-->

Selasa, 21 Juni 2022

Polres Soppeng Gelar Apel Kesiapan Pengamanan Eksekusi Lahan Sengketa


Poto Apel Personil persiapan Pengamanan Eksekusi Lahan Sengketa dan Bangunan dipimpin langsung oleh AKBP Santiaji Kartasasmita, S.I.K

SigapNews.com
- Polres Soppeng kerahkan puluhan personil kawal eksekusi sengketa lahan sawah dan tanah bangunan yang terletak di Kecamatan Marioriawa Kabupaten Soppeng, Selasa 21 Juni 2022 Pukul 10.00.

Pengamanan yang dilaksanakan dipimpin langsung oleh Kapolres Soppeng Akbp Santiaji Kartasasmita S.I.K didampingi Wakapolres Soppeng Kompol H. Muhiddin Yunus S.H M.H serta PJU Polres Soppeng setingkag Kabag dan Kasat, Kapolsek Marioriawa serta Perwira Polres Soppeng.


Kapolres Soppeng Akbp Santiaji Kartasasmita S.I.K saat memimpin apel persiapan mengungkapkan bahwa "tugas utama Kepolisian khususnya Polres Soppeng adalah Pengamanan dilokasi eksekusi serta mengantisipasi pihak - pihak yang tidak berwenang yang dapat mengganggu Kondusifitas Kamtibmas.

Dirinya juga menghimbau kepada personil untuk melaksanakan pengamaman secara humanis dengan menghindari aroganisme atau kekerasan serta tidak terpancing karena kondusifitas keamanan adalah hal yang paling utama".tegasnya

Dalam pelaksanaan eksekusi tersebut dilaksanakan Pembacaan putusan hasil Mahkamah Agung oleh Panitera Pengadilan Agama Watansoppeng, namun tidak dilakukan pengosongan objek sengketa sampai adanya hasil putusan PK ke-2 dari Mahkamah Agung yang di ajukan oleh Pihak termohon eksekusi.

Turut hadir Camat Marioriawa, Lurah Batu - Batu, Lurah Limpomajang serta Lurah Manorang Salo.(*)

Kamis, 16 Juni 2022

Petani Wajib Tahu, Kementan Beri Solusi Terbaik Jika Gagal Panen


Gowa, Sigapnews.com,-Usaha di sektor pertanian khususnya usaha tani padi dihadapkan pada resiko ketidakpastian yang cukup tinggi, antara lain kegagalan panen yang disebabkan perubahan iklim seperti banjir, kekeringan, serangan hama dan penyakit/ Organisme Penggangu Tumbuhan atau OPT yang menjadi sebab kerugian usaha petani.

Untuk menghindarkan dari keadaan tersebut pemerintah beberapa waktu lalu memberikan solusi terbaik melalui "Proyek Peningkatan Kapasitas untuk Implementasi Asuransi Pertanian di Indonesia”, Japan International Cooperation Agency (JICA) bekerjasama dengan Kementerian Pertanian, BAPPENAS, Kementerian Keuangan, BMKG dan Jasindo menyelenggarakan Training of Trainers (TOT) Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) bagi petani dari Provinsi Jawa Timur dan Sulawesi Selatan.

Hal ini diharapkan dapat memberikan perlindungan terhadap resiko ketidakpastian dengan menjamin petani mendapatkan modal kerja untuk berusaha tani dari klaim asuransi.
Dari jaminan perlindungan ini maka petani dapat membiayai pertanaman di musim berikutnya.

Pasca pelenggaraan Pelatihan Training of Trainers (TOT) Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) Kementerian Pertanian terus melakukan bimbingan dan pengawalan, salah satunya melalui Evaluasi Pasca Pelatihan untuk melihat sejauh mana program ini diterlaksana di lapangan.

