-->

Minggu, 08 Agustus 2021

Join Bone Peduli Negeri, Warga Antusias Ikuti Vaksinasi dan Donor Darah


Bone (Sulsel), Sigapnews.com,-
Ratusan warga masyarakat kota Watampone dan warga beberapa kecamatan Dari luar kota rela antri untuk mendapatkan vaksin Yang digelar di lapangan merdeka watampone kabupaten Bone ,
Senin 09-08-2021 pagi

Bupati Bone Dr H A.Baso Fahsar Mahding Padjalangi MSI dalam sambutannya saat membuka Secara Resmi kegiatan Join peduli negeri ini , Intinya menekankan pentingnya prokes dan Juga mengharap kerjasama Semua Pihak baik' masyarakat , Panitia pelaksana Agar kegiatan ini Bisa berjalan Lancar aman Dan terkendali ,

Bupati Fahsar Juga mengharap agar tidak cepat percaya dengan berita-berita- Dan informasi berbau HOAX terkait vaksinasi dan Covid-19 , karena Bisa menyesatkan di masyarakat
tutup"orang nomor satu Bone ini

Ketua JOIN BONE ,A.Trisna Arif menuturkan kegiatan Join peduli negeri Ini dilaksanakan sebagai wujud kecintaan terhadap Indonesia yang akan merayakan HUT nya Yang ke 76 tahun

INSYA Allah kegiatan join peduli negeri ini , berupa Vaksin massal sebanyak 500an warga dan Juga donor darah target 100an kantong bekerja Sama dengan Kodim 1407/Bone,didukung Polres Bone Dan Pemkab Bone , ungkap Andi Trisna

Dalam kegiatan Ini Juga melibatkan PT Wings Bone Yang memberikan minuman Kopi gratis Top coffe bagi warga masyarakat yang menunggu antrian untuk vaksin dan donor darah ,Muh Yunus team promosi Top coffe mengucapkan terima kasih kepada panitia pelaksana Sudah diundang bergabung di kegiatan ini

Hendrik 35 tahun warga kota Watampone bersyukur adanya' kegiatan Join peduli negeri ini , sehingga bisa Vaksin bersama keluarganya , Terimah kasih Join Bone

Kegiatan Join peduli negeri dihadiri
Bupati Bone Dr Andi Baso Fahsar Mahding Padjalangi MSI , Dandim 1407/BONE , Letkol kav Budiman SH , Kapolres Bone AKBP Try Handako Wijaya putra Sik, Ketua umum Kadin Bone ,Hj Cheriani H Kaddas

Laporan : Muhammad Ishak Hammer

Kodim Sragen - Warung Kopi Pinggir Jalan Desa Menjadi Sasaran Komsos Babinsa


Sragen (Jateng), Sigapnews.com,- Warung kopi pinggir jalan desa merupakan tempat berkumpulnya masyarakat yang sedang membeli kopi, sehingga menjadi sasaran Babinsa dalam melaksanakan Komunikasi Sosial (Komsos). Seperti halnya yang dilakukan Serka Tukijan Babinsa Ds.Keden melaksanakan komsos di warung makan Dk.Keden Krajaan Ds.Keden, Senin, ( 9 /8/ 2021 ).

Dalam kesempatan tersebut Serka Tukijan mengimbau warga untuk tetap menerapkan protokol kesehatan saat melaksanakan aktivitas di luar rumah yakni dengan selalu menggunakan masker. Dikatakan, pencegahan penyebaran Covid-19 ini tidak akan berhasil jika warga belum sadar dan belum melaksanakan protokol kesehatan yang sudah diinstruksikan pemerintah.

Karena itu, pencegahan penyebaran Covid-19 harus dimulai dari dalam diri masing-masing warga, dengan mengikuti protokol kesehatan. Perlu terus dilakukan penyadaran kepada masyarakat agar selalu menggunakan masker saat keluar rumah, menjaga jarak, hindari kerumunan warga, dan harus rajin mencuci tangan menggunakan sabun dengan air yang mengalir.

(Agus Kemplu)

Kementan Kawal Sukabumi Amankan Pasokan Sayuran untuk Jakarta Selama PPKM


Sigapnews.com,-Sukabumi adalah salah satu daerah pengembangan dari program Kampung Hortikultura 2021 yang dicanangkan oleh Direktur Jenderal Hortikultura, Prihasto Setyanto sebagai kawasan cabai dan sayuran daun. Untuk itu, Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Hortikultura melakukan pengawalan dan pendampingan termasuk memberikan bantuan dalam bentuk sarana produksi (saprodi) berupa benih, plastik mulsa, hingga pupuk yang disrrahkan pada Juni dan Juli.

Upaya tersebut merupakan tindak lanjut arahan dan instruksi Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo bahwa seluruh jajarannya di Kementerian Pertanian untuk tetap memberikan pendampingan serta pengawalan terhadap pertanian Indonesia meskipun sedang dalam situasi pandemi Covid-19 kepada kelompok-kelompok tani untuk menunjang produktivitas mereka.

Dengan adanya bantuan ini, Sukabumi mampu secara kontinyu memenuhi permintaan sayuran segar dari Jakarta di masa Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat hingga Level 4.


Dihubungi secara terpisah, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi Ir. Sudrajat MM mengatakan bahwa Sukabumi merupakan salah satu sentra produksi sayuran yang secara rutin tetap mampu memasok sayuran ke kota Jakarta dan Bandung dimasa PPKM ini. Sentra utama sayuran di Kab. Sukabumi terdapat di 3 kaki gunung yaitu Gunung Gede, Salak dan Halimun. 

"Dari ketiga kawasan sentra sayuran inilah mengalir pasokan aneka sayuran seperti kubis, wortel, bawang daun, pakcoy, caisim, bawang merah, bawang daun, buncis, cabai keriting dan lain sebagainya untuk memenuhi kebutuhan akan bahan pangan masyarakat," terang Sudrajat.

Berdasarkan data dari Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, benih cabai Imperial 10 telah diberikan kepada Kelompok Tani Bibilintik dan Sejahtera serta Kelompok Wanita Tani Ibu Berdaya. Masing-masing menerima benih cabai sebanyak 10 boks, 5 boks, dan 10 boks. Sementara itu, Kelompok Tani Karya Muda menerima bantuan benih cabai rawit varietas Sret sebanyak 60 sachet.

Untuk benih sayuran, ada 3 (tiga) kelompok tani yang mendapatkan bantuan, yakni Kelompok Tani Sawargi, Sumber Rezeki, dan Pamular. Kelompok Tani Sawargi menerima bantuan benih kubis F1 sebanyak 18 pcs, sementara Kelompok Tani Sumber Rezeki dan Pamular menerima benih bawang daun masing-masing sebanyak 100 pcs dan 75 pcs.

Bantuan berupa plastik mulsa diberikan kepada Kelompok Tani Sejahtera sebanyak 40 rol, Kelompok Tani Bibilintik sebanyak 80 rol, Kelompok Tani Karya Muda sebanyak 40 rol, dan Kelompok Wanita Tani Ibu Berdaya sebanyak 80 rol. Plastik mulsa digunakan untuk menutup permukaan tanah yang bertujuan menjaga kelembapan tanah, menekan perkembangan gulma, mengurangi kehilangan pupuk akibat penguapan, dan memperbanyak intensitas sinar matahari.

Bantuan pupuk cair juga diberikan untuk pengembangan kawasan cabai. Kelompok Tani Sejahtera dan Karya Muda masing-masing menerima pupuk cair sebanyak 50 liter. Sementara itu, Kelompok Tani Bibilintik dan Kelompok Wanita Tani Ibu Berdaya menerima sebanyak 100 liter.

Pupuk NPK disalurkan untuk pengembangan kawasan sayuran daun. Kelompok Tani Sawargi yang membudidayakan kubis F1 menerima pupuk NPK sebanyak 900 kg. Untuk Kelompok Tani Sumber Rezeki dan Pamular yang membudidayakan bawang daun, diberikan bantuan pupuk NPK sebanyak 1.200 kg dan 900 kg.

Di wilayah Sukabumi lain, tepatnya di Desa Kebonpedes, Kec. Kebonpedes, Kepala Desa Dadan mengucapkan terima kasih kepada Direktorat Jenderal Hortikultura karena telah membantu kelompok tani di desanya dengan bantuan saprodi untuk komoditas cabai keriting seluas 5 hektar dalam satu kelompok dan bawang merah seluas 5 hektar untuk satu kelompok, sehingga manfaat bantuan yang diberikan dapat langsung dirasakan oleh masyarakat di masa PPKM ini.

"Kami mengucapkan terima kasih banyak kepada Ditjen Hortikultura Kementan atas bantuan saprodi untuk komoditas cabai keriting dan bawang merah. Sangat membantu kami terutama di masa PPKM ini," ujar Dadan.

Direktur Sayuran dan Tanaman Obat, Tommy Nugraha disela-sela kesibukannya menyampaikan bahwa untuk pasokan sayuran yang dipasok saat ini dari Kab. Sukabumi, mampu memenuhi dan menopang kebutuhan akan aneka sayuran di masa PPKM. Tommy menambahkan, harga aneka sayuran memang fluktuatif namun masih dalam batas yang wajar. Untuk itu, kelompok tani diharapkan mampu melatih dan meningkatkan kreativitas dalam memasarkan hasil produksinya.

"Harga sayuran itu relatif fluktuatif. Namun, masih dalam batas harga yang wajar. Di saat seperti ini, diharapkan munculnya kreativitas dari kelompok-kelonpok tani untuk mampu memasarkan sayuran hasil produksinya lewat saluran pemasaran daring agar tetap mampu bertahan di masa PPKM," tutup Tommy.

Dandim Boyolali Tinjau Langsung Vaksinasi Di Lereng Merapi Dan Para Santri Doglo


Boyolali (Jateng), Sigapnews.com, - Dandim 0724/Boyolali Letkol Arm Ronald F Siwabessy MA meninjau pelaksanaan vaksinasi bagi masyarakat yang berada dilereng Gunung Merapi dan Merbabu yang terletak di Kecamatan Selo.Kabupaten Boyolali. Minggu (08/08).

Vaksinasi massal warga lereng Merapi ini tak lain dalam rangka percepatan penanganan COVID-19 untuk masyarakat Kabupaten Boyolali.

Ditargetkan 1000 orang akan menjadi sasaran pada kegiatan vaksinasi yang dilaksanakan mulai tanggal 08 Agustus 2021

Dandim 0724/Boyolali juga menyempatkan berinteraksi dengan warga serta melihat langsung pelaksanaan vaksinasi di Aula Kecamatan Selo ini.

Tanggapan dari warga masyarakat Selo sangat antusias dan mengucapkan terima kasih atas perhatian pemerintah dalam penanganan vaksinasi.

Selain di Kecamatan Selo, Dandim 0724/Boyolali juga meninjau langsung vaksinasi yang dilaksanakan di Pondok Pesantren Al Huda (Doglo) di Kecamatan Cepogo yang menitikberatkan pada para santri.

Perwira Seksi Teritorial (Pasiter ) Kodim 0724/Boyolali Kapten Inf Safrudin mengatakan bahwa selain dalam rangka percepatan penanganan Covid 19 di wilayah Boyolali juga sebagai wujud kepedulian pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid 19.
“Kegiatan ini merupakan ini wujud dari kepedulian pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran dan percepatan penanganan Virus COVID-19, kedepan seluruh masyarakat akan mendapatkan vaksinasi ” Ujar Pasiter.

(Agus Kemplu)

Babinsa Kelurahan Jagalan Monitoring Kegiatan Pembagian Beras Tahap 1 Tahun 2021


Surakarta (Jateng), Sigapnews.com, Babinsa Kelurahan Jagalan Koramil 04/Jebres Kodim 0735/Surakarta Kopka Nur Rocik dan Linmas Jagalan Pada pukul 08.00-selesai bantu monitoring kegiatan pembagian Beras Bantuan Sosial Tunai ( BST )Tahun 2021 di Pendopo Kelurahan Jagalan Kecamatan Jebres Kota Surakarta, (08/08).

Adapun jumlah paket beras yang di bagikan sejumlah 1.400 Sak ( 5 Kg ), jumlah yang terdaftar dalam pembagian BST Beras Sejumlah 1.400 Orang yang mendapatkan dengan syarat mendapat undangan dari Kantor Pos, Ungkap Babinsa

Tidak lupa mengingatkan warga untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, mencuci tangan pakai sabun dengan air yang mengalir,memakai masker, melaksanakan pengecekan suhu tubuh dan menjaga jarak, selama pelaksanaan BST berjalan dengan lancar, Pungkasnya.

(Agus Kemplu)

Taufiq Latief : Sirkuit Puncak Mario Sidrap Bukti Nyata RMS Dapat Majukan Dunia Otomotif

Ketua Sulawesi Moto X RMS Chapter Soppeng Ir.Taufiq Latief (Ist).

Soppeng (Sulsel), Sigapnews.com,- Mantan Bupati Sidrap 2 periode (2008-2018) H.Rusdi Masse kini kembali terpilih Ketua Pengprov IMI (Ikatan Motor Indonesia) Sulawesi Selatan Periode 2021-2025 yang dilangsungkan di hotel Claro Makassar, Minggu (8/8/2021).

Rusdi Masse yang kini juga sebagai legislator DPR RI diketahui pernah memimpin IMI Sulsel pada Periode 2008-2012.

Pemilihan kali ini diikuti 34 Club' Se-Sulawesi Selatan dan menyepakati H.Rusdi Masse untuk kembali memimpin pengurus Ikatan Motor Indonesia Sulawesi Selatan dan terpilih secara aklamasi.

Rusdi Masse saat menyampaikan sambutan usai terpilih sebagai Ketua IMI Sulsel (Ist).

Terkait terpilihnya Rusdi Masse, Ketua Sulawesi Moto X RMS Chapter Soppeng Ir. Taufiq Latief mengucapkan Selamat atas terpilihnya Bapak H.Rusdi Masse dalam memimpin kembali IMI Sulsel, semoga dalam kepemimpinannya dapat membawa IMI Sulawesi Selatan lebih baik lagi dan menjadikan IMI Sulsel sebagai barometer perkembangan otomotif di Indonesia.

"Saya yakin dan percaya kepemimpinannya tidak diragukan lagi dalam dunia otomotif, ujar OPIQ sapaan ketua Sulawesi Moto X RMS Chapter Soppeng. Minggu (8/8).

"Rusdi Masse yang akrab disapa RMS itu terbukti kecintaannya di dunia otomotif saat menjabat Bupati Sidrap yang mampu membangun sirkuit bertaraf Nasional di puncak Mario Sidrap night race sebagai bukti nyata mampu majukan dunia otomotif apa lagi tim motor yang dibentuknya, pungkas Taufiq.

Taufiq Latief : Sirkuit Puncak Mario Sidrap Bukti Nyata RMS Dapat Majukan Dunia Otomotif


Ketua Sulawesi Moto X RMS Chapter Soppeng Ir.Taufiq Latief (Ist).

Soppeng (Sulsel), Sigapnews.com,- Mantan Bupati Sidrap 2 periode (2008-2018) H.Rusdi Masse kini kembali terpilih Ketua Pengprov IMI (Ikatan Motor Indonesia) Sulawesi Selatan Periode 2021-2025 yang dilangsungkan di hotel Claro Makassar, Minggu (8/8/2021).


Rusdi Masse yang kini juga sebagai legislator DPR RI diketahui pernah memimpin IMI Sulsel pada Periode 2008-2012.


Pemilihan kali ini diikuti 34 Club' Se-Sulawesi Selatan dan menyepakati H.Rusdi Masse untuk kembali memimpin pengurus Ikatan Motor Indonesia Sulawesi Selatan dan terpilih secara aklamasi.


Rusdi Masse menyampaikan sambutan usai terpilih sebagai Ketua IMI Sulsel (Ist).


Terkait terpilihnya Rusdi Masse, Ketua Sulawesi Moto X RMS Chapter Soppeng Ir. Taufiq Latief mengucapkan Selamat atas terpilihnya Bapak H.Rusdi Masse dalam memimpin kembali IMI Sulsel, semoga dalam kepemimpinannya dapat membawa IMI Sulawesi Selatan lebih baik lagi dan menjadikan IMI Sulsel sebagai barometer perkembangan otomotif di Indonesia.


"Saya yakin dan percaya kepemimpinannya tidak diragukan lagi dalam dunia otomotif, ujar OPIQ sapaan ketua Sulawesi Moto X RMS Chapter Soppeng. Minggu (8/8).


"Rusdi Masse yang akrab disapa RMS itu terbukti kecintaannya di dunia otomotif saat menjabat Bupati Sidrap yang mampu membangun sirkuit bertaraf Nasional di puncak Mario Sidrap night race sebagai bukti nyata mampu majukan dunia otomotif apa lagi tim motor yang dibentuknya, pungkas Taufiq.

Sabtu, 07 Agustus 2021

Tingkatkan Kapasitas dan Kualitas SDM Petani di Sulbar Melalui Bimtek, Kementan Bersinergi Dengan Komisi IV DPR RI


Sulbar, Rajapena.com,-Bimbingan Teknis (Bimtek) dalam rangka Peningkatan Kapasitas Petani diselenggarakan di Kabupaten Polman dan Majene yakni Kecamatan Campalagian, Kecamatan Tinumbung, Kabupaten Banggae Timur Sulawesi Barat (Sulbar) pada tanggal 7 dan 8 Agustus 2021.

Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Petani ini bertujuan agar sasaran pembangunan pertanian dicapai masyarakat seperti petani dan buruh tani, sehingga mereka langsung mendapatkan ilmu dan mampu memberdayakan masing – masing kelompok khususnya di kabupaten Polman dan Majene. Sehingga mewujudkan salah satu langkah misi penguatan Ketahanan Pangan Nasional ditengah pandemi Covid-19.


Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi, mengatakan bahwa pangan adalah masalah yang sangat utama.

“Masalah pangan adalah masalah hidup matinya suatu bangsa. Sudah waktunya petani tidak hanya mengerjakan aktivitas on farm, tapi mampu menuju ke off farm, petani harus mampu bergerak tidak hanya di hulu saja tapi hilir dikerjakan untuk menaikkan nilai pertanian, khususnya pasca panen,” tegas Dedi.

Bersinergi bersama DPR-RI Komisi IV, Badan Penyuluh dan Pengembangan SDM, melaksanakan Bimbingan Teknis dalam rangka meningkatkan kapasitas petani di Polman dan Majene untuk ditingkatkan ilmunya dalam Budidaya Ketapang, Pupuk Organik, dan Pertanian Hidroponik.

Suhardi Duka mengungkapkan sektor pertanian adalah inti dari negara, jika pertanian suatu negara baik maka negara tersebut akan baik pula.

Pertanian harus dibina sebaik mungkin agar kondisi ekonomi negara tetap stabil. Kunci agar mampu meningkatkan kualitas dan kuantitas sektor pertanian yang utama adalah mengoptimalkan SDM Pertanian.

Beliau berharap pada kegiatan ini peserta mampu menyerap materi yang disampaikan oleh narasumber dan dapat mengimplementasikan haril pembelajaran tersebut dan diharapkan peserta tetap menggali pengetahuan di sektor pertanian secara mandiri.


Lanjut suhardi menegaskan kepada 60 orang petani yang mengikuti bimtek agar serius mengikuti semua materi dari fasilitator agar bisa diaplikasikan dengan baik serta memberi nilai tambah kepada petani.

Hal ini sejalan dengan pernyataan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang mengatakan bahwa dalam menghadapi wabah Covid-19, pertanian tidak boleh berhenti dalam memenuhi kebutuhan pangan nasional serta meningkatkan kesehatan masyarakat Indonesia agar lebih baik.

“Sektor pertanian memiliki potensi yang sangat besar dalam menumbuhkan ekonomi nasional," ujar SYL. (Al-Aziz/Yuli N).

Rabu, 04 Agustus 2021

Kapolres Soppeng Bersama Camat Marioriawa Bahas Pencegahan Virus Corona


Kapolres Soppeng AKBP Moh Roni Mostafa bersama Camat Marioriawa Usman Achmad, Kapolsek Iptu Didid Rukminto Putranto dan sejumlah personil polsek dan tokoh masyarakat (Ist).

Soppeng (Sulsel), Sigapnews.com,-Kapolres Soppeng Akbp Mohammad Roni Mustofa S.I.K M.I.K kembali berkunjung dan melaksanakan tatap muka bersama Tripika Tiga Pilar, Tomas, Toga dan Toda serta personil Polsek Marioriawa, Rabu 04 Agustus 2021 Pukil 12.30 wita.

Dalam kunjungannya Kapolres Soppeng disambut langsung Camat Marioriawa Usman Achmad, S.IP, M.Pd bersama Kapolsek Marioriawa Iptu Didid Rukminto Putranto serta Danramil Marioriawa yang diwakili Sertu Syakir Syam.

Kegiatan yang digelar di Aula Kantor Camat Marioriawa dimulai dengan sambutan Kapolsek Marioriawa Iptu Didid Rukminto Putranto bersama Sambutan Camat Marioriawa Usman Achmad, S.IP, M.Pd.

Kapolres Soppeng Akbp Mohammad Roni Mustofa S.I.K M.I.K dalam kesempatannya mengungkapkan bahwa "Dimasa Pandemi Covid - 19 semua mengalami hal yang sama, menghadapi Covid - 19 ini sudah setahun lebih dan terdeteksi di Indonesia mulai April 2021 namun dampaknya sangat luar biasa hingga membatasi berbagai kegiatan di kalangan masyarakat".Ujarnya.


"TNI Polri bersama Pemerintah sudah maksimal mencegah penyebaran Covid - 19 namun Ini harus di dukung element masyarakat, jika tidak didukung sama saja tidak ada artinya, ini tidak terselesaikan, ini harus ditangani sama - sama, untuk saat ini mencegah yang dianggap paling efektif adalah kita disiplin melaksanakan Protapkes terutama lokasi publik seperti di Pasar yang mana para pengunjung jarang menerapkan Protkol kesehatan".Terangnya.

Kapolres Roni Mostafa menjelaskan bahwa "Memang dalam menghadapi Covid tidak boleh takut berlebihan namun kita tidak boleh mengesampingkan Protapkes, baik di tempat ibadah, ini sudah disampaikan oleh MUI mengenai tata cara pelaksanaan shalat berjamaah, Saya mohon para Tokoh Agama agar menyampaikan ke pengurus masjid agar selalu ingatkan Protapkes kepada masyarakat pada sebelum melaksanakan shalat berjamaah,".Jelasnya.

Kata Dia "Para pedagang kali lima dan warung lapak juga agar diingatkan sebagai penanggung jawab untuk memprakarsai Protokol kesehatan kepada Konsumen bila tidak mematuhi Protokol kesehatan". Imbuhnya.

Dikatakannya, "Terkait Vaksinasi Covid - 19 gratis yang dilaksanakan oleh Pemerintah TNI - Polri agar terus disosialisasikan kepada masyarakat agar mengikuti Vaksin tersebut, kami ajak berkenan untuk menjadi duta untuk saling mengingatkan untuk melaksanakan Vaksin sehingga dapat meningkatkan herd Imunity masyarakat Kab. Soppeng dan disiplin melaksanakan Protapkes".tandasnya.

Selain tatap muka, dalam kegiatan Kapolres Soppeng juga memberikan Bantuan PPKM Mikro secara simbolis kepada para Kades dan Lurah untuk diserahkan kepada warga kurang mampu.

Dalam kegiatan Kapolres Soppeng didampingi oleh Kasiwas Akp Sainuddin S.Sos, Kasat Lantas Akp H. Muh. Nawir S.Sos, Kasat Reskrim Iptu Noviarif Kurniawan S.Tr.K, Kasie Propam Iptu Asrudi S.Sos M.H. serta personil Polres Soppeng.

(Edil Rauf/JOIN).

Selasa, 03 Agustus 2021

Selain Edukasi Prokes Pada Pedagang dan Pengunjung Pasar, Bhabinkamtibmas Polsek Marioriwawo Pasang Sticker Himbauan


Soppeng (Sulsel), Sigapnews.com,- Upaya Polres Soppeng dalam mencegah penyebaran Covid 19 dengan meningkatkan disiplin masyarakat ditengah Pandemi melalui Bhabinkamtibmas Polsek Marioriwawo Bripka Abd. Malik bersama Petugas PPKM Mikro dan Kadus Barae melaksanakan bagi - bagi masker di wilayah Binaan, Rabu 04 Agustus 2021.

Kegiatan bagi - bagi masker tersebut dilaksanakan dengan menyasar warga pengunjung dan pedagang di Pasar Tradisional Walimpong Desa Barae Kec. Marioriwawo Kabupaten Soppeng.


Bripka Abd. Malik menuturkan bahwa "selain melaksanakan bagi - bagi masker, dalam kegiatan juga dilaksanakan pemasangan himbauan Kapolres Soppeng di lokasi - lokasi publik berupa Pamplet".Ujarnya.

Selain itu dalam kesempatan itu Bripka Abd. Malik juga memberikan Imbauan kepada masyarakat serta edukasi baik pengunjung maupun pedagang untuk tetap mendisiplinkan diri menggunakan masker, tetap mengukuti Protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid - 19 khususnya di Kab. Soppeng. (Edil Rauf/JOIN).

Senin, 02 Agustus 2021

Bupati Soppeng Hadiri Sidang Paripurna DPRD Teken Nota Kesepakatan Anggaran Tahun 2022

Bupati Soppeng HA.Kaswadi Razak,SE (Ist).

Soppeng (Sulsel), Sigapnews.com,-
Penandatanganan nota kesepakatan bersama Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) tahun anggaran 2022 di langsungkan diruang Rapat Paripurna DPRD Selasa, 3 Agustus 2021.

Dalam rapat tersebut dipimpin dan di buka langsung oleh ketua DPRD Soppeng H.Syahruddin M Adam, S.Sos,MM dan di hadiri Bupati Soppeng.

Penandatanganan Nota kesepakatan bersama Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) tahun anggaran 2022 oleh Bupati Soppeng yang dilanjutkan ketua DPRD Soppeng dan Wakil Ketua DPRD Soppeng.


Bupati Soppeng H.A.Kaswadi Razak,SE dalam sambutannya mengatakan,"Atas nama pemerintah daerah kabupaten Soppeng, saya menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada seluruh anggota DPRD kabupaten Soppeng, khususnya Badan Anggaran yang telah bekerja keras bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah guna membahas Rancangan Kebijakan Umum Anggaran dan Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara tahun 2022.

Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara merupakan bagian dari siklus pembangunan daerah yang tahapannya telah diatur secara jelas dalam peraturan perundang-undangan. untuk itu kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pimpinan dan seluruh anggota DPRD kabupaten Soppeng. karena dengan telah ditandatanganinya nota kesepakatan KUA dan PPAS APBD Tahun Anggaran 2022 hari ini, berarti kita telah melalui satu tahapan penting dalam siklus Pembangunan Daerah.


Sesuai dengan kesepakatan bersama, eksekutif dan legislatif, bersama-sama saling memberikan dukungan dan kontribusi sesuai dengan kewenangannya, mulai dari proses perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, hingga kepada tahapan evaluasi. Dengan ditandatanganinya nota kesepakatan rancangan KUA-PPAS APBD Tahun Anggaran 2022, maka eksekutif dan legislatif pada hakekatnya mempunyai tanggung jawab yang sama melalui fungsi dan kewenangannya masing-masing untuk pembangunan di kabupaten Soppeng dalam rangka mencapai keberhasilan pelaksanaan pembangunan Tahun Anggaran 2022 mendatang.

Semangat memacu pembangunan di kabupaten Soppeng ini merupakan manifestasi dari kesungguhan kita dalam pembangunan, ini semua menggambarkan betapa pentingnya menyamakan persepsi tentang arah kebijakan umum anggaran serta prioritas plafon anggaran sementara Tahun 2022 yang akan menjadi dasar dalam penyusunan RAPBD T.A 2022.

Kerjasama dan sinergitas antara legislatif dengan eksekutif adalah bentuk tanggung jawab bersama dalam mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan yang mengedepankan transparan dan akuntabel sehingga tercipta good governence.


Terhadap pemikiran-pemikiran yang telah diberikan saya memberikan respon secara konstruktif, dengan keyakinan pemikiran itu tentulah memiliki tujuan yang positif dan saya mengajak semua pihak terutama para kepala SKPD untuk mengawal dokumen yang sudah menjadi kesepakatan bersama untuk diproses ketahapan selanjutnya.

Saya optimis, apa yang telah dituangkan dalam dokumen ini telah sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan masyarakat, sehingga antara eksekutif dan legislatif setelah Ada kesamaan pandang dalam menyusun kebijakan umum anggaran dan prioritas dan plafon anggaran sementara APBD Tahun 2022.

Tim anggaran pemerintah daerah agar segera mengkoordinasikan kepada seluruh SKPD untuk menyusun rancangan APBD Tahun Anggaran 2022 berdasarkan program kegiatan dan pagu anggaran yang telah ditetapkan di dalam kebijakan umum anggaran dan PPAS Tahun 2022, dan selanjutnya mensosialisasikan kepada masyarakat rancangan APBD Tahun Anggaran 2022 diajukan ke DPRD.


Acara Turut di hadiri Wakil Bupati Soppeng Ir.H.Lutfi Halide,MP, anggota Forkopimda, Sekkab Soppeng, pejabat eselon II pemkab Soppeng serta para camat. (Hendra/JOIN).

Kabid Humas Polda Sulsel Sampaikan Sejumlah Nama Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Pembangunan Puskesmas Batua

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol E .Zulpan (Ist).

Makassar, Sigapnews.com,-Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan(Sulsel) akhirnya menetapkan 13 orang sebagai tersangka dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi proyek pembangunan Gedung Puskesmas Batua, pada Dinkes Kota Makassar Makassar.

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol E .Zulpan mengatakan Ke 13 orang yang ditetapkan tersangka ini masing-masing, berinisial dr.AN , dr.SR, MA, FM, HS, MW, AS, Ir.MK, AIHS, AEH, Ir.DR, APR dan RP. Mereka ini terdiri dari Dinas Kesehatan Makassar (PA, KPA, PPK, PPTK, PPHP ), Pelaksana Rekanan, Pokja III ULP Kota Makassar, Konsultan dan Inspektur Pengawasan.

"Sebanyak 13 orang yang ditetapkan sebagai tersangka mereka dianggap telah melakukan perbuatan melanggar hukum yang menyebabkan kerugian negara ,"kata E Zulpan saat ditemui di Mapolda Sulsel, Senin 2 Agustus 2021.

Kombes Pol E .Zulpan menerangkan, para tersangka diduga melakukan tindak pidana korupsi pembangunan gedung Puskesmas Batua pada Dinas Kesehatan Kota Makassar yang dibiayai oleh APBD 2018 sebesar 25 miliar lebih sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 ayat (1) Subs pasal 3 UU No .31 Tahun 1999 tentang pemberantasan Tinndak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU No .20 tahun 2001 tentang perubahan atas UU No .31 tahun 1999 tentang pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo 55 ayat (1) ke 1E KUHPidana.

