Sabtu, 03 Mei 2025

2 Jamaah Calhaj Soppeng 2025 Sakit Sebelum Ke Madinah, Bupati Suwardi Haseng Doakan Kesembuhan
Soppeng, Sigapnews.com, Pemerintah Kabupaten Soppeng melalui Dinas Kesehatan melaporkan kondisi kesehatan jemaah haji asal Kabupaten Soppeng yang sedang akan menunaikan ibadah haji di Makassar.
Dari total 276 jemaah haji, termasuk dua orang dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH), sebanyak 274 jemaah telah menjalani pemeriksaan kesehatan dan dinyatakan dalam kondisi sehat dan baik.
Dua jemaah lainnya memerlukan perawatan medis. Ibu Maleha Binti Dahi mendapat perawatan di Klinik Asrama Haji Makassar akibat diabetes melitus dan luka di kaki.
Beruntung, setelah menjalani perawatan, kondisi Ibu Maleha kini membaik. Sedangkan Bapak Baharuddin Bin Dellang dirujuk ke Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo di Makassar karena mengalami beberapa masalah kesehatan serius, antara lain tidak buang air besar selama beberapa hari, sesak napas dengan saturasi oksigen rendah, riwayat penyakit jantung, dan kadar gula darah tinggi.
Pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Soppeng terus mengikuti perkembangan kesehatan Bapak Baharuddin.
Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Soppeng, Drs. Muhammad Evinuddin, MPA, menyatakan, “Kami terus berkoordinasi dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan seluruh jemaah haji asal Kabupaten Soppeng mendapatkan perawatan dan pelayanan kesehatan terbaik selama berada di Makassar.”.
Bupati Soppeng, H. Suwardi Haseng, SE, menambahkan, "Atas nama Pemerintah Kabupaten Soppeng, kami mendoakan kesembuhan Bapak Baharuddin dan Ibu Maleha".
"Kami juga terus bersatu dan memberikan dukungan penuh kepada seluruh jemaah haji kami".
"Semoga ibadah haji mereka berjalan lancar dan kembali ke Soppeng dalam keadaan sehat walafiat.", harap Bupati Soppeng Suwardi Haseng.
Pemerintah Kabupaten Soppeng berkomitmen untuk selalu mendoakan keselamatan dan kelancaran ibadah seluruh jemaah haji asal Kabupaten Soppeng serta memastikan mereka menerima pelayanan kesehatan yang terbaik selama menjalankan ibadah.
Pemerintah Kabupaten Soppeng berkomitmen memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, termasuk pemantauan kesehatan dan dukungan penuh bagi jemaah haji asal Kabupaten Soppeng demi kelancaran dan keselamatan ibadah mereka.
(Red)
Jumat, 02 Mei 2025

Hardiknas 2025, Wabup Soppeng Ajak Bergandengan Tangan Wujudkan Pendidikan Berkualitas
Soppeng, Sigapnews.com, Pemerintah Kabupaten Soppeng menggelar upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (HARDIKNAS) tahun 2025 yang dilangsungkan di Lapangan Kantor Bupati Soppeng, Jumat (2/5/2025).
Acara ini mengusung tema “Partisipasi Semesta Wujudkan Pendidikan Bermutu Untuk Semua”, sebagai bentuk komitmen bersama dalam meningkatkan kualitas pendidikan di daerah.
Wakil Bupati Soppeng selaku inspektur upacara membacakan sambutan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah yang menegaskan bahwa HARDIKNAS bukan sekedar seremonial tahunan, melainkan momentum penting untuk meneguhkan komitmen dan komitmen dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.
“Pendidikan adalah hak asasi yang wajib dipenuhi sesuai amanat Undang-Undang Dasar 1945, dan merupakan sarana penting untuk mengangkat harkat dan martabat bangsa,” tegasnya.
Wakil Bupati Soppeng juga menyampaikan dukungan penuh terhadap prioritas Presiden Prabowo dalam pembangunan sumber daya manusia yang kuat, sebagai aktor perubahan menuju Indonesia yang adil dan makmur.
"Melalui pendidikan, pemerintah bertekad memutus mata rantai kemiskinan dengan revitalisasi sarana dan prasarana pendidikan, pengembangan pembelajaran digital, serta peningkatan kualitas dan kesejahteraan guru.
“Guru diharapkan menjadi agen pembelajaran sekaligus agen peradaban dalam membentuk generasi masa depan,” tambahnya.
Pemerintah Kabupaten Soppeng mengajak seluruh elemen masyarakat, mulai dari orang tua, dunia usaha, hingga media untuk bersinergi mendukung program pendidikan.
Kebijakan terbaru Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, seperti penerapan Pembelajaran Mendalam (deep learning), Tes Kemampuan Akademik (TKA), pembelajaran Coding dan Kecerdasan Artifisial (AI), serta program pendidikan karakter seperti Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, menjadi fokus penting dalam menciptakan pendidikan berkualitas.
Upacara HARDIKNAS ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Ketua DPRD Kabupaten Soppeng, anggota Forkopimda, Ketua Pengadilan Negeri Watansoppeng, Wakil Ketua Pengadilan Agama Watansoppeng, para Kepala SKPD, serta pengurus organisasi guru dan purnakaryawan.
Kehadiran mereka menunjukkan dukungan yang kuat terhadap peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Soppeng.
Wakil Bupati Soppeng menutup dengan mengajak agar seluruh lapisan masyarakat bergandeng tangan dalam mewujudkan pendidikan berkualitas untuk semua.
“Mari kita bergotong royong agar pendidikan di Soppeng menjadi lebih baik dan dapat melahirkan generasi hebat dan kuat,” tutupnya.
Pemerintah Kabupaten Soppeng berkomitmen meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui program pembangunan yang fokus pada pendidikan, kesehatan, dan ekonomi.
Dengan dukungan berbagai pihak, Soppeng terus berupaya mewujudkan layanan publik yang berkualitas dan merata bagi seluruh warganya.
(Red)
Kamis, 01 Mei 2025

Mobil Pete-Pete di Soppeng Menjadi Kenangan Masa Lalu
Mobil Pete-pete di Soppeng Menjadi Kenangan Masa Lalu
Salah satunya adalah Ambangge, seorang sopir pete-pete di Kabupaten Soppeng yang mengaku tidak bisa meninggalkan profesinya.Ini bukan sekadar pekerjaan, tapi sudah menjadi passion dan kebanggaan. Jiwa saya ada di sini, ujarnya.
Setiap hari,Ambangge dan rekan-rekannya mengantar para penjual pasar mingguan, kemudian beristirahat di kedai-kedai sembari menunggu penumpang pulang.Kami berharap mobil legenda pete-pete ini bisa bertahan dan berjaya lagi, meski persaingan dengan transportasi modern semakin ketat, tambahnya.
Mobil pete-pete yang dulu menjadi tulang punggung transportasi warga, kini harus bersaing dengan ojek online dan moda transportasi lainnya. Namun, bagi para sopir seperti Ambangge, pete-pete bukan sekadar kendaraanmelainkan warisan budaya dan sumber penghidupan yang harus dipertahankan.
(Yun)

Warkop Olleng di Kota Kalong Raih Penghargaan Tempat Nongkrong Terpopuler 2025
Soppeng, Sigapnews.com, Warkop Oleng, sebuah kedai kopi sederhana yang terletak di sudut Kota Kalong, berhasil mencuri perhatian dan dinobatkan sebagai Tempat Nongkrong Terpopuler 2025 oleh komunitas pencinta kopi di Soppeng.
Kedai ini bukan hanya dikenal karena cita rasa kopinya yang autentik, tetapi juga sebagai tempat yang menghadirkan semangat dan kehangatan bagi para pelanggan.
Warkop Oleng menawarkan suasana yang berbeda bagi siapa saja yang berkunjung.
"Kopi di sini punya cita rasa yang bikin ketagihan. Suasana santainya juga bikin betah," ujar Om Bahar, salah satu pelanggan setia yang menjadikan Warkop Olleng sebagai tempat pengungsi dari kejenuhan sehari-hari. Kamis (1/5/2025).
Bahkan para pengunjung menyebutnya sebagai Warkop Terpopuler tahun 2025.
Kedai ini menjadi ruang di mana waktu seolah berhenti sejenak, memberikan terapi alami bagi para pengunjung yang ingin melepas penat sambil menikmati pendakian-pikuk Kota Kalong.
Tak hanya warga biasa, para pejabat daerah seperti Bupati dan Wakil Bupati Soppeng juga sering mampir untuk menikmati racikan kopi khas Olleng.
Kehangatan Beragamnya pemilik kedai dan suasana akrab membuat Warkop Olleng menjadi tempat favorit berbagai kalangan.
“Warkop Oleng bukan sekadar kedai kopi, melainkan tempat di mana kopi menjadi penghubung antar jiwa,” tambah Om Bahar.
Warkop Oleng yang terletak di jalan pemuda Watansoppeng merupakan kedai kopi lokal di Kota Kalong yang mengusung konsep sederhana namun penuh kehangatan.
Dikenal dengan racikan kopi khas yang autentik, Warkop Olleng berkomitmen menjadi tempat berkumpul yang menyatukan berbagai lapisan masyarakat melalui kenikmatan kopi dan suasana yang ramah.
(Yun)
Minggu, 27 April 2025

Nuansa Memukau di Hulu Sungai Lawo Temukan Surga Tersembunyi di Dusun Ara Desa Pesse Soppeng
Petualangan indah di Tengah Alam asri yang Mempesona Dusun Desa Pesse Kecamatan Donri-Donri.
Soppeng Sigapnews.com, Sebuah perjalanan penuh kejutan berhasil dituntaskan oleh sekelompok petualang SUKSES yang menjelajahi keindahan Hulu Sungai Lawo di Dusun Ara, Desa Pesse, Kecamatan Donri-Donri. Minggu (27/4).
Dengan semangat Aksi yang tinggi, mereka menaklukkan sungai jernih bak kristal, tebing-tebing menjulang mempesona dan hutan hijau yang masih ALAMI seolah memasuki dunia lain yang jauh dari keramaian
sebuah pencapaian spektakuler berhasil di torehkan oleh tim petualang tangguh sahabat SUKSES.
Perjalanan dimulai dengan menyusuri aliran sungai yang begitu bening hingga batu-batu di dasarnya terlihat jelas.
Suara gemericik air yang menyegarkan berpadu dengan kicauan burung liar menciptakan simfoni alam yang menenangkan.
Ini bukan sekadar indah tapi seperti mimpi, Udara sejuk, airnya jernih dan alamnya masih murni.
Rasanya seperti menemukan surga yang terlupakan,ungkap Ade Irawan, salah satu peserta, sambil memandang pemandangan sekitar dengan takjub.
(Yun)
Sabtu, 26 April 2025

SDN 7 Salotungo Bangun Pola Pikir Kreatif dan Ilmiah Siswa Melalui OSN, FL3SN, dan O2SN
Soppeng, Sigapnews.com, SD Negeri 7 Salotungo mengambil langkah unik dalam mendidik generasi muda dengan menekankan kecerdasan hakiki melalui ajang bergengsi seperti Olimpiade Sains Nasional (OSN), Festival Lomba Seni Sastra Siswa Nasional (FL3SN), dan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN). Sabtu (26/4/2025).
Sekolah ini tidak hanya fokus pada prestasi di podium, tetapi lebih pada pembentukan karakter dan pola pikir ilmiah, kreatif, serta bernilai sosial.
Kepala Sekolah Abdul Asis, S. Pd I, menjelaskan, “Juara itu bonus, tapi yang paling utama adalah proses membentuk pola pikir ilmiah, kreatif, dan bernilai.
"Kami ingin anak-anak kami tumbuh menjadi pribadi yang cerdas secara pengetahuan, emosional, dan sosial”, terang Asis.
Melalui pembinaan intensif yang dilakukan oleh guru-guru berkompeten di bidangnya, siswa SDN 7 Salotungo didorong untuk menggali rasa ingin tahu dan mengasah kemampuan logika, seni, serta daya juang.
Pembinaan di bidang sains dilakukan oleh guru-guru seperti Andi Wahdiati dan Ira Syahriani (IPA), serta Armi Nugraha dan Hasnawati (Matematika).
Di bidang seni, para guru seperti Muh. Alwi Basri dan A. Arfia Arifai membimbing siswa mengasah rasa dan kehalusan budi melalui berbagai cabang seni seperti gambar ekspresi, mendongeng, dan tari.
Sementara itu, pelatihan olahraga seperti senam lantai, karate, dan pencak silat dilatih dengan pendekatan yang menyeimbangkan kekuatan fisik dan mental.
Irwan, S. Pd, pelatih pantomim, menambahkan, “Anak-anak kami latih bukan hanya untuk menang lomba, tetapi untuk mampu menghadapi tantangan zaman".
"Kami ingin mereka tumbuh dengan bekal yang kuat dalam berpikir dan bersikap", jelasnya.
Filosofi pendidikan yang menggabungkan sains, seni, dan olahraga ini menjadi dasar bagi SDN 7 Salotungo dalam menciptakan generasi yang tidak hanya berprestasi, tapi juga berkarakter kuat dan siap menghadapi masa depan.
SD Negeri 7 Salotungo adalah sekolah dasar yang berkomitmen mendidik anak-anak dengan pendekatan holistik, mengutamakan kecerdasan intelektual, emosional, dan sosial.
Melalui program pembinaan di bidang sains, seni, dan olahraga, sekolah ini berusaha membentuk peserta didik menjadi pribadi yang utuh dan siap menghadapi tantangan zaman.
(Red)
Jumat, 25 April 2025

