-->

Selasa, 02 Maret 2021

Sebagai Garda Terdepan, Personil Polres Soppeng Antusias Ikuti Vaksinasi Covid 19 Tahap Kedua


Para personil Polres Soppeng yang akan jalani Vaksinasi Covid 19 Tahap Kedua (Foto Istimewa).

Soppeng (Sulsel), Sigapnews.com, -Ratusan Personil Polres Soppeng mengikuti Vaksinasi tahap ke 2 Dosis ke I untuk personil TNI Polri yang dilaksanakan oleh Dinkes Soppeng dipusatkan di Gedung Pertemuan kl. Kesatria Kel. Botto Kec. Lalabata Kab. Soppeng, Rabu 03 Maret 2021.

Dalam kegiatan turut hadir Bupati Soppeng H. A. Kaswadi Razak SE, didampingi Kapolres Soppeng Akbp Mohammad Roni Mustofa S.I.K M.I.K memantau langsung proses Vaksinasi tersebut.

Anggota Polri merupakan salah satu yang memperoleh prioritas tahap ini mengingat tugas dan tanggungjawabnya yang kerap bersinggungan langsung dengan masyarakat, Disamping itu, petugas Polri adalah salah satu garda terdepan dalam percepatan penanganan penyebara Covid-19 sehingga cukup rentan terpapar Covid-19.

Dalam pelaksanaanya, vaksinasi menerapkan protokol kesehatan secara ketat, Selain diawasi langsung oleh Sipropam selaku pengamanan internal, petugas juga telah menyediakan ruang tunggu yang cukup luas baik antrian maupun observasi.

Rencananya Vaksinasi tahap ke II Dosis kedua untuk TNI Polri akan dilaksanakan pada tanggal 17 Maret mendatang. (Zulfikar).

Sabtu, 27 Februari 2021

Bupati Soppeng Harap Kamar Perawatan Tidak Terisi dan Jangan Lagi Ada Alumni Corona

 


Bupati Soppeng HA.Kaswadi Razak (Foto Istimewa).

Soppeng (Sulsel), Teropongsulawesi.com, - Bupati Soppeng HA.Kaswadi Razak, SE dan Wakil Bupati Soppeng Ir. H.Lutfi Halide beserta Ketua dan Wakil Ketua TP PKK melaksanakan acara ramah tamah yang dilangsungkan di halaman rujab bupati Soppeng jalan pengayoman Watansoppeng, Sabtu siang (27/2/2021).

Usai menggelar ritual adat penerimaan, Bupati Soppeng didampingi wakil Bupati Soppeng menyampaikan pidato yang disaksikan seluruh pejabat lingkup pemkab Soppeng, forkopimda, organisasi, komunitas dan para tokoh masyarakat dan simpatisan.

Bupati Soppeng dalam kesempatannya mengucapkan rasa syukur atas terselenggaranya Pilkada yang aman dan damai sekaligus mengucapkan terimakasih kepada penyelengara, pihak polri dan TNI, para stakeholder serta seluruh lapisan masyarakat atas sumbangsinya menciptakan suasana damai dan aman di bumi latemmamala.

Selain itu Bupati Soppeng H.A.Kaswadi Razak menyinggung terkait penanganan covid 19 di kabupaten Soppeng.

Dikatakannya, "Saya yakinkan bahwa Kami tak akan lemah dimata masyarakat, kami akan hadapi kondisi apapun karena keselamatan masyarakat bagi kami bersama wakil bupati Soppeng adalah hal yang utama.

"Kami bersama Satgas covid 19 dalam menjaga masyarakat kabupaten Soppeng dan yakinlah bahwa apa yang kami lakukan adalah yang terbaik bagi masyarakat.

" Kami ingatkan kepada seluruh masyarakat bahwa sudah setahun kita bekerja tanpa pamrih, mengorbankan segala-galanya yang kita miliki, oleh sebab itu kami minta kesampingkan kepentingan-kepentingan pribadi atau kelompok karena yang kita hadapi adalah sesuatu yang maha berat, tapi kami rela mempertaruhkan jabatan demi keselamatan masyarakat, terang Bupati Soppeng.

"Saya tahu kami bersama wakil bupati Soppeng adalah abdi masyarakat, adalah pelayan masyarakat yang setiap saat akan mengabdikan diri untuk daerah yang kita cintai ini, ujarnya.

Untuk itu, lanjut Kaswadi, " Maafkan kami dan kami akan melindungi masyarakat kabupaten Soppeng, imbuhnya.

Bupati Soppeng juga menyinggung terkait suasana bulan Ramadhan di bulan April yang akan datang .

