Selasa, 16 Juni 2020
Minggu, 14 Juni 2020
Gunakan Mobil Public Address, Sabhara Polres Gowa Intens Beri Himbauan
Sempat Heboh Masker 1,6 Juta Perlembar, Ini Klarifikasi Pihak RS Syech Yusuf
Masa New Normal Life, DPD PSI Gowa Kembali Bagikan Paket
Jumat, 12 Juni 2020
Curah Hujan Tinggi, Ini Himbauan Kapolres Gowa
Pemkab Gowa Berlakukan Wajib Fasih Baca Al-Qur'an Bagi Pejabat Yang Akan Promosi Jabatan
Kamis, 11 Juni 2020
Bupati Adnan Harap Kampung Rewako Gowa Jadi Contoh Di Sulsel
Bupati Adnan Harap Kampung Rewako Gowa Jadi Contoh Di Sulsel
Sabtu, 06 Juni 2020
Hari Kedua, PMI Gowa Lakukan Penyemprotan Disinfektan di 109 Titik
Jelang Dibuka, Masjid Agung Syekh Yusuf Gowa Siap Terapkan Protokol Kesehatan
1.351 Tempat Ibadah di Gowa Disemprot Disinfektan
PMI Gowa Fokuskan Penyemprotan Disinfektan di Rumah Ibadah dan Kantor Pemerintahan
Kamis, 04 Juni 2020
Pasar Rewa Segera Buka Dengan Konsep New Normal Life & New Logo
Kepala Puskesmas Tonrorita Meninggal Dunia Karena Covid-19
Sebanyak 353 Lansia di Kab. Gowa Terima Sembako, Difokuskan ke Penerima Non Bansos
Jelang Pilkada Serentak, Waspadai Aksi Provokasi Atas Nama Kebangkitan PKI
Rabu, 03 Juni 2020
15 Juni 2020, Tahapan Pilkada Pemkab Gowa Akan Dimulai
Sigapnews.com, Gowa - Tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di wilayah Kabupaten Gowa akan dimulai pada Senin, 15 Juni 2020 mendatang.
Keputusan tersebut seiring dengan hasil rapat bersama antara Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia dengan KPU Provinsi Sulawesi Selatan.
Ketua KPU Kabupaten Gowa Muhtar Muis mengatakan, dari hasil musyawarah bersama ditetapkan proses pemungutan suara akan dilaksanakan pada 9 Desember 2020 mendatang. Sementara untuk tahapannya akan dimulai pada 15 Juni mendatang.
"Kami sengaja meminta untuk melakukan audience untuk pengujian dan informasi sejauh mana kasus Covid-19 di Kabupaten Gowa. Kami ingin mendapatkan protokol kesehatan yang seperti apa yang bisa kami terapkan jika pelakasanaan pilkada dimulai," katanya saat menemui Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Gowa, di Posko Induk Penanganan Covid-19, di Baruga Karaeng Galesong, Rabu (3/6).
Menurutnya, dalam kunjungan tersebut membahas lanjutan pelakasanaan Pilkada Serentak 2020 khususnya di Kabupaten Gowa di tengah pandemi virus corona atau Covid-19 ini.
Ia menjelaskan, pada tahapan pilkada nantinya ada beberapa agenda yang akan dilakukan. Pertama, pelantikan Panitia Pemungutan Suara (PPS) dengan total anggota PPS sebanyak 501 orang.
"Proses pelantikan ada dua opsi yang diberikan oleh KPU RI yaitu pelantikan secara virtual di masing-masing wilayah atau pelantikan berjenjang yang mana masing-masing komisioner KPU diberi kewenangan untuk melantik," jelasnya.
Kedua, KPU Gowa akan melakukan proses Pemutahiran Data Pemilih, dimana direncana akan dilakukan melalui tingkat RT. Hal ini untuk menghindari kontak langsung dengan masyarakat.
"Jika aturan ini jadi diberlakukan, proses pemutahiran data hanya sampai tingkat RT maka besar harapan kami jika dari awal agar pemerintah daerah menginformasikan kepada ketua RT untuk menyiapkan data penduduk yang ada di sana," jelasnya lagi.
Ketiga, yaitu pendaftaran calon Bupati dan Wakil Bupati Gowa yang dijadwalkan akan dilaksanakan pada 4 hingga 6 September 2020, serta penetapan calon pada 23 September.
Lanjutnya, pada tahapan ini pihaknya akan tetap menerapkan protokol kesehatan. Misalnya, untuk penyerahan berkas pasangan calon agar dibungkus menggunakan plastik dan menyerahkan soft copy.
Kemudian, tahapan keempat yakni kampanye, dimana dalam hal ini proses kampanye hanya diberlakukan selama 70 hari. Itupun hanya akan lebih banyak menggunakan media sosial ataupun online.
"Begitupun dengan debat kandidat akan dilaksanakan tanpa menghadirkan pendukung pasang calon. Nantinya debat akan disiarkan melalui televisi dan beberapa media sosial," jelas Muhtar Muis.
