-->

Sabtu, 05 Juli 2025

Karya Bakti Koramil Lalabata, Wujud Nyata Peduli Lingkungan dan Kebersamaan Warga Lapajung


Soppeng, Sigapnews.com, Pagi yang cerah di Minggu, 6 Juli 2025, menjadi saksi semangat kebersamaan di Jalan Merdeka, Laburawung, Kelurahan Lapajung, Kecamatan Lalabata, Kabupaten Soppeng.

Sejak pukul 07.30 WITA, suasana kawasan tersebut dipenuhi dengan aktivitas Karya Bakti yang melibatkan Personel Koramil 1423-01/Lalabata bersama unsur pemerintah kelurahan dan masyarakat setempat.

Di bawah komando langsung Lurah Lapajung, Kahar, S.Sos, kegiatan ini menjadi ajang nyata sinergi lintas elemen. Turut ambil bagian dalam aksi bersih-bersih ini para staf kelurahan, ketua RT/RW, serta warga sekitar yang menunjukkan antusiasme luar biasa.

Sasaran utama kegiatan kali ini adalah membersihkan saluran air sepanjang 100 meter yang mulai tersumbat akibat tumpukan sampah dan rumput liar.

Dengan penuh semangat, para peserta menyusuri saluran air, mengangkat sampah, dan membabat rumput liar yang mengganggu aliran.

Tidak hanya bekerja, mereka juga saling menyapa, berbagi tawa, dan mempererat tali silaturahmi di sela-sela aktivitas.

Kegiatan Karya Bakti ini tidak hanya berdampak pada lingkungan fisik, tetapi juga menjadi simbol kuatnya gotong royong dan semangat kebersamaan di tengah masyarakat.

Kolaborasi antara TNI dan warga ini memperlihatkan bahwa kepedulian terhadap lingkungan adalah tanggung jawab bersama.

Tepat pukul 10.00 WITA, seluruh rangkaian kegiatan selesai dengan aman dan lancar.

Warga pun pulang dengan rasa bangga karena telah menjadi bagian dari upaya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan di tempat tinggal mereka.

(Yun)

Andi Muniwar Terima Penghargaan di Festival Budaya Serumpun Bugis 2025, Bukti Komitmen Soppeng Lestarikan Seni Tradisi


Makassar, Sigapnews.com, Dalam sebuah momentum yang sarat makna, Andi Muniwar, Kepala Seksi Kesenian Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Soppeng, menerima penghargaan bergengsi pada ajang Apresiasi Seni Budaya dan Festival Budaya Serumpun Bugis (SEMPUGI) 2025.

Acara ini digelar Sabtu, 5 Juli 2025, di Gedung Mulo, Kota Makassar.

Festival yang menjadi ajang pertemuan para pegiat budaya Bugis dari berbagai wilayah ini merupakan hasil kolaborasi antara Yayasan Sulapa Eppae dan berbagai institusi kebudayaan, dengan dukungan Dana Indonesiana kategori Dukungan Institusional Tahun 2024 dari Kementerian Kebudayaan.

Salah satu penampilan paling berkesan datang dari Sekolah Budaya Bugis (SBB) La Temmamala Soppeng, yang menghadirkan pertunjukan opera berjudul “Ketika La Temmamala Jatuh Cinta”.

Kisah yang diangkat dari narasi lokal Bugis ini memadukan seni pertunjukan modern dengan kekayaan nilai-nilai tradisi, menggugah rasa dan menghidupkan kembali semangat budaya di tengah masyarakat urban.

Andi Muniwar menerima penghargaan tersebut bersama Dr. Karim, M.Pd., selaku Kepala SBB La Temmamala, yang turut hadir mendampingi para pemeran lakon.

Kehadiran mereka bukan hanya sebagai representasi Soppeng, tetapi juga sebagai simbol dedikasi dalam membina generasi muda melalui jalur seni budaya.

Dr. Karim menegaskan bahwa penghargaan ini bukan semata hasil kerja keras tim, namun juga bukti bahwa pelestarian budaya bukan hal yang mustahil di tengah derasnya arus globalisasi.

“Kami percaya bahwa seni dan budaya adalah jembatan penting untuk menjaga warisan leluhur tetap hidup dan relevan di era modern,” ujar Doktor Karim.

Pengakuan ini semakin memperkuat posisi SBB La Temmamala sebagai lembaga yang tidak hanya melestarikan, tetapi juga aktif mengembangkan dan mempromosikan identitas budaya Bugis, baik di tingkat lokal maupun nasional.

SBB La Temmamala sendiri merupakan lembaga pendidikan budaya yang konsisten menyuarakan nilai-nilai kearifan lokal melalui kegiatan seni, edukasi, dan pembinaan generasi muda.

Melalui program-programnya, SBB terus menumbuhkan kecintaan terhadap warisan budaya Bugis, menjadikannya bagian penting dalam pembangunan karakter bangsa.

Keberhasilan di ajang SEMPUGI 2025 bukan hanya kemenangan simbolis bagi SBB La Temmamala atau Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Soppeng, melainkan bukti bahwa seni dan budaya mampu menyatukan, menginspirasi, dan membangun masa depan yang berakar kuat pada jati diri.

(Yun)

Cegah Premanisme, Polres Soppeng Edukasi Warga Lewat Patroli Malam


Soppeng, Sigapnews.com, Premanisme merupakan salah satu bentuk gangguan sosial yang dapat mengganggu ketertiban umum dan menimbulkan rasa tidak aman di tengah masyarakat.

Menyadari pentingnya pencegahan sejak dini, Polres Soppeng terus menggencarkan upaya patroli malam melalui program Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD).

Sabtu malam, personel Polres Soppeng kembali turun ke lapangan melakukan patroli di dua titik rawan, yakni kawasan Tugu Tujuh Dua di Jalan Lamung Patue serta area sekitar BRI Cabang Soppeng di Jalan Merdeka, Kecamatan Lalabata.

Patroli yang dimulai pukul 21.30 Wita ini dipimpin oleh Aiptu Asriadi dan Bripka Rahmat menggunakan kendaraan dinas roda empat.

Lebih dari sekadar pengawasan, patroli ini juga bertujuan memberikan edukasi langsung kepada warga mengenai pentingnya menjaga keamanan lingkungan.

Masyarakat diajak untuk lebih waspada terhadap perilaku menyimpang, tidak segan melapor jika menemukan praktik-praktik premanisme, serta membangun budaya saling peduli dan tanggap terhadap kondisi sekitar.

Kapolres Soppeng, AKBP Aditya Pradana, S.I.K., M.I.K., menjelaskan bahwa kegiatan KRYD menjadi sarana membangun kepercayaan publik terhadap peran aktif Polri di tengah masyarakat.

“Kehadiran patroli tidak hanya untuk menindak, tapi juga untuk mengedukasi. Kami ingin masyarakat paham bahwa keamanan adalah tanggung jawab bersama. Premanisme hanya bisa dicegah bila ada kerja sama antara polisi dan warga,” ujarnya.

Selain itu, Kapolres juga menekankan bahwa segala bentuk gangguan keamanan akan ditindak secara tegas demi menciptakan suasana yang aman dan nyaman bagi seluruh warga.

Kegiatan malam itu berlangsung aman dan tanpa hambatan. Dengan terus digalakkannya patroli KRYD, Polres Soppeng berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya partisipasi aktif dalam menjaga ketertiban dan mencegah potensi kejahatan sejak dini.

(Yun)

Pelantikan dan Pengukuhan Bunda Paud Soppeng.Memperkuat Pondasi Emas Anak Bangsa


Soppeng Sigapnews.com, Ruang Pola Kantor Bupati Soppeng dipenuhi nuansa haru dan tekad membara saat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Soppeng mengukuhkan komitmennya memajukan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Dalam acara yang digelar pada Sabtu 5 Juli 2025, dilantik Kelompok Kerja (Pokja) Bunda PAUD serta Bunda PAUD tingkat Kecamatan dan Desa/Kelurahan, sebagai langkah strategis membangun fondasi generasi emas Soppeng. 

Ketua Bunda PAUD Kabupaten Soppeng, Hj. Suwarni Suwardi Haseng, menegaskan bahwa PAUD adalah investasi terpenting bagi kemajuan bangsa di era global. Tugas Bunda PAUD bukan sekadar seremonial, melainkan tanggung jawab mulia untuk membimbing dan memperkuat dasar perkembangan anak-anak kita,tegasnya. 

Ia mengajak seluruh anggota yang baru dilantik untuk bersinergi memastikan akses PAUD yang merata, berkualitas, dan penuh kehangatan. Dukungan aktif dari Camat, Kepala Desa, dan Lurah sangat vital untuk keberhasilan program di lapangan, pesannya. 

Bupati Soppeng, H. Suwardi Haseng, SE, turut menekankan pentingnya fase 0-8 tahun sebagai periode krusial tumbuh kembang anak.Stimulasi tepat di usia dini mampu mengoptimalkan perkembangan otak hingga 80%. Bunda PAUD adalah ujung tombak penyiapan generasi berkualitas, ujarnya. 

Bupati menyatakan Pemkab Soppeng berkomitmen penuh mendukung PAUD melalui kebijakan strategis, peningkatan anggaran, pelatihan guru, dan penguatan kelembagaan. Ia juga mengapresiasi dedikasi para pendidik PAUD yang tulus membina anak-anak Soppeng. 

Dalam sambutannya, Bupati berpesan agar Pokja Bunda PAUD segera menggerakkan seluruh elemen masyarakat untuk merancang, menjalankan, dan mengevaluasi program PAUD di wilayah masing-masing.Setiap anak berhak mendapat kesempatan sama. PAUD inklusif adalah tekad kita demi lahirkan generasi kompeten, berkarakter dan penuh cinta, tegasnya. 

Acara yang dihadiri Pj. Sekretaris Daerah, pimpinan OPD, Camat, serta Kepala Desa/Lurah se-Kabupaten Soppeng ini diharapkan menjadi titik tolak peningkatan mutu PAUD, sekaligus langkah nyata mencetak generasi cerdas dan berakhlak mulia. 

(Yun)

Jumat, 04 Juli 2025

PKK Kabupaten Soppeng Gelar Arisan Rutin, Perkuat Sinergi dan Kesejahteraan Keluarga


Soppeng,Sigapnews.com Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Soppeng menyelenggarakan arisan berkala ketiga pada tahun 2025 di Baruga Rumah Jabatan Bupati Soppeng, Jumat (4/7/2025). 

Acara ini merupakan bagian dari agenda Kelompok Kerja (Pokja) 1 PKK Kabupaten Soppeng. 

Ketua PKK Kabupaten Soppeng, Ibu Hj. Suwarni Suwardi, mengucapkan terima kasih atas usaha dan komitmen seluruh kader dalam menjalankan berbagai inisiatif PKK. 

Ia menegaskan perlunya kolaborasi antara PKK tingkat kecamatan, kelurahan dan desa untuk mendorong kelompok Dasawisma tetap produktif dan berkontribusi dalam memajukan kesejahteraan keluarga dan masyarakat. 

Ibu Suwarni juga mengajak seluruh pihak untuk terus memberikan pendampingan kepada kelompok Dasawisma guna meningkatkan kemampuan mereka, terutama dalam pengisian data sesuai ketentuan yang berlaku. 

Ke depan PKK Kabupaten Soppeng akan melaksanakan Supervisi, Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan (SMEP) di semua kecamatan guna memantau keberhasilan program di tingkat akar rumput. 

Melalui arisan ini, diharapkan terjalin kebersamaan dan kerja sama yang lebih erat antaranggota PKK demi terwujudnya keluarga mandiri dan harmonis. 

(Yun)

Kamis, 03 Juli 2025

"Mereka Bukan Sekadar Anak, Tapi Amanah Cahaya", Pesan Menyentuh dari Pengawas Pendidikan Soppeng di SDN 7 Salotungo


Soppeng, Sigapnews.com, Suasana pagi di SDN 7 Salotungo, Kecamatan Lalabata, terasa berbeda. Bukan hanya karena momen penetapan peserta didik baru, tetapi karena sebuah sambutan yang menyentuh hati dari Pengawas Gugus 1 Kabupaten Soppeng, Sudirman, S.Sos., S.Pd., yang menggugah kesadaran banyak pihak tentang makna sejati pendidikan. Kamis (3/7/2025).

Dalam acara yang dihadiri oleh Koordinator Wilayah UPT Kecamatan Lalabata, para orang tua siswa kelas 1, serta panitia SPMB SDN 7 Salotungo, Sudirman menyampaikan pesan yang jauh melampaui rutinitas administratif.

“Anak-anak yang pagi ini telah ditetapkan menjadi bagian dari keluarga besar SDN 7 Salotungo, bukanlah sekadar angka dalam daftar.

"Mereka adalah amanah langit, benih-benih yang dikirim Tuhan untuk tumbuh dalam taman ilmu dan cinta,” ujarnya dengan penuh keteduhan.

Lebih dari sekadar pidato, kata-katanya menyentuh aspek spiritual pendidikan.

Ia menggambarkan pendidikan sebagai bentuk zikir yang paling nyata, setiap goresan pena guru, pelukan orang tua, hingga langkah kecil anak menuju sekolah adalah ibadah yang tak kasat mata.

Sudirman juga mengapresiasi kesiapan dan kekompakan panitia penerimaan siswa baru.

Menurutnya, SDN 7 Salotungo menunjukkan bukan hanya efisiensi dalam proses, tetapi juga ketulusan dalam menyambut masa depan anak bangsa.

“Saya menyaksikan bukan hanya proses, tapi ketulusan. Bukan hanya panitia, tapi para penjaga cahaya,” katanya haru.

Kepada para orang tua, beliau berpesan agar bersama-sama menjaga cahaya fitrah anak-anak.

Ia menekankan pentingnya pertemuan antara ilmu dan cinta sebagai dasar pendidikan yang utuh.

“Ilmu tanpa cinta akan melahirkan kehampaan, dan cinta tanpa ilmu akan tersesat di jalan. Maka, di sekolah inilah keduanya akan bertemu: ilmu sebagai jalan, dan cinta sebagai pelita.”

Sambutan ditutup dengan harapan agar SDN 7 Salotungo terus menjadi sekolah yang membentuk akal sekaligus jiwa.

“Semoga sekolah ini menjadi ladang amal yang tumbuh subur, tempat para guru menjadi petani cahaya, dan anak-anak menjadi bunga-bunga ruhani yang kelak akan mekar di taman bangsa.”, pungkasnya.

Acara tersebut berlangsung dengan penuh khidmat. Di tengah derasnya arus zaman, SDN 7 Salotungo menghadirkan keteduhan yang menegaskan kembali bahwa pendidikan sejati bukan hanya tentang angka dan nilai, melainkan tentang cahaya dan harapan.

(Red/YUN)

Momen Menegangkan yang Dinanti, 92 Calon Siswa Dinyatakan Lolos di SDN 7 Salotungo


Soppeng, Sigapnews.com, Suasana haru dan penuh ketegangan menyelimuti pelataran SDN 7 Salotungo pada Kamis pagi, (3/7/2025) saat pengumuman resmi penerimaan siswa baru Tahun Ajaran 2025/2026 diumumkan.

Dalam sebuah forum terbuka yang dihadiri oleh para orang tua, tokoh pendidikan, dan jajaran sekolah, Dian Permatasari, SE selaku Ketua Panitia SPMB membacakan hasil seleksi dengan penuh ketegasan namun tetap humanis.

“Kami percaya bahwa tidak ada anak yang tidak layak mendapatkan pendidikan bermutu,” ungkap Dian dalam sambutannya.

Setelah melalui proses seleksi administratif dan verifikasi data yang ketat, panitia memutuskan bahwa seluruh 92 calon siswa, terdiri dari 50 laki-laki dan 42 perempuan, dinyatakan lolos dan resmi diterima sebagai murid baru SDN 7 Salotungo.

“Atas dasar komitmen inklusivitas dan kesiapan lembaga, seluruh calon peserta didik kami terima dengan tangan terbuka,” lanjut Dian.

Dian juga menekankan pentingnya kolaborasi antara sekolah dan orang tua dalam proses pendidikan ke depan.

Ia berharap semangat bersama ini dapat menjadi fondasi bagi pendidikan dasar yang berkualitas.

“Pendidikan bukan hanya tugas sekolah, tetapi juga tanggung jawab moral seluruh elemen masyarakat.” tandasnya.

Dengan hasil ini, SDN 7 Salotungo kembali menegaskan posisinya sebagai sekolah dasar yang berkomitmen pada mutu pendidikan, akses terbuka, dan pendekatan kolaboratif.

Momen ini tidak hanya menjadi berita gembira bagi para siswa dan orang tua, tapi juga menandai awal perjalanan pendidikan yang baru dan penuh harapan.

(Yun)

Rabu, 02 Juli 2025

Santunan JKM untuk Pegawai Non ASN, Keseriusan Bupati Soppeng dan BPJS dalam Melindungi Tenaga Kerja


Soppeng, Sigapnews.com, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Soppeng bersama BPJS Ketenagakerjaan Cabang Makassar resmi memperkuat komitmen dalam memberikan perlindungan sosial bagi pegawai non-Aparatur Sipil Negara (ASN). Komitmen ini diwujudkan melalui penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) pelaksanaan program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) pada Rabu (2/7/2025) di Ruang Kerja Bupati Soppeng.  

Penandatanganan dilakukan oleh Bupati Soppeng, H. Suwardi Haseng, SE, dan Kepala BPJS Ketenagakerjaan Makassar, I Nyoman Hary Sujana. 

Kerja sama ini merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2021 tentang Perluasan Perlindungan Sosial Ketenagakerjaan.  

Selain JKK dan JKM, program ini juga mencakup jaminan pensiun dan kehilangan pekerjaan sebagai bentuk perlindungan tambahan di luar BPJS Kesehatan. 

"Kami berharap seluruh pekerja, termasuk yang rentan, mendapatkan perlindungan optimal. BPJS Ketenagakerjaan siap mendampingi Pemkab Soppeng dalam memberikan edukasi dan pelayanan terbaik,ujar Nyoman Hary Sujana.  

Sebagai tindak lanjut PKS, BPJS Ketenagakerjaan menyerahkan santunan simbolis kepada ahli waris dua pegawai non-ASN yang meninggal dunia. Rp124,5 juta untuk ahli waris almarhum Muhammad Yunus (pegawai Dinas Satpol PP).  Rp42 juta untuk ahli waris almarhum Langka (pegawai Dinas PPK UKM).  

Ibu Elvina, istri almarhum Muhammad Yunus, menyampaikan rasa terharunya atas bantuan tersebut. Saya tidak menyangka akan mendapat santunan sebesar ini. Terima kasih kepada Pemkab Soppeng dan BPJS Ketenagakerjaan, ungkapnya.   

