-->

Minggu, 28 Juni 2020

Lomba Menulis / Baca Puisi Via Virtual Antar SMU Sederajat Ditengah Pandemi



Sigapnews.com, Takalar (Sulsel) - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kab. Takalar (Perpusda) kembali menkadi perhatian masyarakat dengan menggelar perlombaan berbasis virtual. Perlombaan ini merupakan agenda tahunan dari perpusda itu sendiri, yang dikenal dengan istilah Pekan Perpustakaan Kab Takalar. Perhelatan dimasa pandemi covid-19, membawa teknis perlombaan dialihkan menjadi virtual dan lebih terbatas.

Penilaian Akhir Lomba Menulis/Membaca Puisi Berbasis Virtual, Lomba Duta Baca Pelajar Takalar Dan Lomba Menulis Digital Jurnalistik

“Lomba ini sebenarnya merupakan lomba tahunan, 2020 menjadi tahun kedua pelaksanaan kegiatan ini. Berbeda dengan pelaksanaan tahun lalu, tahun ini digelar dengan konsep dan beberapa cabang lomba yang berbeda. Selain itu, meskipun ditengah pandemi, tidak mengurungkan niat kami untuk tetap melaksanakan kegiatan yang menjadi wadah berkarya ini. Tentu dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. ” ujar, Zainuddin (45) Kepala Bidang Pengembangan Perpustakaan dan Pembudayaan Kegemaran Membaca Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kab. Takalar.

Perlombaan virtual ini dilangsungkan selama 2 (dua) hari sejak tanggal 27 – 28 Juni 2020 di Gedung PGRI Kab. Takalar. Agenda ini sekurangnya diikuti oleh 50 orang pelajar se-tingkat SD/SMP/SMA di Kab. Takalar. “Total jumlah peserta yang terdaftar itu ±50 orang, baik tingkat SD/SMP/SMA Se-derajat,” tambah pria yang akrab disapa Detol tersebut.

Suasana Penilaian Lomba Menulis /Membaca Puisi Virtual (foto ist)

Ragamnya jenis perlombaan, tidak menutup kemungkinan bagi lomba cipta baca puisi virtual untuk menjadi kandidat primadona pekan perpustakaan. Jumlah pendaftar yang mendominasi serta ketertarikan penonton menjadi alasan utama adanya ungkapan tersebut. “Pendaftar terbanyak saat ini dipegang oleh lomba cipta baca puisi virtual dengan total peserta ±15 orang,” ujar Nuraeni selaku panitia.

Sementara itu menurut penonton, lomba ini sangat menarik dan dinantikan pembacaan langsungnya. “Lomba ini yang ditunggu-tunggu, karena kebetulan kami juga kesini karena mau melihat teman-teman peserta tampil memukau,” tukas Andika (17).

Kendati demikian, keseruan cerita menarik dari masing-masing peserta cabang mata lomba lain seperti Duta Baca Pelajar, Jurnalistik, Mendongeng dan Pidato juga tak kalah memukaunya. Mereka sangat antusias mengikuti kegiatan ini meskipun ditengah masa pandemi, situasi quarantine seperti saat ini tak menyurutkan semangat para peserta untuk tetap berkarya dan mengembangkan skill. (Red).

Rabu, 03 Juni 2020

Ketua DPD GoWa-Mo Takalar Ikuti Rapat Responden Persepsi Eksternal Polres Takalar



Sigapnews.com, Takalar (Sulsel) - Mewakili rekan-rekan media online yang tergabung dalam Group Wartawan Media Online Kabupaten Takalar, Abdul Jalil Mattewakkang selaku Ketua DPD GoWa-Mo Takalar menghadiri rapat responden persepsi eksternal Polres Takalar tahun 2020. Rabu, 3 Juni 2020.

Kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang digelar oleh Polres Takalar melalui pengisian kuesioner penilaian kinerja dan pelayanan polres selama kurung waktu satu tahun.

"Terima kasih atas kehadiran para penilaian persepsi eksternal Polres Takalar. Kami berharap bahwa penilaian ini dilakukan secara jujur. Pilih jawaban yang sesuai dengan kondisi riil dilapangan," imbau Kapolres Takalar AKBP Budi Wahyono. 

Perlu kami sampaikan bahwa kemarin telah dilakukan penilaian khusus untuk internal Polres Takalar. Sehingga hari ini persepsi eksternal lagi, lanjut Kapolres Takalar. 

Hadir dalam rapar persepsi eksternal Polres Takalar yakni perwakilan tokoh agama ada Ketua MUI Takalar dan Ketua NU Takalar. Beberapa perwakilan OPD Pemkab Takalar. Perwakilan Anggota DPRD Kab. Takalar. Perwakilan media ada PWI Takalar, JOIN Takalar dan GoWa-Mo Takalar. Perwakilan FKPM Takalar. Perwakilan Kodim 1426 Takalar. Perwakilan RAPI dan unsur masyarakat umum. 

Kegiatan ini berlangsung di ruang pertemuan Satreskrim Polres Takalar.

"Ya. Kami dihubungi oleh Kaur Humas Polres Takalar untuk mewakili jurnalis GoWa-Mo dalam penilaian dan pengisian kuesioner persepsi eksternal untuk kinerja Polres Takalar," ujar Abdul Jalil Mattewakkang selaku Ketua DPD GoWa-Mo Takalar. 

Semoga kemitraan dan jalinan kerjasama ini tetap terjaga. Hal ini agar akses informasi ke masyarakat akan aktivitas jajaran dan personal Polres Takalar sampai ke masyarakat. (AJM).

Selasa, 02 Juni 2020

Ketua DPD GoWa-Mo Takalar Apresiasi Gerak Cepat Wabup dan Dandim 1426 Peduli Ke Bocah Babil



Sigapnews.com, Takalar - Ketua Dewan Pempinan Daerah Group Wartawan Media Online (DPD GoWa-Mo) Kabupaten Takalar apresiasi geraka dan kepedulian dari Wakil Bupati Takalar H. Achmad Daeng Se're dan Dandim 1426 Takalar Letkol. Inf. Ilham Yunus. Selasa,  2 Juni 2020.

Gerak cepat dan kepedulian ini terkait viralnya di media sosial dan media online, sosok bocah yang  merawat kedua orang tuanya yang dalam keadaan lumpuh.

Setelah mendengar laporan dari warga, maka Wabup Takalar Ajji De'de sapaan akrabnya langsung mengunjungi rumah Bocah Babil di Desa Topejawa Kec. Mangarabombang di dampingi Dandim 1426 Takalar, Camat Marbo dan Plt. Kades Topejawa. 

"Gerak cepat dan kepedulian yang dilakukan Pemkab Takalar dan Forkompimda lewat Wabup Takalar dan Dandim 1426 Takalar, patut diapresiasi," ungkap Abdul Jalil Mattewakkang (Ketua DPD GoWa-Mo Takalar). 

"Pemerintah selalu hadir dalam memberikan pelayanan, khususnya dibidang kesehatan," lanjutnya. 

Informasi yang berhasil dihimpun bahwa orang tua Babil dirujuk ke RS Pelamonia Makassar atas arahan Pangdam XIV Hasanuddin menggunakan ambulance PMI Takalar. Info ini disampaikan oleh Dandim 1426 Takalar Letkol Inf. Ilham Yunus. 

"Segala biaya dari pengobatan dan perawatan orang tua Babil ditanggung Pangdam XIV Hasanuddin," tegasnya.

"Sinergi dan perhatian semacam ini sangat dibutuhkan masyarakat. Luar biasa dan kami salut atas respon dan gerak cepat ini," tutup Abdul Jalil Mattewakkang. (Red).

Sabtu, 30 Mei 2020

Kapolres dan DPD GoWa-Mo Takalar Kompak Gelar Aksi Sosial Berbagi Masker Cegah Covid-19



Sigapnews.com, Takalar (Sulsel) - Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Kabupaten Takalar hadiri kegiatan pembagian masker, hand sanitizer dan penyemprotan disinfektan yang digelar Dewan Pengurus Daerah Group Wartawan Media Online (DPD GoWa-Mo) Kabupaten Takalar. 

Kegiatan ini merupakan agenda pertama pengurus DPD GoWa-Mo Takalar setelah dikukuhkan bulan lalu. Sebelumnya lewat kolaborasi yang sama, GoWa-Mo Takalar dengan Polres Takalar  melakukan kegiatan penjemputan sayur di Desa Kanreapia Kabupaten Gowa.