Evaluasi ini serentak dilaksanakan di 6 Kabupaten di Sulawesi Selatan antaranya Kabupaten Maros, Pangkep, Barru, Bantaeng, Bone dan Luwu Utara dari tanggal 13 s/d 16 Juni 2022 yang juga selanjutnya akan dilaksakan di Jawa Timur sebanyak 6 Kabupaten, antaranya Kabupaten Pasuruan, Lamogan, Tuban, Jombang, Kediri dan Nganjuk yang direncanakan tanggal 20 s/d 23 Juni 2022 mendatang dengan masing-masing tiap Kabupaten diwakili 20 orang petani dan 5 orang penyuluh. Kabupaten ini terpilih dikarenakan merupakan daerah yang banyak mengasuransikan lahan.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) waktu lalu menjelaskan, program AUTP merupakan proteksi kepada petani agar mereka tak mengalami kerugian ketika mengalami gagal panen. Mentan SYL sadar betul jika pertanian merupakan sektor yang cukup rentan terhadap perubahan iklim dan serangan OPT (Organisme Pengganggu Tanaman).

"AUTP ini menjadi pelindung bagi petani agar mereka tak mengalami kerugian ketika terjadi gagal panen akibat perubahan iklim maupun serangan OPT," kata Mentan SYL.

Akiko Aikawa, Chief Advisor proyek asuransi pertanian JICA mengatakan, kami melalukan monitoring dan evaluasi pasca Training of Trainers (TOT) Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) di beberapa kabupaten di Sulawesi Selatan guna melihat sejauh mana penerapannya AUTP ini di lapangan serta mengevaluasi rencana tindak lanjut dari petani saat mengikuti pelatihan waktu lalu.

"Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dalam mengimplementasi asuransi pertanian di Indonesia,"katanya.

Menurut Akiko, melalui asuransi ini dapat menjadi solusi di tengah kondisi cuaca yang tidak menentu saat ini, program Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP).

"Selain itu ingin menggali seperti apa resiko tanaman yang terjadi dilapangan, mengingat AUTP ini penting jika terjadi kegagalan panen bisa terjamin oleh Jasindo.

Jasindo dinilai dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi petani terhadap resiko ketidakpastian dengan menjamin petani mendapatkan modal kerja untuk berusaha tani dari klaim asuransi."ungkapnya.

Sementara itu, Koordinator Nasional Staf Sanyu Consultant Inc, Jailani menuturkan, untuk mendapatkan informasi dan data secara maksimal kami melakukan monitoring dan evaluasi kepada petani dengan melakukan tanya jawab langsung kepada petani terkait kendala dan permasalahan yang dihadapi dilapangan serta jawaban dari para petani nantinya akan menjadi bahan untuk membuat kebijakan di tingkat pusat atau pengembangan yang lebih baik kedepannya.

Selain itu dengan monev ini bisa mengetahui sejauh mana petani dan penyuluh mehamami informasi tentang AUTP tersebut, baik itu biaya training, syarat pendaftaran serta cara mengklaim asuransinya.

"Dengan adanya informasi dan data yang diperoleh dapat menjadi bahan dalam penyusunan kebijakan ditingkat pusat sehingga nantinya dari tim JICA mampu merekomendasikan kabupaten tersebut. Hasil monev yang diperoleh tentunya akan mensupport atas apa yang dilakukan di kemudian hari, sehingga kedepannya bisa TOT sosialiasi ATUP bisa diagendakan secara rutin oleh puslatan,"jelasnya.

Kedepannya juga PPL yang merupakan ujung tombak dari program AUTP ini dapat mendapatkan pelatihan secara Rutin.

"Terimakasih kepada kepada dan jajaran atas waktu dan kesediaannya yang telah mengkoordinir, membantu memfasilitasi kegiatan ini,"ujarnya.

Kepala Dinas Pertanian Kab. Barru, Ahmad berharap kedepannya semakin banyak petani yang dapat memanfaatkan perlindungan ini, sehingga mereka dapat lebih mendapatkan rasa aman saat menggarap lahan mereka karena ada jaminan jika terjadi hal-hal yang menyebabkan gagal panen.

Salah satu petani yang telah mengasuransikan lahannya, Abdullah mengatakan sangat terbantu dengan adanya program ini, sebagai petani jika tidak sangka-sangka terjadi kegagalan panen bisa langsung mengklaim asuransi, sehingga memperoleh ganti rugi sebagai modal kerja untuk keberlangsungan usahataninya.

(timhumas bbpp-bk. AL/iLHm)

Rabu, 15 Juni 2022

Jokowi Resuffle Kabinet 3 Menteri dan 2 Wakil Menteri

Zulkifli Hasan : Menteri Perdagangan

Sigapnews.com
- Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi telah melakukan perombakan (reshuffle) kabinet pada hari ini. Hal itu ditandai dengan pelantikan dua orang menteri dan tiga orang wakil menteri di Istana Negara, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (15/6/2022).

Mereka yang dilantik adalah sebagai berikut:

Zulkifli Hasan : Menteri Perdagangan (menggantikan Muhammad Lufti)
Hadi Tjahjanto : Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (menggantikan Sofyan Djalil)
Raja Juli Antoni sebagai Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (menggantikan Surya Tjandra)
John Wempi Wetipo sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri
Afriansyah Noor sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan

Profil dan Sosok Zulkifli Hasan

Tidak banyak politikus seperti Zulkifli Hasan yang seakan-akan tak memiliki seteru politik. Keluwesannya itu yang mungkin membuat Zulkifli yang kini jadi Ketua Umum Partai Amanat Nasional dipilih menjadi Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR).

Zulkifli dilantik sebagai Ketua MPR Periode 2014-2019 pada usia 52 tahun. Tak lama setelah itu, dalam Kongres PAN, Zulkifli kemudian terpilih pula menjadi Ketua Umum yang baru, mengalahkan petahana Hatta Rajasa. Selanjutnya pada Periode ketua terpilih kembali menjadi Ketua Umum DPP Partai di Kongres Kendari Sulawesi Tenggara 2019.

Zulkifli Hasan biasa dipanggil Zulkifli lahir di Lampung Selatan, 17 Mei 1962 dari pasangan Hasan dan Siti Zaenab. Ia menikahi Soraya dengan dikaruniai 4 orang anak.

Masa kecilnya dari SD hingga SMP dihabiskan di Lampung. Sedangkan SMA-nya di Jakarta. Setelah lulus SMA, ia melanjutkan kuliah di Universitas Krisnadwipayana di Jakarta. Lulus kuliah, ia mulai bekerja membangun perusahaan. Hasilnya, dalam waktu tiga tahun sudah mendirikan perusahaan dan menjadi presiden direktur dari berbagai perusahaan.

Setelah cukup secara ekonomi, dia mulai mencoba dunia politik. Ia memilih bergabung ke Partai Amanat Nasional (PAN) karena memiliki ikatan emosional sebagai anggota ormas Muhammadiyah.  PAN sendiri banyak dihuni oleh tokoh-tokoh dari Muhammadiyah, seperti Prof. Dr. Amien Rais, pendiri PAN yang juga mantan ketua umum Muhammadiyah.

Bahkan dalam perjalanan politiknya, tidak hanya ikatan politik yang mengikatnya, melainkan ikatan keluarga juga dia lakukan. Tanggal 8 Oktober 2011 Putra Amien Rais, Ahmad Mumtaz Rais, menikah dengan Futri Zulya Safitri, putri Zulkifli Hasan.

Karier politiknya, ia mulai menjadi pengurus PAN di bidang logistik PAN. Tidak butuh lama karier politiknya terbang. Pada pemilu legislatif 2004-2009, dia terpilih menjadi anggota DPR untuk daerah pemilihan Lampung. Sejak itu kariernya moncer. Dia ditunjuk menjadi ketua Fraksi PAN DPR RI. Di PAN pun dia menjadi Sekjen periode 2005-2010.

Zulkifli yang moderat menarik perhatian Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk menjadikannya sebagai Menteri Kehutanan Periode 2009-2014. Masa pemerintahan SBY berakhir, Zulkifli mencoba bertarung lagi di Pemilu dari Dapil Lampung dan Zul terpilih kembali.

Zul pernah mengundang kecaman dari Korps Pegawai Negeri karena ucapannya dinilai menghina pegawai negeri. Zul menyatakan, "Jangan melakoni profesi sebagai politisi, tapi perilakunya seperti PNS, itu sangat keliru. Misalnya politisi  tidak aktif kalau ketua umumnya tidak datang. Nah itu perilaku PNS."

