-->

Rabu, 19 Februari 2025

Kolaborasi dan Capaian Soppeng, Andi Kaswadi Razak Beri Pesan di Akhir Pemerintahan

Soppeng, Sigapnews.com, Bupati Soppeng, H. A. Kaswadi Razak, SE., dan Wakil Bupati Soppeng Dr. Ir. H. Lutfi Halide, MP yang akrab disebut pemerintahan AKAR-LHD menggelar apel bersama yang dilangsungkan di Lapangan Gasis Watansoppeng sebagai penanda berakhirnya masa jabatan untuk periode 2021-2026, Rabu (19/02/2025).

Acara yang bertema "Soppeng yang Lebih Baik, Melayani, Maju, dan Sejahtera" ini dihadiri oleh Ketua DPRD Kabupaten Soppeng,  Forkopimda, dan masyarakat Soppeng.

Bupati  Soppeng, H. A. Kaswadi Razak, SE dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh masyarakat Soppeng atas dukungan dan kerjasama yang telah diberikan selama masa kepemimpinannya. 

Ia menekankan bahwa keberhasilan pembangunan di Soppeng bukanlah semata-mata hasil kerja pemerintah, melainkan buah dari kolaborasi seluruh elemen masyarakat, termasuk DPRD,  Forkopimda,  dan seluruh lapisan masyarakat.

"Apapun yang telah kita capai, adalah berkat kerja keras dan kebersamaan kita semua," ujar Bupati Soppeng Andi Kaswadi. 

Andi Kaswadi juga menyampaikan apresiasi khususnya kepada jajaran pemerintahan dan seluruh mitra kerja yang telah bahu-membahu dalam membangun kabupaten Soppeng.

Menjelang pergantian kepemimpinan, Kaswadi Razak memberikan pesan kepada Bupati dan Wakil Bupati terpilih, Suwardi Haseng, SE dan Ir. Selle KS Dalle, untuk senantiasa mengutamakan kepentingan masyarakat Soppeng. 

Ia mengingatkan tantangan yang akan dihadapi pemerintahan mendatang,  termasuk kendala anggaran dan kondisi ekonomi global yang dinamis. 

Kaswadi Razak berharap pemimpin baru dapat melanjutkan estafet pembangunan dengan lebih baik lagi.

Kaswadi Razak juga tidak lupa menyampaikan permohonan maaf atas segala kekurangan dan kesalahan selama masa kepemimpinannya. 

Ia berharap masyarakat dapat menerima permohonan maaf tersebut dengan lapang dada.

Pada kesempatan itu, Wakil Bupati  Soppeng,Dr Ir H Lutfi Halide, MP juga mengungkapkan rasa syukur atas kesempatan mengabdian selama 4 tahun di kabupaten Soppeng. 

Doktor ilmu Lingkungan ini menyampaikan terima kasih kepada Bupati Soppeng, H. A. Kaswadi Razak, SE., atas bimbingan dan kerjasama yang telah terjalin selama ini. 

Mantan staf ahli Mentan ini juga menyampaikan rasa  bahagianya dapat menyelesaikan pendidikan S3 Doktor Ilmu Lingkungan di Universitas Hasanuddin selama masa jabatannya.

Lutfi Halide mengakui bahwa periode kepemimpinan ini penuh tantangan, namun semua dapat diatasi berkat kerjasama dan dukungan semua pihak. 

Mantan Kadis Pertanian Sulsel ini menekankan pentingnya melanjutkan program-program pembangunan yang telah dirintis.

Sementara itu, mewakili para Anggota Forkopimda, Kajari Soppeng, Salahuddin, SH.MH dalam pesan dan kesannya mengungkapkan apresiasinya atas kemajuan ekonomi Soppeng selama kepemimpinan H. A. Kaswadi Razak, SE dan Dr. Ir. H. Lutfi Halide, MP. 

Ia mencatat peningkatan aktivitas UMKM dan perputaran ekonomi,  serta aksesibilitas yang membaik. 

Namun,  Kajari Soppeng juga mengingatkan bahwa masih ada hal-hal yang perlu ditingkatkan. 

Dirinya  berharap pemimpin baru dapat melanjutkan capaian positif dan mengatasi kekurangan yang ada. 

Ia juga mengapresiasi keberanian Bupati dan Wakil Bupati dalam membuka akses jalan, meskipun melewati berbagai kendala regulasi, bahkan menyebutnya Bupati Nekad.

Kajari Soppeng, bersama Ketua Pengadilan Agama Watansoppeng, Ketua Pengadilan Negeri Watansoppeng, dan Kapala Kantor Kementerian Agama Kab. Soppeng, menyampaikan permohonan maaf atas segala kekurangan dalam pelaksanaan tugas selama ini. 

Mereka berharap pemimpin baru dapat melanjutkan pembangunan Soppeng dengan lebih baik lagi,  menjaga bahkan meningkatkan rating kepemimpinan yang telah ada. 

Pesan yang disampaikan menekankan pentingnya sinergitas dan kolaborasi untuk kemajuan kabupaten Soppeng.

Acara dilanjutkan Penyerahan Buku Memori Pengabdian dan Foto Kenangan Kepada H. A. Kaswadi Razak, SE dan Dr. Ir. H. Lutfi Halide, MP, oleh Pj. Sekretaris Daerah, Asisten II Setda, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Soppeng, Kepala BKPSDM Kabupaten Soppeng.

Turut hadir, Ketua DPRD Kabupaten Soppeng, para Staf Ahli, Para Asisten Setda Kabupaten Soppeng beserta Staff, Para Kepala SKPD, Dirut RSUD beserta Staff, Para Kepala Bagian, Camat, Lurah/Kepala Desa beserta Staff, Pimpinan Instansi Vertikal, Pimpinan BUMN, BUMD, para Kepala Puskesmas beserta jajarannya, para Kepala Sekolah SD, SMP, SMA, dan yang sederajat beserta jajarannya.

(Red) 

Selasa, 18 Februari 2025

Pelatihan Nilai Etika PPPK di Soppeng, Kolaborasi Pemkab dan BPSDM Sulsel

Soppeng, Sigapnews.com, Pemerintah Kabupaten Soppeng, bekerja sama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Sulawesi Selatan, menggelar acara Orientasi Pengenalan Nilai dan Etika bagi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang dilangsungkan di Ruang Pola Kantor Bupati Soppeng, Selasa (18/2/2025). 

Acara ini diikuti oleh 320 peserta dari total 952 PPPK Pemkab Soppeng, yang terbagi dalam 8 angkatan.

Ketua penyelenggara, Asdar, S.Sos., MM, menjelaskan bahwa orientasi ini bertujuan untuk membekali para peserta dengan pengetahuan, sikap, dan perilaku tentang nilai dan etika dalam instansi pemerintah".  

"Pelatihan yang terintegrasi ini mencakup pelatihan klasikal dan non-klasikal, dengan harapan terwujudnya PPPK yang memiliki nilai dan etika tinggi dalam pelaksanaan tugasnya, ungkap Asdar yang juga Sekretaris BKPSDM Pemkab Soppeng ini. 

Menurutnya,"Orientasi ini dirancang secara terintegrasi, yang meliputi pelatihan klasikal dan non-klasikal, agar para peserta benar-benar memahami dan mampu mengaplikasikan nilai-nilai tersebut dalam pelaksanaan tugasnya," ujarnya.