Bupati Soppeng, H. Suwardi Haseng, menegaskan bahwa kerja sama ini merupakan bukti nyata perhatian pemerintah terhadap kesejahteraan seluruh pegawai, termasuk non-ASN.

Dengan adanya program ini, kami berharap pekerja dapat merasa lebih aman dan fokus berkontribusi bagi pembangunan daerah, tegas Suwardi.  

Program ini diharapkan dapat memberikan rasa aman bagi seluruh pegawai non-ASN di Kabupaten Soppeng, sekaligus mendukung terwujudnya kesejahteraan sosial yang lebih merata.

(Yun) 

Selasa, 01 Juli 2025

Oknum Polisi di Polda Sulsel Diduga Terlibat Penipuan dan Penggelapan Mobil, DPD PJI Minta Tindakan Tegas


Makassar, Sigapnews.com, Ketua Dewan Pimpinan Daerah Persatuan Jurnalis Indonesia (DPD PJI) Sulawesi Selatan, Akbar Polo, angkat bicara terkait dugaan kasus penipuan dan penggelapan kendaraan yang melibatkan oknum polisi berinisial Achmad Muchlis, yang diketahui bertugas di lingkungan Polda Sulsel.

Berdasarkan informasi yang dihimpun DPD PJI Sulsel dari sumber internal di Polda Sulsel, sudah lebih dari 10 orang masyarakat menjadi korban, termasuk satu di antaranya adalah anggota Polri aktif.

“Dari data yang kami peroleh, sudah lebih dari sepuluh orang menjadi korban penipuan dan penggelapan yang dilakukan oleh oknum polisi bernama Achmad Muchlis. Bahkan, salah satu korban juga merupakan anggota polisi yang bertugas di Polda Sulsel,” ujar Akbar Polo dalam keterangannya, Selasa (1/7).

Modus operandi pelaku yaitu dengan meminjam atau menyewa mobil dari korban untuk alasan pribadi atau keperluan sesama anggota Polri. Namun, kendaraan tersebut kemudian digadaikan secara ilegal.

Salah satu unit mobil yang diduga hasil kejahatan kini telah diamankan oleh pihak Reskrim Polda Sulsel sebagai barang bukti.

Akbar Polo menyampaikan keprihatinan atas peristiwa ini. Sebagai mitra strategis institusi Polri, ia menekankan pentingnya penegakan disiplin internal terhadap anggotanya yang mencoreng nama baik institusi.

"Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat Sulawesi Selatan agar waspada dan tidak mudah percaya kepada oknum polisi yang memanfaatkan seragamnya untuk melakukan kejahatan," tegasnya.

Akbar juga mendesak Kapolda Sulsel dan Kadiv Propam untuk segera turun tangan dan memberikan sanksi tegas, termasuk pemecatan tidak dengan hormat (PTDH) jika terbukti bersalah.

“Jangan biarkan institusi Polri dinodai oleh ulah satu oknum yang tidak bertanggung jawab. Ini bisa menjadi kado pahit di Hari Bhayangkara ke-79 yang jatuh pada 1 Juli 2025 kemarin,” tutupnya.

Penegakan Etika dan Disiplin Sangat Diharapkan
Kasus ini menambah sorotan publik terhadap integritas oknum aparat, di tengah meningkatnya harapan masyarakat terhadap profesionalisme dan etika dalam tubuh Kepolisian Republik Indonesia.

(Red/Yun)

Sinergi Forkopimda, Kapolres Soppeng Hadir dalam Rapat Paripurna DPRD Terkait APBD


Soppeng, Sigapnews.com, Kapolres Soppeng AKBP Aditya Pradana, S.I.K., M.I.K., menghadiri rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Soppeng yang digelar dalam rangka penjelasan Bupati Soppeng dan penyerahan secara resmi Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024. Selasa siang, 1 Juli 2025.

Rapat paripurna yang berlangsung di Gedung DPRD Kabupaten Soppeng ini dihadiri oleh unsur Forkopimda, anggota DPRD, serta jajaran pejabat Pemerintah Kabupaten Soppeng. 

Kehadiran Kapolres Soppeng menunjukkan dukungan institusi Polri terhadap proses transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah.

“Kami dari Polres Soppeng hadir untuk mendukung jalannya pemerintahan yang akuntabel dan transparan. Pengelolaan APBD merupakan salah satu aspek penting dalam pembangunan daerah, dan kami siap bersinergi demi terciptanya stabilitas dan kemajuan Kabupaten Soppeng,” ujar AKBP Aditya Pradana.

Lebih lanjut, Kapolres menegaskan bahwa stabilitas keamanan merupakan fondasi utama dalam mendukung pelaksanaan program-program pembangunan. Oleh karena itu, Polres Soppeng berkomitmen menjaga situasi kamtibmas agar seluruh agenda pemerintahan dapat berjalan dengan baik.

Rapat paripurna ini menjadi bagian dari mekanisme formal dalam siklus pengelolaan keuangan daerah, sekaligus momentum memperkuat sinergitas antar lembaga di Kabupaten Soppeng dalam rangka mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berorientasi pelayanan publik.

(Yun) 

Turnamen Al-Mubaraqah Cup III 2025 Resmi Ditutup Kapolres Soppeng


Soppeng, Sigapnews.com, Turnamen Sepak Bola Bhayangkara Karang Taruna Al-Mubaraqah Cup III 2025 resmi ditutup dengan penuh kemeriahan dan semangat sportivitas di Lapangan Sepak Bola Andi Muda, Desa Lompulle, Kecamatan Ganra, Kabupaten Soppeng. Selasa, 1 Juli 2025.

Turnamen yang digelar sejak 13 Juni ini merupakan salah satu rangkaian peringatan Hari Bhayangkara ke-79 dan memperebutkan Piala Bergilir Kapolres Soppeng.

Kegiatan penutupan turut dihadiri oleh Wakil Bupati Soppeng Ir. Selle KS. Dalle, Ketua DPRD Soppeng A. Farid Kaswadi, S.Sos., unsur Forkopimda, Ketua Pengadilan Negeri Watansoppeng, Askab PSSI Soppeng, pimpinan BUMN dan SKPD, serta para kepala desa, tripika kecamatan Ganra, dan seluruh tim beserta official peserta turnamen.

Dalam sambutannya, Kapolres Soppeng AKBP Aditya Pradana, S.I.K., M.I.K. menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya terhadap semangat kompetisi dan persatuan yang terbangun melalui ajang olahraga ini.

“Turnamen ini bukan hanya sekadar kompetisi sepak bola, tapi lebih dari itu, ini adalah ajang mempererat silaturahmi antar pemuda desa dan kelurahan di Kabupaten Soppeng. Ini juga merupakan wujud nyata komitmen Polri, khususnya Polres Soppeng, dalam membina dan mendekatkan diri kepada masyarakat melalui olahraga,” ujar Kapolres. 

Turnamen ini diikuti oleh 15 tim dari seluruh kecamatan di Kabupaten Soppeng. Pada laga final, Mantap FC berhasil keluar sebagai juara pertama dan berhak atas Piala Tetap, Piala Bergilir Kapolres Soppeng, serta uang pembinaan sebesar Rp12 juta. Disusul Bhayangkara FC di posisi kedua dengan hadiah Rp7 juta, serta Amanah FC dan Angkasa FC di posisi ketiga bersama, masing-masing menerima hadiah Rp5 juta.

Penghargaan individu juga diberikan kepada Dani Olmo Rutan sebagai Top Scorer, dan Okhy Arianto sebagai Best Player, masing-masing menerima piala dan uang pembinaan sebesar Rp1 juta. Tim Pra Porprov Soppeng juga dianugerahi predikat Tim Fair Play.

Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung aman dan kondusif, dengan pengamanan dari personel gabungan Polres Soppeng, Polsek Ganra, Polsek Lilirilau, dan Danposramil Ganra.

Turnamen Bhayangkara Al-Mubaraqah Cup III 2025 menjadi bukti bahwa kepolisian hadir tidak hanya sebagai penjaga keamanan, tetapi juga mitra aktif dalam pembangunan sosial masyarakat.

(Yun/*) 

Buhari Abu Desak Debat Terbuka Kandidat Ketua PWI Soppeng, Dukung Andi Jumawi untuk Kepemimpinan Berkualitas


Soppeng Sigapnews.com, Ketua Serikat media siber Indonesia (SMSI),Buhari Abu S.SOS  salah satu tokoh Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Soppeng, mendorong diselenggarakannya debat terbuka antar kandidat dalam pemilihan Ketua PWI Soppeng periode 2025–2028

Menurutnya, debat ini penting untuk menjamin transparansi dan kualitas calon pemimpin organisasi. 

Dalam pernyataan resminya, Selasa (1/7), Buhari menegaskan bahwa debat kandidat akan menjadi media evaluasi bagi anggota PWI dan masyarakat untuk menilai visi, kapasitas, dan integritas para calon. 

Kami ingin pemilihan kali ini tidak sekadar formalitas tapi momentum untuk memilih pemimpin yang visioner dan berani berinovasi, tegasnya. 

Buhari secara terbuka menyatakan dukungannya kepada Andi Jumawi Pemimpin Redaksi INDEKS.co.id sebagai calon Ketua PWI Soppeng. 

Andi Jumawi memiliki rekam jejak kuat, pengalaman lintas daerah dan jaringan hingga tingkat nasional. Kami yakin ia mampu membawa PWI Soppeng lebih dinamis dan progresif,ujarnya. 

Pemilihan 23 Juli 2025: Momentum Demokratisasi PWI Soppeng 
Pemilihan Ketua PWI Soppeng dijadwalkan pada 23 Juli 2025. 

Buhari berharap proses ini berjalan secara demokratis, transparan dan melibatkan partisipasi aktif seluruh anggota. 

Mari kita jadikan momen ini sebagai tonggak kemajuan PWI Soppeng. Pemimpin terbaik harus lahir dari proses yang sehat dan terbuka, tutupnya. 

Seruan debat kandidat dan dukungan terhadap Andi Jumawi ini dinilai sebagai upaya mendorong akuntabilitas dan peningkatan kualitas kepemimpinan PWI Soppeng ke depan.

(Yun)  

Polres Soppeng Ungkap 6 Kasus Narkoba dalam Operasi Antik Lipu 2025


Soppeng, Sigapnews.com, Jajaran Polres Soppeng berhasil mengungkap enam kasus tindak pidana narkotika dalam rangka Operasi Antik Lipu Tahun 2025 yang berlangsung dari 10 hingga 29 Juni 2025. 

Operasi ini dipimpin langsung oleh Kapolres Soppeng AKBP Aditya Pradana, S.I.K., M.I.K. bersama Kabag Ops dan Kasat Resnarkoba, sebagai bentuk komitmen kepolisian dalam memberantas peredaran narkoba di wilayah Kabupaten Soppeng.  
 
Dalam operasi tersebut,8 orang pelaku berhasil diamankan, terdiri dari 3 Target Operasi (TO) dan 5 Non TO. Seluruh TO berhasil diungkap tanpa sisa.  

Aparat juga menyita barang bukti berupa Sabu seberat 8,58 gram 
4 unit handphone yang digunakan untuk transaksi. 

Tidak ditemukan barang bukti lain seperti ekstasi, tembakau sintetis, atau obat daftar G.  
 
Dari 8 pelaku, 3 orang dikategorikan sebagai pengedar, sedangkan 5 lainnya sebagai pengguna. 

Seluruh tersangka kini menjalani proses hukum di bawah Satresnarkoba Polres Soppeng dengan dakwaan  Pasal 112 ayat (1) dan (2), Pasal 114 ayat (1) dan (2) UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan Ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara. 

AKBP Aditya Pradana menegaskan bahwa Polres Soppeng akan terus memperkuat langkah preventif dan represif untuk memutus rantai peredaran narkoba.  

Operasi Antik Lipu ini menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar menjauhi narkoba sekaligus mendukung upaya penegakan hukum, tegasnya.  

Diharapkan, operasi ini mampu menekan angka penyalahgunaan narkotika dan melindungi generasi muda Soppeng dari ancaman narkoba.  

(YUN)

Senin, 30 Juni 2025

Mabbaca Doang Salama, Menari dengan Doa dan Nilai Hidup


Soppeng, Sigapnews.com, Di tengah semarak Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat Kabupaten Soppeng, SDN 3 Lemba mempersembahkan sebuah karya tari yang tidak hanya indah secara artistik, tetapi juga sarat nilai edukatif: "Mabbaca Doang Salama’", yang berarti membaca doa keselamatan dalam budaya Bugis.

Tari ini mengangkat nilai-nilai spiritual, budaya, dan moral yang menyatu dalam gerak dan irama.

Dalam kisah yang ditampilkan, dua karakter anak menjadi pusat cerita: satu rajin dan tekun, satunya lagi malas dan abai terhadap nilai-nilai kehidupan.

Melalui visualisasi gerak yang lembut dan penuh makna, ditunjukkan bagaimana doa dan kerja keras menjadi jalan menuju keberkahan hidup.

Setiap gerakan tari mencerminkan perjalanan batin: dari kelalaian menuju kesadaran, dari permainan menuju tanggung jawab.

Alunan doa yang dibacakan dengan khusyuk menjadi jembatan antara nilai agama dan budaya lokal, seolah mengingatkan bahwa dalam tradisi kita terdapat pesan luhur untuk generasi masa depan.

Lebih dari sekadar lomba, penampilan ini menjadi media pembelajaran karakter yang mengajarkan pentingnya keikhlasan, disiplin, dan penghargaan terhadap warisan leluhur.

Di balik balutan kostum dan koreografi, tersembunyi semangat bahwa anak-anak Indonesia bukan hanya pewaris budaya, tetapi juga penjaganya.

Dengan meraih Juara 3, SDN 3 Lemba membuktikan bahwa pendidikan sejati tak hanya terjadi di ruang kelas, tetapi juga di panggung, dalam gerak, dan dalam jiwa yang terus belajar menghargai nilai-nilai kehidupan.

(Red)

Nur Rahma Yasmar, Siswi SDN 161 Karya, Juara 1 FLS2N Kategori Nyanyi Solo Tingkat Kabupaten Soppeng


Soppeng, Sigapnews.com, Nur Rahma Yasmar, siswi SDN 161 Karya Kecamatan Lilirilau, berhasil meraih Juara 1 kategori nyanyi solo tingkat Sekolah Dasar dalam Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat Kabupaten Soppeng.

Prestasi ini ditorehkan dalam ajang yang diselenggarakan di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Soppeng, yang diikuti oleh peserta berbakat dari seluruh penjuru kabupaten. Senin (30/6/2025).

Penampilan Nur Rahma berhasil mencuri perhatian juri dan penonton berkat kualitas vokal yang jernih, teknik yang matang, serta ekspresi penghayatan yang menyentuh hati.

Keberhasilan ini tidak lepas dari kerja keras dan dedikasinya dalam berlatih, serta dukungan penuh dari keluarga, sekolah, dan guru pendampingnya, Rosmawati R.

Putri bungsu dari Yasir Opu Daeng Makati dan Sumartini ini menunjukkan bahwa dengan latihan dan dukungan yang tepat, prestasi gemilang dapat diraih.

Kepala SDN 161 Karya, Huriah, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian Nur Rahma.

“Ini menunjukkan bahwa siswa kami punya potensi besar dan mampu bersaing di tingkat kabupaten, bahkan lebih tinggi lagi,” ujarnya.

Dengan kemenangan ini, Nur Rahma akan mewakili Kabupaten Soppeng di ajang FLS2N tingkat Provinsi Sulawesi Selatan.

Prestasi ini diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi siswa lain untuk terus mengembangkan bakat dan kreativitas mereka di bidang seni maupun bidang lainnya.

SDN 161 Karya merupakan salah satu sekolah dasar di Kabupaten Soppeng yang berkomitmen mendukung pengembangan bakat siswa melalui pendidikan berkualitas dan berbagai kegiatan ekstrakurikuler.

Sekolah ini terus berupaya mencetak generasi muda yang berprestasi dan berkarakter.

(Yun/JOIN)

Minggu, 29 Juni 2025

Semangat EWAKO Menggema di Maros, BPI BRIMOB BONE Tampil Perkasa dan Raih Best Performance


Maros, Sigapnews.com, Sorak semangat dan hentakan kaki para karateka menggema di GOR Maros akhir pekan ini.

Ratusan atlet dari berbagai dojo se-Sulawesi Selatan bertanding dalam Kejuaraan Karate Maros 2025. Namun, di tengah riuhnya persaingan, satu nama bersinar paling terang: Dojo INKANAS BPI BRIMOB BONE.

Mengusung semangat EWAKO, kontingen muda dari Kabupaten Bone ini tampil penuh percaya diri.

Selama dua hari, 28–29 Juni, mereka menunjukkan teknik, keberanian, dan kekompakan luar biasa.

Hasilnya pun tak main-main, BPI BRIMOB BONE dinobatkan sebagai Best Performance, mengungguli banyak dojo favorit lainnya.

Di balik gelar prestisius itu, tersimpan perjuangan keras dan pengorbanan.

Para atlet, yang mayoritas masih berusia sangat muda, menunjukkan semangat juang yang tak kenal lelah.

Mereka tidak hanya datang untuk bertanding, tetapi juga untuk membuktikan bahwa kerja keras dan latihan yang konsisten akan selalu menemukan jalannya.

Dengan raihan 10 medali, mereka mengukuhkan diri sebagai kekuatan baru dalam dunia karate usia dini dan remaja:

2 Medali Emas: Nur Adelia dan Gaitsa tampil gemilang di arena kumite, menunjukkan kelincahan dan kecermatan dalam setiap serangan.

2 Medali Perak: Gaitsa kembali menyumbang medali melalui nomor kata, disusul Salma Alfarizi yang juga bersinar di kelas kumite.

6 Medali Perunggu: Deretan nama seperti Muh Gian, Radja, Nur Aqilah, hingga Khanza ikut menambah pundi-pundi kemenangan tim.

Di balik layar, sosok Coach Muldhy Muldiyana menjadi motor penggerak utama.

Dialah penggagas Dojo EWAKO BPI BRIMOB BONE, yang sejak awal bercita-cita membentuk dojo bukan hanya berorientasi prestasi, tapi juga karakter.

Di bawah bimbingannya, para atlet tumbuh menjadi pribadi yang disiplin, ulet, dan pantang menyerah.

“Ini bukan hanya tentang medali, tapi tentang bagaimana kita membentuk mental juara dalam diri anak-anak".

"Kami bersyukur atas pencapaian ini, dan tentunya, ini baru awal,” ujar Coach Muldhy usai pengumuman pemenang.



Tak kalah penting, dukungan dari Danyon YON C Komandan Rudi Mandaka, S.H., selaku Ketua Ranting Khusus BPI BRIMOB BONE, memberikan fondasi kuat bagi kemajuan dojo ini.

Mulai dari fasilitas latihan, dukungan logistik, hingga semangat moral, semua menjadi bagian tak terpisahkan dari keberhasilan ini.

Kejuaraan Maros 2025 telah usai, tapi semangat para atlet BPI BRIMOB BONE justru baru menyala.

Mereka kembali ke Bone dengan membawa lebih dari sekadar medali, mereka membawa pengalaman, kepercayaan diri, dan tekad untuk terus mengukir prestasi.

EWAKO BPI BRIMOB BONE! Teruslah melangkah dan menorehkan cerita-cerita hebat di atas tatami!
OSS!

(Red/YUN)

Pentingnya Kewaspadaan, Kisah Penangkapan Pelaku Curat di Soppeng


Soppeng, Sigapnews.com, Di tengah malam yang tenang di sebuah rumah kost di Jalan Wijaya, Soppeng, suasana berubah tegang saat Tim Resmob Satreskrim Polres Soppeng berhasil mengamankan seorang pria berinisial AF (24).

Ia ditangkap karena diduga terlibat dalam sejumlah aksi pencurian dengan pemberatan di empat lokasi berbeda.

Penangkapan ini bukan sekadar aksi polisi, melainkan hasil dari kerja sama masyarakat dan aparat penegak hukum.

Kasus bermula dari laporan seorang warga bernama Syamsuddin, pemilik kios di Lalabata Rilau.

Ia menyadari tempat usahanya telah dibobol. Pelaku diketahui masuk dengan cara merusak dinding menggunakan obeng, lalu mengambil barang-barang bernilai hingga korban mengalami kerugian sekitar tiga juta rupiah.

Tim Resmob segera bertindak cepat. Setelah menyelidiki secara intensif, mereka berhasil melacak pelaku.
Saat diamankan, AF tidak memberikan perlawanan.

Dalam pemeriksaan awal, ia mengakui bahwa aksinya bukan hanya sekali. Ia juga telah membobol tempat lain di Jalan Samudra, Jalan Wijaya, dan Tuju Wali Wali, seluruhnya masih berada di wilayah Kecamatan Lalabata.

Kapolres Soppeng, AKBP Aditya Pradana, memberikan apresiasi kepada timnya.

Menurutnya, ini adalah bukti bahwa laporan masyarakat tidak akan diabaikan, dan bahwa keamanan lingkungan adalah tanggung jawab bersama.

Waspada adalah Kunci: Pastikan tempat usaha atau rumah dilengkapi dengan pengaman seperti CCTV, gembok tambahan, dan pencahayaan yang memadai.

Laporkan Jika Melihat Hal Mencurigakan, Keberhasilan penangkapan ini dimulai dari laporan masyarakat. Jangan ragu melapor!

Peran Polisi dan Masyarakat Harus Sejalan, Kepolisian akan bergerak cepat jika mendapat informasi yang jelas.

Ini membuktikan pentingnya komunikasi dua arah antara warga dan aparat.

Dengan terus memperkuat kesadaran masyarakat, kita bisa bersama-sama menciptakan lingkungan yang lebih aman, peduli, dan waspada terhadap kejahatan.

(Red/YUN/JOIN)

Masjid Besar Darussalam Kecamatan Belawa, Destinasi Religi Unggulan yang Menghangatkan Hati


Wajo,Sigapnews.com, Di Sulawesi Selatan Masjid Darussalam yang ada di Kecamatan Belawa, Kabupaten Wajo, terus menjadi salah satu masjid unggulan yang tak hanya menjadi pusat ibadah, tetapi juga destinasi populer bagi wisatawan dan perantau. 

Bagi banyak keluarga, termasuk kami yang tinggal di luar kabupaten wajo, masjid ini memiliki tempat khusus di hati, ungkap Yuyun, Minggu (29/6/2025). 

Setiap tahun, kami selalu menyempatkan diri berkunjung ke Masjid besar Darussalam. Ada suasana hangat dan kedamaian yang membuat kami rindu untuk kembali, tutur salah seorang jamaah yang kerap berkunjung bersama keluarga, ujarnya.

Keindahan arsitektur masjid yang Sederhana, kebersihan yang terjaga, serta keramahan masyarakat sekitar menjadi daya tarik utama. Tak heran, Masjid Darussalam kerap dipadati jamaah, baik dari dalam maupun luar daerah.

Bagi keluarga kami, shalat di Masjid Darussalam bukan sekadar ibadah tetapi juga momen untuk kembali merasakan kenyamanan dan kekhusyukan yang sulit dilupakan.

Meski jauh dari Belawa, kenangan indah di masjid ini selalu memanggil kami untuk kembali, tambahnya.

Dengan keistimewaannya, Masjid Darussalam Belawa terus menjadi kebanggaan masyarakat Wajo dan destinasi religi yang layak dikunjungi.

(Red/yun)

Sabtu, 28 Juni 2025

366 Santri TPQ di Soppeng Diwisuda, Tanda Lahirnya Generasi Qur'ani Masa Depan


Soppeng, Sigapnews.com, Suasana haru dan bangga menyelimuti Aula Hotel Grand Saota, Soppeng, Ahad pagi (4 Muharram 1447 H / 29 Juni 2025).

Sebanyak 366 santri dan santriwati dari berbagai TK/TPA di seluruh kecamatan Kabupaten Soppeng mengikuti prosesi wisuda sebagai bentuk apresiasi atas perjuangan mereka dalam belajar Al-Qur’an.

Di bawah naungan Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Taman Kanak-kanak Al-Qur’an (LPPTKA) Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI), acara ini tidak sekadar seremoni, melainkan bentuk nyata dari upaya mencetak generasi Qur’ani sejak dini.

Dengan mengenakan toga kecil dan senyum bangga, ratusan anak-anak ini tampak khidmat mengikuti setiap rangkaian acara yang disaksikan ribuan undangan yang hadir.

Orang tua yang hadir pun tak mampu menyembunyikan rasa haru mereka, menyaksikan buah hati mereka menginjakkan satu langkah besar menuju kehidupan yang berlandaskan nilai-nilai Al-Qur’an.