E.Zulpan juga membeberkan modus operandi dalam kasus tersebut yaitu terjadi pengaturan Pemenang Lelang oleh Pokja III sehingga PT. SA menjadi pemenang lelang , Selain itu , PT. SA dan penerima sub kontrak AIHS melaksanakan pekerjaan tidak sesuai dengan kontrak atau spesifikasi dan membuat addendum kontrak yang tidak sesuai dengan mekanisme.

Kombes Pol E .Zulpan menyampaikan pula keterangan hasil ahli konstruksi yang menjelaskan bahwa dari hasil pemeriksaan dan pengujian di lapangan terhadap semua komponen bangunan bahwa mutu beton hampir keseluruhan sangat rendah atau kategori bangunan sangat jelek.

Selain itu , lanjut E .Zulpan, hasil investigatif audit BPK RI dalam rangka perhitungan kerugian keuangan negara daerah atas pekerjaan pembangunan Puskesmas Batua tahap 1 ditemukan kurang lebih 22 miliar dianggap total loss.

"Seluruh tersangka saat ini menjalani pemeriksaan , dan belum dilakukan penahanan ,"ungkap Kabid Humas Polda Sulsel. (Edil Rauf/JOIN).

Minggu, 01 Agustus 2021

Wabup Soppeng Ikuti Zikir dan Doa, Presiden Jokowi : Mari Kita Bergandengan Tangan Hadapi Pandemi Covid 19

Wakil Bupati Soppeng Ir.H.Lutfi Halide, MP saat mengikuti acara Zikir dan Doa Kebangsaan 76 tahun Indonesia merdeka secara virtual (Ist).

Soppeng (Sulsel), Sigapnews.com,- Wakil Bupati Soppeng, Ir.H.Lutfi Halide MP mengikuti Zikir dan Doa Kebangsaan 76 Tahun Indonesia Merdeka secara virtual yang dilangsungkan di diruang La Mataesso, Minggu malam (1/8/2021).

Zikir dan Doa Kebangsaan tersebut mengangkat tema "Bersyukur Atas Kemerdekaan, Berdoa dan Berikhtiar Untuk Mewujudkan Indonesia Maju" yang turut diikuti oleh Presiden RI, Ir.H.Joko Widodo, Wakil Presiden, KH.Ma'ruf Amin.

Zikir Kebangsaan tersebut dipimpin oleh Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Prof.KH.Said Agil Husin Al Munawar.

Di acara tersebut Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas dalam sambutannya mengatakan, "Acara ini merupakan ikhtiar kita, kebersamaan, bahu membahu dan gotong royong dalam menangani pandemi covid-19 di tanah air.

"Doa adalah senjata ampuh, sebagai penenang, olehnya itu kehidupan harus dijaga atas anugrah dari tuhan, hanya Allah SWT yang dapat menolong kita semua. Ujar menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.

Kata Dia, "Mari kita berdoa kepada Allah SWT agar segera terhindar dari wabah ini, imbuhnya.

"Setiap bencana dan musibah yang menimpa kita semua, untuk menyadarkan manusia agar lebih dekat padanya, paparnya.

Dikatakannya, "Acara zikir dan doa kebangsaan tersebut juga berhimpun lintas agama, dan akan berdoa bersama-sama sesuai dengan kepercayaan masing-masing agar Indonesia cepat pulih dari wabah pandemi covid-19, tandasnya.

Sementara itu Presiden RI Ir.H.Joko Widodo dalam sambutannya mengatakan, "Kemerdekaan merupakan rahmat dari Allah SWT, semangat dan gotong royong akan selalu melekat dalam jiwa kita, terutama bangsa kita dalam menghadapi ujian dan tantangan.

"Mari kita bergandengan tangan, merapatkan barisan, bahu membahu, bersama-sama dalam menghadapi Covid-19.

"Sebagai bangsa yang berketuhanan, doa adalah senjata orang mukmin, penguat dan penyembuh sebagai kekuatan yang maha dahsyat untuk membangkitkan harapan dan optimisme, jelas Presiden Jokowi.

"Melelui zikir dan doa kebangsaan ini, mari kita memohon pertolongan kepada Tuhan YME agar bangsa dan negara kita terbebas dari pandemi Covid-19 serta memohon kepadanya agar diberi cahaya terang untuk melanjutkan perjalanan menuju Indonesia Maju, Pungkas Presiden RI Joko Widodo.

Turut hadir, Kepala Kantor Kementerian Agama, Staf Ahli Bidang Hukum Politik dan Pemerintahan, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Kabag Kesra. (Edil Rauf/ JOIN).

Jurnalis Online Indonesia Sulsel Gagas Kebangkitan Ekonomi Bangsa


Soppeng (Sulsel), Sigapnews.com,- Informasi merupakan kebutuhan manusia. Pada era teknologi saat ini berbagai kebutuhan akan informasi, pendidikan, hiburan, perekonomian dan akses pengetahuan dapat lebih mudah di akses masyarakat melalui berbagai media. Keadaan ini dilatarbelakangi oleh gerakan perubahan dan kemajuan yang bergerak semakin dinamis.

Dalam situasi pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) secara global, perkembangan informasi berbasis digital semakin dibutuhkan. Masyarakat membutuhkan informasi yang kredibel dan terpercaya untuk mengetahui fenomena Covid-19 dan berbagai dampaknya. Dengan demikian, masyarakat semakin memahami cara-cara melindungi diri, keluarga, dan lingkungan sekitar secara tepat.

Terkait hal itu, siapa yang mengawali kebangkitan dan kekuatan untuk keluar dari pandemi Covid-19? Karena berbagai informasi melalui internet dan media lainnya terus dikejar oleh masyarakat.

Jurnalis online Indonesia (JOIN) provinsi Sulawesi Selatan kini mempelopori kebangkitan Ekonomi di setiap daerah di wilayah Provinsi Sulawesi Selatan.

Hal itu terungkap saat DPW JOIN Provinsi Sulawesi Selatan menggelar rapat koordinasi yang dihadiri sejumlah DPD Jurnalis Online Indonesia Kabupaten/kota yang dipandu oleh Sekwil DPW JOIN Sulsel Sudarman Joni serta Ketua Pusdiklat Jurnalis Online Indonesia, Bapak Zulkarnain Hamson, S.Sos., M.Si. Minggu (1/8/2021).

Dalam kegiatan rakor virtual Zoom tersebut Ketua DPW JOIN Sulsel, Dr. Arry Abdi Salman, S.Ikom.,SH.,MH.,CPCE menyampaikan agar setiap DPD Join di kabupaten kota untuk berkolaborasi dengan pemerintah daerah dalam mengedukasi warga masyarakat untuk terkait protokol kesehatan maupun solusi cerdas dalam kebangkitan ekonomi setiap daerah.

Dr. Arry Abdi Salman, S.Ikom.,SH.,MH.,CPCE dikesempatan itu juga berharap agar bersama-sama pengurus HIPMI dan Pengurus Kadin untuk membuat sebuah kegiatan dialog kebangsaan dan kebangkitan ekonomi jelang HUT kemerdekaan RI, jelas Ketua DPW JOIN Sulsel.

"Dari 15 DPD Join kabupaten/kota yang sudah pelantikan agar segera mengkoordinasikan dengan pemerintah daerah masing-masing maupun HIPMI dan Kadin, ujarnya.(Edil Rauf).

Jumat, 30 Juli 2021

Alumni Akpol 91 dan Mahasiswa Gencarkan Vaksinasi Percepat Herd Immunity


Jakarta, Sigapnews.com, - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengapresiasi mahasiswa yang ikut berperan aktif dalam mendukung target Pemerintah dalam melakukan percepatan Herd Immunity dan pengendalian terhadap Covid-19 yang salah satunya melalui vaksinasi. 

Hal tersebut disampaikan Sigit saat meninjau vaksinasi massal yang dilaksanakan atas kolaborasi Polri dalam rangka bakti 30 tahun pengabdian alumni Akpol 1991 atau Batalion Bhara Daksa, bersama BEM Nusantara, BEM Seluruh Indonesia, DEMA Perguruan Tinggi Keagamaan Islam, BEM PTMI, DEMA PTAI, Permikomnas, serta Aliansi Mahasiswa dan Aktivis Nasional Indonesia di Universitas Bhayangkara, Kota Bekasi, Sabtu (31/7/2021).

"Tentunya sangat mengapresiasi kerjasama dari rekan-rekan yang tergabung dalam aliansi BEM, dan khususnya rekan-rekan yang tergabung dalam Batalion Bhara Daksa yang hari ini telah membantu melaksanakan dan prakarsai akselerasi terkait kegiatan vaksinasi massal yang merupakan salah satu program strategis Pemerintah dalam rangka melakukan upaya percepatan Herd Immunity," kata Sigit dalam sambutannya. 

Selain itu, Sigit juga meninjau vaksinasi massal yang diselenggarakan oleh DPC Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia
(GMNI) Jakarta Timur berkolaborasi dengan alumni Akpol 1991, di GOR Pulogadung. 

Mantan Kapolda Banten ini berharap, sinergitas Polri dengan elemen pemuda ataupun mahasiswa dalam penanganan Pandemi Covid-19, kedepannya harus dilaksanakan di seluruh wilayah Indonesia. 

Menurut Sigit, untuk menekan laju pertumbuhan virus corona di Indonesia, diperlukan sinergitas dan kerjasama yang kuat antara Pemerintah dengan seluruh elemen masyarakat. 

"Oleh karena itu tentunya kami, tentunya sangat senang bahwa kolaborasi bisa dilaksanakan dan ini tidak berhenti sampai disini, akan dilaksanakan terus di wilayah.  Kami tentunya sangat senang melihat adik-adik mahasiswa siap dan mau jadi relawan dengan kemampuan yang dimiliki. Semuanya ternyata ikut didalam kegiatan tersebut," ujar mantan Kabareskrim Polri ini. 

Disisi lain, Sigit juga mengapresiasi Batalion Bhara Daksa yang mau menggelar vaksinasi massal bersama dengan mahasiswa. Menurutnya, bentuk pengabdian saat ini adalah dengan melakukan akselerasi target kekebalan kelompok. 

"Seluruh rekan-rekan Batalon Bhara Daksa terima kasih di hari ulang tahun ke-30 ini rekan-rekan mengisi dengan kegiatan yang betul-betul ditunggu oleh seluruh masyarakat.  Dimana kita bisa menghadapi Pandemi Covid-19 ini dengan baik," ucap Sigit. 

Sementara itu, Sigit tetap mengingatkan kepada seluruh mahasiswa maupun peserta vaksinasi, untuk tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) dalam kehidupan sehari-hari, meskipun sudah disuntik vaksin. 

"Rekan-rekan mahasiswa yang telah vaksinasi, saya selalu ingatkan tetap laksanakan protokol kesehatan. Karena kita harus tetap menjaga baik diri kita, untuk tidak menularkan ataupun tertular, karena itu protokol kesehatan harus tetap dilaksanakan. Walaupun kita semua sudah vaksinasi," tutur Sigit. 

Untuk diketahui, vaksinasi massal yang digelar bersama aliansi BEM  di Universitas Bhayangkara, Bekasi, menargetkan 1.100 orang disuntik vaksin jenis Sinovac. Petugas vaksinator yang dilibatkan dalam kegiatan ini sejumlah 81 orang, yang terdiri dari 60 orang vaksinator Dinkes, 10 orang relawan, dan 11 vaksinator Polri.

Sementara, vaksinasi massal yang diselenggarakan GMNI bersama Polri di GOR Pulogadung, Jakarta Timur, menargetkan 1.000 orang disuntik vaksin. Petugas vaksinator yang dilibatkan dalam kegiatan ini sejumlah 39 orang, yang terdiri dari 14 orang vaksinator Polri dan 25 orang relawan.

Selain vaksinasi massal, dalam dua kegiatan tersebut, Kapolri juga memberikan bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat. Tujuannya untuk membantu meringankan beban warga yang terdampak perekonomiannya di saat Pandemi Covid-19. (JOIN).

Alumni Akpol 91 Bersama Kapolda Sulsel Melaksanakan Baksos Dengan Ribuan Paket Sembako

Kapolda Sulsel saat hadiri bakti sosial alumni Akpol 91 di Galaktika Lanud Sultan Hasanuddin (Ist).

Makassar, Sigapnews.com,-Kapolda Sulawesi Selatan (Sulsel) Irjen Pol Merdisyam bersama Pangkoops AU II Masda TNI Minggit Tribowo S.I.P yang merupakan satu alumni Akabri angkatan tahun 1991, melakukan bakti sosial berupa penyerahan bantuan paket sembako secara simbolis bersama TNI - Polri mengabdi untuk Negeri, 30 tahun pengabdian Akabri 1991.

Kegiatan baksos Kapolda Sulsel bersama rekan-rekan anggota TNI-Polri yang merupakan angkatan 1991 itu digelar di Galaktika Lanud Sultan Hasanuddin, Sabtu (31/07/2021).

Dalam acara itu, turut hadir PJU Polda Sulsel Alumni Akpol tahun 1991 diantaranya Karo SDM Polda Sulsel, Dir Krimsus, Dir Krimum, Dirresnarkoba, Dir Polairud, dan KA SPN Polda Sulsel.

Demikian juga dari TNI, tampak hadir Danlanud Hasanuddin Makassar Marsma TNI Danet Hendriyanto S.Sos , As Log Kasops AU II Kolonel Tek Ifan Budi Marwanto M.Ha , Irut Ben Div 3 Kostrad Kolonel Infanteri Ahmad D Leo dan Asren Kodam XIV Hasanuddin Kolonel Infanteri Tornado, selain itu turut pula KA BNN Provinsi Sulsel Brigjen Pol.Drs.Ghiri Prawijaya,M.Th

Diketahui, Baksos dalam rangka mengenang masa 30 tahun pengabdian alumni Akabri 1991 membagikan 1.000 paket sembako dari semua Matra Polri dan TNI kepada Bhabinkamtibmas, Babinsa dan masyarakat yang terdampak Covid-19.

Kapolda Sulsel Irjen Pol Merdisyam mengatakan Baksos dengan membagikan paket sembako tersebut dalam rangka membantu kesulitan masyarakat dan meringankan beban ditengah Pandemik Covid-19.


"Dimana kami memahami kesulitan yang dirasakan. Untuk itu berangkat dari situasi tersebut, kami berinisiatif untuk melaksanakan kegiatan bakti sosial, "kata Irjen Pol Merdisyam dalam keterangannya, Sabtu (31/7/2021).


Jenderal Polisi bintang dua itu menjelaskan, adapun sasaran dari kegiatan bakti sosial ini yaitu para Bhabinkamtibmas dan Babinsa serta masyarakat yang terdampak Covid-19.

Ditemui saat kegiatan berlangsung, Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol E. Zulpan menjelaskan kegiatan bakti sosial ini dalam rangka memperingati HUT Alumni Akpol atau Akabri 1991 Batalyon Bhara Daksa yang ke-30

Dikatakannya, sebelumnya Kapolda Sulsel Irjen Pol Drs Merdisyam telah menyerahkan bantuan sosial (bansos) sebanyak 1.000 Paket Sembako kepada Tenaga Kesehatan dan Masyarakat Papua yang berdomisili di Makassar .

Selain itu, lanjut E. Zulpan, Alumni Akademi Kepolisian angkatan 1991 Bhara Daksa Polda Sulsel juga menyalurkan paket sembako sebanyak 229 Paket, kepada Purnawirawan Polri dan Warakawuri Polri .

Kemudian, dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Pesantren Ummul Mukminin Aisyiyah Sulsel, Alumni Akademi Kepolisian angkatan 1991 Bhara Daksa Polda Sulsel membagikan 500 paket Bansos ke warga pesantren. (JOIN).

Bertajuk Silaturahmi dan Tatap Muka, Kapolres Soppeng Bersama Pengurus Persaudaraan UMKM Bahas Pencegahan Virus Corona


Soppeng (Sulsel), Sigapnews.com,-Kapolres Soppeng Akbp Mohammad Roni Mustofa S.I.K M.I.K melaksanakan Silaturahmi dan Tatap Muka bersama Pengurus Persaudaraan UMKM dan Pemilik Pengelola Warkop dan Cafe Kab. Soppeng, Jumat 30 Juli 2021.

Kegiatan yang digelar di Aula Serba Guna juga turut dihadiri Wakapolres Soppeng Kompol H. Muhiddin Yunus S.H M.H, Kabag Sumda Kompol Umar Siatta S.Sos, Kabag Ren Akp Sultan Tabo, Kasat Int Akp Ab Laba S.IP, Kasat Reskrim Iptu Noviarif Kurniawan S.TrK, Kasat Binmas Akp Jamaluddin S.H, Kasat Lantas Akp H. M. Nawir S.Sos serta Kasie Propam Polres Soppeng Ipti Asrudi S.Sos M.H dengan penerapan Protokol kesehatan pencegahan Covid - 19.


Kapolres Soppeng Akbp Mohammad Roni Mustofa S.I.K M.I.K dalam sambutannya mengungkapkan bahwa "Silaturahmi dan Tatap Muka yang dilaksanakan guna saling memberi masukan dan sharing dalam mencegah penyebaran Covid - 19 ditengah situasi Pandemi khususnya para pelaku usaha warung makan dan Warkop yang berada di Kab. Soppeng". Ujarnya

"Untuk saat ini seluruh dunia menghadapi pandemi yang belum berakhir selama setahun lebih, selain itu hal tersebut juga berpengaruh terhadap Kamtibmas, kesehatan dan Sosial Budaya".terangnya

"Soppeng saat ini sudah beradah di level 3 dengan Total 1745 warga Soppeng yang tercomfirmasi Covid - 19, meninggal dunia sebanyak 34 orang, sembuh 1420 serta Rawat Inap dan Isolasi Mandiri total 300 orang".Jelasnya

Guna mencegah penyebaran Covid - 19 yang lebih massif di Kab. Soppeng, Kapolres Soppeng menekankan agar para pelaku usaha bertanggung jawab untuk memperhatikan Penerapan Protokol kesehatan di warung masing - masing.

Meski begitu pemerintah TNI - Polri sudah berupaya terus memberikan sosialisasi dan himbauan kepada masyarakat, namun hal tersebut perlu adanya dukungan dari seluruh element untuk menjadi duta - duta Protokol kesehatan".tambahnya

"Saya mohon dukungan untuk kita sama - sama menjaga situasi Kamtibmas di wilayah Kab. Soppeng serta turut dalam menjadi duta Protokol kesehatan dalam mencegah penyebaran Covid - 19 di Kab. Soppeng". Pungkasnya

Dalam kegiatan juga dilaksanakan penyerahan Bantuan PPKM Mikro Polres Soppeng secara simbolis kepada masyarakat yang terdampak Covid - 19. (JOIN).

Kamis, 29 Juli 2021

Kapolda Sulsel : Sudah Selayaknya Nakes Diberi Apresiasi Setinggi-tingginya, Begini Alasan Irjenpol Merdisyam

Kapolda Sulsel Irjen Pol Drs Merdisyam saat menyampaikan sambutan (Ist).

Makassar, Sigapnews.com,-Kapolda Sulsel Irjen Pol Drs Merdisyam menyerahkan bantuan sosial (bansos) sebanyak 1.000 Paket Sembako kepada Tenaga Kesehatan dan Masyarakat Papua yang berdomisili di Makassar, Jumat.(30/07/2021) Kegiatan tersebut dilaksanakan di Lantai 3 Rumah Sakit Bhayangkara Jl. A. Mappaodang Makassar.

Acara penyerahan Paket Sembako ini digelar sebagai momen 30 tahun atau 3 dekade pengabdian alumni Akademi Kepolisian Tahun 1991 (Akpol 91) dengan melaksanakan kegiatan bertema Polri Peduli Gebrak Vaksinasi dan .Pemberian Baksos Presisi.


Selain Kapolda Sulsel, turut hadir dalam acara tersebut Kepala BNN Prov. Sulsel Brigjen Pol.Drs.Ghiri Prawijaya,M.Th dan pada Pejabat Utama Polda Sulsel

Kapolda Sulsel mengatakan sudah selayaknya nakes diberi apresiasi setinggi-tingginya atas perjuangannya selama Pandemi COVID-19 .

Dikatakannya, pengorbanan para tenaga kesehatan bukan hanya materi tapi waktu, tenaga , bahkan nyawa .

"Kita doakan semoga para nakes yang telah mendahului kita mendapat tempat terbaik disisi Allah SWT.,"ungkap Kapolda Sulsel.




Lebih lanjut Kapolda Sulsel menyampaikan bahwa dalam penanganan Covid 19 di Sulsel, Polda Sulsel mendapatkan apresiasi tinggi dari masyarakat, hal ini karena wujud kesungguhan dalam membantu pemerintah untuk mencegah penyebaran Covid-19.

"Kita juga patut bangga bahwa RS. Bhayangkara Makassar sebagai Rumah Sakit Favorit pilihan masyarakat karena adanya peningkatan kualitas, pelayanan dan kesiapan dokter yang ada ," kata Kapolda Sulsel

Dalam kesempatan itu , Kapolda Sulsel juga menyampaikan pesan ke warga Papua di Makassar bahwa ditengah situasi sulit karena Pandemi Covid 19 . agar jangan pernah putus asa atas keadaan ini,.

"Kami selalu ada sebagai Orang tua disini dan akan saling membantu, karena adik-adik merupakan bagian dari kita semua , "ungkap Kapolda Sulsel .

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol E .Zulpan yang hadir di lokasi, menyebut para alumni Akpol 91 di seluruh Tanah Air juga menggelar berbagai kegiatan kemanusiaan terkait penanggulangan COVID-19 . Peringatan 30 tahun pengabdian ini bertema 'Polri Peduli Gebrak Vaksinasi dan Pemberian Baksos Presisi'. secara bersamaan. yang dibagikan oleh Batalyon Bhara Daksa di seluruh provinsi.

"Mudah-mudahan saat pandemi ini kita bisa berbuat, sehingga kita semuanya diberikan kesehatan dan keselamatan sampai nanti pandemi COVID selesai. Demikian terkait pemberian sembako kepada teman-teman khususnya dari Papua di Makassar," jelas E Zulpan. (JOIN).

Penurunan Level PPKM, Kapolri Ajak Pemda Dikawal TNI-POLRI Pastikan Kepatuhan Prokes Yang Kuat


Jakarta, Sigapnews.com, - Pemerintah telah memutuskan memperpanjang PPKM Level 4, dengan memberikan kelonggaran terhadap pusat perekonomian masyarakat seperti pasar agar tetap beroperasi dengan protokol kesehatan yang ketat.

Begitu yang disampaikan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat meninjau Posko PPKM di Pasar Modern BSD, Serpong, Tangerang Selatan, Kamis (29/7/2021).

“Oleh karena itu tadi kami meninjau langsung untuk memastikan bahwa terkait dengan beraktivitasnya pasar, tentunya pengaturan terkait protokol kesehatan harus dilaksanakan,” kata Sigit.

Sigit menekankan sebagaimana Instruksi Mendagri No 24/2021 terdapat Level dalam penerapan PPKM mulai dari 1-4, yang dimana setiap level berebeda aturan pengetatannya. Untuk itu, Sigit mengingatkan penurunan Level dalam penerapan PPKM merupakan tanggung jawab bersama antara Pemerintah dan masyarakat dengan tetap menegakan protokol kesehatan.

“Ini adalah kesempatan untuk kita semua bagaimana seluruh wilayah bisa menurunkan level. Dengan menurunkan level otomatis akan ada peningkatan pelonggaran sehingga aktivitas ekonomi bisa lebih baik di level yang diturunkan,” tekan mantan Kapolda Banten ini.

Nantinya, lanjut Sigit, akan ada asesment setiap minggunya oleh Kementerian Kesehatan bagi wilayah yang memang memenuhi syarat untuk diturunkan level PPKM-nya. Oleh karena itu, Sigit mendorong agar masyarakat dan Pemda dengan dikawal TNI-Polri, untuk memastikan kepatuhan protokol kesehatan yang kuat, seperti memakai masker, menjaga jarak dan tidak berkerumun.

"Dengan prokes yang kuat tentunya akan menurunkan angka positif harian dan mingguan atau positivity rate, menurunkan angka kematian, meningkatkan angka kesembuhan, menurunkan BOR rumah sakit," kata Sigit.

Menurut Sigit, apabila penegakan protokol kesehatan dilakukan secara disiplin, hal itu akan menurunkan tingkat level PPKM. Dengan begitu, pembatasan berkurang dan perekonomian masyarakat akan kembali bergerak.

"Dengan posisi begitu maka suatu wilayah akan turun level, dan saat turun level maka pembatasan juga akan berkurang disesuaikan dengan level yang baru, artinya pergerakan disektor ekonomi untuk pedagang dan kelompok yang ditentukan juga akan semakin meningkat karena adanya kurangnya pembatasan sesuai dengan level," ucap Sigit.

Sigit menyebut, untuk menurunkan level PPKM tersebut diperlukan kerjasama seluruh stakeholder masyarakat dengan Satgas Covid-19 Pemda, TNI dan Polri.

"Ini perlu kerjasama antara masyarakat dan seluruh stakeholder terkait, Pemda di backup satgas, TNI-Polri, dan lainnya, sehingga angka covid menurun dan kegiatan perekonomian meningkat," tutur Sigit.

Dalam asesmen mingguan, di seluruh Provinsi Indonesia masih berada di level 3 dan 4. Atau dengan kata lain, penerapan protokol kesehatan masih harus terus dilaksanakan secara disiplin dan ketat. Penentuan asesmen situasi sendiri menggunakan dua perbandingan yakni, indikator transmisi komunitas dan indikator kapasitas respon.

Pada penentuan tingkat transmisi komunitas, menggunakan jumlah kasus, jumlah kasus rawat, dan jumlah kematian yang dihitung per 100 ribu penduduk per minggu sebagai indikator utama. Pemerintah telah menetapkan nilai-nilai ambang untuk masing-masing indikator sehingga dapat membagi indikator ke dalam tingkat transmisi tertentu.

Misalnya, kasus konfirmasi di bawah 20/100.000 penduduk/minggu dikategorikan sebagai transmisi komunitas tingkat 1. Sedangkan kematian di atas 5/100.000 penduduk/minggu dikategorikan sebagai transmisi komunitas tingkat 4. Kesimpulan tentang tingkat transmisi komunitas diambil berdasarkan indikator dengan tingkat transmisi tertinggi.

Sementara untuk kapasitas respons kesehatan dikategorikan memadai, sedang, atau terbatas berdasarkan tiga indikator, yakni positivity rate dari testing dengan mempertimbangkan rasio testing, rasio kontak erat yang dilacak untuk setiap kasus, dan keterisian tempat tidur perawatan.

Oleh sebab itu, Sigit menekankan soal kepatuhan terhadap protokol kesehatan di Pasar Modern BSD tetap dipertahankan. Pelonggaran terhadap sektor perekonomian masyarakat ini, menurut Sigit harus dipertanggungjawabkan secara bersama-sama dengan betul-betul memperhatikan kapasitas pengunjung pasar yang diperbolehkan hanya 50 persen dan mengatur alur masuk pengunjung.

Dalam tinjauannya, Sigit juga menyempatkan berinteraksi pemilik tempat pangkas rambut atau Barber Shop. Ia menyosialisasikan soal pentingnya protokol kesehatan agar pengelola dan pengunjung aman dari virus corona.

"Nanti yang potong rambut harus pakai APD ya. Ada APD nya kan. Karena kan yang dipotong dibuka tuh. Biar aman semuanya ya," kata Sigit saat beriteraksi dengan pemilik Barber Shop.

Selanjutnya, Sigit juga menyapa para pedagang di Pasar Modern BSD. Warga yang berjualan pun menyampaikan ke Sigit bahwa penghasilannya sedikit berkurang, namun tetap bersyukur saat ini diperbolehkan untuk kembali beraktivitas.

"Sedikit ya. Tapi alhamdulillah yang penting sekarang masih bisa kerja ya, terima kasih," ujar Sigit.

Dalam kesempatan yang sama, Sigit menyalurkan bantuan sosial PPKM Level 4 kepada pengelola pasar dan masyarakat lainnya. Hal itu dilakukan untuk mengurangi beban di tengah Pandemi Covid-19.

Diketahui, posko PPKM di pasar terdapat vaksinasi mobile dalam rangka percepatan pembentukan Herd Immunity atau kekebalan kelompok terhadap Covid-19 yang target sasaranya pengunjung pasar dan pedagang dengan kuota 50 orang perhari.

Posko PPKM di pasar itu nantinya juga menyiapkan bantuan sosial (bansos) PPKM level 4 dari pemerintah. Pembentukan posko PPKM di pasar itu mulai dilakukan pada Selasa (27/7). Tercatat, sudah ada 9.213 posko PPKM di seluruh Indonesia. Jumlah itu berasal dari unsur TNI, Polri dan relawan.

Didampingi Kadis P3APKB, Wakil Bupati Soppeng Hadiri Penerimaan Penghargaan Kabupaten Layak Anak Tingkat Nasional

Wakil Bupati Soppeng Ir.H.Lutfi Halide, MP bersama Hj.A.Husniaty, S.Sos,MM Kepala DP3APKB saat ikuti penerimaan penghargaan dari kementerian PPPA (Ist).

Soppeng (Sulsel), Sigapnews.com,-Bupati Soppeng yang di Wakili oleh Wakil Bupati Soppeng Ir.H.Lutfi Halide,MP, di dampingi Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan ,Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APKB) Hj.A.Husniaty, S.Sos,MM, Gugus Tugas KLA Kabupaten Soppeng mengikuti acara penerimaan penghargaan Kabupaten Layak Anak (KLA) tahun 2021 secara virtual zoom, bertempat di Ruang La mataesso Kantor Bupati Soppeng, Kamis (29/7/2021).

Kepala DP3APKB Kabupaten Soppeng Hj.A.Husniaty, S.Sos,MM, mengatakan penghargaan yang diraih yaitu tingkat KLA Pratama.

Penghargaan tersebut dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia.

Penghargaan Kabupaten Layak Anak tahun 2021 untuk tingkat KLA Pratama juga diraih oleh kabupaten Maros, gowa, Takalar, Luwu timur , Sinjai dan kota Palopo.

Penghargaan yang kita raih untuk ketiga kalinya dari tahun 2018, 2019 dan 2021, sementara di tahun 2020 tidak ada pelaksanaan penghargaan untuk Kabupaten Layak Anak.

Harapan kami mulai dari sekarang indikator- indikator yang terkait dengan pemenuhan hak anak di instansi terkait agar lebih ditingkatkan demi untuk kepentingan tumbuh kembang anak.

"Karena tanpa dukungan gugus tugas dalam hal ini instansi terkait pemenuhan hak anak tidak akan terpenuhi, semoga penghargaan ini kita bisa pertahankan kalau perlu tahun depan kita tingkatkan.

Beberapa tingkatan penghargaan tersebut di mulai dari tingkat KLA Pratama, KLA Madya, KLA Nindya, hingga KLA Utama.
© Copyright 2019 SIGAPNEWS.COM | All Right Reserved