Soppeng, Sigapnews.com, Suasana pagi di SDN 7 Salotungo, Kecamatan Lalabata, terasa berbeda. Bukan hanya karena momen penetapan peserta didik baru, tetapi karena sebuah sambutan yang menyentuh hati dari Pengawas Gugus 1 Kabupaten Soppeng, Sudirman, S.Sos., S.Pd., yang menggugah kesadaran banyak pihak tentang makna sejati pendidikan. Kamis (3/7/2025).
Dalam acara yang dihadiri oleh Koordinator Wilayah UPT Kecamatan Lalabata, para orang tua siswa kelas 1, serta panitia SPMB SDN 7 Salotungo, Sudirman menyampaikan pesan yang jauh melampaui rutinitas administratif.
“Anak-anak yang pagi ini telah ditetapkan menjadi bagian dari keluarga besar SDN 7 Salotungo, bukanlah sekadar angka dalam daftar.
"Mereka adalah amanah langit, benih-benih yang dikirim Tuhan untuk tumbuh dalam taman ilmu dan cinta,” ujarnya dengan penuh keteduhan.
Lebih dari sekadar pidato, kata-katanya menyentuh aspek spiritual pendidikan.
Ia menggambarkan pendidikan sebagai bentuk zikir yang paling nyata, setiap goresan pena guru, pelukan orang tua, hingga langkah kecil anak menuju sekolah adalah ibadah yang tak kasat mata.
Sudirman juga mengapresiasi kesiapan dan kekompakan panitia penerimaan siswa baru.
Menurutnya, SDN 7 Salotungo menunjukkan bukan hanya efisiensi dalam proses, tetapi juga ketulusan dalam menyambut masa depan anak bangsa.
“Saya menyaksikan bukan hanya proses, tapi ketulusan. Bukan hanya panitia, tapi para penjaga cahaya,” katanya haru.
Kepada para orang tua, beliau berpesan agar bersama-sama menjaga cahaya fitrah anak-anak.
Ia menekankan pentingnya pertemuan antara ilmu dan cinta sebagai dasar pendidikan yang utuh.
“Ilmu tanpa cinta akan melahirkan kehampaan, dan cinta tanpa ilmu akan tersesat di jalan. Maka, di sekolah inilah keduanya akan bertemu: ilmu sebagai jalan, dan cinta sebagai pelita.”
Sambutan ditutup dengan harapan agar SDN 7 Salotungo terus menjadi sekolah yang membentuk akal sekaligus jiwa.
“Semoga sekolah ini menjadi ladang amal yang tumbuh subur, tempat para guru menjadi petani cahaya, dan anak-anak menjadi bunga-bunga ruhani yang kelak akan mekar di taman bangsa.”, pungkasnya.
Acara tersebut berlangsung dengan penuh khidmat. Di tengah derasnya arus zaman, SDN 7 Salotungo menghadirkan keteduhan yang menegaskan kembali bahwa pendidikan sejati bukan hanya tentang angka dan nilai, melainkan tentang cahaya dan harapan.
(Red/YUN)
FOLLOW THE SIGAPNEWS.COM AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow SIGAPNEWS.COM on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram