-->

Selasa, 15 April 2025

Efisiensi Pertanian Meningkat: Brigade Pangan di Sidenreng Rappang Manfaatkan Alsintan

Sidenreng Rappang, Sigapnews.com, Petani yang tergabung dalam Brigade Pangan di Kabupaten Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan, mulai mengoptimalkan pengolahan lahan dengan memanfaatkan bantuan alat mesin pertanian (alsintan) dari Kementerian Pertanian. Selasa (15/4/2025).

Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas pertanian di wilayah tersebut.

Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, menegaskan bahwa pengoptimalan lahan serta penerapan teknologi modern menjadi kunci utama dalam mendorong peningkatan hasil produksi pertanian. 

“Kami membentuk brigade, mengoptimalkan lahan rawa, dan mencetak sawah baru sebagai bagian dari upaya transformasi pertanian menuju modernisasi". 

"Kami berkomitmen mengadopsi mekanisasi di seluruh lini kegiatan pertanian untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas,” ujarnya. 

Menurut Menteri Amran, penggunaan alsintan ini akan membawa sektor pertanian Indonesia ke tingkat yang lebih maju dan berkelanjutan.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Idha Widi Arsanti, menambahkan bahwa pembentukan Brigade Pangan bertujuan meningkatkan frekuensi tanam dari satu kali menjadi dua hingga tiga kali dalam satu musim. 

Hal ini diharapkan dapat memaksimalkan penggunaan lahan dan meningkatkan produksi pangan nasional.

Manager Brigade Pangan, Agussalim, menyatakan bantuan traktor roda 4 mempercepat pengolahan lahan dibandingkan sebelumnya yang hanya menggunakan traktor roda 2 dengan kapasitas 2 hektar per musim tanam. 

“Dengan traktor roda 4, kami menargetkan mampu mengolah 3 hektar per hari,” kata Agussalim. 

Ia juga menjelaskan bahwa tarif pengoperasian traktor roda 4 lebih efisien dan mendorong peningkatan pendapatan anggota brigade.

Sementara itu, Manager Brigade Pangan lainnya, Agung Alesalewo, menyampaikan bahwa di Desa Takkalasi, lahan yang telah diolah menggunakan alsintan mencapai 5 hektar dari total 10 hektar milik warga. 

“Pengoperasian alsintan membuat proses pengolahan lahan menjadi lebih mudah, efektif, dan cepat serta dapat meringankan tenaga dan biaya petani,” ujar Agung. 

Ia juga menargetkan semua pengurus brigade mampu mengoperasikan alsintan agar produktivitas semakin meningkat.

Dengan peningkatan kemampuan pengoperasian alsintan oleh anggota Brigade Pangan, diharapkan pertanian modern yang efisien dan berkelanjutan dapat terwujud dan menjadi pendorong utama ketahanan pangan nasional.

Kementerian Pertanian Republik Indonesia berkomitmen untuk mengembangkan sektor pertanian melalui inovasi teknologi, peningkatan sumber daya manusia, dan optimalisasi lahan guna mewujudkan ketahanan pangan nasional yang berkelanjutan.

(Red/*) 

Rencana Pembangunan Sekolah Rakyat di Kabupaten Soppeng: Fokus pada Akses Pendidikan Merata


Soppeng, Sigapnews.com, Wakil Bupati Soppeng, Ir. Selle KS Dalle, memimpin rapat terbatas di Lounge Kantor Bupati Soppeng untuk membahas rencana pembentukan Sekolah Rakyat Kabupaten Soppeng. Selasa (15/4/2025). 

Program ini merupakan inisiatif dari pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial yang ditujukan bagi masyarakat kurang mampu, dengan menyediakan pendidikan dari jenjang SD hingga SMA/SMK dalam model 'Boarding Class'.

Dalam pertemuan itu, Wabup Soppeng Selle Ks Dalle menekankan pentingnya program Sekolah Rakyat bagi masyarakat, terutama untuk anak-anak dari keluarga kurang mampu di Kabupaten Soppeng. 

"Program ini sangat penting untuk investasi pendidikan masyarakat kita ke depan". 

"Ini merupakan langkah strategis untuk masa depan anak-anak kita," ujar Selle.

Kepala Dinas Sosial, Taufiq Ramli, SSTP, MM, menambahkan bahwa Pemda Soppeng memiliki kewajiban untuk menyiapkan lahan seluas 5 hektar untuk pembangunan sarana dan prasarana Sekolah Rakyat. 

"Lahan tersebut harus bebas dari sengketa dan statusnya adalah pinjam pakai, bukan dihibahkan," jelas Taufiq. 

Ia juga menyatakan bahwa saat ini Pemda sedang mencari lahan sesuai dengan kriteria dari Kementerian Sosial untuk Sekolah Rakyat.

Rapat ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Pj. Sekda Andi Ibrahim Harta, SH, serta kepala dinas lainnya yang berperan dalam mendukung pelaksanaan program ini. 

Dengan adanya Sekolah Rakyat, diharapkan akan muncul kesempatan pendidikan yang lebih baik bagi anak-anak yang membutuhkan di Kabupaten Soppeng.

Pemerintah Kabupaten Soppeng berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan kesejahteraan masyarakat. 

Melalui berbagai program, termasuk Sekolah Rakyat, Pemkab Soppeng berusaha memberikan akses pendidikan yang lebih baik bagi seluruh lapisan masyarakat.

(Red) 

Kunjungan Hangat NPC ke Wakil Bupati Soppeng, Strategi Baru untuk Raih Prestasi Lebih Tinggi

Soppeng, Sigapnews.com, Wakil Bupati Kabupaten Soppeng, Ir. Selle KS Dalle, menerima kunjungan silaturahmi dan audiensi dari National Paralympic Committee (NPC) Kabupaten Soppeng di Kantor Bupati Soppeng. Selasa (15/4/2025). 

Dalam kesempatan ini, NPC Soppeng mengucapkan selamat dan sukses atas pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Soppeng untuk periode 2025-2030.

