin seluruh Indonesia untuk membahas penggunaan aspal Buton secara nasional.


Anton Timbang (AT) saat memberikan keterangan Pers kepada sejumlah awak media usai memantau pelaksanaan pasar murah di halaman kantor Camat Baruga, Kota Kendari mengatakan "potensi aspal yang ada di Sulawesi Tenggara sekitar 360 tahun kedepan tidak akan habis, karena memang selama ini belum perna di eksplorasi, oleh karena itu, Kadin Sultra mengajak pemerintah Pusat, Provinsi maupun Pemda untuk bekerjasama dalam penggunaan aspal Buton dan direkomendasikan regulasinya sebagai percontohan dimulai dari daerah kita untuk pengaspalan diruas ruas jalan di Kabupaten dan Kota se Sulawesi Tenggara.


Ketua Umum Kadin Sultra meminta kepada Pemprov Sulawesi Tenggara, Kabupaten dan Kota, serta seluruh komponen yang ada agar pada saat pengusulan untuk penggunaan aspal agar membuat regulasinya, menunjuk aspal Buton untuk menjadi percontohan penggunaan aspal Buton.

Ketua Umum Kadin Sultra juga berharap, di 2024 pemerintah pusat konsisten menggunakan Aspal Buton untuk pengaspalan di seluruh Indonesia karena aspal Buton stok terbanyak di Sulawesi tenggara. (Supriadi Buraerah/Sultan)

Pencuri Kue Mentega Milik Wanita Asal Bone Masih Dalam Bidikan Tim Gabungan Polsek Mowewe Polres Koltim


Koltim, Sigapenews.com,- Masih ingat Nurjannah Wanita Asal Bone Sulawesi Selatan, baru-baru ini dia mendatangi Mapolsek Mowewe. Usai dirinya mengalami Dugaan Kekerasan dan Pencurian berlokasi di Puncak Ambapa, Tinondo, Koltim, Sultra.(15/4)

Kendati demikian, Kapolres Kolaka Timur, AKBP YUDHI PALMI DJ S.I.K M,Si dihubungi melalui sambungan telepon tim redaksi Media PT.FMT Group mengatakan bahwa saat ini Pelaku masih di buru Petugas Gabungan Polsek Mowewe Polres Kolaka Timur.

"Pelaku belum berhasil ditemukan", Kata AKBP YUDHI PALMI DJ S.I.K M,Si Sabtu malam (15/4).

Lebih lanjut, kasus tersebut telah menuai titik terang, Kapolres koltim menyebut, sejumlah barang bukti yang semula dibawah lari oleh pelaku Sudah berhasil diamankan.

HP milik korban berhasil diamankan ditangan **. Dari hasil pengakuan ** HP tersebut dijual oleh pelaku inisial * dengan harga 1 juta. Identitas Pelaku sudah berhasil dikantongi", demikian AKBP YUDHI PALMI DJ S. I. K menjelaskan terkait peroses kasus tersebut.

Sementara itu, Barang bukti kue Mentega sebayak 100 toples dikatakan Nurjannah, ikut dibawah lari oleh sang sopir. Belum ada penjelasan Pihak kepolisian terkait hal tersebut

Diberitakan sebelumnya, Kapolres Kolaka Timur AKBP YUDHI PALMI DJ S. I. K membenarkan adanya laporan kasus tersebut.
"Iya Ada. Laporan di Polsek Mowewe, dan kita sudah turunkan Sat Reskrim Polres koltim untuk mem back tim dalam melakukan pengungkapan pelaku" Demikian kata Kapolres Koltim, AKBP Yudhi Palmi DJ, S.IK, M.Si saat dihubungi melalui sambungan WhatsApp Redaksi sniperjurnalis.com tepat pukul 22.31 Rabu malam (12/4/2023)

Dalam kejadian tersebut, Nurjannah yang kini berdomisili di Desa Singgere, Tinondo, Koltim ini mengaku bahwa semula dirinya menumpangi sebuah mini bus merek Toyota Avanza dengan nomor polisi DT 1140. Pada malam hari sekitar pukul 01.00 Wita, saat tiba di lokasi puncak Ambapa, Nurjannah mengaku diminta paksa oleh sopir mobil tersebut, untuk turun dan meninggalkan barang berharga miliknya, berupa uang tunai Rp 2.500,000,- dua buah Telepon genggam android dan Kue Mentega sebayak 100 toples dengan taksiran harga Rp.5.500.000,- . Nurjannah menyimpulkan kerugian dialami nya mencapai puluhan juta rupiah, demikian, Nurjannah menceritakan kepada polisi saat melapor kejadian senin ke Mapolres Mowewe. (Press release).

