Sabtu, 16 Desember 2023
Rabu, 13 Desember 2023

Diduga Terlibat Politik Praktis, Aparat Desa di Soppeng Terancam Dipecat dan Dipidana
Soppeng, Sigapnews.com,- Seorang Oknum perangkat Desa Gattareng Toa Kecamatan Marioriwawo Kabupaten Soppeng Sulsel di duga terlibat politik praktis,
Sabtu, 09 Desember 2023

Pertemuan Gibran dan Abuya Muhtadi Tidak Ubah Sikap Politik Ulama Kharismatik Banten Tetap Konsisten Dukung Ganjar-Mahfud
Banten, Sigapnews.com, Ulama kharismatik Banten, K.H. Ahmad Muhtadi Dimyathi atau Abuya Muhtadi dikunjungi Calon Wakil Presiden Nomor Urut 2 Gibran Rakabuming Raka. Kunjungan tersebut tidak mengubah pilihan politik Pimpinan Pondok Pesantren Roudotul Ulum Cidahu itu.
“Tidak ada sikap perubahan politik. Abuya tetap konsisten mendukung Pak Ganjar dan Pak Mahfud,” ungkap Sekjen DPP Majelis Mudzakaroh Muhtadi Cidahu Banten (M3CB), M. Sirojudin Amlawi di Pandeglang, Jumat (8/12/2023).
“Sangat tegas, sampai terakhir saya konfirmasi dengan putera Abuya. [Beliau] menyampaikan kepada saya, ‘tolong sampaikan kalau ada yang bertanya, Abuya tetap konsisten di Ganjar dan Mahfud,’” tegas Sirojudin.
Sirojudin menambahkan, Abuya Muhtadi tidak hanya mendukung, tapi juga bersedia menjadi Dewan Penasihat Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud.
Sebelumnya, beredar video viral yang menyebut Abuya Muhtadi mendukung Prabowo-Gibran. Sirojudin menegaskan, video itu dimanfaatkan segelintir orang dengan memelintir omong Abuya.
“Sudah diklarifikasi langsung oleh Abuya, itu hanyalah mainan anak-anak saja yang memanfaatkan situasi dan kondisi Abuya dalam keadaan inilah (masa kampanye),” ungkap Sirojudin.
Menurut Sirojudin, Abuya Muhtadi sama sekali tidak menyangka kalau video tersebut viral.
Adapun pertemuan antara Gibran Rakabuming dan Abuya Muhtadi hanya berlangsung singkat dan juga hanya bersifat silaturahmi.
“Sebatas hanya memohon doa saja dan menyampaikan bahwa tujuan ke sini hanya silaturahmi, tidak lebih dari itu. Makanya, durasinya singkat,” ungkap Sirojudin.
Kamis, 07 Desember 2023

Kolaborasi Sukses: Mayor Arm Arie Widarto Pimpin Kegiatan Pembersihan di Sidrap
Sidrap, Sigapnews.com,- Pasar Sentral Pangkajene, Kelurahan Pangkajene, Kecamatan Maritengngae, Kabupaten Sidrap menjadi saksi pelaksanaan Karya Bakti secara serentak yang dipimpin langsung oleh Kasdim 1420/Sidrap, Mayor Arm Arie Widarto, Kamis, 7 Desember 2023.
Kegiatan ini diinisiasi sebagai langkah preventif mengantisipasi bencana alam banjir dan potensi wabah penyakit yang mungkin muncul akibat nyamuk.
Adapun sasaran dari kegiatan pembersihan ini, yakni fokus pada pembersihan yang diarahkan di sekitaran Pasar Sentral Pangkajene, berupa saluran air (Selokan, red) .
Kasdim 1420/Sidrap, Mayor Arm Arie Widarto, menyampaikan tujuan dari Karya Bakti ini, bukan hanya untuk kebersihan, tetapi juga sebagai bentuk kewaspadaan kami terhadap potensi banjir dan wabah penyakit yang seringkali terjadi saat musim hujan.
Pembersihan sekitar Pasar Sentral Pangkajene dan saluran air diharapkan dapat mengurangi risiko banjir dan mencegah berkembangnya penyakit yang dapat ditularkan melalui nyamuk. Kolaborasi dengan berbagai unsur, termasuk TNI, Polri, Pemda, dan masyarakat, menjadi kunci keberhasilan dalam mengatasi potensi bencana.
Kegiatan ini melibatkan 130 personel TNI, 40 personel Polri, 40 personel dari Pemda/Forkopincam, 15 personel dari Dinkes, 20 personel dari Satpol PP dan Damkar, serta 39 personel dari BUMN seperti BRI, Mandiri, Hasamitra, dan Bulog. Tak ketinggalan, partisipasi aktif dari 100 anggota masyarakat juga menjadi aspek penting dalam menjaga kebersihan dan keamanan lingkungan.
Kasdim 1420/Sidrap menegaskan pentingnya sinergi antara instansi terkait dan partisipasi aktif masyarakat. "Kita bersama-sama menjaga lingkungan agar tetap bersih dan aman. Kegiatan ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi tanggung jawab kita semua," tegas Mayor Arm Arie Widarto.
Diharapkan, melalui kolaborasi ini, Kabupaten Sidrap dapat terhindar dari potensi bencana dan terus menciptakan lingkungan yang sehat dan aman untuk seluruh masyarakatnya.(*)
Rabu, 06 Desember 2023

Tunjukkan Dedikasi dan Minat Yang Kuat Dalam Urusan Politik dan Pemberitaan, Ilham Rais Kini Maju Caleg Partai Nasdem Dapil Lilirilau-Ganra
Soppeng, Sigapnews.com, ILHAM RAIS, salah satu jurnalis di Kabupaten Soppeng yang ikut dalam kontestan 5 tahunan, Pemilihan Legislatif.
Pria kelahiran Soppeng pada 41 tahun silam tersebut, merupakan wartawan politik yang bertugas selama 10 tahun di Kabupaten Soppeng. Selama bertugas, Ia diketahui menunjukkan dedikasi dan minat yang kuat dalam urusan politik dan pemberitaan.
Ia juga diketahui sudah membangun jaringan yang luas dan pemahaman yang mendalam tentang isu-isu politik di tingkat lokal.
Disamping itu, Perubahan haluan profesi menjadi seorang calon legislatif menunjukkan bahwa Ilham Rais memiliki semangat untuk membawa perubahan positif melalui politik.
Kini, sebagai seorang calon legislatif dari Partai NasDem, Ia dapat menggunakan pengalaman dan pengetahuan tersebut untuk mewakili suara masyarakat dan memperjuangkan kepentingan mereka di tingkat legislatif.
Personal branding Ilham Rais dapat mencerminkan kualitas-kualitas seperti kejujuran, ketegasan, keterbukaan, dan kemampuan untuk bekerja sama lintas partai.
Sebagai wartawan politik yang beralih haluan menjadi calon legislatif, Ilham Rais dapat menunjukkan bahwa dirinya memiliki pemahaman yang mendalam tentang kebutuhan masyarakat dan komitmen yang kuat untuk mewakili dan memperjuangkan kepentingan mereka.
Ini merupakan fondasi yang kuat untuk membangun personal branding yang meyakinkan sebagai seorang calon legislatif, kemampuan komunikasi dan analisis untuk mendengarkan dan memahami masalah-masalah yang dihadapi oleh masyarakat.
Mengusung Tagline Satukan Suara untuk Kebaikan, Nomor urut 6 dapil III, Kecamatan Liliriau-Ganra diyakini bisa mewakili semua golongan dan bisa membawa perubahan positif melalui politik.
Senin, 04 Desember 2023