Kegiatan wisuda ini mengangkat tema "Aktualisasi Peran LPPTKA-BKPRMI dalam Mewujudkan Masyarakat Soppeng yang Sehat, Cerdas, Berdaya Saing dan Religius

Dalam sambutannya, Ketua Panitia, Ilfan Kurniadi, S.Pd, M.Pd, menyampaikan bahwa rangkaian wisuda tahun ini merupakan hasil munaqasyah dari enam kecamatan, dengan jumlah peserta terbanyak berasal dari Kecamatan Liliriaja sebanyak 106 santri dan secara keseluruhan sebanyak 366 Santri Santriwati.

Ini adalah hasil kerja keras seluruh panitia, termasuk peran penting Ketua DPD BKPRMI Kabupaten Soppeng, Dr. Syamsuddin, yang senantiasa memberi semangat, ujar Ilfan.

Kegiatan ini juga diwarnai dengan penyerahan infak dari para santri sebesar Rp830.000, yang diserahkan langsung oleh Ketua DPD BKPRMI Soppeng kepada Wakil Ketua BKPRMI Sulsel, Dr. H. Muh Saleh, S.Ag.

Ini menjadi simbol bahwa sejak dini, anak-anak sudah dibimbing untuk peduli dan berbagi.

Ketua DPD BKPRMI Kabupaten Soppeng Dr. Syamsuddin, yang juga anggota DPRD Kabupaten Soppeng, menegaskan bahwa wisuda ini adalah bagian dari misi ke-3 pemerintah Kabupaten Soppeng, yaitu membangun masyarakat yang religius.

"BKPRMI akan terus bersinergi dengan pemerintah daerah untuk menjaga nilai-nilai Islam dan membentuk generasi berakhlak mulia".

"Doktrin kami jelas : berlomba-lomba dalam kebaikan, karena kebaikan akan membawa kebaikan pula,tegas Syamsuddin.

Sementara itu, Dr. H. Muh Saleh menyoroti pentingnya peran orang tua yang memilih mengajarkan Al-Qur’an kepada anak-anaknya, yang bahkan tanpa bayaran.

Ia juga menyarankan pemanfaatan masjid untuk kegiatan belajar, serta menyisihkan uang secara rutin untuk para guru TPA yang tulus membimbing generasi bangsa.

Acara yang dihadiri oleh tokoh-tokoh penting seperti Ketua DPRD Soppeng, perwakilan Dandim, BAZNAS, hingga anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan ini menjadi saksi bahwa komitmen terhadap pendidikan agama tidak pernah pudar.

Dengan wajah-wajah ceria, 366 santri-santriwati itu meninggalkan aula dengan langkah yang ringan namun penuh arti.

Wisuda ini bukanlah akhir, tapi awal dari perjalanan panjang mereka untuk terus mencintai dan mengamalkan Al-Qur’an dalam kehidupan.

Bumi Latemmamala hari ini menyambut langkah-langkah kecil yang suatu hari akan tumbuh menjadi pijakan kokoh dalam membangun masyarakat yang sehat, cerdas, dan religius.

(Red)

BPN Soppeng Akselerasi PTSL 2025 dengan Target 2.100 Bidang, Luncurkan Inovasi "Jumatan PTSL




SOPPENG Sigapnews.com Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Soppeng memperkuat komitmennya dalam mempercepat program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) tahun 2025 dengan menargetkan 2.100 bidang tanah.  

Target tersebut tersebar di empat wilayah, yakni Kelurahan Macanre (1.000 bidang), Kelurahan Ujung (900 bidang), Desa Enrekang (100 bidang), dan Kelurahan Manorang Salo (100 bidang).  

Untuk mencapai tujuan tersebut, Kepala BPN Soppeng, Amir bersama Tim PTSL dan Lurah Ujung, Hasruddin Jamardin, melakukan lembur kerja pada Jumat (27 Juni 2025). 

Kegiatan ini tidak hanya berpusat di Kantor Kelurahan Ujung, tetapi juga melibatkan tim lapangan untuk pendataan langsung.  
 
BPN Soppeng menghadirkan terobosan baru berupa program Jumatan PTSL. Menurut Amir, S.ST., MH.program ini terbukti efektif menjangkau masyarakat yang sulit hadir dalam penyuluhan formal karena kesibukan bekerja.  

Pada penyuluhan di kantor lurah, banyak warga, terutama bapak-bapak yang tidak bisa hadir karena aktivitas mencari nafkah. 

Melalui kegiatan Jumatan PTSL' kami bisa menyampaikan informasi sekaligus beribadah bersama," jelas Amir, Kamis (27 Juni 2025).  



Pelaksanaan Jumatan PTSL di Kelurahan Ujung dimulai dengan shalat Jumat berjamaah di Masjid Sabilul Mukminin Calio dan Masjid Hidayatullah Salaonro. Usai shalat, Amir langsung memberikan sosialisasi tentang pentingnya PTSL.  

Kelurahan Ujung memiliki target 900 bidang, dan pemberkasan sudah 100%. Namun kami butuh bantuan warga untuk menunjukkan lokasi dan batas tanah, termasuk persetujuan tetangga yang berbatasan,papar Amir.  

Hingga kini, realisasi sertipikat di Kelurahan Ujung baru mencapai 143 bidang (15%) Amir menekankan pentingnya percepatan dan koordinasi intensif dengan warga serta pemerintah kelurahan.  

Amir juga menjelaskan perbedaan PTSL dengan Program Nasional Agraria (PRONA).PTSL tidak hanya mengurus tanah baru, tetapi juga memetakan ulang sertipikat lama yang belum terdigitalisasi.

Di Kelurahan Ujung, terdapat 892 bidang tanah bersertipikat (tahun 1970–2014) yang belum terpetakan digital (Kategori 4). BPN Soppeng meminta dukungan lurah, kolektor PBB, dan warga untuk membantu identifikasi lokasi.  

Amir menegaskan bahwa layanan PTSL saat ini hanya untuk pendaftaran pertama kali. Proses pemecahan, penggabungan, atau pemisahan sertipikat tetap dilayani Tim PTSL.  

Kegiatan Jumatan PTSL akan dilanjutkan ke Kelurahan Macanre, yang memiliki target lebih besar daripada Kelurahan Ujung.  

Kami berharap kolaborasi ini mempercepat penerbitan sertipikat dan mewujudkan kepastian hukum bagi masyarakat, tutup Amir.

(The yun)
© Copyright 2019 SIGAPNEWS.COM | All Right Reserved