Catatan; Ket. Inisial** akan dimunculkan setelah pelaku dibekuk Polisi.

Skandal Kasus Dana Desa Ameroro Ada Proyek Tahun 2021 Belum Rampung, Rakyat Sebut Kemungkinan Menunggu Donasi Dari Tipikor Dan Jaksa


Sulsel, Sigapnews.com,-Kemungkinan besar, pihak Inspektorat Kolaka Timur Sulawesi Tenggara tidak serius ketika melakukan audit di Desa Ameroro, Tinondo, Koltim, Sultra. Padahal Sampai berita ini ditulis Sabtu petang 15 April 2023 diinformasikan Proyek Rabat Beton program Tahun 2021 dengan nilai anggaran Negara sebesar Rp.180. 000.000,- belum rampung di sana, seperti terpantau pekan lalu April 2023.

Perlu diketahui kasus ini sempat dilaporkan masyarakat ke Tipikor Polres Kolaka. Responsif Tipikor selang dua pekan Kedepannya, selanjutnya Konrdinasi Tipikor ke pihak Inspektorat untuk melakukan audit. Hanya saja penuntasan kasus Nihil.

Selain itu ada surat disposisi untuk audit dilakukan Inspektorat, melalui PJ. Bupati Kolaka Timur, H. Sulwan Aboenawas diketahui sang penulis berita terkini saat PJ. Bupati Kolaka Timur, H. Sulwan Aboenawas dikonfirmasi di Rumah Jabatan Bupati Koltim terletak di Lalingato koltim disaksikan puluhan masyarakat Desa Ameroro tepat masyarakat meminta kepada Bupati Koltim Menindaklanjuti kasus tersebut. Meskipun ada surat diperlukan PJ. Bupati untuk meminta Inspektorat melakukan audit, saat itu masa aktif Jabatannya sisa menghitung minggu.

Anehnya hingga 2023, Abdul Aziz menjabat sebagai Bupati Kolaka Timur menggantikan Pejabat sebelumnya. Namun proyek tersebut masih berkasus. "Haruskah rakyat menunggu seratus tahun lagi agar kegiatan proyek tersebut dikerjakan secara Rampung", ujar masyarakat, sambil meminta Bupati Koltim peka. Ahad dua pekan lalu.


Selain kasus proyek Rabat beton belum rampung, Proyek Jembatan Menelan Anggaran kurang lebih Rp. 160 juta rupiah sejak dibangun menggunakan Anggaran dana desa pada tahun 2019 sampai saat ini tidak pernah ada manfaatnya.


"Berumur bisul, jembatan tersebut runtuh. Diduga ada yang tidak beres dalam peroses pekerjaan tersebut", demikian dikatakan masyarakat setempat.

Terlepas dari dua kasus tersebut, Anggaran APBN Dana Desa dipusatkan untuk pengembangan Badan usaha milik Desa Bumdes sejak tahun 2020 kurang lebih sebesar Rp.90 juta rupiah di gunakan oleh kepala Desa Ameroro, Andi. Hasanuddin untuk kepentingan pribadinya.

Kendati hal tersebut, diakui a.hasanuddin saat rapat / forum pertanggungjawaban Bumdes, berlangsung di Aula Desa Ameroro pada tahun 2022.

Herannya, terpantau saat itu justru Camat hadir bersama sejumlah pendamping Desa seakan tak berkualitas. Sampai saat ini Penyelesaian terkait kasus Bumdes tersebut belum senyatanya.

Perlu diketahui, bahwa PJ. Inspektur Inspektorat, Marce Kasim, maupun pegawai inspektorat saat dijumpai di kantornya, kala itu, menjelaskan bahwa kasus tersebut akan diaudit lebih lanjut. Sampai saat ini PJ. Inspektur Inspektorat Marce Kasim, telah terganti oleh pejab baru, kasus tersebut belum tuntas, malahan ada proyek tahun 2021 belum rampung. "Mungkin rabat beton bisa selesai jika Tipikor dan Jaksa ikut menyumbang berdonasi", pungkas Masyarakat (Ahad), sambil mengatakan dirinya Baru-baru berbicara dengan Camat Tinondo, H. Ahmad. (S/ 1 tulisan)


Suara Rakyat Menggoyang Kursi Empuk



Opini. Sigapnews.com,-Reaksi peduli terhadap Marwah Lambang Negara, tidak dapat dihalau, suara Rakyat kian mulai menggoyang Kursi Empuk.

Sekaitan Marwah Identitas Negara. Sebagaimana diketahui, Bendera Merah Putih Lambang Negara terlihat berkibar di halaman Polres Sinjai, Selasa 28 Maret. Padahal kondisi bendera dalam keadaan Robek.

Masyarakat peduli dengan Marwah Lambang Negara, sejak itu hingga kini gempar. Pasalnya. Beredarnya kasus tersebut menyita perhatian khalayak ramai (publik) bahkan aksi unjuk rasa sebagai wujud kepedulian terhadap Marwah Lambang Negara akan berlangsung di Mapolda Sulsel, beberapa pekan kedepan, Suara Rakyat ; bisa-bisa nanti ada oknum pejabat lengser dari jabatannya. Kasus ini semestinya menjadi atensi pucuk pimpinan Kapolri dan jajarannya.

Ini menyangkut Marwah Lambang Negara sudah sepantasnya sebagai orang Indonesia wajib menghormati dan menjaga martabat Lambang Negara. Terlebih lagi dalam pada itu, ada aturan yang wajib dipedomani bersama.

Marwah Bendera Merah Putih Lambang Negara, sejatinya harus senantiasa wajib dijunjung tinggi oleh seluruh masyarakat Indonesia maupun non masyarakat Indonesia.

Bendera merah putih Juga merupakan Indentitas Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Oleh sebab itu, Negara mengeluarkan aturan dan undang-undang berlaku tentang, lagu kebangsaan, bahasa dan lambang Negara.

Aturan undang-undang Nomor 24 tahun 2009 dimaksud turut mengatur tentang tatacara pengibaran bendera, dan sanksi bagi yang mengibarkan bendera merah putih dalam keadaan Robek, luntur, dan kusam, dapat ditinjau dalam bunyi UUD no 24 tahun 2009 tersebut.

Semoga apa yang terjadi di wilayah hukum Polres Sinjai Polda Sulsel ini, dapat dijadikan sebagai penyubur jiwa Nasionalisme sebagai warga Negara Indonesia, agar tidak terulang lagi adanya Bendera Merah Putih berkibar dalam keadaan Robek pada bagian ujung bendera. Disamping itu peroses kasus tersebut sudah sepatutnya ditindaklanjuti oleh pihak berwenang.

Disayangkan Bendera tersebut berkibar dalam keadaan Robek.

Padahal sebagaimana diketahui, pengibaran bendera merah putih, dinaikan pada pagi hari dikibarkan dan diturunkan pada Sore hari.

Semestinya siapa pun termasuk pejabat publik tidak semestinya mengibarkan bendera merah putih dalam keadaan Robek. Atau seharusnya ada kedisiplinan dalam hal tersebut. Ini menyangkut Harkat martabat Lambang Negara, suara Rakyat; Baik Masyarakat Indonesia maupun masyarakat dari luar Negeri diwajibkan menghargai Marwah Lambang Negara.


Miris bendera merah putih Selasa 28 Maret 2023 terlihat dalam keadaan robek pada bagian ujung bendera, dikibarkan di depan Mapolres Sinjai. Sebagaimana dimuat berita sebelumnya.(Red/Ady)


Tak Patut Dicontoh, Bendera Lambang Negara Berkibar Dalam Keadaan Robek Dihalaman Mapolres Sinjai


Sulsel, Sigapnews.com,- Jabatan Pucuk Pimpinan selaku Kapolres Sinjai kini dijabat AKBP Rachmat Sumekar, S.Ik., M.Si, yang juga merupakan mantan Kapolres Bantaeng, Polda Sulsel. (15/4/2023).

Kendati demikian, disayangkan Lambang Negara Bendera merah putih berkibar di halaman Mapolres Sinjai, dalam keadaan Robek.

kasus bendera dikibarkan dalam keadaan robek pada bagian ujung Bendera tersebut, terungkap pada Selasa siang, 28 Maret lalu.

Padahal, menurut aturan dan undang-undang berlaku, Pengibaran bendera merah putih dan lagu kebangsaan turut diatur dalam pasal 24 UU tahun 2009.

Kendati demikian, kasi Humas Polres Sinjai, AKP, Suharto, saat dikonfirmasi di ruang kerjanya (28/3/2023) mengatakan bahwa pihaknya baru mengetahui bahwa bendera merah putih berkibar dalam keadaan robek pada ujung Bendera tersebut.

"Kami baru mengetahui, betul robek di bagian ujung Bendera, kami baru melihat, nanti saya sampaikan kepada petugas agar diganti", imbuhnya

Disikapi berbagai kalangan, pasca hari raya Idhul Fitri 2013. Sejumlah kalangan; Aktivis dan mahasiswa gabung bersama Lembaga Poros Rakyat Indonesia DPP L-PRI, akan menggelar aksi Demonstrasi di Polda Sulsel. (Tim)

Kamis, 13 April 2023

Bersama Kepala Bappelitbanda, Wakil Bupati Soppeng Buka Sosialisasi Inovasi Daerah dan Penghargaan ILA

Soppeng, Sigapnews.com,-Wakil Bupati Soppeng Ir H Lutfi Halide, MP membuka Sosialisasi Lomba Inovasi Daerah dan penghargaan Innovative Latemmamala Award (ILA) Tahun 2023 lingkup Pemerintah Kabupaten Soppeng yang dilangsungkan di Aula Kantor Gabungan Dinas Kabupaten Soppeng, Kamis, 13 April 2023.


Kegiatan ini dilaksanakan oleh Bappelitbangda Kabupaten Soppeng.

Kepala Bappelitbangda Kab.Soppeng, Andi Agus Nongki, S.Ip, M.Si dalam laporannya mengatakan, Sosialisasi ini dilakukan setiap tahun menjadi sarana pemerintah dalam mengembangkan inovasi di  daerah. 

Berdasarkan Indeks inovasi daerah Kab. Soppeng dalam 2 tahun terakhir mengalami peningkatan, tahun 2021 dengan point 35,48 meningkat menjadi 53.02 point pada tahun 2022 dengan kategori Kabupaten Innovative. 

"Walaupun mengalami peningkatan masih perlu dilakukan upaya-upaya lainnya dalam rangka mendukung pelaksanaan pembangunan sehingga dampaknya dapat dirasakan langsung masyarakat. 

"Oleh karena itu salah satu partisipasi yang sudah dilakukan yaitu mengikuti lomba inovasi daerah untuk mendukung Kabupaten Soppeng menjadi Kabupaten yang sangat Inovatif.

"Adapun maksud dan tujuan kegiatan ini yaitu untuk menginformasikan kepada siapapun yang mempunyai inovasi baik perseorangan, kelompok dan lembaga dalam lomba inovasi daerah yang akan di diselenggarakan di Kabupaten Soppeng tahun 2023. 

Pelaksanaan sosialisasi ini dilaksanakan dalam rangka melahirkan ide dan gagasan untuk menciptakan trobosan baru dalam mendukung kinerja pemerintah daerah Kabupaten Soppeng untuk menumbuhkan kesejahteraan masyarakat. 

Adapun para Narasumber dalam kegiatan ini yakni : Mardyanto Wahyu Tryatmoko, Ph. D (kepala pusat inovasi pemerintah dalam  negeri BRIN),  Adi Suhendra, M. Sosio (Peneliti ahli madya pusat riset pemerintah dalam negeri BRIN), Ray Septianis K, Sartika, M. Si (Peneliti ahli madya pusat riset pemerintah dalam negeri BRIN).

Wakil Bupati Soppeng Ir. H. Lutfi Halide, MP dalam sambutannya mengatakan, atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten  Soppeng menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya dengan adanya acara ini dan bisa menghadirkan  inovasi untuk Kabupaten Soppeng. 

"Karena apapun yang kita lakukan tanpa inovasi akan terasa hampar, kita harus mengetahui apa yang harus dilakukan sehingga inovasi ini sangat penting dalam dunia pekerjaan. 

"Dalam hal pekerjaan, kita harus memposisikan diri, oleh karena itu, saya berharap kita manfaatkan betul momen ini dan hari ini Insya Allah kita akan membawa Kabupaten Soppeng menjadi Kabupaten yang sangat Inovatif jadi tolong pelajari variabel apa yang harus dilakukan. 

"Sekali lagi  terima kasih atas kehadiran kita semua, dan jika kita punya niat dan dapat melihat variabel-variabel yang ada, Insya Allah  kita dapat mencapai angka 100 point, pungkas Wabup Soppeng. 

Acara dilanjutkan penyerahan Cenderamata oleh wakil bupati Soppeng Ir. H. Lutfi Halide, MP kepada Ray Septianis K, Sartika, M. Si Peneliti ahli madya pusat riset pemerintah dalam negeri BRIN. 

Turut hadir, para Kepala SKPD, para Camat, para Kepala Desa/alurah se Kab  Soppeng, para Inovator SKPD, sekolah penggerak dan Puskesmas se Kabupaten Soppeng.

(Red/**)

Hari ke 22 Ramadhan, Koramil 1423/03 Lilirilau Kodim Soppeng Gelar Bagi-Bagi Takjil


Soppeng, Sigapnews.com,- Memasuki bulan suci Ramadhan hari ke 22, Koramil 1423/03 Kecamatan Lilirilau menggelar bakti sosial dengan berbagi takjil yang dilangsungkan di jalan Allapporeng Kecamatan Lilirilau Kabupaten Soppeng, Kamis (13/4/2023).

Kegiatan tersebut dipimpin langsung Danramil Kecamatan Lilirilau Serma Sunaryo bersama ketua Persit ranting IV Koramil 03 Cabang XXXI.

Selain itu juga hadir anggota militer dan Persit 03 Lilirilau yang menyasar pengguna jalan yang melintas di sepanjang jalan Allapporeng Kecamatan Lilirilau Kabupaten Soppeng.

Menurut Danramil Serma Sunaryo, sebanyak 70 takjil minuman siap saji terbagi dalam kegiatan tersebut, ujarnya.

Serma Sunaryo menyebut bahwa takjil yang dibagikan tersebut tidak seberapa namun menjadikan pelepas dahaga saat buka puasa khususnya bagi pengendara yang melintas, baik roda dua maupun roda empat yang belum sempat sampai di rumah masing-masing, katanya.

"Semoga ini semua menjadi amal ibadah bagi kita semua khususnya bagi jajaran dan personil Koramil 03 Kecamatan Lilirilau, terangnya.

"Kami berharap momen ini juga sebagai ajang silaturahmi antara anggota Koramil dan Persit ranting dengan masyarakat, pungkasnya.

(Edil Rauf)

Rabu, 12 April 2023

Curi Motor Warga Sekampung, Pria Asal Makkuntu Diamankan Polisi

Illustrasi pencurian sepeda motor (Ist).

Soppeng, Sigapnews.com, Resmob Satreskrim Polres Soppeng yang dipimpin Kanit Resmob Aipda Jumaldi, SE, melakukan penangkapan terhadap pelaku pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) di Makkuntu Desa Maccile Kecamatan Lalabata Kabupaten Soppeng, Rabu 12 April 2023 pukul 15.00 wita.

Kasat Reskrim Polres Soppeng Iptu Ridwan, SH, MH saat dikonfirmasi via Whats App membenarkan penangkapan tersebut, Kamis 13 April 2023.

Menurutnya, " Identitas pelaku yang dibekuk yakni Lelaki CP (32) warga Makkuntu Desa Maccile Kecamatan Lalabata.

Kasat Reskrim Iptu Ridwan mengatakan bahwa aksi pencurian tersebut berawal pada Rabu 12 April pukul 21.30 wita pelapor yaitu Afit Ramadhan sepulang dari sawah dan memarkir motornya yang berjenis Honda CRF dibawah kolong rumahnya untuk beristirahat, namun pada esok paginya korban sudah tidak melihat kendaraan miliknya, sehingga korban melaporkan kejadian tersebut", terang perwira yang baru menjabat Kasatreskrim beberapa hari di Polres Soppeng ini.

Pelaku dan barang bukti (Ist).

Dikatakan Kasatreskrim, "Setelah menerima laporan tersebut, Petugas kemudian melakukan penyelidikan dan mendapatkan informasi bahwa pelaku pencurian kendaraan bermotor yaitu Lelaki CP yang merupakan warga makkuntu Desa Maccile sehingga petugas dengan berpegang identitas pelaku, langsung bergerak cepat melakukan penangkapan", Jelasnya.

Saat dilakukan Interogasi, Pelaku pun mengakui perbuatannya dan telah menggadaikan motor tersebut diwilayah Batu - Batu Kecamatan Marioriawa, tandasnya.

Usai dibekuk, Pelaku dan Barang Bukti digelandang ke Mapolres Soppeng guna Proses hukum lebih lanjut", pungkas Kasatreskrim Polres Soppeng Iptu Ridwan.

(Red/**)

Wanita Asal Bone Diduga Jadi Korban Kriminal di Puncak Ambapa, Polres Koltim Terjunkan Tim Gabungan Tangkap Pelaku



Koltim, Sigapnews.com,-Baru-baru ini Nurjanna, Warga Desa Singgere, Tinondo, Koltim, datang melapor ke Mapolsek Mowewe, Polres Koltim, Sultra, terkait kasus dugaan kekerasan dan pencurian dialaminya berlokasi di sekitar area puncak Ambapa, Desa Ambapa, Tinondo. sekitar pukul 01. 00 WITA dini hari, Senin 10 April 2023.

Kapolres Kolaka Timur, AKBP Yudhi Palmi DJ, S.IK, M.Si membenarkan laporan kasus dugaan pencurian dan kekerasan tersebut.

"Iya Ada. Laporan di Polsek Mowewe, dan kita sudah turunkan Sat Reskrim Polres koltim untuk mem back tim dalam melakukan pengungkapan pelaku" Demikian kata Kapolres Koltim, AKBP Yudhi Palmi DJ, S.IK, M.Si saat dihubungi melalui sambungan WhatsApp Redaksi sniperjurnalis.com tepat pukul 22.31 Rabu malam (12/4/2023)

Adapun kronologi kejadian tersebut, diceritakan Nurjannah kepada Polisi awalnya Nurjanah menumpangi sebuah mini bus dari arah kota menuju kediamannya di Desa Singgere. "saya menumpang mobil Toyota Avanza warna putih degan nomor Polisi DT 1440 bersama anak saya bernama Arpan, setelah tiba di puncak Ambapa Desa Ambapa, Sopir mobil Avanza tersebut mengambil barang-barang bawaan saya dan kemudian saya disuruh turun dan sopir mobil tersebut berkata "Turunko saya gereko nanti (saya potongko-arti Bahasa Nasional)", katanya.

Selain itu dalam pristiwa tersebut, Wanita kelahiran kota beradat Kabupaten Bone, ini, mengakui, sejumlah barang-barang miliknya berhasil dibawa lari oleh sang sopir mobil tersebut ditaksir berjumlah kurang lebih sebesar Rp 10 juta rupiah

Dengan rincian:
Uang tunai senilai Rp. 2.500.000 ,- (Dua Juta lima ratus ribu rupiah)

1 buah Handphone merk realme 8i dengan nomor imei 1 : 867030052886677, nomor imei 2 : 867030052886669 dengan nomor handphone 081913215862


1 buah Handphone merk Samsung

100 toples kue kering mentega senilai senilai Rp. 5.500.000 ,- (Lima juta lima ratus ribu rupiah)

Atas kejadian korban mengalami kerugian ditaksir kurang lebih sebesar Rp. 10.000.000 ,- (Sepuluh juta Rupiah).

Menerima laporan dari masyarakat Pihak kepolisian gabungan Polsek Mowewe Polsek koltim dan Uluwoi mengambil tindakan lebih lanjut dengan mendatangi tempat kejadian perkara (TKP), Memeriksa saksi-saksi. Pelaku saat ini masih dalam pengejaran Petugas (Polisi).

Kendati demikian, Kapolres koltim, Kapolsek Mowewe dan Kapolsek Uluwoi menghimbau kepada elemen masyarakat agar jangan melakukan perjalanan pada malam hari dalam keadaan rawan mengalami tindakan kejahatan.

"Boleh melakukan perjalanan asalkan beramai-ramai", kuncinya. (1 Tulisan/sniper)

© Copyright 2019 SIGAPNEWS.COM | All Right Reserved