Sementara itu, Kepala BPSDM Provinsi Sulawesi Selatan, Prof. Muhammad Jufri, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Soppeng atas kerja sama yang baik dalam penyelenggaraan pelatihan ini.  

Jufri berharap sisa PPPK yang belum mengikuti orientasi dapat segera diikutsertakan dalam pelatihan selanjutnya.  

Prof. Jufri juga menekankan pentingnya komitmen dan fokus para PPPK dalam menjalankan tugasnya, mengingat status kepegawaian mereka yang telah diperpanjang hingga masa pensiun. 

“Kabupaten Soppeng telah menunjukkan komitmen yang luar biasa dalam pengembangan SDM".  

"Kami berharap kerjasama ini berlanjut, dan sisa PPPK  yang  belum ikut orientasi, agar dapat  segera diberikan  kesempatan  yang sama”, imbuhnya. 

Ia menambahkan bahwa, “Para PPPK telah mendapatkan kehormatan luar biasa, dan  dengan status kepegawaian  yang telah diperpanjang,  sekarang  saatnyalah  untuk  fokus pada pengabdian terbaik  bagi Kabupaten Soppeng”, terangnya. 

Sementara itu, Wakil Bupati Soppeng, Dr. Ir. H. Lutfi Halide, MP, yang meresmikan acara ini, menyatakan bahwa pengembangan kompetensi ASN merupakan prioritas Pemkab Soppeng.  

"Orientasi ini, menurutnya,  sangat penting untuk membentuk ASN PPPK yang profesional, disiplin, dan mampu mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN BerAKHLAK. 

“Pengembangan kompetensi ASN adalah prioritas kami, sehingga melalui pendidikan dan pelatihan, termasuk orientasi ini, kita harapkan  ASN dapat berkinerja baik,  meningkatkan pelayanan  masyarakat, dan memperkuat  budaya kerja profesional yang  sejalan dengan nilai-nilai dasar  ASN  BerAKHLAK, " jelasnya. 

Dikesempatan itu, Wakil Bupati Soppeng juga berpesan kepada para peserta bahwa "Generasi saudara tidak boleh hanya berpikir secara linear, tetapi juga komprehensif dalam menjalankan tugas sebagai ASN,".

Tidak hanya itu, Wabup Lutfi Halide juga berharap agar para peserta mengikuti orientasi dengan penuh dedikasi dan kesungguhan, tandasnya. 

Acara dilanjutkan, pengalungan tanda peserta oleh Wakil Bupati Soppeng. 

Acara turut dihadiri oleh Kepala BKPSDM Kabupaten Soppeng beserta jajaran, para kepala OPD se-Kabupaten Soppeng, para narasumber, dan seluruh peserta orientasi.

(Red/Humas) 

Senin, 17 Februari 2025

Pengalaman Belajar Unik, Kelas 4B SDN 3 Lemba Amati Pasar Wijaya dan Mini Market


Soppeng, Sigapnews.com, Peserta didik Kelas 4B SDN 3 Lemba Kabupaten Soppeng provinsi sulawesi selatan melakukan kegiatan pembelajaran di luar kelas/sekolah yakni di Pasar Tradisional (Pasar Wijaya) dan Modern (Mini Market). Senin (17/2/2025). 

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman belajar yang nyata dan kontekstual bagi peserta didik.

Selaku guru kelas 4B Andi Rahmayuddin, S.Pd menjelaskan bahwa, Dalam kegiatan ini peserta didik diajak untuk mengamati dan mempelajari secara langsung tentang Pasar Tradisional dan Modern. 

"Mereka dapat melihat secara langsung bagaimana pedagang menjual barang dagangannya, bagaimana pengunjung memilih dan membeli barang yang mereka butuhkan, tentu hal ini pembelajaran yang menyenangkan bagi peserta didik".

"Peserta didik juga dapat memahami perbedaan antara Pasar Tradisional dan Modern". 

"Mereka dapat melihat bagaimana Pasar Tradisional masih menggunakan sistem tawar-menawar, sedangkan Pasar Modern sudah menggunakan sistem harga tetap dan pembayaran elektronik".

Selain itu, "Kegiatan ini juga dapat meningkatkan kemampuan berinteraksi peserta didik. Mereka dapat berinteraksi langsung dengan pedagang dan pengunjung pasar, meminta informasi tentang barang dagangan, dan mempraktikkan kemampuan berbicara dan mendengarkan". Tutur Andi Rahman

Ia juga menjelaskan bahwa, "Tujuan kegiatan pembelajaran di luar kelas/sekolah ini adalah untuk memberikan pengalaman belajar yang nyata dan kontekstual bagi peserta didik, meningkatkan kemampuan berinteraksi peserta didik, memahami perbedaan antara Pasar Tradisional dan Modern, terang Andi Rahman.

Sementara itu, Kepala Sekolah SDN 3 Lemba, Falmunadi, S.Pd, memberikan ruang kreativitas kepada guru-guru untuk menciptakan pembelajaran yang menyenangkan dan tidak monoton. 

Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan membuat siswa lebih bersemangat dalam belajar, seperti halnya yang dilakukan guru kelas 4B hari ini.

Dengan memberikan ruang kreativitas kepada guru-guru, Kepala Sekolah SDN 3 Lemba berharap dapat meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah. 

"Guru-guru dapat menciptakan metode pembelajaran yang lebih inovatif dan menyenangkan, sehingga siswa dapat lebih mudah memahami materi pelajaran", imbuhnya.

"Pembelajaran yang menyenangkan dan tidak monoton dapat membuat siswa lebih bersemangat dalam belajar". 

"Dengan demikian, siswa dapat lebih mudah mencapai tujuan pembelajaran dan meningkatkan prestasi akademiknya, tandas Falmunadi. 

(Red) 

Minggu, 16 Februari 2025

Hadiri Soppeng Archery Competition 2025, Bupati Kaswadi Ingatkan Nilai Kesabaran dan Ketekunan dalam Olahraga Panahan

Soppeng, Sigapnews.com, Bupati Soppeng HA Kaswadi Razak menghadiri acara Soppeng Archery Competition yang dilangsungkan di Stadion Olahraga H. Andi Wana Watansoppeng, Minggu (16/02/2025).

Kompetisi panahan ini merupakan kerjasama antara Polres Soppeng, Kejaksaan Negeri Soppeng, Kodim 1423 Soppeng, dan Kantor Pertanahan Kabupaten Soppeng.

Pujiarman Yusuf, ST., MT., selaku Ketua Panitia, dalam laporannya menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya kompetisi ini berkat dukungan penuh dari anggota Forkopimda. 

Kompetisi ini berlangsung selama dua hari ini, dimulai Sabtu (15/2/2025) dengan kategori putri,  sedangkan kategori putra dilombakan pada hari Minggu.  

Peserta tidak hanya berasal dari berbagai daerah di Sulawesi Selatan, tetapi juga dari Sulawesi Tengah (Morowali, Palu, Donggala), Nunukan, dan bahkan Timika, Papua.

"Alhamdulillah, kita berkumpul di sini dengan satu tujuan: merajut ukhuwah dan memupuk sportivitas," terang Pujiarman Yusuf.