Pertemuan berlangsung dalam suasana hangat, di mana NPC Soppeng menyampaikan tujuan, fungsi, serta program-program yang dilaksanakan. 

Sejak tahun 2006 hingga 2024, NPC Soppeng telah mencatatkan berbagai prestasi yang membanggakan dengan total 81 medali yang terdiri dari 21 medali emas, 29 perak, dan 31 perunggu. 

Prestasi ini diraih oleh atlet disabilitas Kabupaten Soppeng dalam berbagai cabang olahraga baik di tingkat provinsi maupun nasional.

Ketua NPC Kabupaten Soppeng, Sulham, menjelaskan bahwa organisasi ini berperan penting dalam memfasilitasi atlet disabilitas untuk berkompetisi. 

"NPC Kabupaten Soppeng telah melaporkan keberadaan kami kepada Pemerintah Daerah melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Soppeng sesuai dengan keputusan Kemenkumham RI," ujarnya. 

Sulham juga menambahkan, "Kami memohon arahan dan bimbingan agar Kabupaten Soppeng dapat berpartisipasi dalam Pekan Paralympic Provinsi (Peparprov) yang akan datang, serta membawa nama baik daerah di tingkat provinsi".

Sementara itu, Wakil Bupati Soppeng, Ir. Selle KS Dalle, merespons positif rencana NPC untuk Peparprov tahun 2026. 

Ia mengatakan, "Saya akan menyampaikan program Peparprov NPC kepada instansi terkait agar dapat disiapkan dukungan yang diperlukan".

Pertemuan ini dihadiri oleh Wakil Bupati Soppeng, Ketua NPC Soppeng, serta pengurus dan pelatih NPC Kabupaten Soppeng 

Diketahui, National Paralympic Committee (NPC) Kabupaten Soppeng adalah organisasi yang bertujuan untuk memfasilitasi dan mendukung atlet disabilitas dalam mengikuti berbagai event olahraga. 

NPC berkomitmen untuk meningkatkan prestasi atlet dan memperluas aksesibilitas olahraga bagi penyandang disabilitas di Kabupaten Soppeng.

(Red) 

Polwan Polres Soppeng Komitmen Tingkatkan Profesionalisme melalui Pertemuan Rutin


Soppeng, Sigapnews.com, Polwan Polres Soppeng menggelar pertemuan rutin yang dilangsungkan di Aula Sudhirajati Polres Soppeng, Selasa (15/4/2025). 

Kegiatan ini dipimpin oleh Waka Polres Soppeng, KOMPOL Sudarmin, S.Sos, yang didampingi Kasi Propam Polres Soppeng, AKP Muh. Ali, S.H., dan berlangsung mulai pukul 08.30 Wita.

Dalam pertemuan ini, Kompol Sudarmin menekankan pentingnya etika dan profesionalisme bagi setiap anggota Polwan. 

"Sebagai bagian dari institusi Polri, kita harus selalu menjaga citra baik dan kepercayaan publik". 

"Etika dalam bertugas sangatlah penting," ujarnya. 

Selain itu, Wakapolres Soppeng mengingatkan agar anggota Polwan memanfaatkan media sosial secara positif dan menjaga hubungan baik di rumah.

Sementara itu, Kapolres Soppeng, AKBP Aditya Pradana, S.I.K., M.I.K., juga memberikan dukungan terhadap pertemuan rutin ini. 

"Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kinerja dan profesionalisme Polwan dalam melaksanakan tugas sehari-hari," Ujarnya.

Pertemuan ini diharapkan dapat memperkuat solidaritas dan komitmen Polwan dalam menjalankan tugas dengan baik.

Melalui pertemuan ini, Polwan Polres Soppeng berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat, serta berusaha untuk menjadi teladan dalam etika dan profesionalisme di lingkungan Polri.

Diketahui, Polres Soppeng adalah institusi kepolisian yang bertugas untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah kabupaten Soppeng. 

Dengan komitmen untuk meningkatkan pelayanan publik, Polres Soppeng berupaya menjalankan tugasnya secara profesional dan transparan.

(Red) 

Dukung Program Anti-Stunting, Polres Soppeng Komitmen Tingkatkan Kesehatan Anak Lewat Kontrol Imunisasi

Soppeng, Sigapnews.com, Bhabinkamtibmas Polres Soppeng, Bripka Arwi Samra, melakukan kontrol kegiatan imunisasi di Posyandu Prima Kelurahan Attang Salo, Kecamatan Marioriawa untuk mendukung program pencegahan stunting. Selasa (15/4/2025). 

Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan imunisasi berjalan dengan baik dan memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai kesehatan anak.

Bripka Arwi Samra hadir di lokasi sebagai bentuk dukungan serta pengawasan dari kepolisian. 

Ia berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap anak mendapatkan imunisasi yang diperlukan. 

Dalam kesempatan itu, Bripka Arwi juga memberikan informasi penting kepada orang tua tentang manfaat imunisasi dan langkah-langkah pencegahan stunting yang dapat dilakukan di rumah.

Sementara itu, Kapolres Soppeng, AKBP Aditya Pradana, S.I.K., M.I.K., menegaskan pentingnya peran kepolisian dalam mendukung program pemerintah. 

“Polres Soppeng menunjukkan komitmennya dalam mendukung program-program pemerintah dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat, terutama dalam bidang kesehatan dan pencegahan stunting,” ujarnya. 

Ia berharap kegiatan ini dapat membantu mengurangi angka stunting di wilayah Soppeng.

Bripka Arwi Samra berencana untuk terus memantau pelaksanaan kegiatan imunisasi di Posyandu Prima, memastikan semua berjalan lancar dan tertib. 

Dengan langkah ini, Polres Soppeng ingin berkontribusi nyata dalam meningkatkan kesehatan anak-anak dan kesejahteraan masyarakat.

Polres Soppeng berkomitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat serta mendukung program-program pemerintah dalam meningkatkan kualitas hidup warga. 

Polres Soppeng aktif dalam berbagai kegiatan sosial, termasuk kesehatan, pendidikan, dan pencegahan kejahatan.

(Red) 

7 Sekolah di Soppeng Dapat Program Makan Bergizi Gratis, Tingkatan Nutrisi dan Kesehatan Siswa

Soppeng, Sigapnews.com, SPPG Yayasan Hafidz Qur'an Darussalam meluncurkan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang ditujukan untuk 3.382 siswa di tujuh sekolah di Kabupaten Soppeng. Selasa (15/4/2025). 

Program ini bertujuan untuk meningkatkan asupan gizi dan kesehatan siswa, serta mendukung kegiatan belajar mengajar di lingkungan sekolah.

Sekolah-sekolah penerima manfaat dari program ini termasuk SD Negeri 3 Lemba, SD Negeri 6 Ujung Bru, SMP 1 Watansoppeng, SMPN 2 Watansoppeng, SMPN 3 Soppeng, SMAN 1 Soppeng, dan SMKN 4 Soppeng. 

Setiap siswa akan mendapatkan makanan bergizi yang terdiri dari nasi, telur, sayur, dan buah (pisang). 

Proses pendistribusian makanan dimulai pada pukul 07.30 WITA dengan jadwal yang telah ditentukan untuk masing-masing jenjang sekolah.

Kapolres Soppeng, AKBP Aditya Pradana, SIK, MIK, menyatakan, “Dengan adanya pendampingan dari Polres Soppeng, diharapkan program MBG dapat berjalan dengan lancar, aman, dan memberikan manfaat bagi siswa/siswi”.

Program ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kualitas gizi anak-anak dan mendukung kesehatan mereka dalam menjalani proses pendidikan.

Program Makan Bergizi Gratis ini merupakan inisiatif yang sangat penting dalam mendukung pendidikan dan kesehatan anak-anak di Kabupaten Soppeng.

Diharapkan dengan adanya program ini, siswa dapat belajar lebih baik dan memperoleh nutrisi yang cukup untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan mereka.

Turut hadir Lurah Lemba, Babinsa Lemba, dan Bhabinkantibmas Kelurahan Lemba. 

(Red) 

Senin, 14 April 2025

Acara Penyerahan Sertifikat PTSL di Soppeng: Membangun Kepastian Tanah untuk Warga Botto

Soppeng, Sigapnews.com, Lurah Botto dan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Soppeng mengadakan acara penyerahan secara langsung sertifikat tanah PTSL kepada masyarakat di kantor Kelurahan Botto, Selasa (15/4/2025). 

Sertifikat PTSL adalah sertifikat tanah yang didapatkan melalui program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL). PTSL merupakan program pemerintah untuk memberikan kepastian hukum atas kepemilikan tanah masyarakat. 

Dalam acara yang dihadiri oleh warga dan berbagai pihak terkait ini, sebanyak 250 sertifikat tanah diserahkan kepada warga yang selama ini menggarap lahan mereka secara resmi.

Dalam sambutannya, Lurah Botto, H. Munadir Nurdin, S.Sos, mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Soppeng yang telah memfasilitasi penerbitan sertifikat tersebut.

"Kepada warga yang menerima sertifikat tanah itu, agar dijaga dan dipergunakan secara maksimal karena sekian tahun tanah itu digarap dan hari ini telah secara legal menjadi milik kalian," ungkap Lurah Botto, menekankan pentingnya pengakuan hak atas tanah yang kini sah milik mereka.

Sertifikat tanah merupakan dokumen penting yang menunjukkan bukti kepemilikan sah atas suatu lahan. 

Pemberian sertifikat ini diharapkan tidak hanya memberikan kenyamanan dan keamanan bagi warga yang menerima, tetapi juga meningkatkan kesadaran akan pentingnya administrasi dan legalitas pertanahan. 

Kini, dengan adanya sertifikat tersebut, masyarakat diharapkan bisa lebih terlindungi dari sengketa tanah yang dapat muncul di kemudian hari.

Kepala Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Soppeng, yang diwakili oleh Kasi Penataan dan Pemberdayaan, Firman SH, MH, juga memberikan sambutannya dalam acara tersebut. 

Ia menjelaskan pentingnya menjaga sertifikat yang telah diterima. 

“Kepada warga yang mendapatkan sertifikat tanah, agar betul-betul dijaga itu sertifikat dan kalau perlu diperbanyak copyannya karena yang namanya bencana tidak ada yang tahu,” ujarnya. 

Pernyataan ini menekankan perlunya antisipasi terhadap risiko kehilangan dokumen penting seperti sertifikat tanah yang dapat terjadi karena berbagai alasan.

Dalam pesan yang disampaikan, Firman juga menegaskan pentingnya menjaga patok tanah yang telah dipasang oleh petugas pertanahan. 

Ia mengingatkan, “Patok tanah yang telah dipatok jangan sekali-kali dicabut atau dipindahkan, karena kapan dicabut atau dipindahkan patok tanah itu, maka hal itu bertentangan dengan hukum dan dapat dituntut secara hukum”, tegasnya. 

Peringatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaaman kepada masyarakat bahwa setiap tindakan terkait pengelolaan tanah harus sesuai dengan hukum yang berlaku, agar tidak berdampak negatif pada status kepemilikan mereka.

Acara penyerahan sertifikat ini bukan hanya sekadar seremonial, tetapi juga mencerminkan upaya pemerintah dalam meningkatkan kepastian hukum di bidang pertanahan, serta memberikan jaminan bagi masyarakat akan hak-hak mereka atas tanah yang mereka miliki. 

Dengan adanya sertifikat tanah, warga merasa lebih percaya diri dan memiliki perlindungan hukum yang kuat terhadap asetnya.

Penyerahan sertifikat tanah di Kelurahan Botto oleh Lurah dan Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Soppeng adalah langkah positif dalam memberikan kejelasan kepemilikan tanah kepada masyarakat. 

Hal ini tidak hanya membuktikan komitmen pemerintah dalam memberikan pelayanan yang prima, tetapi juga mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga dan menghargai kepemilikan tanah mereka dengan cara yang benar. 

Masyarakat diharapkan dapat memanfaatkan lahan yang mereka miliki dengan bijaksana dan bertanggung jawab, serta terus berkoordinasi dengan pihak berwenang untuk menghadapi tantangan dan perubahan yang mungkin terjadi ke depan.

Kegiatan ini turut dihadiri Seklur Botto Basri S.Sos, Bhabinkantibmas Botto Aipda A.Said dan sejumlah masyarakat penerima. 

(Red) 

Perkuat Semangat Kebersamaan dan Solidaritas, Bupati Soppeng Hadiri HUT Satpol PP di Wajo

Wajo, Sigapnews.com, Bupati Soppeng, H. Suwardi Haseng, SE menghadiri kegiatan apel gelar pasukan dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) tingkat Provinsi Sulawesi Selatan yang dipusatkan di Kabupaten Wajo, Senin (14/4/2025).


Hadirnya Bupati Soppeng dalam peringatan HUT Satpol PP ini semakin memperkuat semangat kebersamaan dan soliditas antar pemerintah daerah di Sulawesi Selatan dalam mendukung kinerja Satpol PP. 

Apel tersebut dipimpin langsung oleh Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman yang dalam arahannya menekankan pentingnya peningkatan kesiapsiagaan Satpol PP, terutama dalam menjaga ketentraman dan ketertiban umum.  

Menurutnya, "Hal ini penting sebagai bentuk dukungan terhadap program Asta Cita Bapak Presiden Prabowo Subianto dan program-program Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.
 
Gubernur juga memberikan perhatian khusus pada penertiban penguasaan fasilitas umum yang dikuasai oleh segelintir orang.  

Gubernur Sulsel memberikan semangat kepada seluruh peserta apel agar tetap bangga menjadi bagian dari keluarga besar Satpol PP.

Sementara itu, Bupati Soppeng, dalam kesempatannya, memberikan apresiasi atas dedikasi dan loyalitas Satpol PP Sulawesi Selatan.  

Bupati Suwardi Haseng menekankan pentingnya sinergitas antara Satpol PP dengan pemerintah daerah, TNI, dan Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.  

"Satpol PP memiliki peran krusial dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif.  Kerja sama yang solid antar lembaga sangat diperlukan untuk mencapai tujuan tersebut," ujar  Suwardi Haseng. 

Bupati Soppeng Suwardi juga menyampaikan harapannya agar Satpol PP terus meningkatkan profesionalisme dan kapasitasnya dalam menjalankan tugas.  

Ia menegaskan bahwa, "Peningkatan kompetensi dan pelatihan berkelanjutan dinilai penting untuk menghadapi tantangan keamanan dan ketertiban yang semakin kompleks", terangnya. 

"Peringatan HUT ini bukan hanya sekadar seremoni, tetapi juga momentum untuk merefleksikan peran dan kontribusi Satpol PP dalam pembangunan daerah" Tandas Bupati Soppeng.

Dalam apel tersebut dihadiri oleh wakil ketua DPRD provinsi Sulawesi.Selatan, anggota forkopimda Provinsi, Bupati se sulsel dan Kasatpol kab/kota.

(Red) 

Kopdar Seru di Cafe Ladaffa, NO BAPER Community Pererat Silaturahmi dan Bangun Keutuhan Organisasi


Soppeng, Sigapnews.comKomunitas NO BAPER kembali menunjukkan kekompakannya melalui acara kopdar (kopi darat) yang digelar di Cafe LA-DAFFA, Senin (15/4/2025). 

Acara ini bukan sekadar pertemuan biasa, melainkan silaturahmi berkesan yang menjadi awal menuju perjalanan lebih baik bagi seluruh anggota. 

Suasana Hangat dan Penuh Kebersamaan 

Ditemani hidangan spesial dari Cafe LA-DAFFA, para anggota NO BAPER saling berbagi cerita, tawa, dan ide-ide segar untuk kemajuan komunitas. 

Acara ini menjadi momen penting untuk mempererat persahabatan,sekaligus memperkuat keutuhan organisasi

Awal Langkah Menuju Perubahan Lebih Baik 

Dalam sambutannya, perwakilan NO BAPER menyampaikan bahwa pertemuan seperti ini adalah fondasi penting untuk membangun sinergi dan kolaborasi di masa depan. 

Ini bukan sekadar kopdar tapi langkah nyata untuk memperkuat ikatan kita sebagai satu keluarga NO BAPER. Dengan solidaritas yang kuat, kita bisa mencapai tujuan bersama, ucap Jhon wakil ketua no baper. 

(Yun)

Minggu, 13 April 2025

Bupati Soppeng Sidak di RS Latemmamala, Soroti Fasilitas yang Kurang Memadai

Soppeng Sigapnews.com, Bupati Soppeng, H. Suwardi Haseng, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Rumah Sakit Latemmamala pada Minggu (14/4/2025) petang. 

Kedatangannya tanpa didampingi pejabat teras atau pihak manajemen rumah sakit setempat.  

Sebelum memulai inspeksi, Bupati Suwardi terlebih dahulu melaksanakan salat berjemaah di mushola yang ada di dalam kompleks RS. 

Dalam sidak tersebut, ia menyoroti sejumlah fasilitas yang dinilai kurang memadai, terutama kondisi penerangan di berbagai area rumah sakit yang kurang terang akibat banyak lampu yang tidak berfungsi 

Lampu yang mati harus segera dibenahi dan diganti yang baru. Kawasan RS harus terlihat terang, agar kesan seram berubah menjadi taman yang enak dipandang, penuh dengan cahaya lampu di malam hari, tegas Suwardi.  

Selain itu, Bupati juga mengecek kondisi WC umum di samping Gazebo yang biasa digunakan sebagai tempat istirahat keluarga pasien, yang menurutnya, fasilitas tersebut masih jauh dari kata layak 

"Harus rajin-rajin turun ke lapangan, agar bisa mengetahui kondisi sesungguhnya dan mencari solusinya, terang Asriadi

Kunjungan mendadak ini diharapkan dapat memacu perbaikan sarana dan prasarana di RS Latemmamala sehingga pelayanan kesehatan bagi masyarakat semakin optimal. 

(Yun) 

Dukung Penghafal Al-Qur’an, Wabup Soppeng Selle KS Dalle Hadiri STQH Sulawesi Selatan

Lutra, Sigapnews.com, Wakil Bupati Soppeng, Ir. Selle KS Dalle bersama Ibu Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Kab. Soppeng, Ibu dr. Rahmawati Selle menghadiri acara pembukaan Seleksi Tilawatil Qur'an dan Hadits (STQH) ke-23 tingkat Provinsi Sulawesi Selatan yang dilangsungkan di Kabupaten Luwu Utara, Minggu (13/4/2025).

Kehadiran Wabup Soppeng Selle KS Dalle menandai dukungan penuh pemerintah Kabupaten Soppeng terhadap para kafilah yang mewakili Kabupaten Soppeng dalam perlombaan bergengsi ini.

Acara yang dibuka oleh Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, yang  dalam sambutannya menyampaikan apresiasi tinggi terhadap penyelenggaraan STQH dan memberikan kabar gembira berupa hadiah uang yang besar bagi para pemenang untuk setiap cabang lomba.  

Dikesempatan itu, Gubernur Sulsel menekankan pentingnya objektivitas dewan hakim dan penguatan seleksi di tingkat kabupaten.

Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Soppeng, Ir. Selle KS Dalle, menyampaikan rasa bangga dan optimis terhadap kemampuan kafilah Soppeng.  

"Kami memberikan dukungan penuh kepada seluruh kafilah Kabupaten Soppeng yang berlaga di STQH ke-23 ini". 

"Semoga mereka dapat menunjukkan kemampuan terbaiknya dan mengharumkan nama Kabupaten Soppeng," Imbuh Wabup Soppeng. 

Wabup Soppeng menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Soppeng akan terus mendukung pengembangan dan pembinaan para penghafal Al-Qur'an di Kab. Soppeng. 

Pembukaan STQH ke-23  diwarnai dengan suasana meriah di Alun-alun Taman Siswa Masamba, ditandai dengan pemukulan beduk oleh Gubernur Sulawesi Selatan.  Acara ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kualitas bacaan Al-Qur'an dan pemahaman hadits di Sulawesi Selatan.

(Red) 

Perjuangan Seorang Ibu di Teras Jalanan Berjuang Demi Keluarga yang Menanti di Rumah


Soppeng Sigapnews.com,14 April 2025 Di balik riuh pasar dan teriknya matahari, seorang wanita dengan tekad baja menjalani peran ganda sebagai tulang punggung keluarga. Meski hidup dihimpit kesulitan, ia tak menyerah. Setiap hari, ia berjualan di teras jalanan demi sesuap nasi untuk anak-anaknya yang menanti di rumah.

Saya berjuang sebagai ayah sekaligus ibu. Yang penting anak-anak bisa makan dan sekolah, ujarnya dengan senyum ikhlas. 

Wanita yang enggan disebutkan namanya ini adalah salah satu pedagang kecil di Pasar Sentral Soppeng.Sejak ditinggal suaminya, ia harus menghidupi tiga anak seorang diri. Tanpa mengeluh ia bangun sebelum subuh, menyiapkan dagangan, dan menghadapi kerasnya kehidupan di jalanan. 

Anak-anak saya tahu ibunya kerja keras. Mereka juga rajin membantu, meski masih kecil,tuturnya sambil menata barang dagangannya. 

Meski hidup serba pas-pasan, ia tak pernah meminta belas kasihan. Saya bersyukur masih bisa berjualan. Rezeki sedikit tapi halal.Yang penting anak-anak sehat dan tidak putus sekolah, katanya 

Sosoknya menjadi inspirasi bagi pedagang lain di Pasar Sentral Soppeng.Dia sangat kuat. Meski seorang diri, semangatnya luar biasa, puji salah seorang rekan sesama pedagang. 

Perjuangannya adalah gambaran nyata ketangguhan seorang ibu yang tak kenal lelah demi masa depan anak-anaknya.Di tengah keterbatasan, ia membuktikan bahwa cinta seorang ibu mampu mengubah setiap tetes keringat menjadi berkah bagi keluarga.  

Berjuang demi Cinta Sejati, Hingga Nafas Terakhir ala batistuta



Soppeng Sigapnews.com,13-4-2025 Dengan semangat yang membara dan nafas yang tertatih, seorang pria bernama Batistuta duduk di meja bundar ala Warkop Olleng, mencurahkan isi hatinya tentang kerinduannya akan sang bidadari.pasangan sehidup semati yang ia dambakan. 

Setiap malam aku bermimpi bersandar dalam kesendirian tapi hatiku tetap optimis, ujarnya dengan sorot mata penuh harap, yakin suatu saat nanti, cinta sejati akan datang dan kami akan bersama sampai nafas terakhir

Batistuta dgn senyum yg unik dikenal sebagai penggemar berat kopi pahit dan obrolan filosofis ala warkop olleng, mengaku bahwa meski perjalanan cintanya tak selalu mulus, ia tak pernah menyerah. Cinta itu seperti kopi, kadang pahit, tapi selalu membangkitkan semangat, candanya sambil menyeruput kopi hitam kesukaannya. 

Teman-temannya di Warkop Olleng kerap menyemangatinya, bahkan menjulukinya Sang Pencari Bidadari Meski sering diolok-olok karena idealismenya, Batistuta tetap teguh pada prinsipnya,Lebih baik sendiri daripada salah pilih, tapi lebih baik lagi kalau ketemu jodoh

Kini, dengan tekad baja dan hati yang tetap terbuka, ia melanjutkan perjalanannya, berharap suatu hari nanti, sang bidadari akan datang dan mereka akan menjadikan kisah cinta abadi, hingga ujung waktu.  

(Yund)

Carut Marut Pasar Sentral Soppeng: Pedagang Kaki Lima, Lapak Liar, dan Kemacetan yang Tak Kunjung Teratasi



Soppeng Sigapnews.com,13 April 2025 Tatanan pasar di sekitar Pasar Sentral Soppeng kembali menjadi sorotan akibat tumpang-tindihnya lapak pedagang kaki lima dan masalah kemacetan yang tak kunjung usai. Isu ini kini menjadi topik panas di kalangan pedagang dan pengunjung pasar, terutama terkait ketidakjelasan penataan serta klaim penguasaan lahan secara tidak resmi.  

Lapak Liar dan Verifikasi yang Tak Tuntas 
Salah seorang warga yang tinggal di pinggir pasar mengungkapkan kekecewaannya. Penjual seharusnya bukan hanya ditata, tetapi diverifikasi. Nyatanya sampai hari ini masih banyak yang menguasai lahan lapak di pasar tanpa izin jelas, ujarnya.  

Masalah ini diperparah dengan banyaknya pedagang yang memarkir gerobak atau barang dagangan di area yang seharusnya digunakan untuk lalu lintas kendaraan. Akibatnya, akses mobil dan pengunjung pasar seringkali macet, terutama pada jam-jam sibuk.  

Kemacetan dan Tanggung Jawab Pengelola Pasar 
Warga dan pedagang menuntut pihak berwenang, terutama yang menangani urusan kendaraan dan parkir, untuk turun tangan menyelesaikan masalah ini.Jangan hanya bagi-bagi karcis parkir, tapi tidak bertanggung jawab atas carut-marutnya pasar. Ini sudah lama jadi masalah, tapi belum ada solusi nyata, keluh seorang pedagang.  

Beberapa pengunjung pasar juga mengeluhkan ketidaknyamanan akibat semrawutnya kondisi pasar.Susah lewat, kadang harus mutar jauh karena jalanan penuh lapak dan kendaraan parkir sembarangan, ujar seorang pembeli.  

Harapan Perbaikan
Masyarakat berharap pemerintah daerah dan dinas terkait segera mengambil langkah tegas, baik dalam menertibkan lapak liar maupun mengatur sistem parkir yang lebih tertib. Kalau perlu ada operasi penertiban berkala. Jangan dibiarkan seperti ini terus, pasar jadi tidak nyaman dan rawan konflik, pungkas seorang tokoh setempat.  

Sampai saat ini, belum ada langkah konkret dari pihak berwenang untuk menyelesaikan persoalan yang telah berlarut-larut ini. Warga pun menunggu komitmen nyata agar Pasar Sentral Soppeng bisa lebih tertata dan nyaman bagi semua pihak.

(Yund)

Warga Soppeng Hanyut di Sungai Walanae

Soppeng, Sigapnews.com, Seorang warga Kabupaten Soppeng dilaporkan hanyut di Sungai Walanae, Kampung Bacu-Bacu, Dusun Sanaelong, Desa Padaelo, Kecamatan Lamuru, Kabupaten Bone, pada Sabtu (12/4/2025).  

Koordinator Pos SAR Bone, Febrianto membenarkan laporan tersebut. Betul, kami baru saja menerima laporan adanya peristiwa seorang warga yang hanyut di Sungai Walanae Desa Padaelo Kecamatan Lamuru kata Febrianto saat dikonfirmasi.  

Korban diketahui bernama Muh. Rizal warga Desa Pajalesang, Kecamatan Lilirilau, Kabupaten Soppeng. Menurut keterangan keluarga, korban telah sekitar satu minggu berada di Desa Padaelo untuk bekerja sebagai petani jagung.  

Kronologi Kejadian

Pada Sabtu sore, korban bersama istri dan kerabatnya hendak pulang usai bekerja di kebun Namun di tengah perjalanan, Rizal menyadari alat tanamnya tertinggal dan memutuskan kembali mengambilnya.  

Istri korban sempat melihatnya melompat ke sungai dan berenang, tetapi karena arus terlalu deras, korban terseret dan tenggelam di pusaran air, jelas Febrianto.  

Upaya Pencarian

Pihak kepolisian, pemerintah setempat, dan warga sempat melakukan pencarian, namun korban belum ditemukan. Mereka kemudian menghubungi Basarnas untuk bantuan.  

Kami telah menyiapkan peralatan pencarian. Insya Allah, besok pagi tim akan langsung bergerak ke lokasi untuk melakukan operasi pencarian, tutup Febrianto.  

Pencarian akan dilanjutkan pada Minggu (13/4/2025) pagi dengan melibatkan tim gabungan SAR, polisi, dan relawan.

(Yun) 

Carut Marut Pasar Sentral Soppeng: Pedagang Kaki Lima, Lapak Liar, dan Kemacetan yang Tak Kunjung Teratasi


Soppeng Sigapnews.com,13 April 2025 Tatanan pasar di sekitar Pasar Sentral Soppeng kembali menjadi sorotan akibat tumpang-tindihnya lapak pedagang kaki lima dan masalah kemacetan yang tak kunjung usai. Isu ini kini menjadi topik panas di kalangan pedagang dan pengunjung pasar, terutama terkait ketidakjelasan penataan serta klaim penguasaan lahan secara tidak resmi.  

Lapak Liar dan Verifikasi yang Tak Tuntas 

Salah seorang warga yang tinggal di pinggir pasar mengungkapkan kekecewaannya. 

Penjual seharusnya bukan hanya ditata, tetapi diverifikasi. Nyatanya sampai hari ini masih banyak yang menguasai lahan lapak di pasar tanpa izin jelas, ujarnya.  

Masalah ini diperparah dengan banyaknya pedagang yang memarkir gerobak atau barang dagangan di area yang seharusnya digunakan untuk lalu lintas kendaraan. Akibatnya, akses mobil dan pengunjung pasar seringkali macet, terutama pada jam-jam sibuk.  

Kemacetan dan Tanggung Jawab Pengelola Pasar 

Warga dan pedagang menuntut pihak berwenang, terutama yang menangani urusan kendaraan dan parkir, untuk turun tangan menyelesaikan masalah ini.

Jangan hanya bagi-bagi karcis parkir, tapi tidak bertanggung jawab atas carut-marutnya pasar. Ini sudah lama jadi masalah, tapi belum ada solusi nyata, keluh seorang pedagang.  

Beberapa pengunjung pasar juga mengeluhkan ketidaknyamanan akibat semrawutnya kondisi pasar, susah lewat, kadang harus mutar jauh karena jalanan penuh lapak dan kendaraan parkir sembarangan, ujar seorang pembeli.  

Harapan Perbaikan

Masyarakat berharap pemerintah daerah dan dinas terkait segera mengambil langkah tegas, baik dalam menertibkan lapak liar maupun mengatur sistem parkir yang lebih tertib. 

Kalau perlu ada operasi penertiban berkala. Jangan dibiarkan seperti ini terus, pasar jadi tidak nyaman dan rawan konflik, pungkas seorang tokoh setempat.  

Sampai saat ini, belum ada langkah konkret dari pihak berwenang untuk menyelesaikan persoalan yang telah berlarut-larut ini. 

Warga pun menunggu komitmen nyata agar Pasar Sentral Soppeng bisa lebih tertata dan nyaman bagi semua pihak.

(Yund)

Jumat, 11 April 2025

Kabupaten Soppeng Diwacanakan Gabung dengan Calon Provinsi Bugis Timur


Soppeng, Sigapnews.com, Kabupaten Soppeng, salah satu wilayah di Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), kini ramai diperbincangkan setelah muncul wacana untuk "pamit" dari Sulsel. Ternyata, hal ini terkait rencana pemekaran wilayah yang akan membentuk Provinsi Bugis Timur sebagai provinsi baru. 

Soppeng disebut-sebut sebagai salah satu dari lima kabupaten yang akan bergabung dengan calon provinsi ini. Minggu (12/4/2025). 

Wacana pemekaran Provinsi Bugis Timur digulirkan untuk mempercepat pembangunan, memudahkan layanan publik dan mengoptimalkan potensi lokal. 

Soppeng yang dikenal dengan produksi kopi berkualitas tinggi dan wisata air panas alami, dinilai memiliki sumber daya yang lebih terfokus jika bergabung dengan provinsi baru ini . 

Selain itu, pemekaran diharapkan mengurangi ketimpangan pembangunan antara wilayah timur Sulsel dan Makassar sebagai ibu kota provinsi.  

Daftar 5 Kabupaten yang Akan Meninggalkan Sulsel  

Berikut kabupaten yang diusulkan bergabung dengan Provinsi Bugis Timur beserta data kuncinya :

1.Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) 

   - Luas: 1.883–2.506 km² (bervariasi menurut sumber)  

   - Kecamatan: 11  

   - Potensi: Lumbung pangan dan PLTB (energi terbarukan) .  

2. Kabupaten Wajo  

   - Luas: 2.504–2.506 km²  

   - Kecamatan: 14  

   - Potensi: Pengrajin sutra dunia dan perikanan darat .  

3. Kabupaten Soppeng  

   - Luas: 1.359–1.557 km²  

   - Kecamatan: 8  

   - Potensi: Kopi dan wisata alam .  

4. Kabupaten Bone  

   - Luas: 4.559 km²  

   - Kecamatan: 27  

   - Potensi: Pelabuhan Bajoe dan wilayah strategis .  

5. Kabupaten Sinjai

   - Luas: 820 km²  

   - Kecamatan: 9  

   - Potensi: Pertanian dan perikanan .  

Total luas calon Provinsi Bugis Timur diperkirakan 11.302–13.000 km setara dengan Sulawesi Utara, dengan populasi sekitar 2,5 juta jiwa .  

Wacana ini masih dalam tahap diskusi dan memerlukan persetujuan pemerintah pusat. Beberapa isu krusial meliputi, 

Pemilihan ibu kota Watampone (Bone), Sengkang (Wajo), atau Pompanua (perbatasan Bone-Soppeng-Wajo) menjadi kandidat utama.  Dampak ekonomi Pemekaran berpotensi menarik investasi tetapi perlu kajian matang soal pembagian sumber daya   

Jika disetujui, ini akan menjadi perubahan besar dalam peta administratif Sulawesi setelah pemekaran Sulawesi Barat pada 2004 .

(Yun) 

Strategi Merangkul Lawan Politik, Antara Sinergi dan Musuh dalam Selimut

Ilustrasi. 

Soppeng, Sigapnews.com, Dunia politik kerap diwarnai dinamika persaingan yang kompleks. Di tengah perbedaan pendapat dan kepentingan, muncul trik-trik taktis untuk merangkul lawan politik, Namun di balik upaya kolaborasi itu, tidak jarang terselip musuh dalam selimut yang justru mengancam dari belakang. Minggu (12/3/2025). 

Merangkul Lawan Strategi atau Jebakan?  

Politik adalah seni merangkul bahkan terhadap pihak yang berseberangan. 

Beberapa tokoh politik mengaku menggunakan pendekatan diplomasi dan lobi untuk menciptakan sinergi. 

Kita harus bisa bekerja sama meski berbeda pandangan,asalkan tujuan akhirnya untuk kemaslahatan rakyat, ujar salah satu politikus senior.  

Namun tidak semua upaya merangkul lawan berakhir harmonis.Ada kalanya pendekatan tersebut justru dimanfaatkan pihak lain untuk kepentingan terselubung.

Dalam politik Anda harus waspada. Bisa saja orang yang hari ini Anda ajak berunding, besok justru menusuk dari belakang ungkap seorang analis politik. 

"Kadang yang paling berbahaya bukanlah lawan di depan mata tapi mereka yang berada di sebelah kita, kata seorang politikus yang enggan disebutkan namanya. 

Ke depan, politik akan terus berkembang dengan strategi baru, namun satu hal yang pasti, kewaspadaan dan kecerdikan membaca situasi tetap menjadi kunci bertahan di tengah gelombang persaingan.

(Red/Yun) 

Kunjungan BPK RI ke Soppeng: Agenda Pemeriksaan LKPD dan Kerjasama Pemerintah Daerah


Soppeng, Sigapnews.com, Bupati Soppeng, H. Suwardi Haseng, SE, menerima kunjungan BPK RI perwakilan Sulawesi Selatan di Rumah Jabatan Bupati Soppeng, Jumat, 11 April 2025.  Coki Deris Parlin Purba, selaku Wakil Penanggung Jawab Tim Pemeriksa, menyampaikan tujuan kunjungan BPK RI untuk melaporkan pelaksanaan Pemeriksaan Terinci atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024.

 
Pemeriksaan Terinci atas LKPD akan dilaksanakan selama 40 hari, terdiri dari 10 hari kerja daring dan 30 hari kalender di lapangan, terhitung mulai 9 April hingga 26 Mei 2025.  

Demi kelancaran pemeriksaan,  diharapkan akses akun auditor pada e-katalog LKPP dan akun auditor pada aplikasi LPSE Kabupaten Soppeng untuk paket pengadaan tahun 2024 diberikan selama jangka waktu pemeriksaan pendahuluan.
 
Bupati Soppeng berharap pemeriksaan ini berjalan lancar, efektif, dan efisien.  

Ia  juga berharap kerjasama yang baik antara Pemerintah Kabupaten Soppeng dan BPK RI dapat menghasilkan LKPD yang akurat, transparan, dan akuntabel, serta memberikan manfaat bagi pembangunan daerah.  

Semoga temuan-temuan yang ada dapat menjadi masukan berharga untuk perbaikan tata kelola keuangan daerah di masa mendatang.  

Ia berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh terhadap proses pemeriksaan ini.

Turut mendampingi Plt. Sekretaris Daerah, Kepala BPKPD, dan Plt. Kepala Inspektorat.

(Red) 

Sinergi Pemerintah dan Masyarakat: Kunci Sukses Musrembang di Soppeng


Soppeng, Sigapnews.com, Bupati Soppeng, H. Suwardi Haseng, SE, secara resmi membuka Musyawarah Rencana Pembangunan Daerah (Musrembang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Soppeng Tahun 2026 di Aula Kantor Gabungan Kabupaten Soppeng, Jumat, 11 April 2025.


 Dalam sambutannya, Kepala Bappelitbangda menekankan pentingnya Musrembang ini sebagai tahapan wajib dalam penyusunan RKPD, sesuai amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, Pasal 22 Ayat 4.  

Ia menjelaskan bahwa RKPD tahun 2026 akan selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Soppeng tahun 2025-2029, memastikan integrasi antar dokumen perencanaan.
 
Tujuan utama Musrembang ini adalah untuk menetapkan arah kebijakan dan program prioritas yang perlu ditingkatkan, menerima usulan program dan kegiatan dari desa/kelurahan, serta potensi daerah yang memerlukan dukungan pemerintah provinsi dan pusat, menyempurnakan rancangan RKPD tahun 2026.

Musrembang ini menjadi forum penting untuk menyatukan tekad dan gagasan dalam pembangunan Kabupaten Soppeng.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Soppeng, H. Andi Muhammad Farid, S.Sos, pada kesempatan tersebut, menekankan bahwa reses bukan sekadar kewajiban formal, melainkan jembatan komunikasi penting untuk menampung kebutuhan dan harapan masyarakat.  

Aspirasi yang telah dikumpulkan dirumuskan dengan cermat dan diintegrasikan ke dalam program pembangunan yang relevan.  Pokok-pokok pikiran DPRD ini bertujuan untuk membangun Kabupaten Soppeng yang berkelanjutan, inklusif, dan berpihak pada kesejahteraan rakyat.

Mewakili Gubernur Sulawesi Selatan, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan, Dr. dr. H. M. Ishaq Iskandar, M.Kes, MM, MH, dalam sambutan tertulis gubernur menekankan pentingnya penyusunan RKPD yang berbasis data akurat, aspirasi masyarakat, dan sinergi antar pemerintah daerah, akademisi, dan masyarakat. 

Dirinya berharap Musrembang RKPD Soppeng Tahun 2026 menghasilkan perencanaan yang selaras dengan RPJMD dan program nasional, serta  melibatkan kolaborasi berbagai pihak, termasuk legislatif, yudikatif, eksekutif, tokoh masyarakat, dan lembaga terkait, untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat Soppeng.

Dalam sambutannya, Bupati Soppeng H. Suwardi Haseng, SE menekankan pentingnya Musrembang sebagai momentum untuk merumuskan strategi pembangunan daerah yang tertuang dalam RKPD 2026, selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029.

Bupati meminta agar seluruh pihak terlibat aktif dalam Musrembang dan memastikan keselarasan program dengan target RPJMD sebelum ditetapkan sebagai Peraturan Bupati.  RKPD 2026, sebagai rencana pembangunan tahun pertama RPJMD, harus mencerminkan visi dan misi pemerintah serta program unggulan.

Bupati Soppeng, juga berharap Musrembang RKPD 2026 dapat menjadi momentum untuk mewujudkan Soppeng yang sehat, maju, dan berdaya saing berbasis agropolitan.

Acara tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Soppeng, para Anggota DPRD Kab. Soppeng, Penjabat Sekretaris Daerah (Pj. Sekda), Asisten Setda, para Kepala SKPD, para Camat, Kepala Desa/Lurah, pimpinan BUMN/BUMD, perwakilan LSM, organisasi pemuda, dan tokoh masyarakat.

(Red) 
© Copyright 2019 SIGAPNEWS.COM | All Right Reserved