KELUARGA
Istri     : Soraya
Anak   :1. Futri Zulya Savitri
2. Zita Anjani
3. M Farras Nugraha
4. M Rafi Haikal

PENDIDIKAN
- SD di Lampung, lulus tahun 1975
- SMP di Lampung, lulus tahun 1979
- SMA, Negeri 53 Jakarta, lulus
- S1, Universitas Krisnadwipayana, masuk 1986
- S2, Sekolah Tinggi Manajemen PPM, lulus 2003

KARIER
- Presiden Direktur PT Batin Eka Perkasa (1988)
- Presiden Direktur PT Sarana Bina Insani (1999)
- Komisaris Utama PT Hudayasafari Travel (2000)
- Presiden Direktur PT Panamas Mitra Inti Lestari
- Ketua Departemen Logistik PAN
- Ketua Lembaga Buruh Tani & Nelayan PAN
- Wakil Ketua Komite tetap pemberdayaan KADINDA DKI Jakarta
- Pelindung Yayasan AL Husna Jakarta
- Presiden Direktur PT Panamas Mitra Inti Lestari
- Ketua Fraksi PAN DPR RI periode 2004-2009
- Sekretaris Jenderal PAN, 2005-2010
- Menteri Kehutanan, 2009-2014
- Ketua MPR RI, 2014-2019, Wakil Ketua MPR RI 2019-2022
- Ketua Umum DPP PAN, 2015-2020 dan 2020-2025
- Menteri Perdagangan, 2022

PENGHARGAAN
- Bintang Jasa Mahaputra Adipradana dari Presiden RI
- Tokoh Perubahan 2010 dari Republika
- Kadarman Award 2007 dari Strategic Change Leaders
- Lifetime Achievement Award, Indonesia Green Award dari The La Tofi School of CSR
- Tiger Champion Award dari Panthera.
- Bhumandala Award 2014 dari Badan Informasi Geospasial.(")

Jumat, 10 Juni 2022

Ketua DK PWI Pusat Ilham Bintang Desak Pemprov Sulsel dan Satpol PP Buka Pagar Kawat di Press Club PWI Sulsel, Ini Alasannya

Ketua DK PWI Pusat Ilham Bintang (Ist).

Jakarta, Sigapnews.com, - Pengurus Pusat Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) memastikan akan mengawal kisruh gedung PWI Sulsel yang disegel secara paksa oleh Satpol PP. Hal ini dinilai sebagai tindakan yang mempermalukan organisasi wartawan tertua di Indonesia.

Ketua Umum PWI Pusat, Atal S Depari menegaskan, mengusik keberadaan PWI di daerah sama saja dengan mengganggu organisasi PWI secara nasional. Apalagi PWI Sulsel punya dasar hak menempati gedung PWI Sulsel yang berada di Jalan AP Pettarani Nomor 31 Makassar.


Ditegaskannya, Surat Keputusan (SK) Gubernur Provinsi Sulsel yang memberikan hak pemanfaatan lahan dan gedung harusnya dihargai Pemprov, sebab SK tersebut belum dicabut sampai saat ini.

"Kami akan urus ini. PWI akan mencari jalan terbaik agar tidak ada tindakan merugikan PWI Sulsel.

"Kami akan komunikasikan ini dengan Kemendagri, ini tidak boleh dibiarkan," tegasnya saat memimpin rapat khusus membahas masalah PWI Sulsel yang sudah menjadi keprihatinan dunia pers secara nasional di Ruang Rapat PWI Pusat, Jakarta, Jumat (10/6/2022).

Atal menegaskan, sesuai dengan pendalaman PWI Pusat atas masalah ini, terlihat ada upaya yang terkesan dipaksakan karena proses-proses yang berjalan antara PWI Sulsel, DPRD Sulsel, dan pihak Pemprov masih berjalan untuk mencari titik tengah yang tidak merugikan semua pihak.

"Harusnya kan bisa dengan cara-cara elegan. Kami terus terang prihatin dengan perlakuan Satpol PP atas gedung PWI Sulsel," ujarnya.

Dalam kesempatan itu Ketua Dewan Kehormatan PWI Pusat, Ilham Bintang mengatakan, langkah penyegelan jelas sebuah pelanggaran. Harusnya menurut Ilham, kalau ada anggapan PWI Sulsel melakukan pelanggaran, mestinya dibicarakan tersendiri. Tidak serta merta melarang kegiatan PWI Sulsel.

"Sekarang saya mau tegaskan, ini adalah persoalan PWI Pusat juga, kami akan ambil alih ini persoalan dengan tetap berkoordinasi dengan pengurus PWI Sulsel," tegasnya.

Ilham Bintang juga mendesak pihak Pemprov melalui Satpol PP untuk segera meniadakan pagar kawat yang dipasang di depan Press Club PWI Sulsel.

Alasannya, komunikasi akan sulit terbangun dengan baik, jika ada tindakan yang menggangu aktivitas PWI.

"Intinya cabut dulu pagar kawat duri itu, tidak enak sekali dilihat," imbuhnya.

Secara hukum, lanjut Ilham, SK Gubernur Sulsel perihal hak pemanfaatan dan penggunaan lahan dan gedung PWI Sulsel sudah cukup jelas.

"Ini masih belaku dan sah karena tidak pernah dicabut. Mari kita hargai ini. Soal ke depannya nanti dibicarakan bagaimana model kesepahamannya," kata Ilham.

Selain itu, Ilham Bintang menyebutkan PWI Pusat akan tetap berjuang agar PWI Sulsel bisa tetap menggunakan gedung di Jalan AP Pettarani sesuai peruntukannya. Tetapi apabila Pemprov berkeras harus diambil gedung itu, maka harus dibicarakan bagaimana taksasi penggantian atau kompensasi atas hak PWI.

"Ini tentu opsi-opsi yang bisa diambil nanti," urainya.

Sementara itu, Ketua Tim Hukum PWI Sulsel, Arman Sewang mengatakan, upaya duduk bersama sebenarnya sudah diupayakan PWI dengan melibatkan DPRD Sulsel.

"Karena ini produk DPRD yang ditindaklanjuti SK Gubernur Sulsel. Hasil pertemuan terakhir di DPRD Sulsel pada Kamis, 9 Juni juga sudah disepakati akan ada langkah-langkah duduk bersama mecari solusi atas masalah ini dalam waktu 30 hari kerja ke depan," jelas Arman.

Arman juga sangat mengapresiasi PWI Pusat yang menentukan sikap secara tegas akan membantu PWI Sulsel sebagi bagian dari PWI Pusat keluar dari masalah ini.

"Sekarang kami tunggu langkah-langkah PWI Pusat setelah memastikan akan turun tangan.

Selain itu, komunikasi PWI Sulsel dengan Pemprov Sulsel tetap akan dilakukan," tutup Arman.

Partai Nasdem Tarik Perhatian, Pengusaha Muda Asal Soppeng Bergabung

Poto dari kiri , Andi Zulkarnain Soetomo, H.Syaharuddin Alrif dan H. Muhammad Akbar.

SIGAPNEWS.COM, MAKASSAR – Partai NasDem kembali membuktikan menjadi partai paling diminati di Sulawesi Selatan. Bak magnet, satu persatu menyatakan sikapnya gabung ke partai besutan Surya Paloh itu.Kali ini pengusaha Muda sekaligus Owner Juragan Kosmetik Indonesia.

Bergabungnya H.Muh Akbar ke Partai Nasdem ditandai dengan penyematan jaket NasDem oleh Sekertaris DPW Partai Nasdem Sulawesi Selatan H.Syaharuddin Alrif S.ip MM. Ditemani oleh Ketua DPD NasDem Kab Soppeng H.Andi Zulkarnain Soetomo.di kantor DPW NasDem Sulsel jalan bonto lempang Kota Makassar Jumat (10/06/2020),-

Ketua DPD NasDem Kab Soppeng H.Andi Zulkarnain Soetomo akrab di panggil Pung Bogel mengatakan Bergabungnya Owner Juragan Kosmetik Indonesia ini merupakan salah satu upaya ingin mempertahankan dan menambah kursi di DPRD Kab Soppeng.

Lebih lanjut Bogel Mengatakan “Dua tahun lagi kita akan melaksanakan pemilu legislatif, Kita akan lakukan seleksi secara ketat agar caleg-caleg yang kita pasang di setiap dapil nantinya adalah kader-kader terbaik yang memiliki potensi meraih suara signifikan,” kata Bogel.(*)

Erick Thohir Center (ETC), Kedepankan Edukasi, Sosial Ekonomi dan Budaya

Aksi Sosial Erick Thohir Center (ETC).

SIGAPNEWS.COM, Jakarta - Tepat  Rabu 2 Juni 2022 jam 10.15 WIB satu hari setelah Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2022 organisasi nirlaba organisasi perkumpulan Erick Thohir Center (ETC) resmi didirikan di Hotel Elmi Surabaya. Dimana pendiri awal yaitu, Aria Duta SH, Edi Prastio SH, MH, CLA dan Syafrudin Budiman SIP.

Selanjutnya para pendiri ditambah 2 orang lagi menyusul, AW Yudi dan Novaldan, SH. Dimana diputuskan pengurus inti adalah Aria Duta, SH sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Erick Thohir Center (DPP ETC), Edi Prastio, SH, MH, CLA sebagai Sekretaris Jenderal DPP ETC dan Novaldan, SH sebagai Bendahara Umum DPP ETC.

Erick Thohir Center (ECT) adalah organisasi berbasis kader dengan sebutan kader intelektual organik. Dimana para pengurus dan anggotanya adalah kader-kader yang lahir dari akar budaya dan tradisi masyarakat yang diharapkan mampu melihat realitas yang ada. Sehingga bisa dan mampu memecahkan problematika atau persoalan yang ada di masyarakat bawah.

"Kami para pendiri sengaja merekrut para cendikiawan, budayawan, advokat, dokter, seniman, mahasiswa, pekerja profesional, pengusaha dan pelaku UMKM. Problematika bangsa ini harus diselesaikan secara bersama-sama dengan kaum terdidik yang kita sebut intektual organik," kata Aria Duta, SH Ketua Umum DPP ETC, Jumat (10/06/2022) di Surabaya usai bagi-bagi nasi kotak Jumat Berkah di Depan Masjid Al-Falah.

Asas Perkumpulan Erick Thohir Center (ETC) yaitu berasaskan Pancasila dan UUD 1946 sebagai pedoman dalam bernegara, bermasyarakat dan beragama. Sehingga asas ini menjadi pandangan hidup atau nilai-nilai kehidupan (living education) dalam kehidupan sehari-hari dan berkegiatan organisasi.

Adapun Visi Erick Thohir Center (ETC) sebagai perkumpulan masyarakat atau organisasi masyarakat (ormas) yaitu, "Mewujudkan Indonesia Bergembira dan Berbahagia, untuk meningkatkan kesejahteraan, kemakmuran dan keadilan sesuai Pancasila dan UUD 1945."

Selanjutnya Misi dari Erick Thohir Center (ETC) yaitu, Memperjuangkan Pendidikan, Memperjuangkan Sosial Ekonomi, Memperjuangkan Budaya dan Memperjuangkan Politik Indonesia, yang merdeka sebenar-benar Negara Republik Indonesia Merdeka.

"Kami ingin menciptakan dan mewujudkan politik Indonesia yang bergembira dan berbahagia. Terutama dalam memperjuangkan Pendidikan Sosial Ekonomi, Budaya dan Politik, agar kita sebagai warga negara yang merdeka bisa menikmati dan mengisi cita-cita Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia," ujar Bung Aria sapaan akrabnya.

Selanjutnya, Erick Thohir Center (ETC) bertujuan mewujudkan dan memperjuangkan persamaan hak, penegakan hukum, keadilan sosial, kesetaraan ekonomi, ekonomi kerakyatan dan kesejahteraan sebagai jalan menuju kemajuan ekonomi.

Dimana Erick Thohir Center (ETC) memiliki fungsi, memperkuat dan memperkokoh ideologi Pancasila dan UUD 1945 sebagai dasar bernegara, bermasyarakat dan beragama, Memperkuat dan memperkokoh persatuan dan kesatuan di Negara Republik Indonesia dan Memperkuat dan memperkokoh nilai-nilai semangat nasionalisme dan kebangsaan sebagaimana tercantum dalam Bhinneka Tunggal Ika.

Selain itu Mewujudkan negara kesejahteraan untuk terciptanya keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, Mewujudkan sistem politik pastisipatif, demokratis dan menjunjung nilai-nilai moral politik dan Mewujudkan sistem penegakan hukum dan hak asasi manusia yang berkeadilan, terbuka dan transparan.

Bahkan juga, Mewujudkan sistem perekonomian yang bersumber pada ekonomi kerakyatan, kesetaraan ekonomi dan kemajuan ekonomi, Menciptakan kader-kader bangsa yang bermoral, beradab, beretika dan memahami perjuangan kemerdekaan Negara Republik Indonesia dan Membangun karakter bangsa yang mengedepankan nilai-nilai budaya dan etika universal.

"Kami ETC berharap bisa mewujudkan dan memperjuangkan cita cita sosial, yaitu persamaan hak, penegakan hukum, keadilan sosial, kesetaraan ekonomi, ekonomi kerakyatan dan kesejahteraan sebagai jalan menuju kemajuan ekonomi. Dimana juga memiliki tujuan yang ideal dan progresif kedepannya," jelas Bung Aria.

Erick Thohir Center (ETC) akan mengkampanyekan dan mensosialisasikan sosok figur Erick Thohir sebagai tokoh muda brilian di Indonesia. Yang mana kapasitas dan kapabilitas Erick Thohir dinilai sangat mumpuni dan memiliki kemampuan yang handal membangun Indonesia hari ini dan kedepannya.

"Bapak Erick Thohir layak maju ke Pilpres 2024. Erick Thohir sangat pantas dan bisa memegang tongkat estafet dari Bapak Jokowi. Erick Thohir bisa menjadi penerus dan pengganti Presiden Jokowi kedepannya. Dimana kepemimpinan beliau (red-Erick Thohir) terbukti sebagai pengusaha nasional dan internasional, menjadi Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-KH Ma’ruf Amin dan berhasil menjadi Menteri BUMN,” jelas Bung Aria.

Katanya, Erick Thohir Center (ETC) juga mengajak masyarakat dari yang tua dan muda sama-sama satu Visi dan Misi untuk menjadikan Indonesia semakin maju bersama Erick Thohir kedepannya. Dimana Erick Thohir Center memohon doa, semoga tongkat estafet kepemimpinan pak Jokowi bisa berlanjut kepada dirinya.

"ETC terus melakukan kegiatan sosial, sebagai bentuk aksi sosial kepedulian bersama dan sekaligus untuk melakukan sosialisasi perkenalkan figur dan sosok Erick Thohir. Kami terus bergerak dan sosialisasi untuk menguatkan dan meningkatkan elektabilitas Bapak ET (red-Erick Thohir) di seluruh Indonesia," ucap Bung Aria.

Menurut Bung Aria, saat ini banyak visi – misi Erick Thohir yang sudah tercapai di BUMN dengan menerapkan manajemen AHLAK dan penyatuan BUMN lewat Holding Company. Hal inilah yang harus kita dukung bersama dengan politik Kegembiraan

"Kami akan hadir di masyarakat untuk terus mengkampanyekan dan mensosialisasikan sosok Erick Thohir lewat progam-program pendidikan, sosial ekonomi, budaya dan politik," pungkas Bung Aria didampingi Edi Prastio, SH, MH, CLA Sekjen DPP ETC dan Novaldan, SH Bendahara Umum DPP ETC. (red)

Penulis: Gus Din
Editor : hamdani
© Copyright 2019 SIGAPNEWS.COM | All Right Reserved