Sementara itu, Kapolres Soppeng, AKBP Aditya Pradana, S.I.K., M.I.K.,  menyatakan bahwa, "Event ini sangat bermanfaat untuk mencari bibit unggul atlet panahan, yang kelak dapat mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional."  

Ia juga menekankan pentingnya menjaga ketertiban dan sportifitas, baik di dalam maupun di luar lapangan.

Bupati Soppeng Andi Kaswadi Razak mengatakan, "Kegiatan Archery Competition ini bukan hanya sekadar perlombaan, akan tetapi Event ini menjadi catatan sejarah bagi kita semua dengan jumlah peserta yang luar biasa". 

"Ini merupakan rekor baru bagi Soppeng dan menjadi bukti nyata antusiasme masyarakat terhadap olahraga panahan dan akan menjadi bahan evaluasi untuk penyelenggaraan yang lebih baik di masa depan." jelasnya. 

Kaswadi  juga menyinggung pentingnya mempersiapkan mental dan fisik para peserta, mengingatkan akan nilai-nilai kesabaran dan ketekunan yang diajarkan melalui olahraga panahan, tandasnya.

Acara tersebut dihadiri oleh Ketua DPRD Kabupaten Soppeng, anggota Forkopimda, dan Kepala Dinas Pariwisata kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Soppeng, Ketua Induk Organisasi Panahan se Kabupaten Soppeng.

(Red/Humas) 

Sabtu, 15 Februari 2025

Prestasi Gemilang SDN 187 Manu Manu, Juara Bertahan Futsal MTs Darusshalihin Cup IV


Soppeng, Sigapnews.com, Tim futsal SD Negeri 187 Manu Manu kecamatan Lilirilau kabupaten Soppeng berhasil menorehkan prestasi gemilang dengan meraih juara dan mempertahankan juara bertahan dalam Turnamen Futsal MTs Darusshalihin Cup IV tingkat SD/MI se-Kabupaten Soppeng dan wajo.

Kompetisi bergengsi ini berlangsung di Lapangan Ponpes Darusshalihin Berru dan diikuti dari berbagai sekolah dasar dan madrasah ibtidaiyah Se kabupaten Soppeng. Sabtu, (15/2/25).

Kepala SD Negeri 187 Manu Manu, Rosmelli, S.Pd.SD, menyampaikan rasa bangga dan apresiasi yang tinggi terhadap pencapaian luar biasa ini. 

"Dukungan dan partisipasi dari orang tua siswa sungguh luar biasa. Keberhasilan ini tentu tidak lepas dari kerja keras para pemain, pelatih, serta bimbingan dari pengawas pembina, Idham S.pd.M,si ” ujar Rosmelli.

Dalam turnamen ini, Malka Syarif Firdaus dari SDN 187 Manu Manu dinobatkan sebagai pencetak gol terbanyak, sementara penghargaan pemain terbaik diraih oleh Andi Furqan dari SD IT Ar Raihan. 

Selain itu, Heldiansyah, penjaga gawang SDN 187 Manu Manu, terpilih sebagai penjaga gawang terbaik dalam turnamen tersebut.

Pelatih futsal SDN 187 Manu Manu, Muh. Rizky Amalia, S.Pd, mengungkapkan bahwa keberhasilan timnya merupakan hasil latihan yang disiplin dan semangat juang yang tinggi. 

"Anak-anak menunjukkan kerja sama tim yang luar biasa, serta kemampuan individu yang berkembang pesat selama latihan,” katanya.

Turnamen ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sebagai sarana pembinaan mental dan sportivitas bagi para siswa. 

Keberhasilan SDN 187 Manu Manu diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi sekolah lain untuk terus mengembangkan bakat dan potensi siswa dalam bidang olahraga.

(Red/SN) 

Polisi Sidoarjo Tingkatkan Pengamanan Tradisi Nyadran di Balongdowo

Sidoarjo, Sigapnews.com, Satpolairud Polresta Sidoarjo dan Polsek Candi melaksanakan pengamanan kegiatan Nyadran, tradisi ruwatan Desa Balongdowo, Kecamatan Candi yang berlangsung Sabtu (15/2/2025).

Kegiatan Nyadran Desa Balongdowo merupakan sebagai ungkapan rasa syukur warga setempat, yang mayoritas bekerja sebagai nelayan kupang. Mulai pagi hari sibuk menyiapkan pesta perayaan. Wajah-wajah sumringah terpancar sampai malam, menandakan antusiasme tinggi dalam menjalani tradisi ini.

Iring-iringan perahu dengan start dari Desa Balongdowo menuju ke Makam Dewi Sekardadu, Kepetingan, Sawohan disambut meriah warga yang berjajar di tepi aliran sungai.

Sementara untuk mengamankan tradisi nyadran tersebut, anggota polisi tampak siaga dan memberikan himbauan kepada masyarakat untuk turut menjaga keamanan dan ketertiban.

"Masyarakat dan peserta nyadran kami himbau untuk turut menjaga keamanan, ketertiban serta mewaspadai bila mendadak terjadi cuaca ekstrem," ujar Kasat Polairud Polresta Sidoarjo Kompol Ludwi Yarsa Pramono.

(Redho)

Terkait Lelang Proyek 2025, Dinas PU Kota Makassar Diduga Langgar Arahan Mendagri dan Menkeu

Makassar, Sigapnews.com, Pemerintah Kota Makassar melalui Dinas Pekerjaan Umum  (PU) diduga melanggar Surat Edaran Bersama (SEB) Menteri Dalam Negeri (Mendagri) dan Menteri Keuangan (Menkeu) dengan tetap melaksanakan tender pengadaan barang dan jasa tahun 2025.

Ketua Harian LSM Celebes Corruption Watch, Zulfikar, menyoroti proses lelang proyek yang dilakukan melalui sistem E-Katalog. Menurutnya, langkah ini bertentangan dengan arahan pemerintah pusat yang mewajibkan pemerintah daerah menunda proses pengadaan hingga pelantikan kepala daerah terpilih.

"Berdasarkan arahan Mendagri dan Menkeu, seharusnya Pemda menunda lelang proyek hingga peraturan mengenai besaran Transfer ke Daerah ditetapkan. Namun, Pemkot Makassar justru tetap melanjutkan tender, yang terkesan dipaksakan," ujar Zulfikar.

Surat Edaran Bersama yang ditandatangani oleh Mendagri Tito Karnavian dan Menkeu Sri Mulyani Indrawati pada 11 Desember 2024 tersebut berisi delapan poin utama terkait kebijakan pelaksanaan anggaran Transfer ke Daerah tahun 2025. Salah satu poinnya, yakni poin 8, secara tegas meminta kepala daerah untuk menunda proses pengadaan barang dan jasa yang pendanaannya bersumber dari Transfer ke Daerah yang dicadangkan.

Lebih lanjut, SEB tersebut mengacu pada Pasal 5 Peraturan Presiden Nomor 201 Tahun 2024 tentang Rincian APBN 2025, yang mengatur bahwa sebagian Transfer ke Daerah harus dicadangkan untuk infrastruktur, belanja operasional, serta percepatan pengentasan kemiskinan.

Zulfikar meminta Wali Kota terpilih untuk menindak lanjuti persoalan ini dan menghentikan proses tender yang dinilai menyalahi aturan. "Kami mendesak agar proyek ini dievaluasi dan dihentikan sebelum terjadi pelanggaran lebih lanjut. Kepatuhan terhadap regulasi pusat harus diutamakan," tegasnya.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak Dinas PU Kota Makassar belum memberikan tanggapan resmi terkait dugaan pelanggaran ini.(**)

Jumat, 14 Februari 2025

Alihkan Motor Kredit Tanpa Izin, Purwanto Dijatuhi 10 Bulan Penjara


Surabaya, Sigapnews.com, Purwanto (40) warga Bulak Banteng Surabaya divonis 10 bulan penjara oleh ketua majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya. Terdakwa merupakan debitur FIFGroup terbukti mengalihlan motor kredit tanpa izin.

Sidang yang digelar di ruang Kartika PN Surabaya, dipimpin ketua mejelis hakim M Sukamto yang membacakan amar putusan. Dalam vonis hakim menilai terdakwa Purwanto terbukti secara sah melanggar Pasal 36 UU RI No 42 Tahun 1999 tentang Jaminan Fidusia.

"Dengan ini terdakwa atas nama Purwanto terbukti secara sah dan meyakinkan divonis 10 bulan penjara," ucap Sukamto, Sabtu, 15 Februari 2025.

Vonis yang dijatuhkan hakim ini lebih rendah dibanding tuntutan yang diajukan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Diah Ratri Hapsari yang menuntut 12 bulan penjara. Meskipun begitu terdakwa menerima vonis yang diajukan ketua majelis hakim.

Usai vonis tersebut, Satriyo Budi Utomo, Remedial Region Head Jatim 1 FIFGroup kembali mengingatkan untuk masyarakat agar tidak mudah meminjamkan nama atau KTPnya untuk pengajuan kredit atas nama. Jangan hanya dengan iming-iming sejumlah uang, akan terkena pidana jaminan fidusia. 

"Karena setiap perjanjian kredit membawa akibat hukum yang harus dipertanggungjawabkan oleh pihak yang terlibat, termasuk segala bentuk upaya pengalihan objek jaminan fidusia atau meminjamkan identitas untuk pengambilan kredit dengan iming-iming imbalan sejumlah uang merupakan tindak pidana yang terhadap pelakunya dapat dipidana sesuai ketentuan yang berlaku," ujarnya saat ditemui dikantornya.

Kasus ini bermula saat terdakwa Purwanto mengajukan kredit sepeda motor Honda Vario 125 CBS ISS senilai Rp30,6 juta pada September 2022 dengan angsuran sebesar Rp875 ribu per bulan dan tenor 35 bulan. 

Namun, dirinya tidak pernah membayar angsuran sama sekali. Terungkap bahwa meski sepeda motor tersebut tercatat atas nama Purwanto, kendaraan itu digunakan oleh Aziz, yang tidak diketahui keberadaannya dan saat ini sudah terbit Daftar Pencarian Orang (DPO).

Purwanto memberikan nama dan mengajukan kredit untuk selanjutnya digadaikan dengan imbalan Rp 2 juta  dari Aziz, yang memanfaatkan kredit tersebut tanpa niat untuk membayar.

Setelah tidak ada tanggapan maupun itikad baik dari Purwanto, FIFGrup melaporkan kasus ini ke Polrestabes Surabaya pada Januari 2023. Penyidikan dilakukan, Purwanto sudah ditetapkan sebagai Tersangka, namun pencarian terhadap Aziz sebagai penadah belum membuahkan hasil. (Redho)

31 Siswa SMA Soppeng Ikuti Latihan Kepemimpinan PMR Wira oleh PMI

Soppeng, Sigapnews.com, Palang Merah Indonesia (PMI) Kab. Soppeng menggelar kegiatan Latihan Gabungan Kepemimpinan PMR Wira tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) se-Kabupaten Soppeng yang dilangsungkan di Markas PMI Soppeng Jl. Kemakmuran, Kecamatan Lalabata, Jumat (14/02/2025).

Acara ini dibuka secara resmi oleh Wakil Ketua Bidang Organisasi, Drs. Syam Basra, yang dalam sambutannya, menyampaikan rasa bangga dan haru melihat semangat antusiasme peserta. 

“Latihan ini merupakan wadah yang sangat baik untuk mengembangkan potensi diri, meningkatkan pengetahuan, dan mengasah keterampilan kepemimpinan,” ujar Drs. Syam Basra.

Dikesempatan itu, Syam menekankan pentingnya peran PMR Wira sebagai ujung tombak generasi muda yang memiliki jiwa sosial tinggi dan kepedulian terhadap sesama. 

Syam Basra berharap kegiatan ini dapat memperkuat karakter, meningkatkan rasa tanggung jawab, dan menumbuhkan semangat gotong royong di kalangan peserta.


Syam Basra menjelaskan bahwa kepemimpinan bukan sekadar jabatan atau kekuasaan, melainkan tentang inspirasi, motivasi, dan menjadi contoh yang baik bagi orang lain. 

Dirinya percaya bahwa setiap peserta memiliki potensi untuk menjadi pemimpin hebat yang mampu membawa perubahan positif bagi masyarakat dan bangsa.

Kegiatan yang mengangkat tema “Menumbuhkan Jiwa Kepemimpinan dalam Kebersamaan Relawan Muda” ini diharapkan mampu memberikan bekal kepemimpinan yang berlandaskan nilai-nilai kemanusiaan dan kebersamaan bagi para peserta. 

Para peserta tampak antusias mengikuti seluruh rangkaian kegiatan latihan.

Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, sejak tanggal 14-16 Februari 2025 di markas PMI Soppeng, yang diikuti oleh 31 peserta dari 11 sekolah SMA se-Kabupaten Soppeng.

(Red/Hms) 

BNPM dan Polres Batu Bersinergi, Kasus Bripka VDO Ditangani Transparan

Batu, Sigapnews.com, Barisan Nasional Pemuda Madura (BNPM) DPD Kabupaten Malang menegaskan komitmennya dalam mengawal kasus dugaan penipuan yang melibatkan Bripka VDO, seorang oknum anggota Polres Batu, Jawa Timur.

Setelah melayangkan surat resmi kepada Polres Batu pada Jumat (07/01), BNPM akhirnya mendapat respons dari pihak kepolisian. Mereka mendesak tindakan tegas terhadap Bripka VDO yang diduga terlibat dalam praktik penipuan terhadap korban berinisial ZNL.

Sebagai tindak lanjut, Ketua BNPM DPD Kabupaten Malang bersama timnya mendatangi Polres Batu pada Jumat (14/02/2025) untuk mengklarifikasi perkembangan kasus tersebut. Kami langsung diterima oleh Kasi Propam Polres Batu, IPDA Nico, guna memastikan bahwa kasus ini ditangani dengan serius dan profesional.

Propam Polres Batu: Tak Ada Toleransi untuk Pelanggar Etik

Dalam keterangannya, IPDA Nico menegaskan bahwa Polres Batu tidak akan mentoleransi pelanggaran etik yang dilakukan oleh anggotanya, terutama jika tindakan tersebut mencoreng nama institusi Polri.

"Kami tidak akan pandang bulu dalam menindak anggota yang terbukti melanggar kode etik kepolisian. Kasus ini sudah masuk dalam penyelidikan di Sat Reskrim, dan kami pastikan perkembangan kasus ini akan diumumkan secara transparan kepada publik,” tegasnya.