"Sabtu, 30 Mei 2020 pagi di Poros Jalan Jenderal Sudirman Kota Takalar, kolaborasi ini kembali dilakukan. DPD GoWa-Mo Takalar Kompak bersama Polres Takalar dengan menggelar kegiatan pembagian masker, hand sanitizer dan penyemprotan disenfektan. 

"Kami kembali berkolaborasi dengan Polres Takalar dalam hal ini Bapak Kapolres Takalar AKBP Budi Wahyono. Beliau sangat respect dengan setiap kegiatan yang kami gelar. Ditengah waktu libur dan kesibukan beliau, masih sempat membersamai kegiatan kami," puji Abdul Jalil Mattewakkang selaku Ketua DPD GoWa-Mo Takalar. 

"Kami menghubungi beliau hanya lewat WA, namun selalu direspon positif, ini bukti beliau sangat kerr dengan kegiatan sosial, apalagi dalam masa pandemi saat ini," tambahnya. 

Selain itu Kapolres Takalar AKBP Budi Wahyono juga menurunkan beberapa personil diantaranya, Kasatlatas, Kasat Binmas, dan Anggota Satlantas Polres Takalar dalam mendukung dan mensupport kegiatan ini. 

"Saya lihat DPD GoWa-Mo sangat aktif menggelar kegiatan sosial padahal organisasi jurnalis media online ini baru di Takalar. Mari bersama memberikan pelayanan ke masyarakat sesuai tugas kita masing-masing," pungkas Kapolres Takalar AKBP Budi Wahyono. 

Sekitar 500 masker, 100 hand sanitizer dibagi dan 5 liter disenfektan disemprotkan. Antusiasme warga juga terlihat sangat baik. Singgah dan mengambil pemberian masker dan hand sanitizer dari pengurus DPD GoWa-Mo. 

"Ini dari mana organisasi mana?, " ujar salah satu sopir pete-pete. 

Kegiatan ini juga dihadiri Dewan Pembina dan Dewan Pengawas DPD GoWa-Mo Kabupaten Takalar. 

"Kekompakan menjadi salah satu bukti eksis dan aktifnya sebuah lembaga," tutur Zainuddin Detol Salah satu Dewan Pembina. 

Dalam waktu dekat, DPD GoWa-Mo Kabupaten Takalar kembali aka menggelar kegiatan sebelum pelantikan, jika wabah pandemi benar-benar telah usai.(red).

Giat Sosial dan Peduli Covid-19, Ini Yang Dilakukan GoWa-Mo Takalar



Sigapnews.com, Takalar (Sulsel) - Dewan Pengurus Daerah Group Wartawan Media Online (DPD GoWa-Mo) Kabupaten Takalar gelar aksi peduli covid-19 dengan cara membagikan masker, hand sanitizer dan penyemprotan disinfektan, Sabtu (30/5/2020).

Kegiatan itu berlangsung di poros Jalan Jenderal Sudirman Kota Takalar oleh jajaran pengurus DPD  GoWa-Mo Takalar gelar kegiatan ini.

"Hari ini merupakan kegiatan pertama kami. Setalah dikukuhkan sebagai pengurus, lewat support dari DPP GoWa-Mo Indonesia berupa kegiatan bagi-bagi masker, hand sanitizer dan disinfektan," tutur Abdul Jalil Mattewakkang Ketua DPD GoWa-Mo Takalar.

"Sebagai organisasi jurnalis yang baru di Butta Panrannuangku, kami hadir dan berkontribusi dalam upaya pencegahan covid-19.

"Yang kami lakukan ini bukanlah hal yang istimewa, namun setidaknya pihak kami dapat  mengedukasi masyarakat untuk tetap patuh pada protokol kesehatan menjelang pemberlakukan new normal," lanjutnya.

Sekitar 500 masker, 50 botol hand sanitizer dan 5 liter disenfektan dibagikan dalam aksi kali ini, jelasnya.

"DPD GoWa-Mo Takalar memulai kegiatan dengan hal-hal yang sederhana namun mengedukasi, ini awal dan akan berlanjut terus, katanya.

Semoga GoWa-Mo Takalar dapat menjadi bagian dari setiap upaya pencegahan covid-19," imbuh Yardi selaku Dewan Pengawas.

Sekitar 20 pengurus dari berbagai jurnalis media online dan portal yang selama ini aktif di Takalar dan sudah tergabung di GoWa-Mo turut berkintribusi dalam setiap langkah pemerintah dan kegiatan sosial.

"Insya Allah kegiatan sosial lainnya akan kami gelar menjelang pelantikan, tentunya setelah covid-19 ini benar-benar telah berakhir," urai Muh. Azis Kio selaku Sekretaris GoWa-Mo Takalar.

"Ucapan terima kasih kami haturkan atas kesedian dan kehadiran Kapolres Takalar AKBP Budi Wahyono membersamai kami," pungkas Ketua GoWa-Mo Takalar yang akrab disapa AJM ini.

Kegiatan ini dikawal oleh Anggota Satlantas Polres Takalar dipimpin Kompol Kamiseng, Kasat Binmas dan tim gugus tugas covid-19 di pos satlantas polres Takalar.

Kamis, 28 Mei 2020

Dinas Pertanian Takalar Gandeng BPTPH Maros Lakukan Pengendalian OPT Untuk Menjaga Produksi Pangan



Sigapnews.com, Takalar - Kementerian Pertanian (Kementan) mempunyai tugas dan bertanggung jawab menyediakan pangan bagi seluruh masyarakat Indonesia yang tengah berjuang melawan pandemi Covid-19.

Ketersedian stok pangan sebagai kebutuhan pokok masyarkat menjadi hal yang utama bagi pemerintah. Ungkapan tersebut dibuktikan dengan geliat produksi panen padi di berbagai daerah.

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) dalam setiap kesempatan menegaskan petani dan penyuluh adalah pahlawan. Garda terdepan di sektor pertanian yang menjadi harapan, tulang punggung dalam upaya Pemerintah menanggulangi Covid-19.

"Dalam situasi saat ini, spirit keluarga besar Kementan dan semua pelaku pembangunan pertanian termotivasi bekerja maksimal mendampingi petani. Walau dalam kondisi pandemi covid-19, don't stop, maju terus, pangan harus tersedia dan rakyat tidak boleh bermasalah pangan. Setelah panen, segera lakukan percepatan tanam, tidak ada lahan yang menganggur selama satu bulan," kata Mentan Syahrul.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPPSDMP), Prof Dr Dedi Nursyamsi M.Agr  senantiasa mengingatkan bahwa masyarakat Indonesia semua butuh pangan.

“Masyarakat Indonesia semua butuh pangan. Dari pangan yang sehat dan bergizi maka akan membuat imunitas tubuh yang kuat, otomatis membuat bangsa kita sehat. Dan ketersediaan pangan dan olahan yang sehat itu semua berkat kalian sebagai pahlawan pertanian, sebagai pejuang dalam melawan COVID-19 ini,” tegas Dedi

Di tengah kondisi pendemi Covid-19, penyuluh dan petani sebagai garda terdepan pertanian diminta selalu siap untuk tetap berproduksi dengan tidak mengabaikan protokol kesehatan untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19.

Salah satu upaya untuk menjaga produksi pangan adalah meminimalisir serangan Organisme Pengganggu Tambahan (OPT) pada tanaman.

Berhubungan dengan adanya informasi serangan OPT Penggerek Batang di lokasi Kelompok Tani Ajjulukana, Kelurahan Patte'ne, Kec. Polsel, Kab. Takalar, maka Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kab. Takalar melakukan koordinasi dengan BPTPH Maros dalam rangka Pengendalian hama penggerek batang.

Kabid Penyuluhan bersama Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kab. Takalar, Supriadi, SP menyampaikan bahwa setelah memperoleh informasi tentang gejala serang OPT Penggerek Batang di Poktan Ajjulukana, kami berkoordinasi dengan POPT untuk melakukan langkah-langkah strategis pengendalin OPT.

"Alhamdulillah, hari ini tim sudah melakukan Pengendalian hama penggerek batang, dan kami sangat bersyukur dengan kerjasama antara penyuluh pertanian, POPT dan BPTH Maros sehingga kegiatan Pengendalian hama penggerek batang di Poktan Ajjulu Kana berjalan lancar," tutur Supriadi.

Sementara Ketua Poktan Ajjulu Kana, Dg. Nara  mengatakan bahwa anggota kelompoknya memiliki lahan seluas 15 ha. "Kami sangat senang dengan adanya bantuan petugas melakukan pengendalian serangan OPT penggerek Batang, mudah-mudahan kami para petani tetap bisa mendapatkan hasil yang maksimal," ungkapnya. Kamis (28/5/2020).

Kepala BPP. Kec. Polsel, Subri, STP. menyampaikan bahwa semua penyuluh di wilayah Kecamatan Polsel terus berusaha memberikan yabg terbaik demi menjaga produksi petani tetap stabil.
"Kami siap mendampingi petani mulai dari pengolahan lahan sampai panen dan kami berharap petani terus berproduksi dari hulu sampai hilir untuk memenuhi kebutuhan keluarga dan mendukung tersedianya pangan bagi rakyat indonesia ditengah kondisi Pandemi Covid-19, " ungkap Subri. (BBPP-BK).

Penulis: Jamaluddin Al Afgani
Sumber Data: Supriadi, SP

Manfaatkan Ketersediaan Air Sebelum Kemarau Penyuluh Pertanian Kab.Takalar Motivasi Petani Lakukan Penanaman Palawija



Sigapnews.com, Takalar -Paparan Pandemi wabah Covid 19 belum menunjukkan tanda-tanda akan segera berakhir. Pemerintah telah melakukan segala upaya untuk menekan penyebarannya antara lain dengan menerbitkan larangan mudik yang berdampak pada penutupan sarana transportasi dan pembatasan-pembatasan lainnya, seperti bekerja, belajar, dan beribadah di rumah.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo yang akrab disapa SYL menyampaikan bahwa penyebaran virus corona yang masif di Indonesia berimbas negative pada kegiatan ekonomi. Di sektor konsumsi rumah tangga terjadi ancaman kehilangan pendapatan masyarakat karena tidak bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup. Pengangguran dan kemiskinan meningkat dan kinerja pelaku usaha menurun dan terdampak virus sehingga tidak dapat melaksanakan usahanya, bahkan dihadapkan pada ancaman kebangkrutan.

"Kita dihadapkan pada masa yang penuh dengan tantangan. Pandemi virus corona telah memberikan efek domino dalam berbagai bidang, antara lain sosial, budaya, dan ekonomi, tapi sebagai insan Pertanian, kita harus tetap produktif, petani harus tetap bekerja menyiapkan pangan bagi 267 juta penduduk Indonesia," ungkap SYL.

Sejalan dengan arahan Mentan, Kepala BPPSDM Pertanian, Prof Dedi Nursyamsi menegaskan bahwa masalah pangan adalah masalah yang sangat utama yang menentukan hidup matinya suatu bangsa, di mana petani harus tetap semangat tanam, semangat olah dan semangat panen. Hal ini membuktikan pertanian tidak pernah berhenti ditengah wabah covid-19.

Bedasarkan arahan Mentan dan Kepala BPPSDMP, Penyuluh Pertanian bersama Kepala Bidang Tanaman Pangan bersama Penyuluh Pertanian Kabupaten Takalar, melakukan monitoring perbenihan jagung sekaligus memotivasi petani melakukan percepatan tanam pada anggota Kelompok Tani Sukamaju, Kelurahan Sanrobone, Kec. Sanrobone, Kabupaten Takalar. Kamis (28/5/2020).

Menurut Kabid Tanaman Pangan (Tapang), Nurhayati, SP, semua anggota kelompok khusunya yang mendapat bantuan benih jagung dimotivasi agar mempercepat tanam untuk memanfaatkan ketersediaan air, selain itu untuk mengantisipasi kekeringan yang sudah marak dibicarakan.

"Kami dapat info bahwa Menurut BMKG, musim kemarau tahun ini akan menjadi musim kemarau terkering dibanding tahun-tahun sebelumnya. Dimana diperkirakan sekitar 9,9 % daerah zona musim yang akan memasuki puncak musim kemarau pada bulan Juli, Sementara itu, sekitar 64,9 %, memasuki puncak musim kemarau pada bulan Agustus dan 18,7%, baru memasuki puncak musim kemarau pada bulan September. Oleh karenanya kami berharap bisa panen sebelum datangnya musim kemarau," ungkap Nurhayati.


Sementara itu, Penyuluh Pertanian Parahadele, SP menyampaikan bahwa selama ini petani terus didampingi dan dimotivasi melakukan percepatan tanam untuk semua jenis komoditas. Pada lahan yang memiliki keterbatasan sumber air, umumnya petani dimotivasi menanam palawija, sedangkan yang memiliki sumber air yang memadai, petani diharapkan tetap menanam padi.

"Kami berharap petani di kelompok Tani Sukamaju bisa panen sebelum datangnya musim kemarau dan hasilnya bisa maksimal dinikmati oleh petani," ungkap Parahadele. (BBPP-BK).

Penulis : Jamaluddin Al Afgani

Senin, 18 Mei 2020

Dua Warga Takalar Diduga Pengedar Sabu Diringkus Sat Narkoba Polres Gowa.



Sigapnews.com, Takalar (Sulsel) - Tidak kenal lelah Sat Narkoba Polres Gowa terus melakukan perlawanan terhadap penyalahgunaan Narkoba di Kabupaten Gowa.

Perintah yang telah ditekankan Kapolres Gowa untuk membasmi peredaran Narkoba terus ditindak lanjuti Sat Narkoba Polres Gowa.

Hasil tindak lanjut tersebut terlihat  disaat IPDA Ichsan, SH bersama personil Sat Narkoba kembali meringkus dua terduga pelaku yang berasal dari Kabupaten Takalar dan Gowa.

Dua terduga pelaku sama sama berdomisili di Jl palleko Kel. Palleko, Kec. Polongbangkeng utara, Kab.Takalar. Mereka diringkus pasca anggota mendapatkan informasi dari warga tentang adanya aktivitas transaksi narkoba disalah satu rumah
di Lingkungan Bontomate'ne Kel. Bontonompo Kec. Bontonompo Kab. Gowa, milik ZI yang telah ditangkap beberapa menit sebelumnya, ungkap IPDA Ichsan saat mendampingi Kasat Narkoba merelease kasus tersebut.

Penangkapan dilakukan secara bertahap yakni pada Minggu (17/05/2020) sekitar pukul 00.30 wita dan dalam satu TKP.

Saat dilakukan penggerebekan anggota berhasil meringkus lel ZI yang merupakan pemilik rumah yang dijadikan tempat transaksi Narkoba.

Berselang sepuluh menit kemudian menangkap Lk AR (18) yang saat itu sempat mencoba melarikan diri saat akan datang ke TKP menemui ZI namun anggota berhasil menangkapnya.

Menyusul seorang rekan pelaku juga ikut diringkus berinisial Lk  IW (20) yang saat itu akan masuk ke rumah ZI usai kembali mengantar paket shabu di wilayah kota Sungguminasa.

Pasca penangkapan selanjutnya dilakukan penggeledahan pada ruang  kamar dan berhasil mengamankan 1 pembungkus rokok Surya yang di dalamnya terdapat 10 sachet plastik bening berisi kristal bening yang diduga narkotika golongan 1 jenis Shabu yang disimpan didalam lemari di bawah tumpukan pakaian dan 1 buah sachet kosong, ungkap Kasat Narkoba AKP. Maulud.

Hasil interogasi diketahui bahwa barang bukti Sabu adalah milik Lk. AR yang dengan sengaja disimpan didalam lemari milik rekannya ZI yang tertangkap lebih awal

Kedua terduga pelaku berinisial
AR (18) dan Lk  IW (20) datang bersamaan dari Takalar menuju Kab Gowa kemudian menggunakan rumah Lel ZI sebagai lokasi transaksi sekaligus tempat menyimpan barang bukti, tambah Maulud
saat merelease kasus dihadapan awak media. 

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya kedua pelaku dijerat dengan Pasal 114 ayat (2) Subs Pasal 112 ayat (2) UU.RI No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika dengan ancaman hukuman penjara minimal 5 Tahun dan maksmal 20 tahun, tutup Kasat Narkoba.(red).
© Copyright 2019 SIGAPNEWS.COM | All Right Reserved