Ketua DMI Soppeng H Lutfi Halide Minta Para Pengurus Ikut Sukseskan Program Pemda
Soppeng, Sigapnews.com, Dewan Masjid Indonesia Kabupaten Soppeng menggelar acara Pengukuhan Pengurus Dewan Masjid Indonesia Kabupaten Soppeng dengan tema “Makmurkan masjid untuk peradaban umat”, bertempat di ruang pola kantor Bupati Soppeng. Senin, 4 Desember 2023.
Acara diawali dengan pembacaan SK Dewan Masjid Indonesia Kab. Soppeng oleh pengurus Dewan Masjid Indonesia Prov. Sulawesi Selatan.
Pengukuhan pengurus dilakukan oleh Ketua Pimpinan Wilayah Dewan Masjid Indonesia Prov. Sulawesi Selatan. Dilanjutkan penyerahan Bendera Pataka oleh Ketua Pimpinan Wilayah Dewan Masjid Indonesia Prov. Sulawesi Selatan kepada Ketua Pimpinan Daerah Dewan Masjid Indonesia Kab. Soppeng.
Sambutan Ketua Pimpinan Daerah Dewan Masjid Indonesia Kab. Soppeng, Ir. H. Lutfi Halide, MP. Menjadi pengurus dewan masjid indonesia kab. Soppeng merupakan tanggung jawab yang besar dan mulai disisi Allah SWT. Oleh karena itu, saya berharap kepada semua pengurus untuk menjalankan semua program Dewan Masjid Indonesia serta ikut mensukseskan program pemerintah daerah.
Sambutan Ketua Pimpinan Wilayah Dewan Masjid Indonesia Prov. Sulawesi Selatan, Bapak H. A. Muhammad Bau Sawa Mappanyukki, saya yakin sekali 100% bahwa pengurus Dewan Masjid Kab. Soppen, InsyaAllah akan berjalan sesuai apa yang kita harapkan sesuai dengan AD-ART.
Tujuan dibentuknya dewan masjid indonesia dalam rangka memakmurkan dan mengembalikan fungsi masjid sebagai pusat peradaban, pengembangan masyarakat serta sebagai pusat persatuan umat. Dalam memakmurkan masjid, ada beberapa hal yang dapat dilakukan yaitu dengan mulai memperbaiki sarana dan prasarana mesjid agar para umat Islam merasa terpanggil ketika adzan dikumandangkan serta melakukan berbagai kegiatan dengan melibatkan seluruh komponen masyarakat mulai dari anak-anak, remaja dan orang dewasa.
Sambutan Bupati Soppeng, H. A. Kaswadi Razak, SE. Atas nama pemerintah daerah saya menyampaikan selamat kepada para pengurus Dewan Masjid Indonesia Kab. Soppeng yang dikukuhkan hari ini. Saya berharap agar para pengurus dapat berusaha memakmurkan masjid, karena selain untuk tempat ibadah masjid dapat kita jadikan sebagai tempat berdiskusi terkait kemaslahatan umat Islam.
Tak hanya itu, para pengurus diharapkan pula agar memperhatikan masjid-masjid yang ada di Kab. Soppeng termasuk masjid raya yang aulanya dapat digunakan dan dimanfaatkan oleh masyarakat misalnya acara pernikahan atau tempat diskusi masyarakat.
Pada acara tersebut juga dilakukan penandatanganan perjanjian kerjasama antara Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kab. Soppeng dengan Pimpinan Daerah Dewan Masjid Indonesia Kab. Soppeng.
Turut hadir pada kegiatan ini, para Staf ahli Bupati, para asisten, para kepala SKPD, para Kabag Setda Kab. Soppeng, para Camat, para Kepala KUA, para pengurus masjid se Kab. Soppeng, para anggota veteran dan para anggota Pepabri Kab. Soppeng.
(Red)
Sabtu, 02 Desember 2023

Sejumlah Paket Nutrisi Untuk Warga Intan Jaya dari Satgas TNI 330 Tri Dharma
Intan Jaya, Sigapnews.com, - Komitmen Satgas Yonif 330/Tri Dharma untuk turut berpartisipasi dalam rangka mensukseskan program pemerintah dalam menuntaskan kasus anak yang beresiko stunting di wilayah penugasan terus dilakukan. Para Ksatria Tri Dharma membagikan bantuan Paket Nutrisi dan tambahan gizi untuk anak-anak, bertempat di Pos Holomama, Kabupaten Intan Jaya, Provinsi Papua Tengah, pada Sabtu (02/12/23).
Dokter Satgas Yonif 330/TD, Letda Ckm dr. Yoga. P. Sembiring menjelaskan bahwa minimnya edukasi tentang pola hidup sehat membuat angka stunting di Intan Jaya sangat tinggi.
"Kami berikan edukasi kepada masyarakat khususnya bagi para Ibu yang sedang hamil atau memiliki anak usia balita agar memperhatikan asupan gizi makanan yang dikonsumsi," jelasnya.
Dansatgas Yonif 330/Tri Dharma, Mayor Inf Dedy Pungky Irawanto, S.I.P., M.I.Pol. menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program Satgas 330 di bulan Desember penuh kasih.
“Alhamdulillah, hari ini, kami Satgas 330 telah mendistribusikan 40 Paket Nutrisi yang berisi bubur dan biskuit bayi, Susu Chil-School, Indomie dan telur. Semoga bermanfaat untuk membantu percepatan penurunan angka stunting di Intan Jaya.” Tuturnya.
Julius Sani, bapak Gembala Kampung Holomama mengucapkan terimakasih atas bantuan paket tambahan gizi yang diberikan oleh Satgas 330.
“Terimakasih kepada Satgas 330 yang begitu peduli dengan kami masyarakat Kampung Holomama. Semoga Tuhan selalu berkati dan lindungi Satgas 330. Amakanie," ujarnya.
Lebih lanjut Dansatgas 330 menegaskan bahwa kegiatan ini dilaksanakan sesuai dengan arahan Bapak Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc.
"Perintah bapak KSAD sudah jelas, untuk satuan-satuan TNI AD agar terus melakukan aksi nyata guna membantu pemerintah dalam rangka menekan angka stunting di Indonesia," tandasnya.
Minggu, 19 November 2023

Hasil Panen Food Estate Sungguh Diharap Dapat Menekan Harga Beras Yang Terus Naik Dengan Liar
Banten (MNC), Pembangunan kebun singkong dalam sebutannya yang lebih mentereng adalah Food Estate di Kecamatan Sepang, Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah, kata Wakil Menteri Pertahanan Sakti Wahyu Trenggono saat melakukan peninjauan pembukaan lahan kebun singkong itu untuk mendukung program cadangan pangan strategis nasional, seperti laporan resmi Kemhan, Selasa, 24 November 2020.
Niat baik pemerintah melaksanakan program Food Estate sungguh mulia untuk menjaga ketahanan pangan Indonesia dalam jangka panjang. Awalnya secara bertahap rencananya 1,2 juta hektar akan dibangun hingga tahun 2019. Ketika itu rincian awal dari program Food Estate akan dilakukan di wilayah Kalimantan Barat selyas 120.000 hektar. Di Kalimantan Tengah 180.000 hektar. Di Kalimantan Timur 10.000 hektar. Dan di Maluku 190.000 hektar.
Pembangunan Food Estate ini juga dimaksudkan sebagai program untuk membangun kesejahteraan ekonomi masyarakat sekitar di mana Kebun itu dibangun. Karena yang akan dibangun bukan hanya kebun singkong itu saja, tapi juga turunan sampai industrinya.
Menteri Pertahanan Letnan Jendral TNI (Purn) Prabowo Subianto telah memaparkan road map Kemenhan dalam upaya pengembangan Food Estate kepada Presiden Joko Widodo dalam keterangan pers konferen usai rapat terbatas yang berlangsung secara virtual, Rabu, 23 September 2020.
Lokasi Food Estate itu yang sudah ditentukan di Kalimantan Tengah, juga sudah disetujui Gubernur setemlat dalam bentuk dukungan memberi lahan dan siap mem- back up pekerjaannya di lapangan, tandas Menhan.
Pembangunan kebun singkong ini sudah dimulai pada tahun 2021 dengan luas lahan pertama 30 ribu hektar dan selanjutnya diharap pada tahun 2025 dapat mencapai 1,4 juta hektar. Sebab Indonesia sebagai konsumen mie terbesar ke dua di dunia, perlu jaminan agar tidak tergantung pada pasokan dari negeri orang.
Presiden Joko Widodo sendiri sudah melihat lahan yang akan dijadikan Food Estate di Pulang Pisau, Kalimantan Tengah, pada 9 Juli 2020. Maksud pemerintah menyiapkan lumbung pangan ini untuk mengantisipasi krisis pangan yang diperkirakan akan melanda dunia.
Upaya Menhan Prabowo Subianto, (Kompas.com, 28 September 2020) mengerahkan prajurit TNI untuk melakukan penanaman singkong secara besar-besaran dalam proyek Food Estate atau lumbung pangan yang direncanakan ada di sejumlah provinsi di Indonesia, sungguh sangat mulia. Karena targetnya memang 1,4 juta hektar hingga tahun 2025 harus dicapai. (Antara, Senin, 28 September 2020). Meskipun sejatinya, ketahanan pangan merupakan tanggung jawab Menteri Pertanian.
Prabowo Subianto mengaku mendapat tugas dari Presiden Joko Widodo untuk memberi dukungan bagi pelaksanasn Food Estate. Sehingga dalam pembagian tugasnya Menhan akan menangani pembangunan cadangan pangan singkong. Karena singkong dapat menghasilkan tepung tapioka yang bisa menjadi bahan utama kebutuhan pangan.
Ketika itu, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo telah menegaskan program penanaman singkong oleh Kemenhan tidak termasuk yang akan digarap oleh Kementerian Pertanian. Untuk lumbung pangan di Kalimantan Tengah telah disiapkan lahan seluas 30 ribu hektar itu akan dibagi untuk Kementan dan Kemenhan.
Menurut Syahrul Yasin Limpo, penanaman singkong oleh Kemenhan sebagai cadangan pangan strategis tidak termasuk tugas pokok. Dia juga menuturkan potensi lahan yang dapat dikembangkan menjadi lahan pertanian di Kalimantan Tengah ada sekitar 164.598 hektar berdasarkan data dari Kementerian PUPR.
Pelaksanaan proyek lumbung pangan ini sesungguhnya tersebar di sejumlah wilayah. Diantaranya Kalimantan Tengah, Sumatra Utara, Nusa Tenggara Timur, Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Barat hingga Jawa Timur serta Papua. Untuk pelaksanaan bagi masing-masing wilayah lumbung pangan ini akan mengembangkan komoditas yang berbeda. Lumbung pangan di Sumba Tengah misalnya akan mengembangkan komoditas padi dan jagung.
Diinformasikan juga oleh Syahrul Yasin Limpo bahwa Kemenhan berencana melakukan penanaman singkong sebagai upaya menambah cadangan pangan strategis di lahan seluas 60 ribu hektar pada tahun ini juga. Lokasinya terletak di Kabupaten Pulang Pisau dan Kabukaten Kspuas, Kalimantan Tengah. .
Menurut Kementan Syahrul Yasin Limpo, dari 164.598 hektar lahan yang dicanangkan untuk proyek Foid Estate, sekitar 142 ribu hektar yang bisa ditanami. Dari angka tersebut lebih mengerucut menjadi 82 ribu hektar. Belakangan muncul kritik terhadap program Food Estate yang sangat diharap bisa mengatasi masalah kebaikan harga beras yang liar di pasar. Kritik pada proyek Food Estate ini diungkapkan Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto sebagai proyek kejahatan lingkungan. Catatan terhadap Food Estate ini diungkapkannya di Bogor, Jawa Barat, Selasa, 15 Agustus 2023, seperti yang juga dilaporkan oleh Kompas.com.
Pernyataan itu terkait dengan pendapat soal dugaan aliran dana kejahatan lingkungan Rp 1 triliun yang masuk ke partai politik tertentu untuk biaya Pilu 2024.
Padahal, program Food Estate merupakan kebijakan pemerintah yang bagus karena memiliki konsep pengembangan pangan secara terintegrasi. Sehingga kebijakan yang digagas Presiden Joko Widodo ini pantas dan patut menjadi kebijakan yang masuk dalam Program Strategis Nasional untuk tahun 2020 - 2024.
Jadi dapat segera dibayangkan jika Good Estate dapat berhasil panen raya, maka dari 30 ribu hektar itu saja, hasil minimal berdasarkan pengalaman petani tradisional di daerah Lampung, dapatlah kalkulasi hasilnya minimal 30.000 x 90.000 x 6 kg x Rp 8.000 per kg, maka total hasilnya sungguh fantastis, dan pasti dapat menekan harga beras yang terus bergerak liar naik ke ubun-ubun rakyat kebanyakan.
Banten, 20 November 2023
Penulis: Jacob Ereste

Membangun Untuk Kepentingan Bersama, Itu Tidak Mungkin Dapat Dilakukan Jika Sendiri
Jakarta, Sigapnews.com, Bangsa Indonesia hari ini perlu manusia yang miliki hati. Tak lagi memerlukan manusia yang cerdas dan pintar. Karana di Indonesia sudah cukup banyak manusia yang pintar dan jenius. Jadi manusia yang memiliki hati itu sangat diperlukan, tidak cuma sekedar untuk menjaga rasa malu, tapi juga komitmen serta kesetiaan agar tak khianat dan abai terhadap sesama kawan seperjuangan hingga kesetiaan pada bangsa dan negara yang telah memiliki kesepakatan bersama segenap anak bangsa tanpa kecuali.
Krisis kepercayaan yang terjadi -- tidak hanya sesama kawan seperjuangan -- tetapi juga kepada aparatur pemerintah serta alat negara yang diberi mandat dan amanah oleh rakyat, nyaris pupus tak lagi bisa dipercaya oleh publik. Tak hanya kekayaan negara dan milik bersama bangsa yang dijual dan digadaikan, tapi juga hukum serta perundang-undangan harga diri diumbar tanpa rasa risi tiada rasa malu.
Kerakusan dan ketamakan -- tidak lagi sebatas harta dan kekayaan -- tapi juga kekuasaan mulai dari dalam kelompok sampai instansi serta lembaga tinggi pemerintah jadi rebutan tanpa rasa malu dan abai pada etika dan moral hingga tak lagi memiliki akhlak mulia sebagai sesuatu yang agung bagi manusia yang beradab. Karena itu, fenomena dalam budaya aktivitas kaum pergerakan yang lebih cenderung melakukan "perlombaan balap karung" atau semacam "lomba memanjat pinang", perlu disadari semacam benih yang mengembangbiakkan perilaku korup, culas, tidak setia dan ingkar terhadap komitmen perjuangan untuk dan demi rakyat banyak. Bukan untuk kesenangan dan memuaskan diri sendiri bersama keluarga dengan rela menjadikan orang lain sebagai korban.
Nilai kesetiaan dan komitmen terhadap kemuliaan manusia -- utamanya terhadap diri sendiri -- benihnya bisa terlihat dari kecenderungan yang tersembunyi dari bilik hati yang kotor untuk saling menjegal kawan sendiri seperti perilaku dalam perlombaan balap karung. Demikian juga dengan kegandrungan kaum aktivis -- yang kemudian mempunyai kesempatan menjadi penguasa -- akan lebih berbahaya perilakunya yang terus memakai pola atau metode berlomba memanjat pohon pinang. Karena pelajaran menarik dari inti perlombaan memanjat pohon pinang ini, menjadi pengingat bila untuk naik ke atas itu harus tetap disadari atas usaha dan perjuangan kawan-kawan juga tak boleh dilupakan saat menikmati makan siang yang gembira dan menyenangkan.
Pemahaman yang terkungkung dalam pola lomba balap karung maupun perlombaan memanjat pohon pinang ini, penyebab utamanya lantaran sempitnya wawasan dalam melihat sejumlah jenis tontonan yang cuma terbatas. Sehingga sikap kesatria seperti dalam pertarungan Unlimited Fighting Champion tidak ikut mewarnai cakrawala pandang, bahwa dalam pertarungan yang bisa berujung pada kematian pun perlunya etika, moral dan akhlak mulia sebagai manusia yang tak tergoyahkan.
Artinya, apalagi dalam konteks Pemilu 2024 yang akan memilih Calon Legislatif dan Calon Eksekutif pada semua level maupun tingkatan, masih mungkinkah jabatan yang dapat diraih itu tetap dapat memberi kenyamanan dan ketenteraman serta kebahagiaan secara lahir dan batin ?
Agaknya, dari perspektif serupa inilah hakikat dari intelektual seseorang itu belum bisa dianggap cukup untuk menjadi sosok pemimpin, karena harus dan mutlak untuk memiliki kemampuan spiritual yang mumpuni. Sejumlah guru besar dan para jendral dari berbagai angkatan yang telah purna tugas -- artinya sudah lulus menjalankan tugas dan kewajiban pokoknya bagi negara dan bangsa -- toh masih mencari-cari sosok negarawan untuk menyelamatkan bangsa dan negara ini dengan cara berhimpun dalam Forum Negarawan yang rutin melakukan diskusi serta kajian minimal satu kali dalam sebulan dengan topik terpenting untuk kemaslahatan bangsa dan negara yang mereka cintai.
Atas dasar hasrat untuk membuat kesetimbangan itulah diperlukan forum serupa yang mampu memberi masukan dari sisi yang lain, sehingga nilai-nilai kebenaran yang bisa diperoleh rakyat banyak tidak cuma dari satu sumber -- yang sangat mungkin tidak cocok, atau bahkan sinkron dengan apa yang sesungguhnya diperlukan oleh rakyat. Setidaknya, keselarasan ide dan langkah perjuangan yang harus dilakukan, toh tidak boleh mengabaikan peran serta rakyat. Sebab untuk membangun -- apalagi ingin memperbaiki -- apapun bentuknya, sungguh tidak mungkin dapat kita lakukan sendiri.
Banten, 19 November 2023
Penulis Jacob Ereste

Yet: Salah Kaprah Soal Koperasi Terus Berlanjut Hingga Ini Hari
Jakarta, Sigapnews.com, Salah Kaprah soal koperasi sebagaimana yang dimaksud oleh Bung Hatta dalam Pasal 33 ayat 1 UUD 1945 terus berlanjut hingga ini hari. Setelah saya merenung dalam-dalam mengenai "kemelut sosial ekonomi dan politik" yang terjadi di Negara kita sekarang ini beberapa waktu lama, maka dapatlah saya jelaskan sebagai berikut:
"Saya menemukan hal-hal yang perlu kita pahami secara mendalam, yaitu: Pertama, fakta ekonomi yang terjadi sekarang ini adalah (a) potensi Ekonomi kita digerus setiap harinya sehingga hanya memperkaya orang-orang yang sudah kaya menjadi semakin kaya; sementara itu (b) bahagian terbesar dari rakyat kita hidup miskin dan sengsara.
Siapa saja mereka gerangan kiranya? Ternyata, mereka adalah para petani, nelayan, peternak, pengrajin, buruh dan orang-orang yang tidak jelas sumber mata pencahariannya.
Bahkan lebih jauh lagi, ada sebagian dari rakyat ini hanya beranjak dari satu tong sampah ke satu tong sampah lainnya demi mengais rezekinya. Mereka menjadi pemulung di kota, di kabupaten bahkan di desa.
Menurut pendapat saya, hampir-hampir tidak ada yang mau bertanya "kenapa mereka selalu hidup miskin (malah ada yang berpendapat, bahwa itu adalah takdir)?"
Selama "penyebab kemiskinan tidak terungkap secara terang benderang" maka selama itu pula kemiskinan tidak akan pernah berakhir..
"Jadi sesungguhnya "tugas utama" kita sekarang ini adalah "menemukan penyebab kemiskinan"; yang bagi sebagian orang, tidak dianggap penting
"Renungkanlah hai sanakku !!
Penulis : Suta Widhya, SH
Kamis, 16 November 2023

Kementan Beri Ilmu Agribisnis Bagi Petani Millenial, Dedi Nursyamsi : Harus Menjadi Wirausaha Muda Pertanian
Salah satu strategi yang dilakukan Kementerian Pertanian adalah melakukan penguatan kapasitas SDM pertanian.
Melalui Program Rural Empowerment Agriculture Development Scaling up Innitiative (READSI), Kementan menggelar Pelatihan Teknis Smart Agribisnis bagi Penyuluh Pertanian dan Petani Millenial wilayah READSI di Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Barangkaluku, yang dilangsungkan mulai tanggal 16/11/2023 hingga 18 November 2023.
Adapun tujuan pelatihan ini yakni untuk meningkatkan pemahaman peserta dalam implementasi usaha pertanian yang cerdas dan menguntungkan serta mendorong terimplementasinya pertanian yang inovatif dan berdaya saing menyongsong kemandirian dan kesejahteraan petani.
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi, mengatakan kita harus meningkatkan produktivitas semua komoditas.
Menurutnya, "Dengan produksi melimpah maka daya saing tinggi, dapat bersaing dengan produk luar sehingga bisa ekspor yang tentunya dengan kualitas yang harus bagus.
Dedi Nursyamsi menekankan bahwa, Peran penyuluh amat penting sebagai lokomotif dalam mendorong sektor pertanian.
Bahkan kata Dedi Pertanian merupakan sektor paling penting semenjak adanya peradaban manusia, saat ini dan masa yang akan datang.
"Oleh karena itu mengingat pangan ini merupakan kebutuhan yang semakin modern dengan semakin beragam dari sektor-sektor ekonomi dan non pertanian lainnya yang harus tetap menjadi perioritas utama bahwa sektor pertanian harusnya dipandang sebagai sektor masa depan yang sangat menjanjikan.
"Melalui program READSI, pelatihan ini salah satu tujuannya adalah bagaimana memberdayakan petani baik kelompok tani maupun secara berkelompok atau individu agar supaya petani bisa berdaya, bisa mengakses sumber-sumber perekonomian agar nantinya betul-betul bisa meningkatkan kesejahteraan petani melalui kegiatan pertanian," jelasnya
Didepan seluruh peserta Dedi Nursyamsi menyampaikan bahwasanya petani milenial adalah pelaku regenerasi petani, petani penerus, petani harapan bangsa, petani harapan kita semua.
"Maka dari itu harus melakukan agribisnis, pertanian itu harus melakukan transformasi dari pertanian, yang tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan sendiri namun menjadi pertanian untuk semua.
Tak hanya itu lanjut Dedi, Harus juga ada kesinambungan pertanian melalui agribisnis, karena itu dengan agribisnis kita dapat mendapatkan peluang untuk memperoleh keuntungan yang banyak dan semaksimal mungkin.
Ia menegaskan bahwa kita harus beragribisnis, harus menjadi wirausaha muda pertanian, imbuhnya.
Sementara Muhammad Amin, Kepala Pusat Pelatihan Pertanian mengatakan bahwa Kementerian pertanian saat ini terus berupaya memberikan dukungan penuh terhadap petani, kelompok tani agar pertanian dikawal dengan baik untuk peningkatan produksi dan produktivitas serta mengoptimalkannya agar dapat mengejar ketinggalan.
"Maka dari itu Kementerian pertanian tidak henti-hentinya memberikan dukungan menyangkut hajat orang banyak, oleh karena itu sektor pertanian tidak bisa dengan biasa-biasa saja, tiga tujuan pembangunan pertanian ini harus di optimalkan, pertama bagaimana menyediakan pangan bagi 275 juta jiwa dari penduduk Indonesia, kedua meningkatkan kesejahteraan petani, agar supaya petani disektor pertanian ini meningkatkan pendapatannya, agar kesejahteraannya juga bisa terpenuhi dengan baik serta yang ketiga meningkatkan ekspor, melalui sektor pertanian dengan komoditas strategis, tiga tujuan pembangunan pertanian menjadi perhatian serius kementerian pertanian," paparnya.
Dalam kegiatan pelatihan ini, peserta berjumlah 136 orang yang meliputi 100 orang petani millenial yang berasal dari 5 (lima) Provinsi wilayah Program READSI serta 18 petani milenial dan18 penyuluh pertanian yang berasal dari 9 Kabupaten di Sulawesi Selatan yakni Bulukumba, Sinjai, Bone, Soppeng, Wajo, Pare Pare, Barru, Pangkep, dan Kabupaten Maros. .
Sementara itu, Narasumber dalam pelatihan ini merupakan ahli dan atau praktisi yang kompeten yang berasal dari beberapa instansi yang fokus dalam pengembangan agribisnis.
Dalam kegiatan ini juga membahas beberapa materinya antara lain, Kebijakan Pengembangan Smart Agribisnis, Smart Agribisnis dan Pertanian Modern, Teknologi Pertanian Modern dan Perangkat Lunak
Pertanian, Pengelolaan Permodalan Usaha dan Penggunaan Teknologi untuk Pengelolaan Keuangan dan Investasi Agribisnis dan Pemasaran.
(Red/AL)
Selasa, 14 November 2023

Inovasi Polrestabes Semarang dan Polresta Surakarta Dapat Apresiasi dari Kompolnas
Semarang, Sigapnews.com,- Kompolnas mengapresiasi Polrestabes Semarang Polda Jawa Tengah atas penerapan pola pengamanan berbasis digital. Hal itu disampaikan saat Kompolnas melakukan kunjungan kerja ke Polda Jawa Tengah pada 13-14 November 2023.
Kunjungan tersebut dipimpin Ketua Tim Kerja Kompolnas Irjen. Pol. (Purn) Drs. Pudji Hartanto Iskandar dan didampingi anggota Kompolnas H. Mohammad Dawam. Kemudian, diterima oleh Wakapolda Jawa Tengah Brigjen. Pol. Abiyoso Seno Aji, S.I.K. dan PJU, serta Kapolrestabes Semarang, Kombes. Pol. Irwan Anwar, S.I.K., S.H., M.Hum.
Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar memulai pertemuan dengan memaparkan penggunaan sistem digitalisasi dalam rangka meminimalisir tindakan kriminalitas di Kota Semarang. Kemudian, Ketua Tim Kerja Kompolnas memandang, inovasi yang dibuat oleh Polrestabes Semarang adalah role model Polri yang bagus untuk penegakan hukum berbasis scientific.
“Hal ini sangat positif dan perlu dikembangkan role model penegakan hukum berbasis IT ini sebagai aplikasi Program LIBAS (Polisi Hebat Semarang) Polrestabes Semarang dengan kerjasama yang terbangun antara masyarakat, Pemerintah Kota dan Polri dalam pemasangan CCTV sampai pada gang-gang terkecil diseluruh wilayah hukum Polrestabes Semarang,” jelasnya, Selasa (14/11/23).
Tak hanya Polrestabes Semarang, Kompolnas juga melakukan kunjungan ke Polresta Surakarta yang diterima Kapolresta, Kombes Pol. Iwan Saktiadi, S.I.K., M.H., M.Si dan PJU. Saat kunjungan itu, Kompolnas mendapat paparan persiapan pengamanan Pemilu 2024.
Anggota Kompolnas Mohammad Dawam menambahkan, seluruh anggota Polri harus terus meningkatkan kualitas profesionalitas dan netralitas sebagaimana perintah dan arahan Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo.
Di sisi lain, ia memandang inovasi positif jajaran Polres di Jawa Tengah dalam memastikan Kamtibmas dan Penegakan Hukum melalui Aplikasi Digital perlu diapresiasi. Ia menekankan, inovasi menjadi hal penting yang harus dilakukan jajaran Polri.
“Ini hal baik, inovasi dengan membangun semacam Rumah Deradikalisasi Napiter di Kota Surakarta maupun di Karanganyar ataupun Rumah Edukasi Bahaya Narkoba dengan bentuk kerja sama bersama BNPT, Pemerintah Daerah dan semua pihak terkait,” ungkapnya.
Published : Alamsyah Rauf
Kamis, 09 November 2023

Sembari Berbagi Bansos, Kapolres Soppeng Tinjau TPS Terjauh di Pelosok Desa Sering
Soppeng, Sigapnews.com, Kapolres Soppeng AKBP Dr. (C) H. Muhammad Yusuf Usman S.H.,S.I.K.,M.T meninjau lokasi TPS terjauh dan berbagi Baksos kepada warga kurang mampu di wilayah Desa Sering Dusun Tumia Kampung Lampappeng dan Jilengnge.
Kunjungan tersebut didampingi bersama PJU,Kapolsek Donri-Donri,PPK,PPS (Penyelenggara Pemilu) dan para Personil Lainnya.Selasa 9/11/2023.
Kapolsek Donri- Donri Iptu Burhanuddin mengatakan"Kegiatan ini merupakan bentuk perhatian dan deteksi dini secara langsung dari Pimpinan terkait TPS terjauh dan berpotensi rawan, sehingga kemudian dapat direncanakan pengaman yang tepat dan objektif pada pelaksanaan Pemilu nantinya.
Lanjut,Kami juga mengajak Penyelenggara Pemilu tingkat Kecamatan PPK dan Panwascam Donri-Donri yang bertujuan untuk memupuk sinergitas aparat pengamanan dan penyelenggara pemilu,serta yg paling utama adalah Polri siap memberikan Pengamanan dalam rangka terciptanya Pemilu yang aman dan damai".
Sementara itu,Kapolres Soppeng AKBP Muhammad Yusuf Usman menambahkan"Bahwa personil harus siap untuk melaksanakan tugas pengamanan Pemilu ini,
"karna saat ini kita sudah masuk dalam rangkaian Operasi Kepolisian dengan sandi “Operasi Mantap Brata 2023-2024”ungkap nya.
"Adapun tujuan kita melaksanakan pengecekan di beberapa TPS terjauh hari ini adalah untuk melihat secara langsung dan kemudian dapat di petakan untuk kesiapan personil polres dan tentu nya para penyelenggara Pemilu.
"Harapannya adalah Pemilu dapat berjalan dengan lancar dan damai,pungkas Kapolres Soppeng.
Published : Hendra Jaya
Rabu, 08 November 2023

Diakui Bapenas, Ini Program Kementan Yang Dapat Meningkatkan Kesejahteraan Petani Yang Dilakukan di Sulsel
Gowa, Sigapenews.com, Program Rural Empowerment Agriculture Development Scaling up Innitiative (READSI) Kementerian Pertanian (Kementan) terus dioptimalkan sebagai upaya untuk mendukung pertumbuhan produksi pangan pertanian daerah.
Program tersebut dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan petani serta meningkatkan taraf hidup secara berkelanjutan.
Saat ini Sumber daya manusia (SDM) dipandang masih menjadi persoalan dalam menciptakan tata kelola keuangan usaha tani dan keuangan rumah tangga petani yang lebih baik.
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi menyampaikan bahwa tujuan utama Program READSI adalah meningkatkan penghidupan petani kurang mampu di daerah sasaran program agar berdaya.
“READSI turut mendukung program-program yang sedang dijalankan Kementerian Pertanian, utamanya untuk meningkatkan produktivitas pertanian yang juga dapat peningkatan kualitas SDM pertanian.
Ditambahkan Dedi Nursyamsi, bahwa salah satu hal penting untuk diketahui petani adalah literasi keuangan.
“Literasi keuangan penting untuk diketahui petani, dan Petani harus bisa mengelola keuangan, bagaimana caranya ada bankable, sehingga bisa mendapatkan pinjaman seperti KUR, kalau petani menguasai ini, kita yakin petani Indonesia akan mandiri,” katanya.
Karena itu Kementerian Pertanian melalui Program Rural Empowerment and Agricultural Development Scaling Up Initiative (READSI) menggelar Training of Trainer (TOT) Literasi Keuangan Lanjutan bagi Penyuluh dan Fasilitator Desa Program READSI, yang dilaksanakan selama 3 hari efektif, 8 s/d 10 November 2023 di BBPP Batangkaluku.
Tujuan pelaksanaan pelatihan ini adalah meningkatkan kemampuan penyuluh dan fasilitator Desa dalam memfasilitasi pelatihan literasi keuangan bagi petani dengan memberikan pemahaman tentang pengelolaan keuangan rumah tangga dan keuangan usaha pertanian
Peserta pelatihan terdiri dari penyuluh dan fasilitator desa yang berasal dari wilayah READSI Provinsi Sulawesi Selatan meliputi Kabupaten Luwu, Luwu Utara dan Luwu Timur yang masing-masing berjumlah 36 orang dengan total 108 peserta.
Muhammad Amin, Kepala Pusat Pelatihan Pertanian saat membuka pelatihan via Zoom mengatakan bahwa program READSI dinilai sebagai program yang cukup berhasil oleh BAPENAS, kita telah berhasil memberdayakan para petani kita, terutama dalam meningkatkan pendapatan dan produksi, termasuk penguatan dan kelembagaan di Desa termasuk kemitraan yang terus berjalan.
"Berdasarkan keberhasilan tersebut pemerintah dalam hal ini kementerian pertanian menilai bahwa program READSI ini sebagai salah satu model dalam rangka untuk memberdayakan yang telah mampu mendukung pencapaian pembangunan nasional baik itu jangka panjang maupun jangka pendek ,terkait dengan peningkatan kesejahteraan bagi keluarga petani baik secara individu maupun secara kelompok-kelompok, " Katanya
"Tentu dengan harapan READSI ini bagaimana untuk meningkatkan dan kehidupan bagi rumah tangga petani, oleh karena itu kementerian pertanian saat ini terus berupaya melalui program READSI bisa terus memberikan pemberdayaan bagi masyarakat kita terutama masyarakat berpendapatan rendah agar mereka mampu meningkatkan produktivitasnya tentu dengan peningkatan produktivitas dan ini akan berdampak kepada peningkatan kesejahteraan bagi petani serta keluarganya, "jelas Amin.
Ia berharap dengan pelaksanaan TOT ini betul-betul bisa mengelola keuangan yang lebih baik.
"Literasi keuangan ini merupakan salah satu keterampilan yang penting dalam rangka untuk memberdayakan masyarakat terkait dengan kesejahteraan individu maupun kelompok serta nantinya mampu mengelola keuangan sebaik- baiknya sehingga secara administrasi bisa dipertanggungjawabkan tapi secara teknis betul-betul bisa berdampak dilapangan, bisa meningkatkan kesejahteraan bagi para petani kita, pungkasnya.
(Red)
Minggu, 05 November 2023

Polri Kirim Bantuan Kemanusiaan Untuk Warga Palestina, Mulai Alat Kesehatan Tenda Pelaton Hingga Selimut Musim Dingin
Jakarta, Sigapnews.com, Satu pesawat carter Lion Air A 330 diberangkatkan untuk membawa bantuan kemanusiaan bagi masyarakat Palestina. Bantuan dari pemerintah Indonesia yang dikelola Polri dan Kementerian Kesehatan itu berangkat dari Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng menuju Bandara El Aris.
Kadivhumas Polri Irjen. Pol. Sandi Nugroho mengatakan bantuan yang dikirimkan ini adalah kloter lanjutan dari pemberangkatan bantuan menggunakan pesawat dua Hercules yang dilepas Presiden Jokowi kemarin (4/11/23).
“Hari ini diberangkatkan kembali satu pesawat Airbus A 330 yang akan menuju ke Mesir untuk mengangkut bantuan-bantuan yang diperlukan oleh saudara-saudara kita di Palestina,” jelas Kadivhumas di Bandara Soekarno Hatta, Minggu (5/11/23).
Dibeberkan Kadiv Humas, diharapkan ada bantuan-bantuan selanjutnya yang akan dikirimkan kepada warga Palestina. Hal ini pun menjadi perhatian khusus Presiden dan Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo.
Kadiv Hubinter Polri Irjen. Pol. Krishna Murti menambahkan, akan ada sembilan perwakilan anggota Polri, perwakilan media, dan Kementerian Luar Negeri yang mengantarkan bantuan tersebut. Bantuan akan tiba bersamaan dengan pesawat Hercules lainnya yang sudah lebih dahulu berangkat.
“Kenapa berangkatnya berbeda? Karena diatur keberangkatannya agar ketibaannya bersamaan di Bandara El Aris besok pagi pukul 07.00 waktu setempat,” ungkap Kadiv Hubinter.
Dua hercules yang sudah berangkat, ujar Kadiv Hubinter, membutuhkan waktu dua hari dan lima kali transit. Sedangkan Airbus A 330 hanya membutuhkan 11 jam. Kemudian, sesampainya di bandara khusus penerimaan bantuan di Mesir tersebut, diberikan waktu 11 jam untuk proses bongkar muat.
Selanjutnya, akan dikoordinasikan pembagiannya oleh Bulan Sabit Mesir.
“Dari 51,5 ton bantuan dari pemerintah Indonesia, 26,5 ton ada di Airbus ini. Bantuan khusus alat-alat kesehatan, 100 tenda peleton, 1.000 selimut, dan jaket musim dingin,” ujar Kadiv Hubinter.
Ditambahkan Kepala Pusat Krisis Kesehatan Kementerian Kesehatan, Sumarjaya, bantuan ini juga berisikan 7 ton bantuan dari instansi tersebut. Kemudian, akan ada pengiriman bantuan lanjutan.
“Air bersih, penyuling air bersih, obat-obatan dasar, obat emergency, makanan tambahan balita dan ibu hamil, higien kit bagi ibu hamil dan anak-anak,” ungkapnya
Published : Hendra Jaya
Selasa, 31 Oktober 2023

Inovasi Protokol 3 Bahasa dan Penampilan Alat Musik Hadroh Warnai Acara Maulid Nabi Muhammad SAW di SDN 7 Salotungo
Soppeng, Sigapnews.com, Ada yang berbeda di acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang dilangsungkan di Halaman SDN 7 Salotungo, Rabu (1/11/2023).
Kegiatan yang dihadiri Bupati Soppeng HA Kaswadi Razak, SE dan Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Soppeng HA Sumangerukka serta sejumlah pejabat tersebut menggunakan 3 bahasa yang disampaikan oleh Siswi SDN 7 Salotungo.
Ketiga siswi tersebut yakni Protokol Bahasa Indonesia disampaikan oleh Aulia Muttahara, protokol
Bahasa Inggris disampaikan oleh Afika Sahrah Putri Ashari, dan Protokol Bahasa Arab Alula Faisa.
Para undangan kegiatan tersebut tampak kagum dengan kemampuan bahasa yang digunakan oleh para siswi tersebut.
Sementara itu kelompok Hadroh juga mewarnai kegiatan tersebut.
Hadroh ini adalah merupakan kesenian rebana yang mengakar pada kebudayaan Islam yang sering disebut sebagai kegiatan syiar lewat syair.
Pelatih kelompok Hadroh ini, Hermawan Wijaya dari Pondok Pesantren Yasrib mengakui bahwa kegiatan kelompok musik Hadroh ini pertama kali dilakukan di Sekolah Dasar (SD) yakni di acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW SDN 7 Salotungo, terangnya.
Wawan sapaan akrab pelatih Kelompok Musik Hadroh tersebut membeberkan bahwa alat ini sebenarnya adalah pemilik Pimpinan Ponpes Yasrib KH Muhammad Taslim Basri Daud, LC.
Usai kegiatan acara Maulid Nabi Muhammad SAW yang dilangsungkan di Halaman SDN 7 Salotungo, Kepala UPTD SPF Abdul Asis, S.Pdi menyampaikan ucapan terimakasih atas terlaksananya kegiatan ini kepala seluruh pihak, baik orang tua siswa siswi, anggota komite sekolah, para guru-guru dan terkhusus pelatih kelompok musik Hadroh ini, pungkasnya.
(Red/JOIN)
Sabtu, 28 Oktober 2023

Tudang Sipulung Komunitas Kotak-Kotak Soppeng, Dedi Bujang Ungkap Komitmen Sebagai Generasi Penerus Bangsa
Soppeng, Sigapnews.com Bertepatan dengan momentum Hari Sumpah Pemuda yang ke 95 tahun, Ketua Komunitas Kotak-kotak H. Darwis menggelar silaturahmi Tudang Sipulung bersama dengan sejumlah kerabat dan sahabat yang di langsungkan di kediamannya BTN Anggrek Watansoppeng, Sabtu (28/10/2023).
Ketua Komunitas Kotak-kotak H Darwis yang akrab di sapa H La Dai mengungkapkan, "Kegiatan kumpul-kumpul bersama ini sebenarnya tidak ada perencanaan namun karena ibu Aji (Istri, red) menyampaikan bahwa Pak Aji baru saja kurang sehat, jadi untuk sementara di rumah saja dulu panggil teman-teman dan atau sahabat terdekat untuk datang di rumah kediaman kami sambil melakukan acara bakar-bakar ikan, makan mie kering, makan pisang goreng dan lainnya, tuturnya.
"Hal itu sebagai bentuk silaturahmi biasa saja dan atau Tudang Sipulung, terang Tokoh Masyarakat asal Kecamatan Marioriawa H La Dai.
Sementara itu, Kusman Dalle alias Etho menyampaikan bahwa Semoga jalinan silaturahmi dan kebersamaan ini terus terjalin sepanjang masa, jagalah selalu rasa Saudara walau bukan Sedarah, imbuhnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Ketua Komunitas Kotak-kotak Andi Ishe, dan anggota diantaranya Iccang, Rosdah, Ida Syarif, Kusman Dalle (Etho), Dedi Bujang, Garandong.
Hadir pula, Aipda Syarifuddin, Hamdani, Alam Opys, Cichang, dan sejumlah kerabat dan keluarga lainnya.
Meski Komunitas kotak-kotak ini tidak berafiliasi dengan organisasi partai politik, namun dalam perjalanannya akan terus berkomitmen untuk berkontribusi positif terhadap daerah dan bangsa.
Salah satu anggota komunitas Kotak-Kotak yang akrab di sapa Dedi Bujang mengatakan, Ajang silaturahmi ini yang bertepatan dengan hari sumpah pemuda, Kami mewakili komunitas mengucapkan selamat Hari Sumpah pemuda 28 Oktober 2023 yang ke 95 tahun,“Kami siap mewakili generasi muda Indonesia untuk memberikan kontribusi positif khususnya di daerah kabupaten Soppeng.
"Kami adalah penerus dan bagian dari bangsa, sehingga di tahun politik ini dan pada Pemilu 2024 mendatang, kami menolak bersikap apatis terhadap bangsa ini.
"Para tokoh bangsa pada Sumpah Pemuda 1928 telah mewariskan api nasionalisme yang harus terus kami kobarkan, tegasnya.
"Kami berkomitmen untuk terus berperan aktif dan memberikan yang terbaik untuk Soppeng dan Indonesia,” ungkap Dedi
"Kami juga mengimbau dan mengajak para generasi muda bangsa untuk turut aktif berpartisipasi dalam pemilu 2024”, pungkas Dedi.
(Red)
Kamis, 26 Oktober 2023

Pelayanan Air PDAM Lutim Buruk, LHI: Bisa Langgar HAM
Lutim, Sigapnews.com, Sejumlah Desa di Kecamatan Malili kabupaten Luwu Timur, Provinsi Sulawesi Selatan, mengeluhkan air bersih PDAM yang tidak mengalir, apakah ini imbas kemarau atau memang dikarenakan pengelolaan Air bersih oleh PDAM dan Pemda Luwu Timur yang tidak maksimal.
Itulah yang menjadi pertanyaan sejumlah kalangan termasuk Aktivis LSM dari LHI, Kamis (25/10/2023).
Awaluddin salah seorang warga yang juga aktivis pemerhati di Luwu Timur mengatakan "Sudah hampir sebulan aliran air macet, bahkan 2 tahun terakhir masalah air bersih selelu menjadi keluhan di Kabupaten Lutim, dan kini masyarakat hanya mengharap dan atau mendapat bantuan yang di Suplai Air dari mobil Tangki, itupun tidak setiap hari, sementara warga sangat butuh Air bersih disetiap harinya, ungkapnya.
"Kita tidak tahu apakah ini imbas kemarau atau memeng pengelolan PDAM yang tidak maksimal di tambah pemerintah daerah Kabupaten Luwu Timur yang diduga kurang perhatian atas kondisi ini, ucapnya sedikit kesal.
Menurutnya, "Pemerintah daerah dalam hal ini Bupati Luwu Timur dinilai lebih mementingkan menghadiri kegiatan-kegiatan Bimtek di luar daerah dari pada mendengar keluh kesah masyarakat yang saat ini telah mengalami krisis air bersih khususnya di wilayah kecamatan Malili yang notabene ibu kota kabupeten,.tandasnya.
Kata Dia, "Setidaknya Bapak Bupati Luwu Timur melalui Dinas terkait mestinya memberikan solusi untuk dapat menyelesaikan masalah krisis air bersih serta diharapkan ada ketegasan Bupati terkait hal itu demi untuk kepentingan masyarakat dan jangan hanya mementingkan menghadiri kegiatan Bimtek di luar daerah, tegasnya.
"Satu kesyukuran karena air Sungai Malili beberapa bulan terakhir ini kondisinya jernih, jadi warga bisa menggunakannya untuk mandi ataupun mencuci pakaian, ungkap Awaluddin.
Sementara itu, Kalakhar LHI Iskaruddin mengatakan bahwa Dengan kurang perhatiannya (KUPER) Pemerintah terhadap krisis air bersih yang melanda Luwu Timur khususnya di Ibu kota kabupeten, ini bisa menjadi dugaan pelanggaran HAM yang dilakukan oleh Pemda Luwu Timur, tuturnya.
Iskar beralasan bahwa Kabupaten Luwu Timur adalah wilayah yang memiliki sumber air yang memadai bahkan bisa dikatakan Surganya Air, namun kenyataannya apa yang kita lihat seolah-olah dampak kemarau yang di jadikan narasi alasan atau dijadikan kambing hitam yang membuat krisis air bersih terjadi di Lutim ini, katanya.
"Itupun kalau ini adalah dampak kemarau ya ! yang seharusnya Pemda hadir untuk memberikan solusi, tutur Aktivis kemanusiaan ini.
Menurutnya," Dalam aturan sangat jelas utamanya pada Pasal 28H UU 45 ayat (1) menyebutkan bahwa setiap orang berhak sejahtera lahir dan batin dan mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat, jelasnya.
"Hak atas air memang tidak diatur tersendiri di dalam UU Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia, namun, hak atas air adalah bagian dari terpenuhi dan terlindunginya hak untuk hidup, sebab air adalah komponen terpenting untuk memenuhi dan melindungi hak untuk hidup yang merupakan hak mutlak dan tidak bisa dikurangi atau dengan kata lain non derogable right, sebutnya.
"Negara dalam hal ini Pemerintah pusat atau pemerintah daerah menjamin Hak rakyat atas Air guna memenuhi kebutuhan pokok minimal sehari hari bagi kehidupan sehat dan bersih dengan jumlah yang cukup, kwalitas yang baik aman, terjaga keberlangsungannya dan terjangkau.
"Dan hal ini di atur dalam UU Nomor 17/2019 Tentang Sumber Daya Air, tegasnya.
"Dengan demikian, menurut Iskar, ' Pemkab Lutim selaku penyelenggara pemerintahan berkewajiban memenuhi hak warga atas air bersih, tegasnya lagi.
"Disamping itu, PDAM adalah badan usaha dan pelanggan adalah konsumen, sudah jelas dalam perjanjian yang mengatur antara hak dan kewajiban perusahaan dan pelanggan, sehingga jika salah satunya lalai dari kewajibannya maka disebut wanprestasi, tuturnya.
"Pelanggan bisa saja menggugat secara hukum PDAM yang lalai memenuhi kewajiban, dengan kata lain PDAM tidak memenuhi hak pelanggan" jelas Iskar.
Iskar menegaskan, kiranya DPRD Lutim memanggil pihak instansi terkait melakukan untuk dilakukan 'hearing' atas persoalan PDAM itu, imbuhnya.
Terakhir Iskar menyampaikan bahwa melalui lembaga LHI berencana akan memasukkan pengaduan ke ombudsman RI dan KPI jika tidak ada tanggapan dari pemerintah setempat, tegasnya.
(Red)
Rabu, 18 Oktober 2023