Terakhir, pada proses pemungutan suara di setiap TPS akan dilakukan dengan merujuk pada protokol kesehatan. Seperti seluruh petugas akan dilengkapi dengan alat pelindung diri (APD) berupa masker, penutup wajah, penyediaan termogram, tempat cuci tangan, penyemprotan disinfektan, dan hand sanitizer.
"Alat coblos kami rancang yang sekali pakai. Begitupun dengan tinta, kami tidak menganjurkan untuk dicelupkan. Tapi petugas nanti yang akan membantu menggunakan alat tetes. Jadi ini yang kemungkinan akan diterapkan," terangnya.
Sementara, Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 yang juga Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan menyambut baik rencana KPU Kabupaten Gowa. Mengingat kasus Covid-19 di Kabupaten Gowa saat ini masih cukup tinggi.
Bahkan menurut Badan Intelejen Negera (BIN) puncak penyebaran Covid-19 di Indonesia akan terjadi pada Juli mendatang.
Sehingga ia berharap agar beberapa kegiatan atau tahapan pilkada yang diberlakukan KPU dilaksanakan secara virtual.
Tak hanya itu, utamanya pada saat proses pemilihan suara agar betul-betul memperhatikan protokol kesehatan. Seperti pemilih harus menggunakan masker, menyediakan tempat cuci tangan, pengukur suhu tubuh, jarak meja petugas TPS diatur, dan menyiapkan hand sanitizer.
Begitupun dengan tahapan kampanye dan debat pasangan nantinya agar melibatkan media terutama media elektronik seperti siaran televisi dan influencer.
"Oleh karena itu, harus betul-betul kita persiapkan secara baik. Sehingga kita juga menjadi bagian yang berkontribusi menurunkan tingkat penyebaran," tegasnya.(JN).
Selasa, 02 Juni 2020
Anggaran Dana BOS Akan Digunakan Untuk Kuota Internet Siswa Selama Belajar dari Rumah
Sigapnews.com, Gowa -- Dana dari Bantuan Operasional Siswa (BOS) akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan kuota internet para siswa selama menjalankan proses belajar mengajar dari rumah.
Hal ini diungkapkan Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan saat memimpin Rapat Koordinasi Jajaran Pemerintah Kabupaten Gowa melalui telekonferensi, Selasa, (2/6).
Ia mengatakan, meski aktivitas dalam lingkungan perkantoran akan kembali normal, tidak halnya dengan aktivitas di sekolah. Dimana pemberlakuan belajar dari rumah melalui daring atau layanan internet masih akan terus dilakukan hingga kasus penyebaran virus corona atau Covid-19 belum mengalami penurunan.
"Kalaupun kebijakan pusat akan memperbolehkan anak-anak sekolah, khusus untuk di Kabupaten Gowa saya belum mempertimbangkan untuk dibuka," katanya.
Menurutnya, hal ini dengan melihat besarnya resiko yang akan terjadi jika anak-anak mulai bersekolah. Terutama, selama berada di sekolah aktivitas anak-anak tidak ada yang menjamin dapat menjalankan protokol kesehatan dengan ikut imbauan pemerintah.
"Atas dasar inilah saya meminta agar dana BOS sebagiannya bisa kita alokasikan untuk pengadaan atau pembelian kuota internet bagi siswa dan guru selama menjalankan pembelajaran daring," terangnya.
Adanya jaminan kebutuhan internet siswa dan guru akan menciptakan proses belajar mengajar dari rumah berjalan dengan baik. Selain itu, juga akan mengurangi beban para orangtua siswa. Mengingat selama adanya pandemi Covid-19 ini membuat pendapatan mereka menurun.
"Ini juga untuk menjawab keluhan masyarakat dalam hal ini orangtua siswa bahwa belajar dari rumah membutuhkan biaya besar karena harus terus beli pulsa untuk pemenuhan kuota. Sementara di antara anak-anak kita pasti ada orangtuanya yang kehilangan pendapatan dan terdampak pandemi ini," terang Bupati Adnan.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gowa Salam menambahkan, rencana Bapak Bupati Gowa untuk memberikan kuota internet bagi siswa melalui dana BOS sudah ejalan dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Aturan ini tertuang dalam Permendikbud Nomor 8 Tahun 2020 yang mana disebutkan bahwa dalam penggunaan dana BOS, kepala sekolah wajib menyiapkan kuota internet bagi guru dan siswa.
Begitupun dengan anggaran lain untuk penggunaan dana BOS ini seperti pengadaan buku semuanya diserahkan kepada pihak sekolah untuk mengelola seusai dengan kebutuhan.
"Disitu dijelasnkannya secara jelas, untuk keperluan menyiapkan kouta bagi siswa dan guru itu sudah diatur di dalam Kemendikbud. Kita akan tindaklanjuti ini secepatnya," tutupnya. (*)
FOLLOW THE SIGAPNEWS.COM AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow SIGAPNEWS.COM on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram