-->

Rabu, 01 September 2021

Sepekan Andi Nurhidayati Jabat Plt Ketua, PAC PPP Soppeng Rampung 8 Kecamatan

Plt Ketua PPP Soppeng Dr Andi Nurhidayati Zainuddin bersama Wakil Ketua OKK DPW PPP Sulsel Taufik Zainuddin (Ist).

Makassar, Sigapnews.com,- Pelaksana tugas (Plt) Ketua PPP Kabupaten Soppeng, Andi Nurhidayati Zainuddin tidak membutuhkan waktu lama untuk merampungkan struktur kepengurusan Pimpinan Anak Cabang (PAC) PPP di Bumi Latemmamala.

Sepekan setelah menerima surat keputusan (SK) petunjukan dirinya sebagai Plt dari DPP PPP, Andi Etti sapaannya langsung tancap gas membenahi struktur kepengurusan PPP hingga tingkatan kecamatan.

"Alhamdulillah, struktur PAC telah Kami rampungkan dan hari ini Kami serahkan ke DPW untuk di SK kan," ujar Sekretaris Fraksi PPP DPRD Sulsel usai menyerahkan permohonan penerbitan SK PAC di Kantor DPW PPP Sulsel, Jl Sungai Saddang Makassar, Selasa (1/9/2021).

Ketua Wanita Persatuan Pembangunan (WPP) Sulsel ini memberikan sedikit bocoran mengenai struktur PAC yang ia bentuk. Menurutnya, di waktu yang singkat yang diberikan oleh DPP untuk menggelar Musyawarah Cabang (Muscab) membuat ia harus bekerja ekstra menuntaskan kepengurusan PAC.

"Waktu yang tidak diberikan kepada Kami tidak banyak. Selain Administrasi partai harus Kami benahi total, Kami juga harus mencari orang yang tepat di 8 kecamatan untuk menjadi pengurus, bukan asal mencatut nama orang," ujarnya.

"Beberapa mantan kepala desa di Soppeng juga bergabung bersama Kami, caleg PPP Pileg 2019 juga Kami panggil menguatkan struktur partai. Ada juga mantan caleg 2019 dari partai lain yang juga bergabung bersama Kami," jelasnya.

Wakil Ketua OKK DPW PPP Sulsel, Taufik Zainuddin mengapresiasi langkah yang dilakukan Andi Nurhidayati di Kabupaten Soppeng sejak ditetapkan menjadi Plt Ketua DPC dan segera ditindaklanjuti.

"Saya terima amanahnta (permintaan untuk di SK kan). DPW segera akan menindaklanjuti," ujar Mantan Anggota DPRD Sulsel ini. (Rahman).

Selasa, 31 Agustus 2021

Bupati Soppeng Ikuti Rakorwasdanas Diharapkan Terbangunnya Komitemen Pencegahan Korupsi Melalui Laporan MCP

Bupati Soppeng HA Kaswadi Razak, SE saat mengikuti rakorwasdanas secara virtual (Ist).

Soppeng (Sulsel), Sigapnews.com,- Bupati Soppeng, H.Kaswadi Razak mengikuti acara Rapat Koordinasi Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah secara Nasional (Rakorwasdanas) yang dirangkaikan dengan launching Sinergitas Pengelolaan Bersama Monitoring Centre Prevention (MCP) Pencegahan Korupsi oleh Kemendagri, KPK dan BPKP yang dilaksanakan secara virtual melalui zoom meeting yang dilangsungkan di SCC Lamataesso Kab. Soppeng, Selasa (31/08/2021).


Dalam kegiatan itu Inspektur Jenderal Kementerian Dalam Negeri RI, Tumpak Haposan Simanjuntak dalam laporannya mengatakan, "Hasil yang diharapkan melalui pelaksanaan kegiatan ini yaitu terbangunnya komitmen dari pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam pelaksanaan aksi pencegahan korupsi yang dilaporkan melalui MCP.

"Diharapkan meningkatkan warmness pemerintah daerah dalam peran dan fungsi aktif dalam rangka pengawasan pemerintahan daerah.

Kemudian terbentuknya persamaan persepsi terhadap kebijakan pemerintah dalam pengelolaan keuangan daerah di masa pandemi, urainya.

Ketua KPK, Firli Bahuri dalam arahannya mengatakan, "Acara ini sesungguhnya adalah salah satu momentum kita sebagai anak bangsa untuk melepaskan praktek korupsi sesuai alinea ke-4 pada undang-undang Dasar 1945.

"Hari ini merupakan salah satu cara kita untuk melakukan pemberantasan korupsi dengan cara pencegahan berdasarkan target KPK.

"Untuk itu KPK mencoba untuk berupaya agar tidak terjadi korupsi sehingga KPK mengembangkan salah satu metode dengan cara perbaikan sistem dan juga intervensi yang dikemas dalam bentuk MCP ini, jelas Firli Bahuri.

Kepala BPKP, Dr. Muhammad Yusuf Ateh dalam arahannya mengatakan," Tindakan kecurangan (fraud) merupakan suatu tindakan ilegal yang ditandai dengan penipuan, penyembunyian dan pelanggaran kepercayaan dengan kategori kecurangan diantaranya korupsi, penyalahgunaan aset dan kecurangan laporan keuangan.

"Oleh karena itu manajemen perlu mengidentifikasi dan mengimplementasikan mitigasi risiko fraud, terangnya.

"MCP merupakan bentuk implementasi mitigasi atas risiko korupsi melalui pemantauan perbaikan dalam 7 area rawan korupsi dan 1 area penguatan institusi.

"Upaya BPKP dalam mendorong penguatan pengendalian korupsi yaitu melakukan penguatan efektivitas Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) dan pengawasan intern, jelasnya.


Dalam rakornas ini, Menteri Dalam Negeri RI, Tito Karnavian membuka secara resmi kegiatan Rakorwasdanas yang dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pengelolaan MCP bertujuan untuk mendorong pemerintah daerah dapat melakukan transformasi nilai dan praktek pemerintah daerah sehingga tercipta tata kelola pemerintahan daerah yang baik.

Kata Mendagri, ",Dalam pembinaan dan pengawasan umum yang dilakukan Kemendagri ada beberapa temuan umum yang sering terjadi yaitu perencanaan yang kurang tepat sesuai kebutuhan, perencanaan yang kurang tepat serta dalam pelaksanaan program.

"Untuk memperkuat pengawasan maka, pengawasan internal Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP) harus diperkuat, tandasnya.


Acara dilanjutkan dengan melaunching Sinergitas Pengelolaan Bersama Monitoring Centre Prevention (MCP) Pencegahan Korupsi yang ditandai dengan penekanan tombol secara virtual oleh Kementerian Dalam Negeri, Kepala BPK, dan Kepala BPKP.

Selain meluncurkan MCP, dalam kesempatan tersebut Kemendagri juga meluncurkan Aplikasi Sistem Infomasi Pengawasan Inspektorat Jenderal (SIWASIAT).

Turut hadir, Sekretaris daerah kab. soppeng, kepala inspketur, kepala BPKD. (Red/Humas).

Lepas Masa Pensiun Kepala BPN Soppeng, Andi Kaswadi : Luar Biasa Perhatian, Banyak Inovasi dan Tim Yang Solid

Bupati Soppeng HA.Kaswadi Razak saat menyampaikan sambutan (Ist).

Soppeng (Sulsel), Sigapnews.com,- Bupati Soppeng H.A.Kaswadi Razak,SE menghadiri acara Peresmian Renovasi Gedung Kantor Pertanahan Kabupaten Soppeng dan Penyerahan Sertifikat Aset PT. PLN ( persero) dan BBWS Pompenggan Jeneberang sekaligus pelepasan Kepala Badan Pertanahan Kabupaten Soppeng Tengku Yusniar, SH , MH yang memasuki masa pensiun yang dilangsungkan di Kantor Pertanahan Kabupaten Soppeng, 31/8/2021.

Peresmian ini di tandai dengan penandatangan prasasti dan penggutingan Pita oleh kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Propinsi Sulawesi Selatan Bambang Priono,SH,MH.


Dalam kesempatan tersebut Bambang Priono,SH,MH. Juga menyerahakan Sertifikat aset kepada PT. PLN (Persero) sebanyak 43 buah serta sertifikat aset BBWS Pompenggan Jeneberang sebanyak 5 buah.

Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan propinsi Sulawesi Selatan Bambang Priono,SH,MH dalam sambutannya mengatakan, " terkait dengan peresmian renovasi Kantor Pertanahan kabupaten Soppeng yang tadinya saya lihat terlalu kecil pada saat awal saya datang kemarin tapi sekarang alhamdulillah sudah layak untuk sebagai tempat melayani masyarakat Kabupaten Soppeng yang terkait dengan pendaftaran tanah atau legalisasi aset khususnya yang ada di Kabupaten Soppeng.


Dikatakannya, "Kepala Kantor Pertanahan kabupaten Soppeng Tengku Yusniar yang terhitung hari ini telah selesai melaksanakan tugas pengabdiannya kepada negara karena memasuki masa purnabakti, mudah-mudahan apa yang dikerjakan selama pengabdiannya kepada negara menjadi amal ibadah, amal kebaikan yang manfaatnya akan dirasakan oleh masyarakat Soppeng khususnya dan masyarakat Sulawesi Selatan pada umumnya.

Kata Dia, "Atas nama Kementerian mengucapkan terima kasih banyak kepada Tengku Yusniar yang telah meninggalkan delegasi pada lembaga ini, ada nilai tambah yang diberikan pada lembaga ini, katanya.

"Begitupun ucapan terima kasih juga kami sampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Soppeng yang selama ini telah banyak membantu dan telah banyak membackup, sehingga Kantor Pertanahan Kabupaten Soppeng sudah bisa seperti ini, ujar Kepala Kanwil Pertanahan Sulsel.

Bupati Soppeng HA.Kaswadi Razak,SE (Ist).

Sementara itu, Bupati Soppeng H.A.Kaswadi Razak, SE dalam sambutannya mengatakan bahwa selama ini pertanahan di Kabupaten Soppeng luar biasa, kepala Badan Pertanahan Kabupaten Soppeng Tengku Yusniar luar biasa, suatu kesyukuran bagi kami di pemerintah daerah kabupaten Soppeng, yang perhatiannya luar biasa, banyak inovasi, timnya yang solid dan kami sangat merasakan hasilnya dengan beberapa prestasi kegiatan persertifikatan, sosialisasi ke masyarakat selalu kita bersama-sama serta saling membantu, beber Andi Kaswadi.

"Yang tidak kalah pentingnya, lanjut Kaswadi adalah pelepasan Tengku Yusniar sebagai abdi yang luar biasa pengabdiannya terhadap bangsa dan negara, jauh-jauh dari seberang lautan hampir separuh hidupnya pengabdiannya di ASN dia embankan kepada masyarakat Sulawesi Selatan terakhir di Soppeng, olehnya itu kami sangat berterima kasih dan sekaligus mengucapkan selamat jalan, ibu finish dengan baik, ungkap Bupati Soppeng.

Selamat kepada PLN yang telah menerima sertifikat dan juga dalam kesempatan ini saya ucapkan semoga pemanfaatan renovasi gedung ini bisa di manfaatkan sebaik-baiknya untuk pelayanan kepada masyarakat, harap Kaswadi.

Bupati Soppeng, Kakanwil BPN Sulsel, Tengku Yusniar dan Ketua DPRD kabupaten Soppeng Syaharuddin Adam (Ist).

Kepala Badan Pertanahan Kabupaten Soppeng Tengku Yusniar dalam kesempatan itu menuturkan bahwa dirinta telah bertugas kurang lebih tiga tahun 22 hari di kabupaten Soppeng tercinta ini.

"Saya telah melaksanakan amanah yang dibebankan di pundak saya selaku kepala kantor, sebisa saya , semampu saya, saya bekerja hanya nawaitu saja.

Di Sulawesi Selatan saya tidak pernah merasa sebagai orang asing, terlebih di Soppeng karena dalam diri saya ada tetes bugis, sehingga kepada warga Soppeng kalau banyak salah mohon untuk di maafkan, Pungkas Tengku Yusniar.

Acara Turut di hadiri Ketua DPRD Soppeng, para anggota forkopimda, pimpinan SKPD, senior Manager PT.PLN, Kepala BBWS Pompenggan Jeneberang, para Kades/Lurah serta jajaran kantor pertanahan Kabupaten Soppeng. (Red/Humas).

Polres Soppeng Gelar Sidang Badan Penasehat Perkawinan, Para Peserta Sampaikan Kesiapan Berumah Tangga

Kapolres dan Wakapolres Soppeng saat memimpin persidangan (Ist).

Soppeng (Sulsel), Sigapnews.com,-Polres Soppeng melaksanakan Sidang Badan Penasehat perkawinan dan penyelesaian perceraian dan rujuk ( BP4R ) yang langsungkan di Aula Patria Tama Polres Soppeng, Selasa (31/8/2021).

Sidang BP4R tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Soppeng Akbp Mohammad Roni Mustofa S.I.K M.I.K yang didampingi Wakapolres Soppeng Kompol H. Muhammad Yunus S.H M.H.


Sebagai peserta sidang dalam kegiatan itu yakni personil Polres Soppeng Briptu Roni Sutrianto dengan Briptu Rianti Andini serta Briptu Muhammad Satrio dengan Yhonny Alfitasari.

Kedua pasangan tersebut berencana melangsungkan pernikahan sehingga dalam tubuh polri dilakukan sidang dengan tujuan untuk mengetahui sejauh mana kesiapan anggota Polri dan pasangannya dalam berumah tangga, mengingat tugas dan tanggung jawab sebagai anggota Polri tergolong sangat berat.



Dalam sidang ini turut hadir Kbo Sat Binmas Iptu Asep Sibli, Kasiwas Akp Sainuddin S.Sos, Kasat Lantas Akp H. Muh. Nawir S.Sos, Paur Min Bag Sumda Iptu Norta Jaya S.H Ketua Bhayangkari Cabang Soppeng Ny. Imelda Roni Mustofa beserta Pengurus, Orang tua calon dan Personil Sumda Polres Soppeng.

Kapolres Soppeng menjelaskan bahwa Sidang pra nikah ini adalah salah satu persyaratan bagi setiap anggota Polri yang ingin menikah.

Dalam sidang ada pembekalan, pembinaan rohani dan mental pra nikah serta nasihat pernikahan yang disaksikan oleh keluarga masing-masing calon mempelai, pungkasnya. (Edil Rauf/JOIN).

Senin, 30 Agustus 2021

Sat Shabara dan Reskrim Polres Soppeng Intensifkan Ops Yustisi Tekan Sebaran Covid 19

Personil Polres Soppeng saat memberikan masker kepada warga masyarakat (Ist).

Soppeng (Sulsel), Sigapnews.com,-Upaya peningkatan Efektivitas dalam pencegahan dan pengendalian sebaran novel Corona Virus Disiase 19 (Covid - 19) di wilayah Kabupaten Soppeng, para personil Polres Soppeng terus mengintensifkan Operasi Yustisi Pendisiplinan Adaptasi kebiasaan baru yang dilaksanakan disejumlah titik, Selasa 31 Agustus 2021.

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kasat Sabhara Polres Soppeng Akp Syamsul Syafar S.Sos yang didampingi Kanit Idik III Sat Reskrim Ipda Burhanuddin S.Sos M.M bersama person Shabara dan Lantas.

Kasat Shabara AKP Syamsul Syafar saat membagikan masker kepada petugas kebersihan (Ist).

Ops Yustisi ini menyasar warga yang melaksanakan aktifitas di wilayah Kota Watansoppeng.

Selain warga, para pengunjung warkop dan pengguna jalan juga diberikan Edukasi serta Masker Gratis dalam pelaksanaan Ops Yustisi Pendisiplinan Covid - 19 tersebut.

Akp Syamsul Syafar juga menghimbau kepada warga agar selalu mempedomani Protokol kesehatan saat menjalankan aktifitas guna mendukung pemerintah dalam mencegah penyebaran Covid - 19.

Kanit Idik III Sat Reskrim Ipda Burhanuddin S.Sos M.M saat memberikan edukasi Prokes dan pentingnya kepatuhan protokol kesehatan Covid 19 (Ist).

Sementara itu IPDA Burhanuddin berharap kepada warga agar tetap patuh dan taat Prokes karena semua itu untuk kepentingan kita bersama dalam menekan penyebaran virus Corona, jelasnya.

Kata Dia, "Untuk menekan penyebaran virus Corona harus kerja bersama yang bukan hanya dari pemerintah dan aparat saja namun harus didukung seluruh elemen masyarakat, Pungkas mantan Kanit 1 intelkam Ipda Burhanuddin. (Red/Edil Rauf).

Korem 143/HO Bantu Vaksin Mahasiswa Universitas Halu Oleo Kendari


Kendari (Sultra), Sigapnews.com, - Sebagai tindak lanjut kebijakan pemerintah dalam pelaksanaan Serbuan Vaksinasi pada seluruh daerah di Indonesia, Korem 143/HO membantu kegiatan vaksinasi untuk kalangan Perguruan Tinggi khususnya bagi mahasiswa Universitas Halu Oleo (UHO), Kendari, Sultra. 

Kegiatan yang digelar di Gedung Sport Center UHO Kendari ini dalam pelaksanaannya ditinjau secara langsung oleh Danrem 143/HO Brigjen TNI Jannie Aldrin Siahaan. 

Dalam keterangan tertulis Penerangan Korem 143/HO, Senin (30/8/2021), kegiatan vaksinasi kali ini disiapkan sebanyak 100 vial vaksin yang diperuntukkan untuk 1.000 mahasiswa. 

Pada kesempatan ini Rektor UHO Prof. Dr. Muhammad Zamrun Firihu mengatakan bahwa vaksinasi kerjasama dengan Korem 143/HO ini bertujuan untuk mempercepat proses vaksinasi bagi seluruh Mahasiswa UHO. 

"Sampai saat ini baru 10 sampai 15 persen yang terdata dari jumlah Mahasiswa di UHO yang berjumlah lebih dari 40 ribu orang," jelas Rektor. 

"Sasaran target harus sampai 75 persen, untuk itu  UHO mengadakan vaksinasi bekerjasama dengan Korem 143/HO dan menghimbau kepada para mahasiswa untuk melaksanakan vaksin secara mandiri," lanjut Prof. Muhammad Zamrun. 

"Perharinya kita targetkan seribu orang, " tandasnya. 

"Hal ini harus kita laksanakan selain mendukung program pemerintah juga untuk mengantisipasi kegiatan belajar tatap muka," tandasnya. 

Selain itu Prof Muhammad Zamrun juga menyampaikan bahwa pentingnya vaksin bagi daya tahan atau imunitas tubuh sehingga dampak yang ditimbulkan, tidak begitu parah apabila terpapar virus covid 19.

Sementara itu pada kesempatan yang sama Danrem 143/HO mengatakan akan mendukung kegiatan ini dengan menyiapkan tenaga kesehatan selaku Vaksinator beserta vaksinnya. 

Dalam pelaksanaannya dilakukan selama 3 hari. Pada hari ini sudah dilakukan vaksin terhadap 300 mahasiswa terdiri dari 271 mahasiswa vaksin tahap pertama dan 29 mahasiswa vaksin tahap kedua.

Selanjutnya untuk besok dan  lusa (Selasa, 31 Agustus dan Rabu, 1 September 2021) direncanakan masing-masing sebanyak 350 mahasiswa sehingga total selama 3 hari sejumlah 1.000 mahasiswa. Dengan demikian Korem 143/HO dapat membantu menambah pencapaian terhadap target UHO sejumlah 1.000 vaksin.

"Korem akan mendukung kegiatan ini dan akan dilaporkan secara berjenjang ke Komando atas," pungkas Danrem.

Jemput Bola Vaksinasi ODGJ Di Desa Temon Simo

Vaksinasi door to door (Ist).

Boyolali (Jateng), Sigapnews.com. Dalam rangka upaya untuk memutus penularan virus covid 19 pemerintah melakukan berbagai upaya, salah satunya vaksinasi pada masyarakat di semua kalangan baik warga produktif, remaja, maupun lansia  termasuk juga warga disabilitas dan ODGJ (Orang Dalam Ganggu Jiwa) .
Seperti kali ini Babinsa Desa Temon Koramil 12/Simo Kodim 0724/Boyolali Serma Sriono bersama  satgas covid 19 Desa Temon ikut serta mendampingi tenaga kesehatan dari Puskesmas Simo dalam rangka Vaksinasi warga ODGJ yang berada di Desa Temon . (31/08/2021)

Babinsa Temon menuturkan bahwa  kali ini 7 orang ODGJ dari Desa Temon akan melaksanakan vaksinasi dengan system jemput bola,karena demi keamanan dan kenyamanan ODGJ sendiri saat divaksin. Dengan didampingi keluarga terdekat tentu saja akan lebih mudah melaksanakan vaksinnya.

“ Kali ini ada 7 warga ODGJ yang divaksin, semua berjalan lancar karena juga didampingi dari pihak keluarga”. Ujar Babinsa Temon
Dalam pelaksanaanya, para Babinsa Koramil 12/Simo utamanya Babinsa Desa Temon tetap memedomani protokol kesehatan diantaranya dengan memakai masker. Hal ini sesuai dengan yang dianjurkan oleh pimpinan, agar dalam melaksanakan tugas para Babinsa harus tetap mengutamakan faktor keamanan dan keselamatan diri.

Dalam pelaksanaan penyuntikan vaksinasi Covid-19 ini  Babinsa melakukan pengawalan ketat untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan karena warga yang disuntik vaksin  masuk dalam kategori ODGJ.
“Bukan hanya pasien ODGJ yang kami kawal, namun kami juga menjaga keamanan dan keselamatan bagi tim vaksinator dari Puskesmas Simo dalam melakukan penyuntikan," ucap Babinsa Desa Temon

(Agus Kemplu)

Terapkan Prokes Secara Ketat, Danrem 074 Warastratama Pimpin Sertijab Dandim 0728 Wonogiri


Karanganyar (Jateng), Sigapnews.com, - Komandan Korem 074/Warastratama Kolonel Inf Deddy Suryadi, S. I. P., memimpin acara Serah Terima Jabatan (Sertijab) Dandim 0728/Wonogiri dari Letkol Inf Imron Masyhadi, S. E., kepada Letkol Inf Rivan Rembudito Rivai.

Sertijab dilaksanakan di Aula Makorem 074/Warastratama dengan menerapkan Protokol kesehatan secara ketat, serta di hadiri oleh  Kasrem 074/Warastratama Letkol Inf Ali Akhwan dan Dandim jajaran Korem 074/Warastratama serta Kabalak Aju. Turut hadir Dandim se-Soloraya termasuk Dandim 0727/Karanganyar Letkol Inf Ikhsan Agung Widyo Wibowo, S.I.P., Senin 30 Agustus 2021.


Acara sertijab Dandim 0728/Wonogiri diawali dengan penanggalan tanda pangkat, tanda jabatan dan penyerahan tongkat Komando dari Pejabat lama, dilanjutkan dengan pemasangan tanda pangkat, tanda jabatan dan penyerahan tongkat Komando kepada pejabat baru, selanjutnya penanda tanganan naskah berita acara dan fakta integritas.

Dalam sambutannya, Danrem 074/Warastratama menyampaikan bahwa serah terima jabatan di lingkungan TNI-AD merupakan proses alamiah dalam konteks manajemen organisasi, sehingga mekanisme pergantian pejabat senantiasa mengacu pada prinsip pembinaan personel dan pembinaan satuan yang saling berkaitan satu sama lain. 

Hal ini bertujuan untuk meingkatkan kualitas kinerja dan produktivitas organisasi serta pengembangan karier bagi Perwira yang bersangkutan sehingga dapat terwujud TNI AD 
yang Profesional.

Kolonel Inf Deddy Suryadi dalam kesempatan tersebut juga mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada Letkol Inf Imron Masyhadi, S.E., atas pelaksanaan tugasnya selama mengemban amanah jabatan dengan segala pengabdian dan dedikasi yang begitu besar kepada TNI AD. 

Ucapan serupa juga saya sampaikan kepada Ibu Imron Masyhadi atas dedikasi, pengabdian dan kinerja yang telah Ibu berikan selama ini. Semua itu tentu memberikan kontribusi yang sangat berarti bagi kemajuan TNI AD dan organisasi Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XLIX Dim 0728.


Selanjutnya kepada Letkol Inf Rivai Rembudito beserta Isteri dan keluarga, saya mengucapkan selamat serta turut bersyukur dan berbangga atas penugasan, kepercayaan dan amanah jabatan baru yang didapatkan.

"Saya percaya bahwa berbagai pengalaman tugas yang sudah diperoleh selama menjabat pada jabatan sebelumnya akan sangat mendukung dan mempermudah tugas-tugas sebagai Komandan Kodim 0728/Wonogiri ", pungkas Danrem.

(Agus Kemplu)

Koramil 06 Gondang Monitoring Pelaksanaan Vaksin-19


Sragen (Jateng), Sigapnews.com,– Danramil 06/Gondang Kapten Cpm Sayana  Bersama Babinsa Monitoring dan melaksanakan pengamanan penyuntikan Vaksin Covid-19 di Puskesmas Gondang, kecamatan Gondang kabupaten Sragen, Senin (30/8/2021).

Penyuntikan Vaksin Covid-19 dilaksanakan oleh 5 orang Tenaga Kesehatan dengan target perhari 252 warga dilaksankan penyuntikan vaksin.

Pada kegiatan itu Danramil dan Babinsa melaksankan monitoring secara langsung proses penyuntikan Vaksin Covid-19, mulai dari tahapan pendaftaran, pemeriksaan screening, dan penyuntikan vaksin.

Danramil 06/Gondang Kapten Cpm Sayana mengatakan bahwa kegiatan pengamanan dan monitoring pemberian vaksin covid-19 ini dilakukan guna memastikan kegiatan berjalan dengan aman dan lancar.

“Keberadaan Tiga Pilar dilokasi pelaksanaan vaksinasi covid-19, khususnnya diwilayah Koramil 06/Gondang guna mendukung Program serbuan vaksin Covid-19, serta guna memberikan rasa aman dan nyaman kepada petugas dan peserta vaksinasi sekaligus untuk memastikan kegiatan tetap memperhatikan protokol kesehatan”, Singkat Danramil.

(Agus Kemplu)

Masyarakat Harus Semakin Patuh Dan Disiplin Terapkan Prokes


Boyolali (Jateng), Sigapnews.com,- Anggota Koramil 11/Ngemplak, Kodim 0724/Boyolali dipimpin Serma Joko Wibowo bersama anggota Polsek Ngemplak mengingatkan pengelola salah satu swalayan yang ada di Desa Ngesrep Kecamatan Ngemplak Kabupaten Boyolali agar selalu mengikuti protokol kesehatan (Prokes) yang telah di tetapkan oleh pemerintah pusat maupun oleh pemerintah daerah untuk mencegah penyebaran Covid-19. Minggu Malam ( 29/08/2021).

“Untuk memutus mata rantai Covid-19 khususnya Kecamatan Ngemplak , kami rutin mengimbau warga agar selalu mematuhi protokol kesehatan 5M, terutama kepada pengelola swalayan agar menertipkan apabila ada antrian di dalam swalayan.” ujar Serma Joko.

Menurutnya, hal itu dilakukan sebagai bentuk kontribusi kepada pemerintah pusat dan daerah yang sedang berjuang agar terbebas dari virus Corona. “Hal ini penting disosialisasikan agar masyarakat semakin patuh, semakin disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan sehingga desa ini bisa terhindar dari penyebaran virus Corona,” imbuhnya

Tak hanya itu, kehadiran Babinsa maupun Bhabinkamtipmas di wilayah binaan bisa memberikan rasa aman dan nyaman sehingga bisa terpupuk sinergitas serta kerja sama dalam memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar.

(Agus Kemplu)

Toko Batik Danar Hadi Jadi Incaran PPKM Level 4 Babinsa Kemlayan


Surakarta (Jateng), Sigapnews.com, Babinsa Koramil 03 Serengan Kodim 0735 Surakarta Serka A. Rumbawa  melaksanakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat ( PPKM ) Level 4 di Batik Danar Hadi Jl. Dr Radjiman Kelurahan Kemlayan Kecamatan Serengan Kota Surakarta, (29/08) 

Penanganan virus covid-19 dengan cara kegiatan Pembatasan Kegiatan Masyarakat ( PPKM ) rutin dilaksanakan oleh Babinsa dan aparat terkait guna memutus penyebaran Covid- 19 di kecamatan serengan khususnya di tempat-tempat keramaian seperti Pasar, Mall dan tempat-tempat keramian lainnya.

Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat ( PPKM ) Hari ini bertempat di Toko Batik Danar Hadi yang merupakan tempat perbelanjaan  yang menjadi pusat jual beli yang ramai dikunjungi baik warga masyarakat kecamatan serengan itu sendiri maupun warga masyarakat yang dari luar kecamatan serengan, sehingga terjadi kerumunan, himbauan kepada Pegawai maupun pembeli agar selalu mematuhi semua prosedur protokol kesehatan dan wajib memakai masker saat proses jual beli, ungkap Rumbawa

Selaku Babinsa  menghimbau kepada pegawai toko agar secara terus menerus mengecek kegiatan jual beli dan melarang anak di bawah umur tidak boleh memasuki toko yang ramai dikujungi pembeli.

(Agus Kemplu)

Terbukti Langgar Etik, Wakil Ketua KPK Lili Pintauli Dijatuhi Sanksi Pemotongan Gaji 40 Persen

Sidang Dewa Pengawas KPK, Wakil Ketua Kapak Lili Pintauli dijatuhi Sanski pemotongan gaji 40 % selama setahun (Ist).

Jakarta, Sigapnews.com,- Dewas KPK membacakan vonis terhadap Wakil Ketua KPK Lili Pintauli Siregar.

Ada dua perbuatan Lili Pintauli Siregar yang terbukti melanggar etik, yakni yang pertana adalah menyalahgunakan pengaruh untuk kepentingan pribadi.

Kedua, berkomunikasi dengan Wali Kota Tanjungbalai, M. Syahrial, padahal saat itu statusnya adalah orang yang berperkara di KPK. 

Penyalahgunaan Pengaruh untuk Kepentingan Pribadi
Dalam paparannya, Dewas KPK memaparkan bahwa Lili Pintauli Siregar mengenal Syahrial pada saat satu pesawat pada Februari-Maret 2020. 

Wakil ketua KPK Lili Pintauli Siregar (Ist).

Saat itu, Lili Pintauli dan Syahrial dalam perjalanan dari Kualanamu Medan ke Jakarta.

Syahrial yang mengetahui Lili Pintauli pimpinan KPK mengenalkan diri dan sempat swafoto.

Usai pertemuan itu, Lili menceritakan kepada Syahrial soal masalah adik iparnya yang merupakan eks Direktur Utama PDAM Tanjung Kualo, Tanjungbalai, Ruri Prihatini Lubis.

Adiknya saat itu belum mendapatkan uang jasa pengabdian dari PDAM dan Syahrial pun berjanji akan mengecek kepada Direktur PDAM yang sedang menjabat.

Belakangan, uang jasa pengabdian Ruri pun cair dengan dicicil yang totalnya Rp 53,3 juta sebelumnya tersendat 8 bulan.

Namun, sebelumnya ternyata Lili pernah menyarankan Ruri menyurati Direktur PDAM Tirta Kualo dengan menembuskannya ke KPK.

Akan tetapi Dewas KPK menyatakan hal itu berlebihan dan tidak ada hubungannya dengan tugas dan kewenangan KPK.

Komunikasi dengan M. Syahrial
Lalu, sekitar bulan Juli 2020, Lili menghubungi saksi M. Syahrial ketika dia melihat berkas jual beli jabatan di Tanjungbalai atas nama saksi M. Syahrial di atas mejanya.

“Ini ada namamu di mejaku, bikin malu Rp 200 juta masih kau ambil,” ujar anggota Dewas KPK Syamsuddin Haris menirukan percakapan Lili ke M. Syahrial dikutip dari kumparan.

Pada bulan Oktober, Syahrial kembali menghubungi Lili Pintauli untuk menanyakan informasi adanya penyidik KPK yang sedang menggeledah di Labuhanbatu Utara.

Lili Pintauli menyarankan Syahrial untuk berkonsultasi dengan pengacara Arif Aceh (sebelumnya disebut Fahri Aceh) ketika dia meminta bantuan.

Dewas KPK menyebut bahwa Lili Pintauli bisa menolak permohonan bantuan Syahrial. 

Namun, ia malah membantu dengan cara mencarikan pengacara.

Atas perbuatan tersebut, Lili terbukti melanggar prinsip Integritas yaitu pada Pasal 4 ayat (2) huruf b dan a Peraturan Dewan Pengawas KPK RI Nomor 2 Tahun 2020 Tentang Penegakan Kode Etik dan Pedoman Perilaku KPK.

Berikut bunyinya: ‘Insan KPK dilarang mengadakan hubungan langsung atau tidak langsung dengan tersangka, terdakwa, terpidana, atau pihak lain yang ada hubungan dengan perkara tindak pidana korupsi yang diketahui perkaranya sedang ditangani oleh Komisi kecuali dalam rangka pelaksanaan tugas dan sepengetahuan Pimpinan atau atasan langsung‘.

Ketua Dewas KPK Tumpak Hatorangan Panggabean akhirnya menghukum Lili dengan sanksi berat berupa pemotongan gaji pokok sebesar 40% selama 12 bulan.

KPK OTT Bupati Probolinggo dan Suami, Begini Kronologisnya

KPK saat konferensi pers terkait penangkapan Bupati Probolinggo dan Suami (Ist).

JAKARTA, Sigapnews.com,- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap 10 orang di Kabupaten Probolinggo pada Senin (30/8/2021).

Dalam OTT tersebut, KPK menangkap Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari dan suaminya, Hasan Aminuddin. Hasan merupakan Wakil Ketua Komisi IV DPR dari Fraksi Partai Nasdem.

Mereka diduga terlibat dalam kasus suap terkait jual beli jabatan di Pemerintah Kabupaten Probolinggo pada 2019.

Selain Bupati dan suaminya, KPK juga mengamankan Camat Krejengan Doddy Kurniawan, Kepala Desa Karangren Sumarto, dan Camat Kraksaan Ponirin.

Kemudian, Camat Banyuayar Imam Syafi’i, Camat Paiton Muhamad Ridwan, Camat Gading Hary Tjahjono, serta dua orang Ajudan bernama Pitra Jaya Kusuma dan Faisal Rahman.

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengatakan, OTT bermula dari laporan masyarakat pada 29 Agustus 2021 soal dugaan suap yang dilakukan Doddy Kurniawan dan Sumarto kepada Hasan.

Sebelumnya, menurut Alex, Doddy dan Sumarto telah menyiapkan proposal usulan nama calon pejabat kepala desa serta menyepakati sejumlah uang untuk diserahkan kepada Hasan.

Uang tersebut diduga merupakan suap terkait seleksi dan pembubuhan paraf sebagai tanda bukti persetujuan yang mewakili Puput selaku Bupati.

"Saat diamankan oleh Tim KPK, DK (Dody Kurniawan) dan SO (Sumarto) membawa uang sejumlah Rp 240 juta dan proposal usulan nama untuk menjadi pejabat kepala desa yang diduga berasal dari para ASN di Pemerintah Kabupaten Probolinggo yang menginginkan posisi kepala desa di beberapa wilayah,” ujar Alex dalam konferensi pers, Selasa (31/8).

Sementara itu, Alex menuturkan, KPK mengamankan Muhamad Ridwan dan uang sejumlah Rp 112,5 juta di kediaman pribadinya, wilayah Curug Ginting, Kecamatan Kanigarang.

Kemudian, KPK menangkap Hasan, Puput, Hary Tjahjono, dan dua orang ajudan bernama Fasial Rahman dan Pitra Jaya Kusuma di sebuah rumah.

Selanjutnya mereka dibawa ke Polda Jawa Timur untuk dimintai keterangan dan diterbangkan ke Gedung Merah Putih KPK Jakarta untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Adapun barang bukti, yang saat ini telah diamankan, di antaranya berbagai dokumen dan uang sejumlah Rp 362,5 juta," ucap Alex.

Dalam kasus ini, KPK menetapkan Puput Tantriana Sari, Hasan Aminudin, Doddy Kurniawan, dan Muhamad Ridwan sebagai tersangka penerima suap.

Selanjutnya, terdapat 18 tersangka pemberi suap, yakni Sumarto, Ali Wafa, Mawardi, Mashudi, Maliha, Mohammad Bambang, Masruhen, Abdul Wafi, Kho’im dan Akhmad Saifullah, Jaelani, Uhar, Nurul Hadi, Nuruh Huda, Hasan, Sahir, Sugito, dan Samsuddin.

Para tersangka pemberi suap disangkakan melanggar Pasal 5 Ayat (1) huruf a atau Pasal 5 Ayat (1) huruf b atau Pasal 13 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 Ayat (1) ke 1 KUHP.

Adapun tersangka yang diduga menerima suap disangkakan melanggar Pasal 12 huruf a atau Pasal 12 huruf b atau Pasal 11 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 Ayat 1 ke 1 KUHP. (Edil Rauf).

Begini Harapan Bupati Soppeng Saat Menerima Penghargaan Nasional Bidang Pendataan Keluarga

Bupati Soppeng HA Kaswadi Razak saat menerima piagam penghargaan dari kepala BKKBN Provinsi Sulawesi Selatan yang disaksikan Sekda Andi Tenri Sessu (Ist).

Soppeng (Sulsel), Sigapnews.com,-Bupati Soppeng, H.A.Kaswadi Razak menyambut kedatangan Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sulawesi Selatan, Dra. Hj. Andi Ritamariani yang dilangsungkan di Lounge Kantor Bupati Soppeng, Senin (30/08/2021).


Dikesempatan itu Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Selatan Andi Rita Mariani menyampaikan maksud dan tujuan kunjungannya di kabupaten Soppeng.


Ia mengatakan, ' Kami akan menyerahkan piagam penghargaan kepada Pemerintah Kab. Soppeng dengan Kategori Pendataan Keluarga dengan Pencapaian 100 % Target KK Terdata "Tepat Waktu" 1 April - 31 Mei 2021, sehingga kami nilai layak mendapatkan piagam penghargaan, katanya.


Dalam kesempatan itu Kepala BKKBN provinsi Sulawesi Selatan Hj. Andi Rita Mariani menyerahkan piagam tersebut dan diterima langsung oleh Bupati Soppeng Andi Kaswadi Razak yang disaksikan Sekda Drs.Andi Tenri Sessu, M.Si dan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB), Hj. A. Husniati, S.Sos, MM.



Sementara itu Bupati Soppeng dalam kesempatannya mengatakan," Kami atas nama pribadi dan pemerintah kabupaten Soppeng mengucapkan banyak terimakasih atas penilaian dan pemberian piagam penghargaan ini, ujar Andi Kaswadi Razak.


Kata Bupati, "Semoga data Pendataan Keluarga (PK) tahun 2021 ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik mungkin, agar program pembangunan dapat tepat sasaran, Imbuhnya.


Ditempat yang sama Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Selatan, Dra. Hj. Andi Ritamariani menjelaskan bahwa dari 24 Kabupaten yang ada di Sulawesi Selatan, terdapat 6 Kabupaten yang memenuhi 2 indikator yang tepat waktu dan 100 %, salah satunya adalah Kabupaten Soppeng yang menerima penghargaan langsung dari kepala BKKBN Pusat.


Selain Kabupaten Soppeng, ada Kabupaten / Kota lain yang mendapat penghargaan seperti ini yakni Kota Palopo, Kota Pare-Pare, Kab. Barru, Kab. Pangkep, dan Kab. Bantaeng, tutur Kepala BKKBN provinsi Sulawesi Selatan.




Lebih jauh kepala BKKBN provinsi Sulawesi menjelaskan bawa "Untuk indikator yang masuk didalam pendataan yaitu Kependudukan (16 indikator), Keluarga Berencana (9 indikator) dan Pembangunan Keluarga (32 indikator).


Dikatakannya, "Tindak lanjut dari hasil pendataan keluarga ini, agar dimanfaatkan bukan hanya BKKBN tapi bisa dimanfaatkan oleh instansi terkait, salah satunya yaitu kita dapat melihat data keluarga yang memiliki kecenderungan stunting, jumlah kepala keluarga, lansia termasuk jika kita ingin melakukan beda rumah itu semua ada indikatornya yang bisa kita lihat.

Andi Rita mejelaskan bahwa data BKKBN bukan mengganti data lain, tapi data kita ini akan terintegrasi mana yang kurang karena ini adalah data yang sangat update karena kita lakukan mulai tanggal 1 April sampai 31 Mei 2021, jadi datanya itu baru. Tindak lanjutnya akan dianalisis kemudian melahirkan rekomendasi seperti apa yang harus di intervensi, bebernya.



Ditambahkan oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Hj. A. Husniati, S.Sos, MM yang menjelaskan bahwa penghargaan ini dapat dicapai dengan menggunakan strategi yaitu turun langsung ke Kecamatan dan Desa untuk memantau semua pengawas dan tim untuk menyelesaikan pendataan dan penginputan agar dapat tepat waktu. Alhamdulillah, dengan segala usaha ini Kab. Soppeng mendapatkan penghargaan dari BKKBN Pusat.


"Adapun kader yang digunakan adalah kader yang telah terlatih dan bertempat sesuai dengan wilayah domisili masing-masing karena telah menguasai lingkungan sekitarnya dan memudahkan dalam melakukan pendataan.



Turut hadir, Wakil Bupati Soppeng, Sekretaris Daerah, dan para pengawas KB.


(Red/JOIN/Humas).

Minggu, 29 Agustus 2021

Tersalur Bantuan Provinsi Sulsel Untuk Korban Banjir di Soppeng, Kabid KL BPBD Bilang Begini

BPBD Kabupaten Soppeng saat menerima bantuan dari BPBD Provinsi Sulawesi Selatan (Ist).

Soppeng (Sulsel), Sigapnews.com,- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Selatan memberikan bantuan kepada daerah yang terdampak banjir termasuk Kabupaten Soppeng, yang langsung di salurkan di Kantor BPBD kabupaten Soppeng, Minggu 29/8/2021.

Bantuan bencana tersebut merupakan instruksi dari Plt Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman kepada enam Kabupaten di Sulsel.

Kasi Darurat BPBD Sulsel Andi Wahid menyampaikan bahwa"ini merupakan instruksi dari Plt Gubernur untuk di tugaskan langsung ke Soppeng dengan membawa logistik kemudian lanjut di daerah Wajo dan Bone, tuturnya ke awak media.

Dikatakannya, "Paket yang dibawa langsung ini berupa pangan, selimut, perlengkapan bayi serta air mineral, bebernya.

Kata Dia," Rencana kedepannya pihak BPBD Provinsi akan terus melakukan kordinasi kepada BPBD kabupaten Soppeng jika di kemudian hari masih memerlukan bantuan selanjutnya, teranf Andi Wa,hid.

Sementara itu Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD kabupaten Soppeng Rokhyanti, SE.MMA yang menerima langsung bantuan tersebut mengatakan," usai acara penerimaan ini akan segera pihak BPBD kabupaten Soppeng melakukan evakuasi sekaligus menyalurkan kepada warga yang terdampak banjir melalui perwakilan di Kecamatan, pungkasnya. (Edil Rauf/JOIN).

Didampingi Bhabinkamtibmas, Kepala Desa Barae Salurkan Bantuan Untuk Warga Terdampak Banjir

Kepala Desa Barae Hj.Martang bersama aparat desa dan Bhabinkamtibmas saat menyalurkan bantuan (Ist).

Soppeng (Sulsel), Sigapnews.com,- Bersama Pemerintah Desa Barae Bhabinkamtibmas Polsek Marioriwawo Polres Soppeng Bripka Abd. Malik bersama Petugas Posko PPKM Desa Barae melaksanakan pengawalan pendisitibusian bantuan Sembako dan Air Mineral kepada warga terdampak Banjir di Desa Barae Kec. Marioriwawo Kab. Soppeng, Minggu 29 Agustus 2021.

Banjir yang terjadi pada Sabtu 28 Agustus akibat intensitas hujan yang tinggi serta meluapnya Air Sungai Walennae.

Bhabinkamtibmas Bripka Abd. Malik menuturkan"bahwa bantuan yang dilaksanakan merupakan program Pemerintah Desa Barae kepada warga yang terdampak Banjir". Ujarnya.

Adapun jumlah warga yang terdampak banjir di Desa Barae sebanyak 29 kepala keluarga dengan total 90 Jiwa", Tambah Bripka Abd. Malik.

Selain Sembako dan Air mineral, dalam kegiatan para warga juga diberikan Masker untuk mencegah penyebaran Covid - 19.

Sementara itu Kepala Desa Barae Hj. Martang Amiruddin mengungkapkan," Apa yang kami lakukan semata-mata untuk membantu warga yang terdampak banjir yang tentunya kewajiban bagi kami selaku pemerintah Desa, ujarnya.

"Meski tak seberapa per kepala keluarga yang kami berikan namun setidaknya dapat sedikit meringankan beban masyarakat, pungkasnya.

Turut hadir dalam penyaluran tersebut, para Kadus, RW,RT yang dipantau langsung oleh Camat Marioriwawo. (Edil Rauf).

Semangat Polri Presisi, Bhabinkamtibmas Polsek Lilirilau Bersama Warga Bersihkan Masjid Pasca Banjir

Personil Polsek Lilirilau Polres Soppeng Sulsel Bhabinkamtibmas Aiptu Ali saat melakukan pembersihan di masjid Darul Muttaqin Kelurahan Macanre Kecamatan Lilirilau Kabupaten Soppeng (Ist).

Soppeng (Sulsel), Sigapnews.com,-Bhabinkamtibmas Polsek Lilirilau Polres Soppeng Aiptu Ali melaksanakan kerja bakti bersama Pasca Banjir yang terjadi di Kecamatan Lilirilau, Minggu 29 Agustus 2021.

Kerja Bakti yang dilaksanakan di Masjid Darul Muttaqin Kelurahan Macanre sebagai wujud Peduli dan implementasi polri presisi dengan membersihkan sisa lumpur yang berada di dalam maupun sekitar Masjid sebagai wujud kepedulian Polri yang selalu hadir ditengah masyarakat dalam kondisi apapun, termasuk ketika terjadi bencana maupun pasca bencana.

Seperti yang dilakukan oleh personil Polsek Lilirilau Kabupaten Soppeng bersama masyarakat melakukan kerja bakti dengan membersihkan masjid yang dipenuhi lumpur pasca banjir melanda daerah tersebut.

Bhabinkamtibmas Polsek Lilirilau Aiptu Ali menjelaskan bahwa "Kerja bakti yang dilaksanakan dengan membersihkan sisa lumpur yang berada di Masjid Darul Muttaqin akibat dilanda banjir pada Sabtu 28 Agustus kemarin". Tuturnya.

"Dengan semangat kerja bakti bersama Imam Masjid dan Pengurus serta warga, lumpur sisa banjir yang berada disekitar masjid dapat kami bersihkan, terang polisi peduli ini.

Selain melaksanakan gotong royong, Aiptu Ali juga menyempatkan memberikan Imbauan Protokol kesehatan kepada warga guna mencegah penyebaran Covid - 19, katanya. (Red/Humas).