Kembalikan Kejayaan Pertanian, Plt. Mentan Minta Penyuluh Dampingi Petani Hadapi El Nino
Jakarta, Sigapnews.com, Dalam menghadapi climate change dan El Nino yang masih melanda hingga saat ini, Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) melakukan Webinar Program Gerakan Nasional (Gernas) Penanganan Dampak El Nino di Ruang Agriculture War Room (AWR) Kementan, Rabu (18/10/2023).
Webinar bertemakan “Pembinaan Penyuluh Pertanian dalam rangka Pengawalan Gernas Penanganan Dampak El Nino” yang dihadiri oleh penyuluh pertanian di 10 Provinsi yang terkena dampak El Nino yaitu Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Barat, Lampung secara online sebanyak 19.947 peserta. Webinar juga dihadiri oleh Plt. Mentan, Wamen, Eselon I dan II lingkup Kementan.
Plt. Menteri Pertanian (Mentan) Arief Prasetyo Hadi menyampaikan bahwa sejak minggu lalu seluruh Eselon I dan II beserta jajarannya sudah menyusun Quick Win terkait Gernas El Nino dan langkah apa yang akan dikerjakan tiga bulan ke depannya.
Direktur Jenderal Tanaman Pangan sudah mempresentasikan bagaimana cara untuk mendapatkan produktivitas lebih tinggi dan lebih baik untuk tiga bulan kedepan, termasuk target 37 juta ton, sehingga memerlukan kerjasama seluruh pihak seluruh insan pertanian termasuk petani dan penyuluh.
Saya akan menemui Bapak dan Ibu semua yang ada di 10 provinsi yang terkena dampak El Nino, ujar Arief.
Kerahkan seluruh Eselon I ke 10 ini. Pastikan benihnya harus bagus, pupuknya harus ada. Jika pupuk bersubsidi sulit maka pupuk komersial harus ada, ujarnya lagi
Untuk asurasi pertanian, saya mohon agar penyuluh-penyuluh seluruh Indonesia untuk mensosialisasikan asuransi pertanian. Hal ini penting karena jika ada gagal panen ada uang sebagai pengganti, tegasnya.
Arief juga meminta agar produktivitas dapat ditingkatkan, dari 5.2 ton per hektar menjadi 5.4 ton per hektar, 5,5 sampai 5,8 ton per hektar. Detailkan satu persatu mulai pupuk dan benih, tetapkan penanggung jawab per wilayah.
Penyuluh pertanian merupakan salah satu kunci sukses keberhasilan. Sehingga kehadiran penyuluh harus bisa menjadi juru bicara dan harus bisa mendengarkankan keluh kesah para petani. Jika ada masalah seharusnya penyuluh berada di depan dan laporkan kepada pemerintah pusat. Para Eselon I, II, Kepala Dinas Pertanian Provinsi dan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten/Kota harus peduli terhadap permasalahan para petani dan harus mengeksekusi dilapangan secara langsung. Ini dilakukan untuk mengembalikan pertanian Indonesia yang jaya, pinta Arief.
Selain itu para penyuluh harus bisa menjadi fasilitastor, inisiator, motivator, dinamisator, edukator dan advaiser terhadap petani yang ada
Saya akan menemui Bapak dan Ibu semua di 10 provinsi yang terkonsentrasi untuk peningkatan produksi. Kerahkan seluruh sumber daya, benihnya harus bagus, pupuknya harus ada. Kalau pupuk subsidi sulit maka kita sudah menyiapkannya, tegas Arief lagi.
Terakhir, untuk asuransi pertanian agar dapat dikomunikasin kepada para petani dan saya sudah berkomunikasi dengan Dirut Jasindo untuk membantu komunikasi terakhir kepada para petani.
Sedangkan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, Dedi Nursyamsi dalam laporannya menyampaikan kegiatan Webinar Gernas penanganan dampak El Nino 10 provinsi yang terkena dampak El Nino merupakan daerah sentra produksi. Webinar juga dilakukan dalam rangka persiapan musim tanam I atau musim rendeng.
Kabadan Dedi meminta agar penyuluh harus memastikan ketersediaan sarpras di lapangan, teknologi budidaya, pemupukan berimbang, panen dan pasca panen. Lakukan pendampingan kepada petani dan penyuluh harus selalu hadir kepada petani dalam suka dan duka, ujarnya.
Untuk mengantisipasi musim rendeng dimana berdasarkan info BMKG bahwa musim hujan atau jadual tanam akan mundur 1-3 dasarian, maka peran penyuluh pertanian diharapkan dapat mengawal dan memastikan ketersediaan sarana produksi, transfer inovasi teknologi pertanian dan melakukan pendampingan kepada petani untuk memastikan usaha tani yang dilaksanakan dapat berjalan dengan sebaik-baiknya.
Program Gernas Penanganan Dampak El Nino merupakan upaya peningkatan peran Penyuluh Pertanian dalam kegiatan pengawalan dan pendampingan pembangunan pertanian yang saat ini difokuskan pada kegiatan pengawalan penanggulangan dampak El Nino di 10 provinsi dan 115 kabupaten. Program Gernas ini bertujuan untuk meningkatkan peran Penyuluh Pertanian (PNS/PPPK/THL-TB PP) di 10 provinsi dalam pengawalan dan pendampingan di Lokasi Gernas Dampak El Nino.
Peserta webinar akan mendapatkan materi dari narasumber, praktisi serta fasilitator yang berkompeten di bidangnya. Diantaranya dari Direktorat Jenderal Tanaman Pangan, Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian. Webinar juga dihadiri oleh perwakilan Eselon 1 di Kementan.
Metode webinar meliputi tatap muka secara online dan diskusi adapun lokasi webinar secara offline dilaksanakan di Kementan, ujarnya.
Target peserta webinar sebanyak 8.098 orang yang terdiri dari 7.936 PNS PPPK dan 162 THL TBPP dari 10 provinsi yang terkena dampak El Nino.
Kehadiran seluruh calon peserta pada kegiatan webinar diharapkan dapat meningkatkan melakukan pengawalan dan pendampingan terhadap provinsi yang terkena dampak tersebut.
(OC/NF)
Minggu, 15 Oktober 2023

FOLLOW THE SIGAPNEWS.COM AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow SIGAPNEWS.COM on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram