-->

Senin, 24 Februari 2025

Wujudkan Swasembada Pangan, Ini Harapan Mahasiswa dalam Kepemimpinan Mentan Andi Amran Sulaiman

Jakarta, Sigapnews.com, Ruang diskusi di Kantor Kementerian Pertanian, Jakarta, terasa berbeda pada Senin (25/2) siang. 

Puluhan mahasiswa dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Pertanian dari berbagai universitas di Indonesia berkumpul, bukan sekadar untuk berdialog, tetapi juga untuk menyampaikan harapan dan aspirasi mereka tentang masa depan pertanian Indonesia. 

Di hadapan mereka, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman berbicara tegas, penuh keyakinan, memaparkan strategi besar pemerintah dalam membangun pertanian nasional.

Mahasiswa yang hadir tampak antusias. Mereka tidak hanya menyimak, tetapi juga mengajukan pertanyaan kritis. Namun, satu hal yang tidak terbantahkan mereka sepakat bahwa ketegasan Mentan Amran dalam membangun sektor pertanian adalah kunci bagi tercapainya swasembada pangan dan kesejahteraan petani.

Muhammad Tafiqul Siregar, Ketua BEM Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, menyampaikan harapannya terhadap kebijakan yang diterapkan Menteri Amran. 

Baginya, keberanian dan transparansi dalam kepemimpinan menjadi nilai penting dalam membawa perubahan nyata. 

“Beliau cukup tegas dan transparan, Saya percaya, di bawah kepemimpinan Pak Amran, pertanian Indonesia mampu mewujudkan swasembada pangan,” ujarnya.

Bagi Tafiqul, pertanian bukan sekadar sektor ekonomi, melainkan juga pondasi bagi ketahanan bangsa. 

Ia berharap kebijakan yang diambil tidak hanya fokus pada produksi, tetapi juga pada peningkatan kualitas sumber daya manusia pertanian agar Indonesia tidak lagi bergantung pada impor pangan.

Sementara itu, Nursolihin, Ketua BEM Fakultas Pertanian Universitas Trunojoyo Madura, menyoroti respons cepat Menteri Amran dalam menyikapi permasalahan pertanian. 

Baginya, kepemimpinan yang sigap dan tegas sangat dibutuhkan dalam menghadapi berbagai tantangan di sektor ini. 

“Beliau sangat tegas dalam menanggapi permasalahan yang ada, khususnya di bidang pertanian". 

"Kami berharap kebijakan swasembada pangan benar-benar bisa menjadi solusi dalam menangani krisis pangan di Indonesia,” terangnya.

Diskusi ini juga menjadi ruang bagi mahasiswa dari berbagai daerah untuk menyampaikan kondisi pertanian di wilayah mereka. 


Gregori, Ketua BEM Fakultas Pertanian Universitas Nusa Cendana, Nusa Tenggara Timur (NTT), menyampaikan bagaimana tantangan ketahanan pangan di daerahnya bisa dijawab dengan kebijakan yang lebih berpihak pada petani. 

“Sebagai anak NTT, saya berterima kasih karena aspirasi mahasiswa dan masyarakat bisa didengar serta diimplementasikan dalam kebijakan pertanian nasional,” ujarnya.

Senada dengan Gregori, Alwi Sofyan dari Institut Pertanian STIPER Yogyakarta menegaskan bahwa ketahanan pangan bukan hanya tentang produksi, tetapi juga distribusi dan akses yang merata bagi seluruh rakyat Indonesia. 

“Dengan program swasembada pangan, lahan-lahan pertanian dioptimalkan, pupuk didistribusikan langsung, dan berbagai langkah lain diambil". 

"Harapan kami, ke depan Indonesia bisa menjadi negara yang mandiri dalam ketahanan pangan,” kata Alwi.

Diskusi di Kantor Kementerian Pertanian itu lebih dari sekadar pertemuan formal. 

Ia menjadi jembatan antara mahasiswa, sebagai calon pemimpin masa depan, dengan pemegang kebijakan yang menentukan arah pertanian Indonesia. 

Para peserta pulang dengan keyakinan bahwa ketegasan Menteri Amran bukan sekadar retorika, melainkan komitmen nyata dalam membangun pertanian yang lebih kuat dan berdaya saing. 

Mereka percaya bahwa dengan kebijakan yang tepat dan dukungan dari seluruh elemen bangsa, pertanian Indonesia bisa menjadi pilar ketahanan dan kedaulatan pangan.

Di tengah derasnya tantangan global, satu hal yang pasti, optimisme masih tumbuh subur di hati para mahasiswa pertanian Indonesia.

(Red) 

The Seven Salotungo Raih Kemenangan Dramatis, Muh. Syawal Suheri Jadi Man of the Match



Soppeng, Sigapnews.com, Penampilan gemilang Muh. Syawal Suheri, siswa kelas 6.A, menjadi kunci kemenangan The Seven Salotungo (SD Negeri 7 Salotungo) dalam laga seru melawan SD Negeri 162 Baringeng pada UKHUWAH CUP 3 Futsal Competition for Kids yang diselenggarakan oleh Wahdah Islamiyah Soppeng. Senin (24/2/2025). 

Berkat aksinya yang luar biasa sebagai penjaga gawang, Syawal berhasil menahan tendangan lawan di babak adu penalti, mengantarkan timnya meraih kemenangan dengan skor akhir 3-2.

Pertandingan berjalan ketat sejak awal. Kedua tim menunjukkan permainan agresif dan saling serang hingga akhirnya skor imbang 1-1 bertahan hingga peluit panjang berbunyi. Gol penyeimbang dari SDN 162 Baringeng memaksa laga dilanjutkan ke babak adu penalti yang menegangkan.


Di babak krusial ini, Syawal tampil sebagai pahlawan. Ia berhasil menggagalkan satu tendangan penalti lawan, menunjukkan ketenangan dan refleks luar biasa di bawah mistar. Sementara itu, tiga eksekutor The Seven Salotungo — Jamiul Hamdi, Aemil, dan Putra — melaksanakan tugas mereka dengan sempurna. Putra, sebagai eksekutor terakhir, menjadi penentu kemenangan setelah bola tendangannya melesat mulus ke sudut gawang lawan, disambut sorak sorai pendukung.

“Syawal adalah penyelamat kami hari ini. Penampilannya yang berani dan penuh percaya diri menjadi motivasi besar bagi seluruh tim,” ujar pelatih The Seven Salotungo dengan bangga.

Kemenangan ini menjadi awal yang manis bagi The Seven Salotungo dalam debut mereka di turnamen. 

Dengan semangat juang tinggi dan kekompakan tim yang solid, mereka optimistis bisa melangkah lebih jauh dan mengukir prestasi di ajang UKHUWAH CUP 3.

Selamat untuk The Seven Salotungo! Teruslah berjuang dan tunjukkan bahwa kalian adalah tim yang patut diperhitungkan!

Polsanak Jadi Inovasi Polres Soppeng Belajar Lalu Lintas Sejak Usia Dini

Soppeng, Sigapnews.com, Polres Soppeng melalui Satuan Lalu Lintas (Satlantas) melaksanakan kegiatan Polisi Sahabat Anak (Polsanak) dengan melakukan edukasi ke peserta didik Kelompok Bermain Sumpang Bila yang dilangsungkan di Mako Polres Soppeng. Senin, 24 Februari 2025.

Kegiatan ini disambut oleh Kasat Lantas Polres Soppeng, IPTU H. Alwi, S.Pd.,M.Si didampingi oleh anggota Satlantas Polres Soppeng. 

Tujuan kegiatan ini adalah untuk membina anak sejak usia dini tentang pentingnya etika dalam berlalulintas.

Dalam kegiatan ini, anak-anak diberikan materi tentang Polisi Sahabat Anak, yang meliputi pengenalan profesi polisi lalu-lintas, tugas polisi sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat, pengenalan alat pendukung dan kendaraan yang digunakan Satlantas, pengenalan rambu lalu lintas, serta praktek sopan santun berlalu lintas di jalan raya.

Kegiatan ini juga diisi dengan kegiatan bernyanyi dan berlatih, dengan tujuan untuk lebih meningkatkan intelijensi dan wawasan anak-anak.

Terkait hal itu, Kapolres Soppeng, AKBP Aditya Pradana, S.I.K., M.I.K., menyambut baik kegiatan ini dan menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Polres Soppeng untuk membina anak sejak usia dini tentang pentingnya etika dalam berlalulintas.

"Kita berharap bahwa kegiatan ini dapat membantu anak-anak memahami pentingnya etika dalam berlalulintas dan menjadi generasi yang cerdas dan berintegritas," kata AKBP Aditya Pradana.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Soppeng, IPTU H. Alwi, S.Pd.,M.Si. menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membina anak sejak usia dini tentang pentingnya etika dalam berlalulintas.

"Kita berharap bahwa kegiatan ini dapat membantu anak-anak memahami pentingnya etika dalam berlalulintas dan menjadi generasi yang cerdas dan berintegritas," kata IPTU H. Alwi.

Dengan dilaksanakannya kegiatan ini, Polres Soppeng berharap dapat membantu membina anak-anak menjadi generasi yang cerdas dan berintegritas.

(Red) 

Minggu, 23 Februari 2025

Dukungan untuk Pendidikan: Kompetisi Futsal Kids UKHUWAH CUP III Dibuka Sekdisdik Soppeng



Soppeng, Sigapnews.com, Kompetisi Futsal Kids "UKHUWAH CUP III" yang diselenggarakan oleh DPD Wahdah Islamiyah Soppeng resmi dibuka hari ini di Lapangan Gasis Watansoppeng, Senin (24/02/2025) 

Turnamen yang diikuti oleh 32 tim dari berbagai Sekolah Dasar se-Kabupaten Soppeng ini berlangsung hingga 26 Februari 2025, mengangkat tema "Membangun Generasi Berprestasi melalui Sportivitas dan Kompetisi", menjadi spirit utama penyelenggaraan yang digagas oleh DPD Wahdah Islamiyah Soppeng.

Ketua Bidang I DPD Wahdah Islamiyah Soppeng, Ust. Ahsan Laode, ST., MTrg., dalam sambutannya mengungkapkan rasa syukur dan bangga atas suksesnya penyelenggaraan UKHUWAH CUP III. 

 "Alhamdulillah, setiap tahunnya animo peserta semakin meningkat.  Meskipun tahun ini kita batasi menjadi 32 tim karena pertimbangan waktu menjelang bulan Ramadhan, antusiasme para siswa tetap tinggi," ujarnya.  

Ust. Ahsan juga menyampaikan kabar gembira terkait rencana pembukaan SMP IT Ar-Raihan.  "Insya Allah, SMP IT Ar-Raihan akan segera dibuka.  Sebagai bentuk apresiasi kepada para peserta,  kami memberikan potongan biaya 10% bagi 8 tim terbaik yang ingin melanjutkan pendidikan di SMP IT Ar-Raihan," tambahnya.

Mewakili Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Soppeng, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dr. Nur Alim, M.Pd., memberikan sambutan sekaligus membuka acara secara resmi.
  
"Kami mengapresiasi  DPD Wahdah Islamiyah yang telah konsisten menyelenggarakan kegiatan positif seperti ini selama tiga tahun berturut-turut.  

"Ini sejalan dengan program pemerintah yang menekankan pentingnya pembinaan karakter dan pengembangan bakat anak sejak usia dini melalui olahraga," tutur Dr. Nur Alim.  

Lebih lanjut dikatakan, "Meskipun tidak semua sekolah dapat berpartisipasi,  kami yakin dan percaya bahwa UKHUWAH CUP III telah menorehkan tempat istimewa di hati masyarakat Soppeng."  

Dr. Nur Alim juga menyampaikan dukungan penuh terhadap rencana pembukaan SMP IT Ar-Raihan, degan  mengatakan, "Semoga prosesnya dapat segera diselesaikan sebelum tahun ajaran baru dimulai."

Menurutnya, "UKHUWAH CUP III bukan hanya sekadar kompetisi futsal, tetapi juga menjadi wadah untuk membentuk karakter generasi muda Soppeng yang berprestasi, sportif, dan berakhlak mulia".  

"Semoga kegiatan ini dapat terus berlanjut dan melahirkan bibit-bibit atlet futsal handal dari Kabupaten Soppeng, tandasnya. 

Turut hadir dalam pembukaan UKHUWAH CUP III perwakilan dari Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Soppeng, Kabid Dinas Kominfo Nasyita, Kapolsek Kecamatan Lalabata, dan Lurah Lemba.

(Red) 

Jumat, 21 Februari 2025

Krisis Pangan Global dan Solusi Mentan Amran, Bentuk Ketahanan Pangan Indonesia

Makassar, Sigapnews.com, Pangan memiliki peran yang sangat strategis dan vital, pangan bermasalah, negara bermasalah. Hidup dan matinya suatu bangsa ditentukan oleh pangannya. Hal tersebut disampaikan Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman pada kegiatan sidang umum majelis HIMPUNI, di Makassar Jum'at (21/2/2025).

Menurut Mentan Amran, apabila krisis pangan terjadi maka mengakibatkan terjadinya krisis politik dan konflik sosial, oleh karenanya, ia meminta agar semua pihak untuk turun tangan menjaga ketahanan pangan.

"Apa dampak perubahan iklim dunia yang begitu mendadak? Jepang dan filipina kekurangan beras, Malaysia kami lihat tadi pagi DPRnya ribut berebut beras di Pelabuhan, dan Alhamdulillah Indonesia surplus di saat negara tetangga kekurangan, itu karena kerja keras kita semua, bukan karena saya," ungkapnya.

Dalam sambutannya, ia menyebut berdasarkan data BPS, produksi dengan melakukan transformasi dari pertanian tradisional menjadi modern diestimasikan terjadi peningkatan sekitar 52% dari Januari - Maret 2025 jika dibandingkan tahun 2024 di periode yang sama.

"Inilah yang dikatakan efisien, efisiensi adalah dana yang terbatas tetapi mampu menghasilkan lebih besar daripada rencana, itulah efisien, efektif, produktif," tegasnya.

Langkah strategis yang telah dilakukan Kementerian Pertanian adalah pompanisasi sawah tadah hujan yang dilakukan bersama TNI, Polri, Kejaksaan, Dosen dan seluruh anak bangsa. Untuk mendukung program tersebut Kementerian Pertanian telah mendistribusikan 70.000 unit pompa, hasilnya terjadi peningkatan jumlah tanam menjadi 3 kali.

"Kita akan membangun lumbung pangan di bagian timur, dan itu akan menjadi lumbung pangan dunia. Indonesia bisa menjadi lumbung pangan dunia dan penggerak pangan dunia ke depan," serunya dengan nada optimis.

Mentan Amran menambahkan, Indonesia sebagai negara agraris kekuatannya adalah sektor pertanian, sehingga ia akan membangun kluster pertanian dengan luas 1 juta hektar sehingga menjadi terbesar di dunia.

Selain itu, ia meminta kepada HIMPUNI untuk turut menggerakkan generasi milenial dan generasi Z yang jumlah populasinya 52%, dengan syarat agar mau ke dunia pertanian yaitu menghasilkan keuntungan yang menjamin kesejahteraannya dan menggunakan teknologi.

Terpisah, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Idha Widi Arsanti mengatakan, memasuki era industri 4.0, insan pertanian harus mulai memahami arti penting sistem digitalisasi serta teknologi dan inovasi.

"Teknologi dan inovasi sebagai modal utama dalam menarik generasi muda untuk menggeluti pertanian, baik secara keilmuan ataupun praktek langsung di lapang," katanya.

Hadir dalam acara Majelis Umum II HIMPUNI, para Rektor Perguruan Tinggi Negeri, pimpinan Komite DPD RI, Wakil Menteri Koperasi, Ketua DPRD Sulsel, para Guru Besar, perwakilan dunia usaha, dunia industri dan para Kepala UPT Kementan di Sulsel.

(Red) 

Berseragam Loreng, Suwardi Haseng Ikuti Retreat di Akmil Magelang

Soppeng, Sigapnews.com- Bupati Soppeng H. Suwardi Haseng, mulai mengikuti kegiatan retreat untuk kepala daerah di  Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, Jumat, 21 Februari 2025. 

Dalam foto yang dikirim, Suwardi tengah berfoto selfie dalam sebuah bus militer yang dipenuhi kepala daerah seluruh Indonesia. 

Sebelum menuju lokasi retreat di Akmil, kepala daerah ini dikumpulkan di Rindam IV/ Diponegoro. Jarak dari Rindam menuju Akmil sekitar 5 Km. 

Pengusaha sukses dibidang migas ini terlihat mengenakan seragam loreng Komcad.  Disampingnya terlihat Walikota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, HM Yamin HR. "Baru diangkut ke lokasi kegiatan dari barak," katanya, dalam pesan singkat yang dikirimkan ke media ini. 

Di bagian lain, Suwardi juga mengirimkan foto saat para kepala daerah itu sedang bersantap siang dengan nasi dos. Ia bersisian dengan Bupati Wajo, Andi Rosman.

Retreat kepala daerah digelar pasca dilantik di Istana Negara, Kamis, 20 Februari 2025, kemarin. Kegiatan ini rencana akan berlangsung mulai 21 Februari hingga 28 Februari 2025. (*)

Kamis, 20 Februari 2025

Ir. Selle KS Dalle Melayat di Rumah Duka Almarhum Syafruddin Kambo, Kenangan bagi Kepolisian RI


Jakarta, Sigapnews.com, Wakil Bupati Soppeng, Ir. Selle KS Dalle, menyampaikan belasungkawa atas berpulangnya mantan Wakapolri, Komjen Pol (P) Dr. Syafruddin Kambo, M.Si.

Wakil Bupati Soppeng mengunjungi rumah duka di Jakarta pada Jumat, 21 Februari 2025, untuk memberikan penghormatan terakhir kepada almarhum.

Kedatangan Ir. Selle KS Dalle merupakan wujud duka cita mendalam dari Pemerintah Kabupaten Soppeng atas kepergian tokoh kepolisian senior tersebut. 

Dalam kunjungannya, beliau menyampaikan rasa kehilangan yang mendalam dan turut berduka cita kepada keluarga yang ditinggalkan. 

Almarhum Syafruddin Kambo dikenal sebagai sosok yang berdedikasi tinggi dalam pengabdiannya kepada Negara dan Bangsa Indonesia. 

Kepemimpinannya yang inspiratif dan kontribusinya yang signifikan dalam penegakan hukum di Indonesia akan selalu dikenang.

“Beliau adalah sosok pemimpin yang menginspirasi dan berdedikasi tinggi. Pengabdian beliau untuk negeri ini akan selalu kami kenang,” ungkapnya.

Wakil Bupati Soppeng mendoakan agar almarhum diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi kehilangan ini, semoga amal ibadah almarhum diterima oleh Allah SWT.

“Semoga almarhum husnul khatimah dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan,” terangnya.

Kepergian almarhum merupakan kehilangan besar bagi Kepolisian Republik Indonesia dan bangsa Indonesia secara keseluruhan.

(Red) 

Rabu, 19 Februari 2025

Kolaborasi dan Capaian Soppeng, Andi Kaswadi Razak Beri Pesan di Akhir Pemerintahan

Soppeng, Sigapnews.com, Bupati Soppeng, H. A. Kaswadi Razak, SE., dan Wakil Bupati Soppeng Dr. Ir. H. Lutfi Halide, MP yang akrab disebut pemerintahan AKAR-LHD menggelar apel bersama yang dilangsungkan di Lapangan Gasis Watansoppeng sebagai penanda berakhirnya masa jabatan untuk periode 2021-2026, Rabu (19/02/2025).

Acara yang bertema "Soppeng yang Lebih Baik, Melayani, Maju, dan Sejahtera" ini dihadiri oleh Ketua DPRD Kabupaten Soppeng,  Forkopimda, dan masyarakat Soppeng.

Bupati  Soppeng, H. A. Kaswadi Razak, SE dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh masyarakat Soppeng atas dukungan dan kerjasama yang telah diberikan selama masa kepemimpinannya. 

Ia menekankan bahwa keberhasilan pembangunan di Soppeng bukanlah semata-mata hasil kerja pemerintah, melainkan buah dari kolaborasi seluruh elemen masyarakat, termasuk DPRD,  Forkopimda,  dan seluruh lapisan masyarakat.

"Apapun yang telah kita capai, adalah berkat kerja keras dan kebersamaan kita semua," ujar Bupati Soppeng Andi Kaswadi. 

Andi Kaswadi juga menyampaikan apresiasi khususnya kepada jajaran pemerintahan dan seluruh mitra kerja yang telah bahu-membahu dalam membangun kabupaten Soppeng.

Menjelang pergantian kepemimpinan, Kaswadi Razak memberikan pesan kepada Bupati dan Wakil Bupati terpilih, Suwardi Haseng, SE dan Ir. Selle KS Dalle, untuk senantiasa mengutamakan kepentingan masyarakat Soppeng. 

Ia mengingatkan tantangan yang akan dihadapi pemerintahan mendatang,  termasuk kendala anggaran dan kondisi ekonomi global yang dinamis. 

Kaswadi Razak berharap pemimpin baru dapat melanjutkan estafet pembangunan dengan lebih baik lagi.

Kaswadi Razak juga tidak lupa menyampaikan permohonan maaf atas segala kekurangan dan kesalahan selama masa kepemimpinannya. 

Ia berharap masyarakat dapat menerima permohonan maaf tersebut dengan lapang dada.

Pada kesempatan itu, Wakil Bupati  Soppeng,Dr Ir H Lutfi Halide, MP juga mengungkapkan rasa syukur atas kesempatan mengabdian selama 4 tahun di kabupaten Soppeng. 

Doktor ilmu Lingkungan ini menyampaikan terima kasih kepada Bupati Soppeng, H. A. Kaswadi Razak, SE., atas bimbingan dan kerjasama yang telah terjalin selama ini. 

Mantan staf ahli Mentan ini juga menyampaikan rasa  bahagianya dapat menyelesaikan pendidikan S3 Doktor Ilmu Lingkungan di Universitas Hasanuddin selama masa jabatannya.

Lutfi Halide mengakui bahwa periode kepemimpinan ini penuh tantangan, namun semua dapat diatasi berkat kerjasama dan dukungan semua pihak. 

Mantan Kadis Pertanian Sulsel ini menekankan pentingnya melanjutkan program-program pembangunan yang telah dirintis.

Sementara itu, mewakili para Anggota Forkopimda, Kajari Soppeng, Salahuddin, SH.MH dalam pesan dan kesannya mengungkapkan apresiasinya atas kemajuan ekonomi Soppeng selama kepemimpinan H. A. Kaswadi Razak, SE dan Dr. Ir. H. Lutfi Halide, MP. 

Ia mencatat peningkatan aktivitas UMKM dan perputaran ekonomi,  serta aksesibilitas yang membaik. 

Namun,  Kajari Soppeng juga mengingatkan bahwa masih ada hal-hal yang perlu ditingkatkan. 

Dirinya  berharap pemimpin baru dapat melanjutkan capaian positif dan mengatasi kekurangan yang ada. 

Ia juga mengapresiasi keberanian Bupati dan Wakil Bupati dalam membuka akses jalan, meskipun melewati berbagai kendala regulasi, bahkan menyebutnya Bupati Nekad.

Kajari Soppeng, bersama Ketua Pengadilan Agama Watansoppeng, Ketua Pengadilan Negeri Watansoppeng, dan Kapala Kantor Kementerian Agama Kab. Soppeng, menyampaikan permohonan maaf atas segala kekurangan dalam pelaksanaan tugas selama ini. 

Mereka berharap pemimpin baru dapat melanjutkan pembangunan Soppeng dengan lebih baik lagi,  menjaga bahkan meningkatkan rating kepemimpinan yang telah ada. 

Pesan yang disampaikan menekankan pentingnya sinergitas dan kolaborasi untuk kemajuan kabupaten Soppeng.

Acara dilanjutkan Penyerahan Buku Memori Pengabdian dan Foto Kenangan Kepada H. A. Kaswadi Razak, SE dan Dr. Ir. H. Lutfi Halide, MP, oleh Pj. Sekretaris Daerah, Asisten II Setda, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Soppeng, Kepala BKPSDM Kabupaten Soppeng.

Turut hadir, Ketua DPRD Kabupaten Soppeng, para Staf Ahli, Para Asisten Setda Kabupaten Soppeng beserta Staff, Para Kepala SKPD, Dirut RSUD beserta Staff, Para Kepala Bagian, Camat, Lurah/Kepala Desa beserta Staff, Pimpinan Instansi Vertikal, Pimpinan BUMN, BUMD, para Kepala Puskesmas beserta jajarannya, para Kepala Sekolah SD, SMP, SMA, dan yang sederajat beserta jajarannya.

(Red) 

Selasa, 18 Februari 2025

Pelatihan Nilai Etika PPPK di Soppeng, Kolaborasi Pemkab dan BPSDM Sulsel

Soppeng, Sigapnews.com, Pemerintah Kabupaten Soppeng, bekerja sama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Sulawesi Selatan, menggelar acara Orientasi Pengenalan Nilai dan Etika bagi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang dilangsungkan di Ruang Pola Kantor Bupati Soppeng, Selasa (18/2/2025). 

Acara ini diikuti oleh 320 peserta dari total 952 PPPK Pemkab Soppeng, yang terbagi dalam 8 angkatan.

Ketua penyelenggara, Asdar, S.Sos., MM, menjelaskan bahwa orientasi ini bertujuan untuk membekali para peserta dengan pengetahuan, sikap, dan perilaku tentang nilai dan etika dalam instansi pemerintah".  

"Pelatihan yang terintegrasi ini mencakup pelatihan klasikal dan non-klasikal, dengan harapan terwujudnya PPPK yang memiliki nilai dan etika tinggi dalam pelaksanaan tugasnya, ungkap Asdar yang juga Sekretaris BKPSDM Pemkab Soppeng ini. 

Menurutnya,"Orientasi ini dirancang secara terintegrasi, yang meliputi pelatihan klasikal dan non-klasikal, agar para peserta benar-benar memahami dan mampu mengaplikasikan nilai-nilai tersebut dalam pelaksanaan tugasnya," ujarnya.

Sementara itu, Kepala BPSDM Provinsi Sulawesi Selatan, Prof. Muhammad Jufri, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Soppeng atas kerja sama yang baik dalam penyelenggaraan pelatihan ini.  

Jufri berharap sisa PPPK yang belum mengikuti orientasi dapat segera diikutsertakan dalam pelatihan selanjutnya.  

Prof. Jufri juga menekankan pentingnya komitmen dan fokus para PPPK dalam menjalankan tugasnya, mengingat status kepegawaian mereka yang telah diperpanjang hingga masa pensiun. 

“Kabupaten Soppeng telah menunjukkan komitmen yang luar biasa dalam pengembangan SDM".  

"Kami berharap kerjasama ini berlanjut, dan sisa PPPK  yang  belum ikut orientasi, agar dapat  segera diberikan  kesempatan  yang sama”, imbuhnya. 

Ia menambahkan bahwa, “Para PPPK telah mendapatkan kehormatan luar biasa, dan  dengan status kepegawaian  yang telah diperpanjang,  sekarang  saatnyalah  untuk  fokus pada pengabdian terbaik  bagi Kabupaten Soppeng”, terangnya. 

Sementara itu, Wakil Bupati Soppeng, Dr. Ir. H. Lutfi Halide, MP, yang meresmikan acara ini, menyatakan bahwa pengembangan kompetensi ASN merupakan prioritas Pemkab Soppeng.  

"Orientasi ini, menurutnya,  sangat penting untuk membentuk ASN PPPK yang profesional, disiplin, dan mampu mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN BerAKHLAK. 

“Pengembangan kompetensi ASN adalah prioritas kami, sehingga melalui pendidikan dan pelatihan, termasuk orientasi ini, kita harapkan  ASN dapat berkinerja baik,  meningkatkan pelayanan  masyarakat, dan memperkuat  budaya kerja profesional yang  sejalan dengan nilai-nilai dasar  ASN  BerAKHLAK, " jelasnya. 

Dikesempatan itu, Wakil Bupati Soppeng juga berpesan kepada para peserta bahwa "Generasi saudara tidak boleh hanya berpikir secara linear, tetapi juga komprehensif dalam menjalankan tugas sebagai ASN,".

Tidak hanya itu, Wabup Lutfi Halide juga berharap agar para peserta mengikuti orientasi dengan penuh dedikasi dan kesungguhan, tandasnya. 

Acara dilanjutkan, pengalungan tanda peserta oleh Wakil Bupati Soppeng. 

Acara turut dihadiri oleh Kepala BKPSDM Kabupaten Soppeng beserta jajaran, para kepala OPD se-Kabupaten Soppeng, para narasumber, dan seluruh peserta orientasi.

(Red/Humas) 

Senin, 17 Februari 2025

Pengalaman Belajar Unik, Kelas 4B SDN 3 Lemba Amati Pasar Wijaya dan Mini Market


Soppeng, Sigapnews.com, Peserta didik Kelas 4B SDN 3 Lemba Kabupaten Soppeng provinsi sulawesi selatan melakukan kegiatan pembelajaran di luar kelas/sekolah yakni di Pasar Tradisional (Pasar Wijaya) dan Modern (Mini Market). Senin (17/2/2025). 

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman belajar yang nyata dan kontekstual bagi peserta didik.

Selaku guru kelas 4B Andi Rahmayuddin, S.Pd menjelaskan bahwa, Dalam kegiatan ini peserta didik diajak untuk mengamati dan mempelajari secara langsung tentang Pasar Tradisional dan Modern. 

"Mereka dapat melihat secara langsung bagaimana pedagang menjual barang dagangannya, bagaimana pengunjung memilih dan membeli barang yang mereka butuhkan, tentu hal ini pembelajaran yang menyenangkan bagi peserta didik".

"Peserta didik juga dapat memahami perbedaan antara Pasar Tradisional dan Modern". 

"Mereka dapat melihat bagaimana Pasar Tradisional masih menggunakan sistem tawar-menawar, sedangkan Pasar Modern sudah menggunakan sistem harga tetap dan pembayaran elektronik".

Selain itu, "Kegiatan ini juga dapat meningkatkan kemampuan berinteraksi peserta didik. Mereka dapat berinteraksi langsung dengan pedagang dan pengunjung pasar, meminta informasi tentang barang dagangan, dan mempraktikkan kemampuan berbicara dan mendengarkan". Tutur Andi Rahman

Ia juga menjelaskan bahwa, "Tujuan kegiatan pembelajaran di luar kelas/sekolah ini adalah untuk memberikan pengalaman belajar yang nyata dan kontekstual bagi peserta didik, meningkatkan kemampuan berinteraksi peserta didik, memahami perbedaan antara Pasar Tradisional dan Modern, terang Andi Rahman.

Sementara itu, Kepala Sekolah SDN 3 Lemba, Falmunadi, S.Pd, memberikan ruang kreativitas kepada guru-guru untuk menciptakan pembelajaran yang menyenangkan dan tidak monoton. 

Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan membuat siswa lebih bersemangat dalam belajar, seperti halnya yang dilakukan guru kelas 4B hari ini.

Dengan memberikan ruang kreativitas kepada guru-guru, Kepala Sekolah SDN 3 Lemba berharap dapat meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah. 

"Guru-guru dapat menciptakan metode pembelajaran yang lebih inovatif dan menyenangkan, sehingga siswa dapat lebih mudah memahami materi pelajaran", imbuhnya.

"Pembelajaran yang menyenangkan dan tidak monoton dapat membuat siswa lebih bersemangat dalam belajar". 

"Dengan demikian, siswa dapat lebih mudah mencapai tujuan pembelajaran dan meningkatkan prestasi akademiknya, tandas Falmunadi. 

(Red) 

Minggu, 16 Februari 2025

Hadiri Soppeng Archery Competition 2025, Bupati Kaswadi Ingatkan Nilai Kesabaran dan Ketekunan dalam Olahraga Panahan

Soppeng, Sigapnews.com, Bupati Soppeng HA Kaswadi Razak menghadiri acara Soppeng Archery Competition yang dilangsungkan di Stadion Olahraga H. Andi Wana Watansoppeng, Minggu (16/02/2025).

Kompetisi panahan ini merupakan kerjasama antara Polres Soppeng, Kejaksaan Negeri Soppeng, Kodim 1423 Soppeng, dan Kantor Pertanahan Kabupaten Soppeng.

Pujiarman Yusuf, ST., MT., selaku Ketua Panitia, dalam laporannya menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kompetisi ini berkat dukungan penuh dari anggota Forkopimda. 

Kompetisi ini berlangsung selama dua hari ini, dimulai Sabtu (15/2/2025) dengan kategori putri,  sedangkan kategori putra dilombakan pada hari Minggu.  

Peserta tidak hanya berasal dari berbagai daerah di Sulawesi Selatan, tetapi juga dari Sulawesi Tengah (Morowali, Palu, Donggala), Nunukan, dan bahkan Timika, Papua.

"Alhamdulillah, kita berkumpul di sini dengan satu tujuan: merajut ukhuwah dan memupuk sportivitas," terang Pujiarman Yusuf.

Sementara itu, Kapolres Soppeng, AKBP Aditya Pradana, S.I.K., M.I.K.,  menyatakan bahwa, "Event ini sangat bermanfaat untuk mencari bibit unggul atlet panahan, yang kelak dapat mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional."  

Ia juga menekankan pentingnya menjaga ketertiban dan sportifitas, baik di dalam maupun di luar lapangan.

Bupati Soppeng Andi Kaswadi Razak mengatakan, "Kegiatan Archery Competition ini bukan hanya sekadar perlombaan, akan tetapi Event ini menjadi catatan sejarah bagi kita semua dengan jumlah peserta yang luar biasa". 

"Ini merupakan rekor baru bagi Soppeng dan menjadi bukti nyata antusiasme masyarakat terhadap olahraga panahan dan akan menjadi bahan evaluasi untuk penyelenggaraan yang lebih baik di masa depan." jelasnya. 

Kaswadi  juga menyinggung pentingnya mempersiapkan mental dan fisik para peserta, mengingatkan akan nilai-nilai kesabaran dan ketekunan yang diajarkan melalui olahraga panahan, tandasnya.

Acara tersebut dihadiri oleh Ketua DPRD Kabupaten Soppeng, anggota Forkopimda, dan Kepala Dinas Pariwisata kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Soppeng, Ketua Induk Organisasi Panahan se Kabupaten Soppeng.

(Red/Humas) 

Sabtu, 15 Februari 2025

Prestasi Gemilang SDN 187 Manu Manu, Juara Bertahan Futsal MTs Darusshalihin Cup IV


Soppeng, Sigapnews.com, Tim futsal SD Negeri 187 Manu Manu kecamatan Lilirilau kabupaten Soppeng berhasil menorehkan prestasi gemilang dengan meraih juara dan mempertahankan juara bertahan dalam Turnamen Futsal MTs Darusshalihin Cup IV tingkat SD/MI se-Kabupaten Soppeng dan wajo.

Kompetisi bergengsi ini berlangsung di Lapangan Ponpes Darusshalihin Berru dan diikuti dari berbagai sekolah dasar dan madrasah ibtidaiyah Se kabupaten Soppeng. Sabtu, (15/2/25).

Kepala SD Negeri 187 Manu Manu, Rosmelli, S.Pd.SD, menyampaikan rasa bangga dan apresiasi yang tinggi terhadap pencapaian luar biasa ini. 

"Dukungan dan partisipasi dari orang tua siswa sungguh luar biasa. Keberhasilan ini tentu tidak lepas dari kerja keras para pemain, pelatih, serta bimbingan dari pengawas pembina, Idham S.pd.M,si ” ujar Rosmelli.

Dalam turnamen ini, Malka Syarif Firdaus dari SDN 187 Manu Manu dinobatkan sebagai pencetak gol terbanyak, sementara penghargaan pemain terbaik diraih oleh Andi Furqan dari SD IT Ar Raihan. 

Selain itu, Heldiansyah, penjaga gawang SDN 187 Manu Manu, terpilih sebagai penjaga gawang terbaik dalam turnamen tersebut.

Pelatih futsal SDN 187 Manu Manu, Muh. Rizky Amalia, S.Pd, mengungkapkan bahwa keberhasilan timnya merupakan hasil latihan yang disiplin dan semangat juang yang tinggi. 

"Anak-anak menunjukkan kerja sama tim yang luar biasa, serta kemampuan individu yang berkembang pesat selama latihan,” katanya.

Turnamen ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sebagai sarana pembinaan mental dan sportivitas bagi para siswa. 

Keberhasilan SDN 187 Manu Manu diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi sekolah lain untuk terus mengembangkan bakat dan potensi siswa dalam bidang olahraga.

(Red/SN) 

Polisi Sidoarjo Tingkatkan Pengamanan Tradisi Nyadran di Balongdowo

Sidoarjo, Sigapnews.com, Satpolairud Polresta Sidoarjo dan Polsek Candi melaksanakan pengamanan kegiatan Nyadran, tradisi ruwatan Desa Balongdowo, Kecamatan Candi yang berlangsung Sabtu (15/2/2025).

Kegiatan Nyadran Desa Balongdowo merupakan sebagai ungkapan rasa syukur warga setempat, yang mayoritas bekerja sebagai nelayan kupang. Mulai pagi hari sibuk menyiapkan pesta perayaan. Wajah-wajah sumringah terpancar sampai malam, menandakan antusiasme tinggi dalam menjalani tradisi ini.

Iring-iringan perahu dengan start dari Desa Balongdowo menuju ke Makam Dewi Sekardadu, Kepetingan, Sawohan disambut meriah warga yang berjajar di tepi aliran sungai.

Sementara untuk mengamankan tradisi nyadran tersebut, anggota polisi tampak siaga dan memberikan himbauan kepada masyarakat untuk turut menjaga keamanan dan ketertiban.

"Masyarakat dan peserta nyadran kami himbau untuk turut menjaga keamanan, ketertiban serta mewaspadai bila mendadak terjadi cuaca ekstrem," ujar Kasat Polairud Polresta Sidoarjo Kompol Ludwi Yarsa Pramono.

(Redho)

Terkait Lelang Proyek 2025, Dinas PU Kota Makassar Diduga Langgar Arahan Mendagri dan Menkeu

Makassar, Sigapnews.com, Pemerintah Kota Makassar melalui Dinas Pekerjaan Umum  (PU) diduga melanggar Surat Edaran Bersama (SEB) Menteri Dalam Negeri (Mendagri) dan Menteri Keuangan (Menkeu) dengan tetap melaksanakan tender pengadaan barang dan jasa tahun 2025.

Ketua Harian LSM Celebes Corruption Watch, Zulfikar, menyoroti proses lelang proyek yang dilakukan melalui sistem E-Katalog. Menurutnya, langkah ini bertentangan dengan arahan pemerintah pusat yang mewajibkan pemerintah daerah menunda proses pengadaan hingga pelantikan kepala daerah terpilih.

"Berdasarkan arahan Mendagri dan Menkeu, seharusnya Pemda menunda lelang proyek hingga peraturan mengenai besaran Transfer ke Daerah ditetapkan. Namun, Pemkot Makassar justru tetap melanjutkan tender, yang terkesan dipaksakan," ujar Zulfikar.

Surat Edaran Bersama yang ditandatangani oleh Mendagri Tito Karnavian dan Menkeu Sri Mulyani Indrawati pada 11 Desember 2024 tersebut berisi delapan poin utama terkait kebijakan pelaksanaan anggaran Transfer ke Daerah tahun 2025. Salah satu poinnya, yakni poin 8, secara tegas meminta kepala daerah untuk menunda proses pengadaan barang dan jasa yang pendanaannya bersumber dari Transfer ke Daerah yang dicadangkan.

Lebih lanjut, SEB tersebut mengacu pada Pasal 5 Peraturan Presiden Nomor 201 Tahun 2024 tentang Rincian APBN 2025, yang mengatur bahwa sebagian Transfer ke Daerah harus dicadangkan untuk infrastruktur, belanja operasional, serta percepatan pengentasan kemiskinan.

Zulfikar meminta Wali Kota terpilih untuk menindak lanjuti persoalan ini dan menghentikan proses tender yang dinilai menyalahi aturan. "Kami mendesak agar proyek ini dievaluasi dan dihentikan sebelum terjadi pelanggaran lebih lanjut. Kepatuhan terhadap regulasi pusat harus diutamakan," tegasnya.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak Dinas PU Kota Makassar belum memberikan tanggapan resmi terkait dugaan pelanggaran ini.(**)

Jumat, 14 Februari 2025

Alihkan Motor Kredit Tanpa Izin, Purwanto Dijatuhi 10 Bulan Penjara


Surabaya, Sigapnews.com, Purwanto (40) warga Bulak Banteng Surabaya divonis 10 bulan penjara oleh ketua majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya. Terdakwa merupakan debitur FIFGroup terbukti mengalihlan motor kredit tanpa izin.

Sidang yang digelar di ruang Kartika PN Surabaya, dipimpin ketua mejelis hakim M Sukamto yang membacakan amar putusan. Dalam vonis hakim menilai terdakwa Purwanto terbukti secara sah melanggar Pasal 36 UU RI No 42 Tahun 1999 tentang Jaminan Fidusia.

"Dengan ini terdakwa atas nama Purwanto terbukti secara sah dan meyakinkan divonis 10 bulan penjara," ucap Sukamto, Sabtu, 15 Februari 2025.

Vonis yang dijatuhkan hakim ini lebih rendah dibanding tuntutan yang diajukan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Diah Ratri Hapsari yang menuntut 12 bulan penjara. Meskipun begitu terdakwa menerima vonis yang diajukan ketua majelis hakim.

Usai vonis tersebut, Satriyo Budi Utomo, Remedial Region Head Jatim 1 FIFGroup kembali mengingatkan untuk masyarakat agar tidak mudah meminjamkan nama atau KTPnya untuk pengajuan kredit atas nama. Jangan hanya dengan iming-iming sejumlah uang, akan terkena pidana jaminan fidusia. 

"Karena setiap perjanjian kredit membawa akibat hukum yang harus dipertanggungjawabkan oleh pihak yang terlibat, termasuk segala bentuk upaya pengalihan objek jaminan fidusia atau meminjamkan identitas untuk pengambilan kredit dengan iming-iming imbalan sejumlah uang merupakan tindak pidana yang terhadap pelakunya dapat dipidana sesuai ketentuan yang berlaku," ujarnya saat ditemui dikantornya.

Kasus ini bermula saat terdakwa Purwanto mengajukan kredit sepeda motor Honda Vario 125 CBS ISS senilai Rp30,6 juta pada September 2022 dengan angsuran sebesar Rp875 ribu per bulan dan tenor 35 bulan. 

Namun, dirinya tidak pernah membayar angsuran sama sekali. Terungkap bahwa meski sepeda motor tersebut tercatat atas nama Purwanto, kendaraan itu digunakan oleh Aziz, yang tidak diketahui keberadaannya dan saat ini sudah terbit Daftar Pencarian Orang (DPO).

Purwanto memberikan nama dan mengajukan kredit untuk selanjutnya digadaikan dengan imbalan Rp 2 juta  dari Aziz, yang memanfaatkan kredit tersebut tanpa niat untuk membayar.

Setelah tidak ada tanggapan maupun itikad baik dari Purwanto, FIFGrup melaporkan kasus ini ke Polrestabes Surabaya pada Januari 2023. Penyidikan dilakukan, Purwanto sudah ditetapkan sebagai Tersangka, namun pencarian terhadap Aziz sebagai penadah belum membuahkan hasil. (Redho)

31 Siswa SMA Soppeng Ikuti Latihan Kepemimpinan PMR Wira oleh PMI

Soppeng, Sigapnews.com, Palang Merah Indonesia (PMI) Kab. Soppeng menggelar kegiatan Latihan Gabungan Kepemimpinan PMR Wira tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) se-Kabupaten Soppeng yang dilangsungkan di Markas PMI Soppeng Jl. Kemakmuran, Kecamatan Lalabata, Jumat (14/02/2025).

Acara ini dibuka secara resmi oleh Wakil Ketua Bidang Organisasi, Drs. Syam Basra, yang dalam sambutannya, menyampaikan rasa bangga dan haru melihat semangat antusiasme peserta. 

“Latihan ini merupakan wadah yang sangat baik untuk mengembangkan potensi diri, meningkatkan pengetahuan, dan mengasah keterampilan kepemimpinan,” ujar Drs. Syam Basra.

Dikesempatan itu, Syam menekankan pentingnya peran PMR Wira sebagai ujung tombak generasi muda yang memiliki jiwa sosial tinggi dan kepedulian terhadap sesama. 

Syam Basra berharap kegiatan ini dapat memperkuat karakter, meningkatkan rasa tanggung jawab, dan menumbuhkan semangat gotong royong di kalangan peserta.


Syam Basra menjelaskan bahwa kepemimpinan bukan sekadar jabatan atau kekuasaan, melainkan tentang inspirasi, motivasi, dan menjadi contoh yang baik bagi orang lain. 

Dirinya percaya bahwa setiap peserta memiliki potensi untuk menjadi pemimpin hebat yang mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat dan bangsa.

Kegiatan yang mengangkat tema “Menumbuhkan Jiwa Kepemimpinan dalam Kebersamaan Relawan Muda” ini diharapkan mampu memberikan bekal kepemimpinan yang berlandaskan nilai-nilai kemanusiaan dan kebersamaan bagi para peserta. 

Para peserta tampak antusias mengikuti seluruh rangkaian kegiatan latihan.

Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, sejak tanggal 14-16 Februari 2025 di markas PMI Soppeng, yang diikuti oleh 31 peserta dari 11 sekolah SMA se-Kabupaten Soppeng.

(Red/Hms) 

BNPM dan Polres Batu Bersinergi, Kasus Bripka VDO Ditangani Transparan

Batu, Sigapnews.com, Barisan Nasional Pemuda Madura (BNPM) DPD Kabupaten Malang menegaskan komitmennya dalam mengawal kasus dugaan penipuan yang melibatkan Bripka VDO, seorang oknum anggota Polres Batu, Jawa Timur.

Setelah melayangkan surat resmi kepada Polres Batu pada Jumat (07/01), BNPM akhirnya mendapat respons dari pihak kepolisian. Mereka mendesak tindakan tegas terhadap Bripka VDO yang diduga terlibat dalam praktik penipuan terhadap korban berinisial ZNL.

Sebagai tindak lanjut, Ketua BNPM DPD Kabupaten Malang bersama timnya mendatangi Polres Batu pada Jumat (14/02/2025) untuk mengklarifikasi perkembangan kasus tersebut. Kami langsung diterima oleh Kasi Propam Polres Batu, IPDA Nico, guna memastikan bahwa kasus ini ditangani dengan serius dan profesional.

Propam Polres Batu: Tak Ada Toleransi untuk Pelanggar Etik

Dalam keterangannya, IPDA Nico menegaskan bahwa Polres Batu tidak akan mentoleransi pelanggaran etik yang dilakukan oleh anggotanya, terutama jika tindakan tersebut mencoreng nama institusi Polri.

"Kami tidak akan pandang bulu dalam menindak anggota yang terbukti melanggar kode etik kepolisian. Kasus ini sudah masuk dalam penyelidikan di Sat Reskrim, dan kami pastikan perkembangan kasus ini akan diumumkan secara transparan kepada publik,” tegasnya.

Senada dengan itu, Plh Kasi Humas Polres Batu, Aiptu Dony, yang mewakili Kapolres Batu, menegaskan bahwa pihak kepolisian berkomitmen menjaga kepercayaan masyarakat dengan bersikap transparan dalam menangani kasus ini.

"Polres Batu tidak akan menutupi kasus Bripka VDO. Jika ada anggota yang melakukan kesalahan, apalagi melanggar hukum, tidak akan ada toleransi. Kami pastikan proses etik dan hukum akan berjalan sesuai aturan yang berlaku," ujar Aiptu Dony.

BNPM Apresiasi Komitmen Polres Batu

Ketua DPD BNPM Kabupaten Malang, Moch Yasin, menegaskan bahwa BNPM akan terus mengawal kasus ini hingga tuntas demi memastikan transparansi dan penegakan hukum yang adil bagi masyarakat, khususnya bagi para korban yang dirugikan baik secara materiil maupun non-materil.

"Kami juga akan terus memberikan informasi kepada seluruh korban terkait perkembangan kasus ini. Kami ingin memastikan bahwa mereka mendapatkan keadilan," tambahnya.

Sebagai bentuk apresiasi, BNPM secara terbuka mengucapkan terima kasih kepada Kapolres Batu, yang diwakili oleh Plh Kasi Humas Polres dan Kasi Propam, atas komitmennya untuk menangani kasus Bripka VDO secara profesional dan transparan. BNPM berharap kasus ini dapat menjadi pembelajaran agar tidak ada lagi pelanggaran serupa di kemudian hari.(Redho)

Kasus Ibu di Sidoarjo Siram Air Panas Anak Kandung, Ini Kronologi dan Tindak Lanjutnya

Sidoarjo, Sigapnews.com, Kesal terhadap ulah buah hatinya sendiri, RA seorang ibu yang tinggal di wilayah Candi, Sidoarjo, pada akhir Januari 2025 lalu tega menyiram air panas dan melakukan kekerasan fisik pada anaknya yang berusia tiga tahun tersebut.

Atas perbuatan yang telah dilakukan RA, kini diamankan Satreskrim Polresta Sidoarjo. Kapolresta Sidoarjo Kombes. Pol. Christian Tobing, Jumat (14/2/2025), menjelaskan kronologi tindak kekerasan fisik yang dilakukan pelaku terhadap korban anak kandungnya.

"Tersangka mengetahui korban ngompol, lalu tersangka melepas sprei, selanjutnya sprei tersebut di taruh di tempat cucian kemudian di rendam dengan air sabun. 

"Tidak lama kemudian tersangka merasa kesal karena korban menangis di tempat cucian sprei, sehingga tersangka tersulut emosi hingga melakukan kekerasan fisik terhadap korban," jelasnya.

Kekerasan fisik yang dilakukan tersangka terhadap anaknya, adalah dengan cara menyiram air panas dari dispenser mengenai kepala dan punggung korban sebanyak dua kali. 

Lalu tersangka memasak air hingga mendidih kemudian tersangka menyiramkan air panas dari kompor tersebut mengenai kepala, wajah dan punggung korban sebanyak dua kali. 

"Tidak hanya menyiram air mendidih, kekerasan fisik dilakukan ibunya berlanjut dengam memukul punggung dan tangan korban beberapa kali menggunakan sapu lantai stenlis hingga ujung sapunya bengkok dan korban menangis kesakitan," terang Kombes. Pol. Christian Tobing.

Tidak lama kemudian tersangka menyuruh pembantunya meneruskan mencuci sprei. Setelah itu tersangka menyuruh pembantunya memandikan korban. 

Lalu tersangka pergi ke apotik beli salep, karena melihat kondisi korban merah melepuh di wajahnya, dan setelah tubuh korban diolesi salep namun kondisinya semakin melepuh. Hingga korban dibawa ke rumah sakit.

Kasus ini ditangani Unit PPA Satreskrim Polresta Sidoarjo. 

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, tersangka dikenakan pelanggaran Pasal 80 ayat (2) dan atau ayat (4) UU RI Nomor 35 tahun 2014 tentang Perubahan atas UU RI Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan anak.

(Redho)

Kamis, 13 Februari 2025

Tingkatkan Spritual dan Berintegritas dalam Tugas, Si Propam Polres Soppeng Gelar Malam Nisfu Syaban dengan Dzikir dan Doa

Soppeng, Sigapnews.com, Si Propam Polres Soppeng, menyelenggarakan acara Dzikir dan Doa Bersama Malam Nisfu Syaban 1446 H/2025 M sebagai bentuk kegiatan keagamaan dan memperkuat ukhuwah islamiyah di kalangan personil Polres Soppeng yang dilangsungkan di Masjid Al-Aqso 2003 Polres Soppeng, Jl.La Tenribali, Kelurahan Lalabata Rilau, Kecamatan Lalabata. Kamis, 13 Februari 2025.

Acara ini dihadiri oleh Wakapolres Soppeng, Kompol Sudarmin, S.Sos dan diikuti oleh seluruh personil Polres Soppeng, termasuk para perwira, bintara, dan ASN Polri.

Dalam kegiatan ini, dilangsungkan acara dzikir, doa serta pembacaan ayat suci Al-Quran yang dipimpin oleh AKP Zainuddin, S.Sos yang juga selaku Kabag Ren Polres Soppeng. 

Acara ini bertujuan untuk memperkuat iman dan taqwa, serta memohon perlindungan dan keberkahan dari Allah SWT.

Kapolres Soppeng, AKBP Aditya Pradana, S.I.K., M.I.K., melalui Kompol Sudarmin mengatakan bahwa acara ini merupakan bentuk kegiatan keagamaan yang sangat penting untuk memperkuat ukhuwah islamiyah di kalangan personil Polres Soppeng.

"Kita berharap bahwa dengan acara ini, kita dapat lebih meningkatkan kualitas spiritual dan menjalankan tugas dengan lebih profesional dan berintegritas," kata Wakapolres Soppeng.

AKP Muhammad Ali AR, SH, M.M. selaku Kasi Propam Polres Soppeng, mengucapkan rasa syukur dan terima kasih karena acara Dzikir dan Doa Bersama Malam Nisfu Syaban dapat berjalan lancar dan khidmat, berkat kerja sama dan partisipasi dari semua pihak, utamanya personil Polres Soppeng, pungkasnya.

(Red) 

Bupati Kaswadi Pimpin Acara Pelantikan dan Penyerahan SK PPPK Formasi 2023 di Gedung Serbaguna Lapatau Soppeng

Soppeng, Sigapnews.com, Pemerintah Daerah Kabupaten Soppeng Provinsi Sulawesi Selatan menyelenggarakan acara pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan pejabat fungsional dan penyerahan surat keputusan tentang perpanjangan masa perjanjian kerja PPPK formasi Tahun 2023 lingkup pemerintah kabupaten soppeng tahun 2025 yang dilangsungkan di Gedung Serbaguna Lapatau Soppeng, Kamis (13/02/2024) 

Bupati Soppeng, H. A. Kaswadi Razak dikesempatan itu memimpin langsung prosesi pelantikan  dan pengambilan sumpah jabatan bagi 21 pejabat fungsional serta penyerahan Surat Keputusan (SK) perpanjangan masa perjanjian kerja kepada 952 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi tahun 2023.

Bupati Soppeng Andi Kaswadi Razak dalam sambutannya menekankan pentingnya pelantikan pejabat fungsional sebagai bagian dari tugas pokok pemerintahan. 

Bupati Kaswadi menjelaskan bahwa proses panjang penerbitan SK perpanjangan perjanjian kerja PPPK, yang diharapkan dapat berlanjut hingga masa pensiun".  

Bupati berharap para pejabat fungsional dan PPPK dapat menjalankan tugas dengan profesional dan mendukung pemerintahan yang akan datang.
 
"Pelantikan ini bukan sekadar formalitas, tetapi kewajiban kita untuk menjalankan roda pemerintahan", ujar Kaswadi. 

"Saya menyampaikan bahwa SK perpanjangan ini merupakan hasil dari perjuangan panjang dan melalui berbagai mekanisme," ujar Bupati Soppeng Andi Kaswadi Razak. 

Bupati mengajak seluruh jajaran pemerintahan untuk bahu-membahu dalam melayani masyarakat, meningkatkan perekonomian daerah, dan menjaga keamanan.  

Ia meminta dukungan penuh untuk pemerintahan yang akan datang, serta menyampaikan permohonan maaf atas segala kekurangan selama masa kepemimpinannya.

"Mari kita bahu-membahu membangun Kabupaten Soppeng yang lebih baik".  

"Meskipun masa jabatan saya akan segera berakhir, saya berharap silaturahmi dan kerja sama kita tetap terjaga," tandas Bupati Kaswadi.
 
Acara tersebut turut dihadiri oleh Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Soppeng dan para Kepala SKPD.

(Red) 
© Copyright 2019 SIGAPNEWS.COM | All Right Reserved