Senada dengan itu, Plh Kasi Humas Polres Batu, Aiptu Dony, yang mewakili Kapolres Batu, menegaskan bahwa pihak kepolisian berkomitmen menjaga kepercayaan masyarakat dengan bersikap transparan dalam menangani kasus ini.

"Polres Batu tidak akan menutupi kasus Bripka VDO. Jika ada anggota yang melakukan kesalahan, apalagi melanggar hukum, tidak akan ada toleransi. Kami pastikan proses etik dan hukum akan berjalan sesuai aturan yang berlaku," ujar Aiptu Dony.

BNPM Apresiasi Komitmen Polres Batu

Ketua DPD BNPM Kabupaten Malang, Moch Yasin, menegaskan bahwa BNPM akan terus mengawal kasus ini hingga tuntas demi memastikan transparansi dan penegakan hukum yang adil bagi masyarakat, khususnya bagi para korban yang dirugikan baik secara materiil maupun non-materil.

"Kami juga akan terus memberikan informasi kepada seluruh korban terkait perkembangan kasus ini. Kami ingin memastikan bahwa mereka mendapatkan keadilan," tambahnya.

Sebagai bentuk apresiasi, BNPM secara terbuka mengucapkan terima kasih kepada Kapolres Batu, yang diwakili oleh Plh Kasi Humas Polres dan Kasi Propam, atas komitmennya untuk menangani kasus Bripka VDO secara profesional dan transparan. BNPM berharap kasus ini dapat menjadi pembelajaran agar tidak ada lagi pelanggaran serupa di kemudian hari.(Redho)

Kasus Ibu di Sidoarjo Siram Air Panas Anak Kandung, Ini Kronologi dan Tindak Lanjutnya

Sidoarjo, Sigapnews.com, Kesal terhadap ulah buah hatinya sendiri, RA seorang ibu yang tinggal di wilayah Candi, Sidoarjo, pada akhir Januari 2025 lalu tega menyiram air panas dan melakukan kekerasan fisik pada anaknya yang berusia tiga tahun tersebut.

Atas perbuatan yang telah dilakukan RA, kini diamankan Satreskrim Polresta Sidoarjo. Kapolresta Sidoarjo Kombes. Pol. Christian Tobing, Jumat (14/2/2025), menjelaskan kronologi tindak kekerasan fisik yang dilakukan pelaku terhadap korban anak kandungnya.

"Tersangka mengetahui korban ngompol, lalu tersangka melepas sprei, selanjutnya sprei tersebut di taruh di tempat cucian kemudian di rendam dengan air sabun. 

"Tidak lama kemudian tersangka merasa kesal karena korban menangis di tempat cucian sprei, sehingga tersangka tersulut emosi hingga melakukan kekerasan fisik terhadap korban," jelasnya.

Kekerasan fisik yang dilakukan tersangka terhadap anaknya, adalah dengan cara menyiram air panas dari dispenser mengenai kepala dan punggung korban sebanyak dua kali. 

Lalu tersangka memasak air hingga mendidih kemudian tersangka menyiramkan air panas dari kompor tersebut mengenai kepala, wajah dan punggung korban sebanyak dua kali. 

"Tidak hanya menyiram air mendidih, kekerasan fisik dilakukan ibunya berlanjut dengam memukul punggung dan tangan korban beberapa kali menggunakan sapu lantai stenlis hingga ujung sapunya bengkok dan korban menangis kesakitan," terang Kombes. Pol. Christian Tobing.

Tidak lama kemudian tersangka menyuruh pembantunya meneruskan mencuci sprei. Setelah itu tersangka menyuruh pembantunya memandikan korban. 

Lalu tersangka pergi ke apotik beli salep, karena melihat kondisi korban merah melepuh di wajahnya, dan setelah tubuh korban diolesi salep namun kondisinya semakin melepuh. Hingga korban dibawa ke rumah sakit.

Kasus ini ditangani Unit PPA Satreskrim Polresta Sidoarjo. 

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, tersangka dikenakan pelanggaran Pasal 80 ayat (2) dan atau ayat (4) UU RI Nomor 35 tahun 2014 tentang Perubahan atas UU RI Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan anak.

(Redho)

Kamis, 13 Februari 2025

Tingkatkan Spritual dan Berintegritas dalam Tugas, Si Propam Polres Soppeng Gelar Malam Nisfu Syaban dengan Dzikir dan Doa

Soppeng, Sigapnews.com, Si Propam Polres Soppeng, menyelenggarakan acara Dzikir dan Doa Bersama Malam Nisfu Syaban 1446 H/2025 M sebagai bentuk kegiatan keagamaan dan memperkuat ukhuwah islamiyah di kalangan personil Polres Soppeng yang dilangsungkan di Masjid Al-Aqso 2003 Polres Soppeng, Jl.La Tenribali, Kelurahan Lalabata Rilau, Kecamatan Lalabata. Kamis, 13 Februari 2025.

Acara ini dihadiri oleh Wakapolres Soppeng, Kompol Sudarmin, S.Sos dan diikuti oleh seluruh personil Polres Soppeng, termasuk para perwira, bintara, dan ASN Polri.

Dalam kegiatan ini, dilangsungkan acara dzikir, doa serta pembacaan ayat suci Al-Quran yang dipimpin oleh AKP Zainuddin, S.Sos yang juga selaku Kabag Ren Polres Soppeng. 

Acara ini bertujuan untuk memperkuat iman dan taqwa, serta memohon perlindungan dan keberkahan dari Allah SWT.

Kapolres Soppeng, AKBP Aditya Pradana, S.I.K., M.I.K., melalui Kompol Sudarmin mengatakan bahwa acara ini merupakan bentuk kegiatan keagamaan yang sangat penting untuk memperkuat ukhuwah islamiyah di kalangan personil Polres Soppeng.

"Kita berharap bahwa dengan acara ini, kita dapat lebih meningkatkan kualitas spiritual dan menjalankan tugas dengan lebih profesional dan berintegritas," kata Wakapolres Soppeng.

AKP Muhammad Ali AR, SH, M.M. selaku Kasi Propam Polres Soppeng, mengucapkan rasa syukur dan terima kasih karena acara Dzikir dan Doa Bersama Malam Nisfu Syaban dapat berjalan lancar dan khidmat, berkat kerja sama dan partisipasi dari semua pihak, utamanya personil Polres Soppeng, pungkasnya.

(Red) 

Bupati Kaswadi Pimpin Acara Pelantikan dan Penyerahan SK PPPK Formasi 2023 di Gedung Serbaguna Lapatau Soppeng

Soppeng, Sigapnews.com, Pemerintah Daerah Kabupaten Soppeng Provinsi Sulawesi Selatan menyelenggarakan acara pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan pejabat fungsional dan penyerahan surat keputusan tentang perpanjangan masa perjanjian kerja PPPK formasi Tahun 2023 lingkup pemerintah kabupaten soppeng tahun 2025 yang dilangsungkan di Gedung Serbaguna Lapatau Soppeng, Kamis (13/02/2024) 

Bupati Soppeng, H. A. Kaswadi Razak dikesempatan itu memimpin langsung prosesi pelantikan  dan pengambilan sumpah jabatan bagi 21 pejabat fungsional serta penyerahan Surat Keputusan (SK) perpanjangan masa perjanjian kerja kepada 952 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi tahun 2023.

Bupati Soppeng Andi Kaswadi Razak dalam sambutannya menekankan pentingnya pelantikan pejabat fungsional sebagai bagian dari tugas pokok pemerintahan. 

Bupati Kaswadi menjelaskan bahwa proses panjang penerbitan SK perpanjangan perjanjian kerja PPPK, yang diharapkan dapat berlanjut hingga masa pensiun".  

Bupati berharap para pejabat fungsional dan PPPK dapat menjalankan tugas dengan profesional dan mendukung pemerintahan yang akan datang.
 
"Pelantikan ini bukan sekadar formalitas, tetapi kewajiban kita untuk menjalankan roda pemerintahan", ujar Kaswadi. 

"Saya menyampaikan bahwa SK perpanjangan ini merupakan hasil dari perjuangan panjang dan melalui berbagai mekanisme," ujar Bupati Soppeng Andi Kaswadi Razak. 

Bupati mengajak seluruh jajaran pemerintahan untuk bahu-membahu dalam melayani masyarakat, meningkatkan perekonomian daerah, dan menjaga keamanan.  

Ia meminta dukungan penuh untuk pemerintahan yang akan datang, serta menyampaikan permohonan maaf atas segala kekurangan selama masa kepemimpinannya.

"Mari kita bahu-membahu membangun Kabupaten Soppeng yang lebih baik".  

"Meskipun masa jabatan saya akan segera berakhir, saya berharap silaturahmi dan kerja sama kita tetap terjaga," tandas Bupati Kaswadi.
 
Acara tersebut turut dihadiri oleh Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Soppeng dan para Kepala SKPD.

(Red) 

Rabu, 12 Februari 2025

Kehadiran TNI di SDN 241 Addagange Menambah Semangat Belajar Siswa-siswi

Soppeng, Sigapnews.com, SDN 241 Addagange Kecamatan Donri-Donri Kabupaten Soppeng, bekerjasamai Pos Koramil 1423 Donri Donri menghadirkan TNI sebagai Guru Tamu di sekolah tersebut, Kamis (13/2/2025). 
 
Kegiatan ini dilaksanakan untuk meningkatkan kepercayaan diri bagi siswa siswa dalam memacu semangat para peserta didik agar lebih giat dalam proses belajar dan tetap bersemagat dalam menggapai cita-cita mereka dimasa yang akan datang. 
 
Selain itu, sebagai upaya dalam membangun komunikasi antara sekolah dan orang tua, serta instansi yang dapat berdampak positif bagi pembelajaran dan perkembangan Siswa-siswi di sekolah khususnya di SDN 241 Addagange. 

Sertu Kasmudi, sebagai guru tamu dari TNI dalam kesempatan itu memberikan semangat dan motivasi kepada peserta didik. 

Meski tugasnya selaku Tentara Nasional Indonesia dalam menegakkan kedaulatan negara dan mempertahankan keutuhan wilayah maupun dalam melindungi bangsa dan negara, namun TNI juga bertugas membantu pemerintah daerah dalam mensejahterakan masyarakat melalui edukasi bagi siswa Siswa-siswi di sekolah, seperti yang dilakukan TNI  Koramil Donri-Donri dengan memberikan pelajaran matematika dasar dengan model GASING (Gampang Asyik Menyenangkan).

Materi disampaikan dengan metode bermain sambil belajar membuat para murid antusias mengikutinya. 

Murid diberikan penjelasan dengan cara bernyanyi dan berjoget bersama. 

Metode penyampaian materi yang mudah diterima membuat peserta didik sangat senang.

Sementara itu, Sertu Stefanus yang turut hadir mengatakan, "kegiatan ini memberikan motivasi kepada murid sehingga mereka terlihat menjadi lebih semangat dalam belajar disekolah dan berharap dengan adanya kegiatan ini  dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air dan kebanggaan kepada TNI sejak dini.

"Selain itu memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan dan bermanfaat bagi para murid dan lebih khusus bagaimana mendekatkan TNI dengan murid sekolah dasar" tuturnya. 

Sementara itu Serda Jumardi dalam materinya mengingatkan tentang ketertiban dan kebersihan di lingkungan sekolah. 

Ia juga mengingatkan kepada murid agar patuh kepada kedua orang tua dan guru serta giat dalam belajar untuk meraih cita cita masa depan. 

Bintang, S.Pd ,Gr, Plt kepala Sekolah SDN 241 Addagange mengungkapkan apresiasinya dengan mengatakan bahwa, "Kehadiran TNI sebagai guru tamu merupakan upaya sekolah untuk meningkatkan kepercayaan diri para peserta didik, hal ini juga menambah warna dalam pembelajaran di sekolah dan saya melihat murid sangat senang, oleh karena itu selaku Plt Kepala Sekolah sangat mengapresiasi pihak TNI sebagai guru tamu", ucapnya. 

Menurutnya, "Dengan hadirnya Guru tamu disekolah, Murid dan atau peserta didik banyak memperoleh pengetahuan yang berbeda dibanding materi pembelajaran sehari-hari yang biasanya mereka dapatkan selama ini, ujarnya.

"Peserta didik banyak belajar hal lain sesuai dengan profesi atau keahlian yang dimiliki oleh guru tamu tersebut", katanya. 

"Makin banyak profesi yang bervariasi, makin beragam pula pengetahuan dan wawasan yang dibagikan kepada siswa, terangnya. 

"Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi untuk program serupa di masa depan", tandasnya. 


(Red) 

Dr Nur Alim dan Pihak Disdikbud Soppeng Beri Dukungan untuk Keluarga Fakhira Firsana

Soppeng, Sigapnews.com, Pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten Soppeng melalui Sekretaris (Sekdis Dikbud), Dr. Nur Alim tunjukkan kepedulian dengan mengunjungi keluarga almarhumah Fakhira Firsana Merta, seorang siswa kelas 6 SD Negeri 276 Latappere yang menjadi korban tenggelam saat banjir yang terjadi di Kampung Lanace, Cabbenge, Kecamatan Lilirilau. Kamis, (13/2/25).



Dalam kunjungan itu, Sekdis Nur Alim didampingi Koordinator UPTD Kecamatan Lilirilau, Abd. Wahid, S.Pd, M.Si serta pengawas sekolah Idham, S.Pd, M.Si dan Sofyan, S.Pd, M.Pd, Kepala SDN 276 Latappere Hasbi, S.Pd dan staf Disdikbud Soppeng, Panca Putra.



Kehadiran rombongan itu bertujuan untuk menyampaikan belasungkawa serta memberikan dukungan moril kepada keluarga yang ditinggalkan.



Almarhumah Fakhira Firsana Merta yang lahir di Soppeng pada 2 Maret 2014 lalu dikenal sebagai anak yang baik, suka menolong, peduli terhadap teman-temannya, serta rajin beribadah. 



Kepergiannya meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga, guru, dan teman-temannya di sekolah.



Dalam kesempatan itu, Sekdis Dr. Nur Alim menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas kejadian yang menimpa kepada keluarga almarhumah sekaligus menyampaikan ucapan belasungkawa atas musibah yang terjadi. 



“Kami turut berduka cita atas kepergian ananda Fakhira, semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan,” ujarnya.



Ia menyampaikan bahwa kunjungan ini sebagai bentuk perhatian dan kepedulian Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Soppeng terhadap para siswa dan keluarganya yang tertimpa musibah dan atau terdampak bencana. 


(Red/SG) 

Himmarfi Gelar Kegiatan Fotografi Tahunan Bertema Arcules di Surabaya

Surabaya, Sigapnews.com, Rangkaian kegiatan fotografi yang menarik digelar oleh Himpunan Mahasiswa Penggemar Fotografi (Himmarfi) bekerja sama dengan Fuji Film di kampus Stikosa AWS, Jl Nginden Intan Timur i/18 Surabaya, tanggal 10-16 Pebruari 2025. 

Menurut Ketua Himmarfi, Muhammad Rizqi Ariansyah, pameran fotografi tahun ini bertema Arcules (Art, Culture and Locales). 

Kegiatan ini merupakan tradisi tahunan Himmarfi. Sedangkan karya-karya foto yang dipamerkan merupakan karya calon anggota Himmarfi yang sudah mengikuti diklat Himmarfi Basic Training yang diselenggarakan akhir tahun 2024 lalu. 

“Kebetulan, kita sudah lama menjalin relasi dengan Fuji Film. Pihak mereka menawarkan untuk membuat event workshop. 

"Gayung bersambut, maka kegiatan pameran dan workshop kita jadikan satu rangkaian kegiatan” ujar mahasiswa Semester 8 yang sedang menempuh ujian skripsi di prodi Ilmu Komunikasi Stikosa AWS ini. 

Di halaman kampus, sejak tanggal 10 – 16 Pebruari digelar 22 karya fotografi bertema Arcules karya Rizki Putra Mahendra, Ahmad Dany Firmansyah, Arya Rasyid Darmawan dan Yogi Ramadhani. 

Melihat karya-karya foto yang dipamerkan, tampak sekali ketertarikan mereka terhadap fenomena seni, tradisi budaya dan kearifan lokal di Jawa Timur.

Sedangkan Workshop fotografi diadakan selama dua hari yang diikuti oleh mahasiswa dan siswa SMA/SMK di Surabaya. Hari pertama (12/2) Workshop Fuji Film tentang Foto Comersial Project dengan penyaji Mochtret, fotografer profesional dan photography educator dari Fuji Film yang sudah banyak membagi ilmunya di berbagai event seminar dan workshop fotografi. 

Moch Rizky yang akrab disapa Mochtret ini memberikan trik memotret foto komersial. 

Ia juga memberi contoh cara memotret dengan menggunakan teknik lighting dan membawa serta seorang model untuk dipotret. 

Dalam paparannya, ia mengungkapkan bahwa ilmu paling dasar yang harus dikuasai pemula adalah penggunaan lighting keras dan lembut.

Esoknya (13/2) workshop tentang Cyanotype disajikan oleh Izaghy dari Himmarfi. Tampil pula penampilan spesial Nifa, DJ Music pada tanggal 15 Pebruari 2025 di pendopo kampus Stikosa AWS.

Himmarfi adalah unit kegiatan mahasiswa penggemar fotografi di Stikosa AWS yang berdiri sejak tahun 1985 dan sampai sekarang tetap eksis. 

Organisasi mahasiswa ini banyak menghasilkan fotografer profesional baik bekerja di media maupun wirausaha, salah satu pendirinya, Priyambodo RH, kini Ombudsman LKBN Antara.

(Redho)

Selasa, 11 Februari 2025

Plh Ketua PGRI Sumut, Ilyas : Kita ajak Bank Daerah Membersamai PGRI Dalam Membantu Pendidikan

Jakarta, Sigapnews.com, Di tengah pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, peran guru sebagai pendidik dan pengajar semakin vital dalam membentuk generasi masa depan. Era globalisasi dan digitalisasi membawa tantangan dan peluang baru yang harus dihadapi oleh pendidik.

Dalam konteks ini, guru tidak hanya diharapkan untuk menyampaikan materi pelajaran, tetapi juga untuk menjadi pembimbing, inovator, dan agen perubahan yang mampu mengadaptasi metode pengajaran sesuai dengan kebutuhan zaman.

Hal tersebut disampaikan Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) disela-sela Konferensi Kerja Nasional I PGRI 2025, serta pelantikan Satuan Musyawarah Nasional (SMN) APKS PB PGRI di Ballroom Millennium Hotel Jakarta, yang berlangsung dari tanggal 11 - 13 Februari 2025 ini mengusung tema “Guru Bermutu, Indonesia Maju, Guru Hebat Indonesia Kuat. ”Selasa malam (12/2/2025). 

Menurut Ilyas yang juga Kadis Kominfo Provinsi Sumatera Utara ini, seiring dengan akses informasi yang semakin mudah dan cepat, guru dituntut untuk memanfaatkan teknologi secara efektif, mengintegrasikan pembelajaran digital, serta membimbing siswa dalam memahami dan menyaring informasi secara kritis. 

"Dengan demikian, guru memiliki peran yang lebih kompleks, yaitu sebagai fasilitator yang mendorong kreativitas, kolaborasi, dan keterampilan berpikir kritis di kalangan siswa".

Disamping itu juga Ilyas mengajak semua Ketua dari Jajaran PB, Provinsi, Kabkota, Cabang dan ranting untuk bersama mengajak dan mendorong agar keberadaan Bank Pembangunan Daerah ikut senantiasa mensupport kegiatan PGRI yang sepanjang perjalanan kita ketahui bahwa semua dana yang berkaitan dengan pendidikan mulai dari  penghasilan guru seperti gaji, serifikasi termasuk berbagai kegiatan baik yang bersumber dari APBN dan APBN misalnya dana BOS maupun sumber lainnya yang syah semuanya berada pada Bank  Daerah kita masing masing". 

"Dengan demikian diharapkan keberadaan Bank Daerah sebagai tempat penampungan dana - dana pendidikan kita dapat mendukung keberadaan Organisasi PGRI dalam program kegiatan maupun dalam proses belajar mengajar dengan menyisihkan sebagian Dana CSR (Corporate Social Responsibility) yang dialokasikan oleh bank atau perusahaannya, terang Ilyas. 

Sementara sosok wanita yang dianugerahi gelar Ibunda Guru Indonesia yang juga Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Siti Hediati Hariyadi atau yang lebih akrab disapa Titiek Soeharto  pada saat membuka Konkernas I PGRI Tahun 2025 malam 11/02, menekankan pentingnya semua pihak termasuk guru untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) saat memberikan sambutan sekaligus  membuka Konkernas I PB PGRI Tahun 2025.

Menurutnya "Program MBG ini amat membantu anak-anak untuk meningkatkan konsentrasi dalam belajar. Kita semua harus mendukung MBG agar berjalan baik di seluruh Indonesia. 

"Kalau anak-anak fokus dan konsentrasi dalam belajar ini akan membantu guru dalam menjalankan tugasnya," Jelasnya.

Diakhir sambutannya Bunda Guru Indonesia ini mengatakan bahwa Konferensi Kerja Nasional I PGRI 2025 ini menjadi bukti nyata komitmen para guru dan PGRI untuk terus mengembangkan kualitas pendidikan di Indonesia. 

Ia berharap melalui PGRI dapat mendorong semua pihak untuk memberikan perhatian lebih kepada para guru dan pendidikan di Indonesia. 

"Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan, salah satunya melalui program makan siang bergizi gratis bagi siswa, ujarnya saat mengakhiri sambutannya.

Sementara Ketua Umum PB PGRI Prof. Dr. Unifah Rosyidi, M. Pd., dalam sambutannya, mengenang almarhum Presiden Soeharto, yang dikenal sangat memperhatikan dunia pendidikan, khususnya nasib guru di Indonesia. 

Ia menceritakan bagaimana Soeharto memberikan arahan kepada para guru dengan penuh kehormatan dan rendah hati.

“Presiden Soeharto adalah sosok yang sangat peduli dengan pendidikan". 

"Beliau selalu memperhatikan guru dengan penuh kasih dan perhatian". 

"Kenangan ini saya rasa bukan kebetulan, namun merupakan takdir dari Allah SWT dan alam semesta yang mempertemukan kita semua di sini,” ujar Prof. Dr. Unifah Rosyidi dengan nada penuh haru.

Unifah juga mengulang apa yamg disampaikan Putri mendiang Presiden Soeharto ini, kita PGRI harus menjadi lokomotif perubahan di tengah arus globalisasi. 

"Tugas ini memang tidak ringan, namun dengan kesungguhan hati, guru bisa menempatkan posisi di garda terdepan dalam melakukan inovasi dan transformasi".

"Ayah dan ibunya, Soeharto dan Tien Soeharto, amat memperhatikan nasib para guru dan organisasinya, PGRI itu di saat masih menjadi Presiden, ayah bunda Guru Indonedia inilah yang  membangunkan gedung untuk kantor pusat PB PGRI di Jakarta", ungkap Unifah.

"Demikian juga ibundanya Bu Titiek Soeharto ini selalu memperhatikan nasib para guru, kita" ujarnya.

Ribuan orang berkumpul mengikuti Konkernas I PGRI Tahun 2025 tampak hadir, selain PB PGRI Pusat, juga Ketua PGRI Provinsi se Indonesia, Ketua PGRI utusan Kab/kota se Indonesia beserta para pengurus serta tamu undangan mitra PGRI serta media cetak elektronik. 

(Rizky Zulianda)

Fakta Terbaru, AKP Nurman Matasa Jelaskan Dugaan Tambang Ilegal di Sekitar Mapolres Soppeng

Soppeng, Sigapnews.com, Terkait lokasi tambang galian C yang diduga beroperasi yang tidak jauh dari lokasi kantor Kepolisian Resort Polres Soppeng, Kelurahan Lalabata Rilau, Kecamatan Lalabata, Kabupaten Soppeng, Kasat Reskrim Polres Soppeng, AKP Nurman Matasa, SH, MH, menjelaskan bahwa aktivitas galian tersebut sebenarnya untuk peruntukan rumah dinas Polres Soppeng, ucapnya Rabu (12/02/2025)

"Kegiatannya telah kami hentikan, kami telah mengunjungi lokasi agar aktivitas dihentikan," tegas AKP Nurman.

Kasat Reskrim Polres Soppeng AKP Nurman menegaskan bahwa Polres Soppeng bertindak profesional dan transparan dalam menangani kasus ini. 

"Kami tidak akan menutupi apapun, kami akan selalu menjaga kepercayaan masyarakat," ujarnya.

"Kami ingin memastikan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir tentang kegiatan ini, karena kami telah menghentikan kegiatan tersebut dan akan memastikan bahwa kegiatan yang akan dilakukan di lokasi itu sesuai dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku," terang AKP Nurman.

Ia menuturkan bahwa, "Polres Soppeng berharap masyarakat dapat memahami situasi yang sebenarnya dan tidak perlu khawatir tentang kegiatan yang telah dihentikan tersebut, tandasnya (***)

Ketua Pemuda ICMI Babel, Dampak Dominus Litis di RKUHAP Terhadap HAM

Babel, Sigapnews.com, Gustin, M.Pd selaku Ketua Pemuda Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Bangka Belitung mengungkapkan bahwa polemik Dominus Litis dalam Revisi Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (RKUHAP) ini akan memunculkan kekhawatiran adanya pelanggaran hak asasi manusia dan menciderai prinsip keadilan dalam hukum.

Selain itu, dikhawatirkan juga melalui Dominus Litis ini rentan sekali diintervensi secara politis dalam pelaksanaannya, sehingga akan berdampak pada terbatasnya akses keadilan, ujar Gustin, Selasa (11/02/25)

Menurut Gustin, hal ini juga disampaikan oleh Ketua Umum Pemuda ICMI Pusat, Dr. Ismail Rumadan, MH, terkait dominus litis perlu disikapi secara serius, sebab kekuasaan yang besar khawatir sarat digunakan dan menjadi alat bagi kekuasaan untuk membungkam pihak-pihak lain yang tidak sejalan pola pikir dalam membangun negara dan bangsa.

Kewenangan ini tentu sangat power full, terlebih lagi posisi kejaksaan berada di bawah kekuasaan eksekutif, sehingga kewenangan yang power ini cenderung bisa disalahgunakan, ujarnya.

Seharusnya perubahan dalam undang-undang harus bertujuan untuk memperbaiki sistem hukum dan bukan sekadar mengakomodasi kepentingan sesaat. 

Ia menyarankan agar perbaikan sistem dilakukan dengan memperkuat fungsi pengawasan internal dan eksternal lembaga negara serta menegakkan disiplin kepada para anggota yang melanggar aturan, bukan dengan mengubah kewenangan yang sudah diatur dalam konstitusi.(")

Dedikasi Tanpa Banyak Teori, Dua Guru PAI SDN 7 Salotungo Tunjukkan Kinerja Nyata

Soppeng, Sigapnews.com, Muh. Alwi Basri, S. PDI, dan Nur Hidayah, S. PDI, dua guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di SD Negeri 7 Salotungo, membuktikan bahwa kerja nyata lebih bermakna dibanding sekadar teori. Senin (11/2/2025). 

Dengan komitmen tinggi, keduanya telah memberikan kontribusi besar dalam bidang keagamaan di sekolah mereka.

Salah satu inovasi yang mereka kembangkan adalah melatih siswa dalam bersenandung hijaiyyah dengan perpaduan musik perkusi. 

Metode ini tidak hanya membuat pembelajaran lebih menarik, tetapi juga membantu anak-anak lebih cepat dalam mengenali dan menghafal huruf hijaiyyah.

Tak hanya itu, Muh. Alwi Basri dan Nur Hidayah juga berperan penting dalam kehadiran Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPA) Lentera Qalbu Sanggar Masumange di SD Negeri 7 Salotungo. TPA ini menjadi wadah bagi siswa untuk memperdalam ilmu agama, terutama dalam membaca dan memahami Al-Qur'an.

Di luar bidang keagamaan, keduanya juga menunjukkan keseriusan dalam meningkatkan kompetensi di era digital. 

Hal ini dibuktikan dengan kelulusan mereka di Level 1 Program Kandidat Sekolah Rujukan Google (KSRG), sebuah program yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan guru dalam memanfaatkan teknologi informasi untuk pembelajaran.

Dengan berbagai kiprah yang telah mereka lakukan, Muh. Alwi Basri dan Nur Hidayah menjadi contoh nyata bahwa dedikasi dan kerja nyata adalah kunci utama dalam membawa perubahan positif di dunia pendidikan.

(Red) 
© Copyright 2019 SIGAPNEWS.COM | All Right Reserved