Kaswadi menuturkan, bahwa dirinya juga ingin melaksanakan tarawih seperti tahun-tahun sebelumnya sebelum adanya pandemi covid, cukup bagi kami yang kita alami seperti tahun kemarin bertarawih dan shalat berjamaah bersama tidak bisa kita lakukan disebabkan karena covid 19, bebernya.

"Kami tidak ingin melihat masyarakat melakukan ibadah di bulan ramadhan dengan tidak maksimal, tuturnya.

" Target kami bersama wakil bupati Soppeng bersama satgas covid 19 akan bekerja maksimal. Terangnya.

Terkait pendidikan bagi guru dan siswa di masa pandemi covid, Bupati Soppeng sangat prihatin dengan kondisi saat ini.

Dikatakan Kaswadi "Kami melihat Guru-Guru dan anak siswa kita dimasa pandemi ini tidak bisa mengajar dan belajar seperti sebelumnya, bayangkan anak-anak kita yang sudah kelas 3 SMP dan SMA yang akan menghadapi ujian akhir begitupun dengan anak yang baru masuk terdaftar di sekolah dan belum pernah menginjakkan kakinya di sekolahan, inilah masalah pendidikan yang harus diselesaikan, oleh sebab itu mari bersama bersatu padu dengan prinsip yassisoppengi dalam melawan covid 19 dengan mematuhi protokol kesehatan, imbuhnya.

"Siapapun yang menghalangi dan menghambat kewajiban-kewajiban pemerintah terhadap masyarakat, maafkan kami dan akan kami terobos semua itu, tegas Bupati Soppeng.

Lebih lanjut dikatakan" Kami rela memperjuangkan segala-galanya, jabatan adalah amanah yang wajib kami pertaruhkan dan akan terukir dalam sejarah, baik tidaknya kami akan ditentukan diakhir masa jabatan.

"Pengabdian bagi kami adalah segala-galanya, untuk itu permasalahan yang kita hadapi adalah sangat amat berat, masalah kesehatan juga segala-galanya, disisi lain ekonomi juga tidak bisa dikesampingkan yang harus kita jaga, namun kita patut syukuri bahwa walaupun pertumbuhan ekonomi yang hanya 2, sekian persen saja tapi itulah yang tertinggi di wilayah Sulawesi Selatan sesuai data yang ada dibanding beberapa kabupaten yang masih minus. Ungkap Bupati Kaswadi Razak.

"Alhamdulillah di kabupaten Soppeng dengan prinsip Yassisoppengi masalah kesehatan dan ekonomi masih tetap terjaga dan alhamdulillah perhari ini yang terkonfirmasi covid 19 tinggal 1 orang yang menjalani isolasi mandiri, jelasnya.

Kaswadi meminta doa restu agar tidak lagi terisi kamar perawatan karena menurutnya sudah banyak alumni corona di Soppeng, katanya.

Demi masa depan kita semua maka pemberlakuan prokes kita kedepanan demi kesehatan dengan tidak mengesampingkan masalah ekonomi, pungkasnya. (Red/Zulfikar).

Minggu, 24 Januari 2021

Kadis Kelautan dan Perikanan Mendukung dan Siap Menyukseskan Hadirnya Vaksin di Muna Barat


Kadis Kelautan dan Perikanan Kabupaten Muna Barat (Foto Istimewa).

Laworo, Sigapnews.com, -Pemerintah kabupaten muna barat kepala dinas Kelautan dan perikanan kabupaten muna barat sangat mendukung dengan adanya vaksin.

Kadis kelautan dan perikanan La Jono mengatakan Untuk memutus mata rantai dari pada penyebaran Covid-19 maka kita harus melakukan vaksinasi,
saya selaku pimpinan dikantor sini maka saya sangat mendukung ini vaksin bukan saja itu semua jajaran dikantor perikanan mendukung dengan adanya Vaksinasi Covid-19 ini .

"Lanjut dan pada intinya kami pihak Dinas Kelautan dan perikanan kabupaten mubar mulai dari diri Saya selaku pimpinan dan semua pegawai dan tenaga honorer sudah sepakat untuk menyukseskan Vaksinasi ini. Kami tinggal menunggu jadwal dari pihak teknisi yakni Dinas Kesehatan,” ungkapnya, pada saat diwawancara.


Menurutnya, Vaksinasi ini jangan menjadi persoalan yang menakutkan bagi masyarakat karena pemerintah sudah menguji dari pada Vaksin ini Dan vaksin ini juga merupakan untuk menambah daya tahan tubuh dan juga mencegah adanya covid 19.


“Intinya adalah, Saya secara pribadi sebagai Pimpinan dan juga seluruh pegawai dan honorer di jajaran Dinas Kelautan Dan Perikanan sangat Mendukung ini Vaksin,” tutupnya.

Don Sultra.

Sabtu, 23 Januari 2021

Delapan Desa Di Kecamatan Maginti Siap Untuk Divaksin


Camat Maginti Marwan (Foto Istimewa). 

Mubar (Sultra), Sigapnews.com, -Pemerintah kecamatan maginti siap untuk divaksin  serta pemerintah desa se kecamatan Maginti mengatakan dukungannya terhadap program vaksinasi Covid-19

Marwan,SE selaku camat Maginti mengatakan  dirinya dan pegawainya siap untuk divaksin kalau itu memenuhi ketentuan
bukan itu saja saya suda memanggil juga Kepala desa dikecamatan Maginti untuk melakukan sosialisasi dimasyarakat tentang adanya vaksin ini.

Kita berharap kepala desa dan seluruh masyarakat kecamatan maginti ini untuk tetap mau diperiksa untuk melakukan vaksin, karena kita tau bersama vaksin ini bukan racun tapi ini adalah obat untuk mencegah covid 19

Adapun desa desa dikecamatan maginti memiliki 8 desa yaitu 

1. Desa Maginti
2. Desa Pajala
3. Desa Kembarmaminasa
4. Desa  Bangko
5. Desa Abadi Jaya
6. Desa Gala
7. Desa Pasi Padanga
8.Desa Kangkunawe

Dari delapan desa ini mereka siap untuk divaksin dan untuk disosialisasikan dimasyarakat. 

Mantan Kabid Dinas pariwisata itu menyampaikan juga bahwa ini adalah program pemerintah yang sudah teruji dari daerah daerah lain juga sudah melakukan vaksin saat ini.

Lanjut Camat Maginti mengatakan
sebelum divaksin tentu pihak kesehatan atau dokter ahli melakukan pemeriksaan terlebih dahulu setiap masyarakat yang mau divaksin jangan sampai ada riwayat penyakit yang tidak cocok dengan vaksin tersebut dan itu kita serahkan kepada pihak kesehatan atau dokter yang melakukan vaksinasi.pungkasnya.

Don Sultra.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Mubar Siap Divaksin Pertama


Kepala dinas tenaga kerja dan transmigrasi (Nakertrans) kabupaten muna barat Ahmad Ramadhan (Foto Istimewa). 


Laworo (Sultra), Sigapnews.com, -Kepala dinas tenaga kerja dan transmigrasi (Nakertrans) kabupaten muna barat dan beserta pegawai dan honorer siap divaksin covid 19 kapan saja sampai saat ini tidak ada penolakan dari para pegawai dan honorer yang ada disini selagi itu layak dan memenuhi kriteria.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi ( Nakertrans ) mubar, Ahmad Ramadhan, menyampaikan mereka siap untuk divaksin termasuk dirinya sebagai pimpinan di instansi Nakertrans di muna barat.

"Kami siap untuk divaksin, dan semua yang ada disini kalau itu memenuhi kriteria. Dan kita tau bawah vaksin itu adalah obat untuk menguatkan daya imun tubuh dan mencegah covid 19 

Ahmad Ramadhan Menyampaikan  bahwa  vaksin ini merupakan program pemerintah pusat yang benar benar merupakan obat untk mencegah covid 19, adapun tetang informasi  diberbagai media bahwa vaksin ini adalah merupakan salah satu obat yang sangat berbahaya tapi saya yakin pemerintah pusat  tidak mungkin mau meracuni atau mau membunuh rakyatnya karena tanpa rakyat tidak akan terbentuk sebuah Negara, Provinsi, Kabupaten Kecamatan maupun Desa makanya kenapa saya hari ini saya siap nyatakan untuk divaksin, paparnya.

Lanjut mantan kepala diknas pendidikan Ramadhan  menyampaikan, kita ketahui bersama juga sebelum divaksin tentu ada pihak dari tim kesehatan atau dokter yang melakukan pemeriksaan kepada kita sebelum divaksin tentu pihak tim kesehatan  tau mana yang layak divaksin dan mana yang tidak layak divaksin. Tutupnya.

Don.

Jumat, 15 Januari 2021

Ormas Pekat IB Desak Polisi Usut Kasus Pelanggaran Prokes Raffi Ahmad



Lisman Hasibuan (Kanan) bersama Syafrudin Budiman (Foto Istimewa).

Jakarta, Sigapnews.com, - Ketua Infokom Organisasi Masyarakat (Ormas) Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu (Pekat IB), Lisman Hasibuan mendesak polisi untuk segera menetapkan Raffi Ahmad sebagai tersangka, terkait pelanggaran protokol kesehatan (protkes).

Didampingi Syafrudin Budiman, SIP Ketua Barisan Pembaharuan, Lisman sambil membawa surat juga meminta orang-orang yang berada bersama Raffi Ahmad malam itu diproses secara hukum.


Lisman Hasibuan dan Syafrudin Budiman di depan awak media (Foto Istimewa).

"Ini ada suratnya. Kami minta Raffi Ahmad serta kawan-kawan menjadi tersangka. Kami minta demi keadilan semuanya diproses secara hukum," ujar Lisman Hasibuan di Polda Metro Jaya, Jumat (15/1/2021).

Selain itu, Lisman juga melaporkan Raffi Ahmad di Polda Metro Jaya atas dugaan pelanggaran protokol kesehatan.

"Pertama, dia public figure. Kedua, dia influencer, baru suntik vaksin sama Pak Presiden. Terus melakukan pesta dan melakukan pemotretan tanpa pakai masker. Berarti itu menunjukkan ke publik bahwa seolah-olah Covid-19 ini nggak ada apa-apanya," kata Lisman menjelaskan.

Lisman mengaku, hasilnya sudah melapor ke SPKT Polda Metro Jaya (PMJ) dan kasus ini kata Direktur Reskrimsus sudah berjalan dan diproses oleh Polres Jakarta Selatan. Katanya, Lisman berencana akan ke Polres Jakarta Selatan untuk mempertanyakan dan mengawal kasus pelanggaran protkes ini.

"Kami sudah berkordinasi dengan Direktur Reskrimsus Polda Metro Jaya, hasilnya kasus ini sudah berjalan dan diproses di Polres Jakarta Selatan. Ini Gus Din atau Syafrudin Budiman yang menjadi saksi saat konsultasi dengan Reskrimsus Polda Metro Jaya tadi," ujar Lisman.

Karena menurut pihak Polda seperti itu, artinya kasus ini sudah diproses secara hukum di Polres Jakarta Selatan. Apalagi Lisman mengaku sudah mengirim surat langsung lewat Serum Polda ke Kapolda Metro terkait kasus Raffi Ahmad dkk.

"Laporan kami tak perlu dilanjutkan, karena sudah diproses Polres Jakarta Selatan.. Namun kami besok (red-16/01/2021) akan ke Polres Jakarta Selatan untuk mengawal sejauh mana. Apakah Raffi Ahmad dkk sudah jadi tersangka apa belum," tandas Lisman.


Syafrudin Budiman (Foto Istimewa)

Sementara itu Syafrudin Budiman SIP Ketua Umum Barisan Pembaharuan yang ikut hadir ke Polda Metro Jaya (PMJ) mendampingi Lisman Hasibuan mengatakan, demi rasa keadilan semua orang harus diproses secara hukum kalau melanggar. Apalagi katanya Polda Metro Jaya bukan lagi menerima laporan tetapi berkomitmen memburu para pelanggar protkes.

"Kalau rakyat kecil pasti ini cepat ditindak dan ditahan. Kami meminta polisi adil dan siapapun yang melanggar dihukum tanpa pandang bulu," kata Gus Din sapaan akrabnya, pria yang berprofesi sebagai Konsultan Media ini.

Katanya, jika dalam proses hukum Raffi Ahmad dkk, benar melanggar protokol kesehatan. Raffi terancam dikenakan Pasal 93 UU Karantina Kesehatan No 6/2018:

"Setiap orang yang tidak mematuhi penyelenggaraan Kekarantinaan Kesehatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) dan/atau menghalang-halangi penyelenggaraan Kekarantinaan Kesehatan sehingga menyebabkan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah).” terang Gus Din yang ketahui aktif sebagai Sekretaris Jenderal DPP Partai Usaha Kecil Menengah (Partai UKM).

Sebelumnya, Raffi Ahmad menjadi artis pertama yang menerima vaksin Covid-19. Raffi disuntik di hari pertama bersama Presiden Joko Widodo di Istana Presiden, Rabu (13/01/2021) di Jakarta.

Di hari itu juga, ayah Rafathar ini langsung menuai kontroversi lantaran diduga melanggar protokol kesehatan saat menghadiri sebuah pesta di rumah Ricardo Gelael. Raffi hadir bersama sang istri dan rekan artis lainnya seperti Ahok (Basuki Tjahaja Purnama), Gading Marten, Anya Geraldine, Sean Gelael dan lainnya. (red)
© Copyright 2019 SIGAPNEWS.COM | All Right Reserved