Sabtu, 28 Agustus 2021

Menembus Derasnya Air Akibat Banjir, Kapolres Soppeng Pantau Kondisi Lalulintas Jalan di Marossa

Kapolres Soppeng saat memantau kondisi wilayah terdampak banjir (Ist).

Soppeng (Sulsel), Sigapnews.com,-Kapolres Soppeng Akbp Mohammad Roni Mustofa S.I.K M.I.K melaksanakan pemantauan kondisi banjir tepatnya di Kampung Marossa Kec. Lilirilau Kab. Soppeng, Sabtu 28 Agustus 2021.

Akbp Mohammad Roni Mustofa S.I.K M.I.K dalam kesempatannya mengungkapkan bahwa "pemantauan langsung dilokasi banjir guna mengantisipasi Gangguan Kamtibmas yang dapat terjadi serta menyiagakan langsung personil guna membantu masyarakat yang terdampak banjir khususnya warga di Kampung Marossa Kec. Lilirilau Kab. Soppeng". Ujarnya

Dirinya juga menambahkan bahwa banjir yang terjadi dikampung Marossa akibat tingginya curah hujan di Kabupaten Soppeng serta meluapnya aliran sungai Walennae.

“Genangan banjir sudah setinggi betis orang dewasa serta mengenangi bagian jalan namun masih dapat dilalui kendaraan roda 2 maupun roda 4".Jelasnya.

Untuk saat ini, Kapolres Soppeng juga telah menyiagakan personil dilokasi banjir.

Selain di Kampung Marossa, beberapa wilayah di Kab. Soppeng juga mengalami Banjir diantaranya wilayah Desa Barae Kec. Marioriwawo, Desa Barang Kec. Liliriaja, Desa Leworeng dan Desa Kessing Kec. Donri - donri, Desa Belo dan Lompulle Kec. Ganra, serta beberapa wilayah di Kec. Marioriawa.

Dirinya juga menghimbau warga serta pengguna jalan khususnya Soppeng - Wajo agar selalu waspada dan hati - hati mengingat air masih mengenangi jalan dilokasi tersebut". Pungkasnya. (Edil Rauf/Humas).

Rabu, 25 Agustus 2021

Ini Alasan Edil Rauf Usulkan Pemekaran Desa Baringeng Saat Reses Legislator DPRD Soppeng


Edil Rauf saat usulkan pemekaran Desa Baringeng di forum reses anggota DPRD kabupaten Soppeng (Ist).

Soppeng (Sulsel), Sigapnews.com, - Legislator DPRD kabupaten Soppeng Syamsuddin,SS, M.Si menggelar Reses masa persidangan III tahun sidang 2020-2021 yang dilangsungkan di Aula Kantor Desa Baringeng Kecamatan Lilirilau Kabupaten Soppeng, Rabu (25/8/2021).

Dalam kesempatan itu Legislator muda partai Golkar Syamsuddin menyampaikan maksud dan tujuan dilakukannya reses di wilayah Desa Baringeng.

"Kami hadir selaku wakil rakyat daerah pemilihan kecamatan Lilirilau untuk menyerap aspirasi masyarakat yang selanjutnya akan ditampung segala aspirasi yang ada untuk di bawa ke sidang paripurna DPRD, ujarnya.

Salah satu warga atas nama Edil Rauf menyampaikan aspirasinya terkait dengan pemekaran Desa Baringeng.

Edil Rauf yang baru saja dilantik menjadi anggota BPD Desa Baringeng dari wilayah Dusun Takku mengungkapkan," Pada kesempatan ini saya salah satu anggota BPD Desa Baringeng menyampaikan aspirasi masyarakat desa kami tentang pemekaran desa, yang juga sesuai dengan visi misi kepala desa Baringeng.

"Desa Baringeng yang berpenduduk kurang lebih enam ribu penduduk ini sudah sepantasnya untuk dimekarkan sesuai regulasi yang ada, apa lagi dari aturan yang ada sebuah Desa bisa terbentuk minimal 3000 penduduk.

Olehnya itu lanjut Edil yang juga salah satu tokoh pemuda Desa Baringeng mengatakan," Saya atas nama masyarakat mengusulkan  kepada Dewan yang terhormat agar Desa Baringeng dimekarkan sebagian wilayahnya yakni Desa Takku, Ujarnya.

Edil beralasan, dengan terbentuknya Desa Takku agar dapat mewujudkan efektivitas penyelenggaraan Pemerintahan Desa dan mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakat Desa.

"Selain itu juga dapat mempercepat peningkatan kualitas pelayanan publik, peningkatan kualitas tata kelola Pemerintahan Desa serta
peningkatan daya saing Desa.

"Saya berharap aspirasi ini dapat dikawal dengan baik untuk dijadikan pembahasan di gedung dewan perwakilan rakyat daerah kabupaten Soppeng sesuai dengan mekanisme peraturan perundang-undangan yang berlaku, Imbuhnya.


Ketua DPRD kabupaten Soppeng Syaharuddin Adam saat mendengar dan mengawal aspirasi dari masyarakat Desa Baringeng (Ist).

Sementara itu Anggota DPRD kabupaten Soppeng Syamsuddin menerima aspirasi tersebut dan berjanji akan mengawal sesuai dengan regulasi yang ada, tandasnya.

Turut hadir dalam kegiatan reses tersebut Ketua DPRD kabupaten Soppeng Syaharuddin Adam, Kapolsek Lilirilau, Kades Baringeng, para Kadus, Ketua RW, RT, tokoh masyarakat, Majelis Taklim dan PKK serta sejumlah tokoh pemuda. (Red).

Prihatin, Maraknya Sebaran Covid 19 KNPI Rencana Gelar Zikir dan Doa Bersama


Laworo, (Sultra), Sigapnews.com, -Maraknya penularan virus Corona atau Covid-19 di seluruh dunia maka Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten muna barat (mubar ) menggelar zikir doa tolak bala dua hari lagi.

Kegiatan ini dilakukan, agar terhindar dari virus Corona atau Covid-19 berzikir dan berdoa agar daerah kabupaten muna barat selalu aman dari marabahaya.

Giat ini yang bertempat di Mesjid Baitul Izzah desa mekar jaya kecamatan tiworo tengah hari Jumat jam 03.00 WITA.

Don Sultra Sapaanya selaku pengurus DPD KNPI Mubar , mengatakan, saya mengajak kepada masyarakat mubar untuk bersama sama melakukan zikir dan doa bersama untuk meminta kepada Allah SWT agar daerah kita muna barat terhindar dari marah bahaya, apa lagi sekarang ini virus Corona sedang marak di dunia khususnya di Indonesia saat ini.

"Saya selaku pengurus DPD KNPI mubar mengajak masyarakat terkhusus kepada Pemuda muna barat bersama sama melakukan zikir dan doa tolak bala yang bertempat dimesjid Baitul Izzah desa mekar jaya kecamatan Tiworo Tengah Kabupaten Muna barat. Tutupnya.
© Copyright 2019 SIGAPNEWS.COM | All Right Reserved