Koperasi merah Putih Desa Belo Resmi Dibentuk,Dukung Penguatan Ekonomi Lokal
Koperasi Merah Putih Desa Belo Resmi Dibentuk, Dukung Penguatan Ekonomi Lokal
Acara pembentukan koperasi ini dihadiri oleh Kepala Dinas PPK dan UKM Kabupaten Soppeng Andi Agus Salim, S.STP, M.Si bersama sejumlah stakeholder dari Desa Belo dan sekitarnya. Dalam sambutannya Andi Agus Salim menekankan pentingnya kolaborasi seluruh pihak agar koperasi ini dapat berjalan optimal
Koperasi Merah Putih hadir sebagai wadah pemberdayaan ekonomi masyarakat yang berfokus pada prinsip kebersamaan, keadilan dan kesejahteraan bersama, ujarnya. Ia juga menambahkan bahwa koperasi ini diharapkan menjadi penggerak ekonomi lokal yang berkelanjutan
Kepala Desa Belo, Wahyu Asharie, S.IP, NLP menyatakan bahwa keberhasilan koperasi ini bergantung pada partisipasi aktif seluruh elemen masyarakat
Kami melibatkan semua pihak untuk mendukung keberhasilan program pemerintah dan berharap koperasi ini dapat sukses sesuai harapan pemerintah dan Presiden Prabowo Subianto, tegasnya.
Hadir dalam acara tersebut Camat Ganra, perwakilan Dinas Kesehatan Babinkamtibmas, Babinsa, Aparat Desa, Tokoh Masyarakat serta Pendamping Desa dari TAPM Kabupaten Soppeng menunjukkan dukungan penuh terhadap program ini
Koperasi Merah Putih Desa Belo dibentuk sebagai bagian dari program nasional untuk mempercepat pembangunan ekonomi desa. Koperasi ini bertujuan untuk
Meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui usaha bersama.
Memperkuat ekonomi lokal dengan prinsip kebersamaan dan keadilan
Menjadi wadah inklusif bagi pengembangan UMKM dan usaha produktif desa.
Kehadiran koperasi ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam mewujudkan ekonomi desa yang mandiri, berkelanjutan dan sejahtera
Yun,,,
Rabu, 23 April 2025

SDN 7 Salotungo Dukung Transisi Anak TK/PAUD di Lalabata dengan Program Baru


Teriknya Panas Matahari Tak Menyurutkan Antusias Pengunjung Pasar Sentral Soppeng
Sapri, salah satu pedagang asal Desa Lawo, mengaku bahwa Pasar Lamataesso ini merupakan pasar dengan omset tertinggi dibandingkan pasar lain di Kabupaten Soppeng.Di sini paling laris meski kami harus berjualan di pinggir jalan, ujarnya.
Namun ia berharap pasar ini segera ditata agar aktivitas berdagang menjadi lebih aman dan nyaman.Kami sering terganggu cuaca seperti hujan dan angin kencang yang menerpa tenda hijau kami.Semoga pemerintah bisa memperbaiki kondisi pasar ini secepatnya, harap Sapri
Meski dengan segala keterbatasan, semangat para pedagang dan pembeli tetap membara, menunjukkan geliat ekonomi yang tak padam oleh teriknya
(The yun)

Presiden Prabowo dan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman Kunjungi Ogan Ilir untuk Tanam Padi Serentak
Ogan Ilir - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto bersama Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dan Menko Pangan, Zulkifli Hasan melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Sumatera Selatan hari ini dalam rangka memimpin kegiatan tanam padi serentak di 14 provinsi secara nasional. Dalam kegiatan tersebut, Presiden turut serta dalam kegiatan tanam padi menggunakan drone pertanian yang mampu menyebar benih secara efisien di area yang luas.
“Alhamdulillah, hari ini saya diundang oleh Menteri Pertanian dan Gubernur Sumatra Selatan untuk melihat peningkatan lahan dari yang tadinya rawa dan tidak produktif dan katanya disini adalah tempat buaya. Sekarang sedang dibangun 105.000 hektare sawah dengan teknik-teknik yang paling modern di dunia. Tadi saya sendiri mencoba , kaget juga, saya untuk pertama kali mengendalikan drone,”ujar Presiden Prabowo pada kegiatan tanam di Desa Pelabuhan Dalam Kec. Pamulutan Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan, Rabu(23/4).
Presiden Prabowo menyampaikan apresiasi atas upaya yang dilakukan berbagai pihak dalam mendorong swasembada pangan nasional. Dalam sambutannya, Presiden menekankan pentingnya manajemen air dan perawatan lahan yang optimal untuk memastikan hasil panen maksimal.
“Drone itu yang menebarkan benih. Ini ternyata bisa satu hari 25 hektare. Yang tadinya 1 hektare ke tenaga manusia dikerjakan selama 25 hari sekarang 25 hektare 1 hari dan ini nanti ada 100.000 hektar sawah yang produktif disini,”kata Presiden Prabowo.
Presiden Prabowo mengatakan sesuai laporan yang di terima Beliau, program ini diperkirakan akan meningkatkan produksi beras Sumsel dari 3 juta ton menjadi 4 juta ton per tahun—kenaikan sebesar 25 persen. Langkah nyata ini tentu menjadikan Indonesia tidak hanya swasembada pangan, tetapi menuju posisi sebagai lumbung pangan dunia.
“Kita sudah bisa membantu negara sahabat seperti Malaysia. Kita bukan negara yang minta-minta, kita negara yang membantu. Ini membanggakan. Negara kuat adalah negara yang mampu menjamin ketahanan pangannya sendiri,” tegas Presiden Prabowo.
Presiden juga menekankan pentingnya pemerataan kesejahteraan petani sebagai produsen pangan utama bangsa. Ia menyampaikan apresiasi kepada seluruh petani dan pemangku kepentingan yang telah berkontribusi dalam transformasi sektor pertanian ini.
“Terima kasih kepada semua unsur , Terima kasih Menteri Pertanian dan semua jajarannya , semua stakeholder, semua unsur saya ucapkan terima kasih juga pemerintah-pemerintah daerah para gubernur, bupati, pemimpin-pemimpin di daerah, kelompok tani”.
“Semuanya bahu-bahu dari semua daerah kita angkat kemampuan kita, kita angkat penerimaan janji yang didapat oleh para petani kita, para petani kita adalah kelompok produsen, kelompok yang menghasilkan pangan untuk seluruh bangsa Indonesia kalau pangan kita aman , negara aman”kata Presiden Prabowo.
Pada kesempatan yang sama, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan Mentan menyampaikan bahwa pada bulan April ini, penanaman serentak dilakukan di 160 kabupaten di seluruh Indonesia, melibatkan 8 gubernur dan 3 wakil gubernur. Target tanam bulan ini mencapai 1,3 juta hektare, dengan proyeksi hasil sebesar 7,5 juta ton gabah atau setara 3,5–4 juta ton beras. Angka ini jauh di atas kebutuhan bulanan nasional yang berkisar di 2,5 juta ton.
“Khusus Sumatera Selatan, tahun lalu produksinya mencapai 2,9 juta ton. Tahun ini kita optimis bisa mencapai 3,7 juta ton. Ini bukan hanya target, tapi berdasar realita dan tren positif serapan serta produksi,” ujar Mentan Amran.
Mentan Amran juga menambahkan bahwa serapan beras nasional hingga April ini menjadi yang tertinggi dalam 10 tahun terakhir, dan stok beras nasional tembus 3 juta ton—angka tertinggi dalam 20 tahun terakhir.
“Dalam program ini, pemerintah juga telah memperbaiki irigasi di seluruh Indonesia dengan cakupan hingga 2 juta hektare lahan sawah, yang akan semakin mendukung keberhasilan tanam dan produktivitas petani,” kata Mentan Amran.
Menko Pangan, Zulkifli Hasan, turut menyatakan keyakinannya terhadap kinerja sektor pertanian nasional. Ia menyebut Menteri Pertanian sebagai sosok tangguh yang telah mendorong produksi dalam negeri ke arah swasembada.
“April ini stok beras kita 3 juta ton. Jika kondisi normal hingga 2026, kita tidak perlu impor beras lagi. Apalagi Mentan terus menggenjot penanaman dan membuka lahan baru, walaupun irigasi belum semuanya selesai. Jika irigasi tuntas dan tidak ada kemarau panjang, produksi akan melimpah,” kata Menko Zulhas.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), hingga April 2025 produksi gabah nasional telah mencapai 13,9 juta ton, sementara kebutuhan beras sekitar 2,6 juta ton per bulan.
“Artinya, Indonesia saat ini berada dalam kondisi surplus pangan yang signifikan,” tutup Menko Zulhas.
Diketahui, kegiatan tanam serentak ini dilaksanakan secara hybrid di 14 provinsi, termasuk Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, dan Sulawesi Selatan, hingga NTB dengan melibatkan ribuan petani dan penyuluh lapangan.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Gubernur Sumatera Selatan, jajaran Forkopimda, serta ribuan petani yang antusias mengikuti proses tanam padi secara langsung.
(Red)
Selasa, 22 April 2025

Wakil Bupati Soppeng Gaungkan "Ompo Reborn"Bangkitkan Kejayaan Permandian Alam Ompo sebagai Destinasi Wisata Terpadu
Kami ingin Ompo tidak hanya memanjakan mata pengunjung tetapi juga menjadi penggerak ekonomi bagi masyarakat lokal, tegas Selle dalam paparan visinya.Gagasan ini langsung mendapat respons positif dan akan segera dimasukkan dalam Investment Project Ready to Offer (IPRO) sebagai langkah strategis menarik investor.
Dukungan Pemerintah Provinsi Gubernur Sulawesi Selatan menyambut baik inisiatif ini dan menekankan pentingnya pembentukan konglomerat lokal serta tim khusus promosi investasi untuk mempercepat realisasi proyek.Kolaborasi pemerintah,swasta dan masyarakat kunci sukses pengembangan pariwisata berkelanjutan,ujarnya.
Pemkab Soppeng berkomitmen menjadikan Ompo sebagai model pengelolaan wisata yang berwawasan lingkungan, mengedepankan pelestarian alam dan budaya.Ini bagian dari strategi besar kami untuk mendorong pertumbuhan ekonomi melalui sektor pariwisata,tambah Selle.
Dengan dukungan multisektor, Ompo Reborn diharapkan tidak hanya menjadi destinasi unggulan Sulsel tetapi juga contoh sukses pembangunan berbasis komunitas.Masyarakat setempat pun antusias menyambut rencana ini, yang diprediksi akan membuka lapangan kerja dan mengerek perekonomian daerah
(The yun)

Mengoptimalkan Potensi: Antara Kelalaian dan Kesempatan yang Terlewatkan
Setiap orang memiliki karakter berbeda dalam mengejar passion. Ada yang santai menjalaninya, ada pula yang terus mendaki hingga puncak tertinggi demi impian.
Di sinilah pentingnya kecerdikan dalam mengelola kegiatan, termasuk dalam merekrut generasi penerus.Jangan sampai mereka justru pergi ke pihak lain hanya karena tidak menemukan ruang untuk berkembang atau meraih pencapaian tertinggi di bidang yang mereka cintai, ucap salah satu tim.
Potensi adalah anugerah, tetapi tanpa pengelolaan yang baik, ia bisa menjadi sia-sia.Mari lebih cerdas dalam mengidentifikasi, mengasah dan mempertahankan bakat-bakat terbaik agar tidak lari ke tangan kompetitor, tegas team NO BAPER Sebab, di dunia yang penuh persaingan ini, keunggulan hanya bisa diraih jika kita serius memanfaatkan setiap peluang yang ada.
(The Yun)

Pengembangan Wisata di Soppeng: Proyek Ompo dalam Fokus Investasi Terpadu
Soppeng, Sigapnews.com, Wakil Bupati Soppeng, Ir. Selle KS Dalle, menegaskan komitmennya untuk mengembangkan sektor pariwisata melalui revitalisasi Permandian Alam Ompo menjadi kawasan wisata terpadu.
Hal ini disampaikan dalam Rapat Tim Khusus Forum Percepatan Investasi, Perdagangan, dan Pariwisata Sulawesi Selatan (PINISI SULTAN) yang digelar di Kantor Gubernur Sulawesi Selatan, Selasa (22/4).
Rapat yang bertema "Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi Sulawesi Selatan melalui Investasi dan Hilirisasi Berbasis Green & Blue Economy" tersebut dihadiri oleh Gubernur Sulawesi Selatan, Sekretaris Daerah Jufri Rahman, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sulsel Rizki Ernadi Wimanda, serta para Bupati/Wali Kota dan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) se-Sulawesi Selatan.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan bersama Bank Indonesia memfokuskan pembahasan pada peluang investasi di sektor ekonomi hijau dan pengembangan kawasan industri terintegrasi.
Dalam sesi diskusi, Wakil Bupati Soppeng mengenang masa kecilnya menikmati keindahan alam di Permandian Alam Ompo dan memperkenalkan gagasan "Ompo Reborn".
Proyek ini bertujuan mengubah kawasan tersebut menjadi destinasi wisata lengkap dengan fasilitas hiburan, atraksi budaya, dan penginapan berupa cottage.
"Kami ingin mengembalikan kejayaan Ompo sebagai ikon pariwisata yang tidak hanya memanjakan mata, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat lokal," ujar Selle KS Dalle.
Gagasan ini mendapat sambutan positif dan akan segera dimasukkan ke dalam Investment Project Ready to Offer (IPRO) sebagai langkah konkret untuk menarik investasi.
Gubernur Sulawesi Selatan juga menekankan pentingnya pembentukan konglomerat lokal dan tim khusus untuk mempercepat promosi investasi di wilayah ini.
Dengan dukungan semua pihak, diharapkan pengembangan wisata terpadu di Soppeng dapat menjadi model pengelolaan pariwisata berkelanjutan yang mendukung pertumbuhan ekonomi regional.
Pemerintah Kabupaten Soppeng berkomitmen untuk terus mendorong pembangunan daerah melalui berbagai program inovatif.
Fokus utama saat ini adalah pengembangan sektor pariwisata yang berkelanjutan dengan memanfaatkan potensi alam dan budaya lokal.
(Red)

Dukungan Dana BKKBN Sulsel untuk Soppeng, Fokus Pencegahan Stunting dan Kesejahteraan Keluarga
Soppeng, Sigapnews.com, Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sulawesi Selatan, H. Shodiqin, SH, MM, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Soppeng dan mengadakan audiensi dengan Bupati Soppeng, H. Suwardi Haseng, SE, di Kantor Bupati Soppeng pada Selasa, 22 April 2025.
Kunjungan tersebut bertujuan untuk memperkuat dukungan terhadap program keluarga berencana di wilayah tersebut.
Dalam pertemuan yang berlangsung hangat, H. Shodiqin menyampaikan keberhasilan program keluarga berencana di Kabupaten Soppeng yang telah tercermin melalui evaluasi nasional yang positif.
Sebagai bentuk dukungan, BKKBN Provinsi Sulawesi Selatan menyerahkan dana alokasi khusus (DAK) fisik dan Bantuan Operasional Keluarga Berencana (BOKB) senilai Rp 4.038.361.000 kepada Pemerintah Kabupaten Soppeng.
Dana tersebut akan dialokasikan untuk berbagai kegiatan penting seperti pencegahan stunting, penyuluhan keluarga, bantuan transportasi, dan pendampingan bagi calon pengantin, ibu hamil, serta ibu menyusui.
“Dana ini akan digunakan untuk berbagai kegiatan, termasuk pencegahan stunting, penyuluhan keluarga, bantuan transportasi, dan biaya operasional pendampingan calon pengantin, ibu hamil, dan ibu menyusui,” jelas H. Shodiqin.
Bupati Soppeng, H. Suwardi Haseng, SE, menyambut baik dukungan tersebut dan menegaskan komitmennya untuk memaksimalkan penggunaan anggaran agar langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, khususnya dalam menanggulangi stunting.
Ia menegaskan bahwa prioritas akan diberikan pada kegiatan yang berdampak langsung daripada kegiatan administratif yang menghabiskan anggaran.
“Kami sangat berterima kasih atas dukungan dari BKKBN Sulawesi Selatan".
"Alokasi dana yang signifikan ini akan sangat membantu upaya kami dalam menurunkan angka stunting dan meningkatkan kesejahteraan keluarga di Soppeng".
"Kami berkomitmen untuk bekerja sama dengan BKKBN untuk mencapai tujuan bersama,” ujarnya.
Kunjungan kerja ini sekaligus menjadi momentum untuk memperkuat sinergi antara BKKBN dan Pemerintah Kabupaten Soppeng dalam mengoptimalkan program keluarga berencana yang berdampak positif bagi masyarakat.
H. Shodiqin berharap keberhasilan Kabupaten Soppeng dapat menjadi contoh bagi kabupaten lain di Sulawesi Selatan.
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sulawesi Selatan merupakan lembaga pemerintah yang bertugas mengelola program kependudukan dan keluarga berencana guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pengendalian jumlah penduduk dan peningkatan kesejahteraan keluarga.
(Red)
Senin, 21 April 2025

Dorong Hidup Sehat Siswa: Kolaborasi SDN 237 Aletellue dan Puskesmas Sewo
Soppeng, Sigapnews.com, Sebagai wujud komitmen dalam meningkatkan derajat kesehatan dan membentuk perilaku hidup sehat sejak dini, Tim Kesehatan dari UPTD Puskesmas Sewo melaksanakan kegiatan Pemeriksaan Kesehatan Berkala bagi siswa-siswi kelas 2 hingga 6 di SDN 237 Aletellue, Kecamatan Lalabata. Kegiatan yang berlangsung pada Selasa 22/4/2205 ini juga menyertakan skrining perilaku merokok sebagai langkah preventif.
Para siswa tampak antusias mengikuti serangkaian pemeriksaan kesehatan yang meliputi pemeriksaan umum, pemeriksaan gigi dan mulut, pemeriksaan mata, serta pemeriksaan lainnya yang bertujuan untuk mendeteksi dini potensi masalah kesehatan.
Selain itu, tim kesehatan juga memberikan edukasi singkat mengenai pentingnya menjaga kebersihan diri, mengonsumsi makanan bergizi, dan berolahraga secara teratur.
Fokus pada pencegahan perilaku tidak sehat juga menjadi bagian penting dari kegiatan ini. Tim kesehatan UPTD Puskesmas Sewo melakukan skrining perilaku merokok kepada siswa sebagai upaya awal untuk mengidentifikasi potensi risiko dan memberikan pemahaman tentang bahaya merokok bagi kesehatan.
Kepala Sekolah SDN 237 Aletellue, Muhlis, S.Pd, M.Pd, menyambut baik dan mengapresiasi inisiatif dari UPTD Puskesmas Sewo ini.
Muhlis menyampaikan bahwa kegiatan pemeriksaan kesehatan berkala dan skrining perilaku merokok ini sangat bermanfaat bagi kesehatan dan perkembangan peserta didiknya.
"Kami sangat berterima kasih kepada tim kesehatan dari UPTD Puskesmas Sewo atas pelaksanaan kegiatan yang sangat penting ini.
"Dengan adanya pemeriksaan kesehatan ini, kami dapat memantau kondisi kesehatan siswa-siswi kami secara berkala".
"Selain itu, skrining perilaku merokok juga menjadi langkah proaktif dalam mencegah kebiasaan buruk sejak usia dini," ujar Muhlis.
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan di kalangan siswa SDN 237 Aletellue serta mendorong terbentuknya generasi muda yang sehat dan produktif.
UPTD Puskesmas Sewo berkomitmen untuk terus menjalin kerjasama dengan pihak sekolah dalam upaya menciptakan lingkungan belajar yang sehat dan mendukung tumbuh kembang anak secara optimal.
(Red)

Bakat Bawaan Lahir Mahakarya Terpendam Yang Harus Terus Diasah
Kreasi Tak Terbatas Ketika Bakat Alami Mengalahkan Formalitas Pendidikan
Pendidikan formal memang penting tetapi tidak selalu menjadi penentu kesuksesan seseorang.Banyak orang sukses justru mengandalkan bakat alamiah mereka,sesuatu yang tidak bisa sepenuhnya diajarkan di bangku sekolah,ucap Iwan
Ini membuktikan bahwa keahlian bawaan bisa menjadi fondasi kesuksesan bahkan ketika pendidikan kurang.
Masalah terbesar adalah ketika lingkungan keluarga, sekolah atau masyarakat memaksa seseorang mengikuti jalur yang bukan passion-nya.Akibatnya bakat terpendam justru terabaikan
Bakat alami ibarat berlian mentah bernilai tinggi, tetapi perlu diasah agar bersinar.Tanpa latihan dan pengembangan, bakat bisa hilang atau tidak mencapai potensi maksimalnya,tambahnya
(Yun)
Minggu, 20 April 2025

Latihan Domino Intens di meja Bundar Persiapan Menuju Kompetisi Bergengsi
Suasana hangat dan penuh tawa mewarnai sesi latihan tersebut Para pemain saling menguji taktik,menganalisis langkah lawan dan berbagi tips untuk meningkatkan kemampuan bermain.
Ini bukan sekadar kumpul-kumpul biasa tapi latihan serius dengan tujuan jelas yaitu juara!!! Ucap H Olleng, salah satu peserta.
Warkop Olleng yang dikenal sebagai tempat nongkrong favorit para domino enthusiast menjadi saksi semangat kompetitif mereka.
Setiap lembar kartu domino yang dibalikkan diikuti dengan diskusi mendalam untuk memperbaiki kesalahan dan meningkatkan presisi permainan
"Kami percaya, kemenangan tidak hanya ditentukan oleh keberuntungan tapi juga persiapan matang dan kerja sama tim".
"Di sini kami saling mendorong untuk jadi yang terbaik, tambah rekan latihan H Olleng.
Dengan semangat dan tekad kuat yang menggebu-gebu, Tim ini berkomitmen untuk terus berlatih hingga hari pertandingan tiba.
Mereka yakin dedikasi dan strategi yang diasah di Warkop Olleng akan membawa hasil maksimal di meja kompetisi.
(Yun)

Berakhir Dengan Sukses, Turnamen Joker LP2KS Cup 2025 Hasilkan Sang Juara
Amriyadi perwakilan dari Warkop Olleng tampil sebagai juara pertama setelah melalui persaingan ketat.
Pengumuman pemenang disampaikan langsung oleh Ketua LP2KS, Jamal Hasan Basir, M.Si.
Posisi kedua hingga keenam masing-masing diraih oleh Sudirman, Yusran, Rafael, Syamsul Bahri, dan Essa.
Sementara itu, Sitti Husnayani, Herlina, Adelia, Budiman, Ira Dewi, dan Rosmini menempati peringkat ketujuh hingga kedua belas.
Ketua Panitia Salama mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Soppeng dan seluruh pihak yang mendukung suksesnya acara ini".
"Kami sangat menghargai semangat sportivitas para peserta. Dukungan dari berbagai pihak membuat turnamen ini berjalan lancar, ungkapnya.
Para pemenang mendapatkan hadiah menarik, termasuk mesin cuci, kulkas, speaker aktif, kipas angin 3in1, kompor gas Rinnai, dan dispenser untuk juara pertama. Hadiah tersebut sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan prestasi mereka.
Turnamen ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi tetapi juga wadah memperkuat solidaritas masyarakat Soppeng.
Keberhasilannya diharapkan memacu penyelenggaraan kegiatan serupa di masa depan.
LP2KS sebagai organisasi penggerak kemajuan Soppeng, terus berkomitmen menyelenggarakan kegiatan positif bagi masyarakat dengan semangat kebersamaan.
"Semoga event seperti ini terus memotivasi generasi muda untuk berkontribusi membangun Soppeng yang lebih baik, pungkas Jamal Hasan Basir.
Sabtu, 19 April 2025

Hembusan Angin di Lappa Awo desa sering Kisah Harmoni Alam dan Ketangguhan Petani
Komunitas Jagung yang Berkumpul di gubuk
Setelah memanen jagung.Di sini bukan sekadar sumber pangan melainkan juga simbol keteraturan dan kebersamaan. Barisan tanaman jagung yang tertata rapi mencerminkan kerja keras dan kebijaksanaan lokal masyarakat setempat.
"Kami belajar dari alam Seperti angin yang membawa kesuburan kami pun berusaha menjaga keseimbangan ini,ujar Ambangge salah satu petani setempat.
Alunan angin yang memeluk dedaunan menciptakan irama alam yang khas, seolah mengajak siapa pun untuk menyusuri jalan setapak berkeril berliku menuju puncak bukit.
Di sana hamparan emas jagung menguning terbentang luas, memantulkan cahaya mentari pagi yang memberi harapan baru.
Melangkah di sini seperti mendengar bisikan alam. Setiap tanjakan menguji nafas tapi juga mengingatkan kami pada arti ketekunan,tutur Om Bahar sesepuh desa yang telah puluhan tahun mengolah tanah warisan leluhur.
Pemerhati alam biasa di sapa (omba) Om bahar dari bila utara kab soppeng menyebutkan, Lappa Awo desa sering adalah contoh nyata bagaimana kearifan lokal dan ketahanan komunitas mampu menciptakan harmoni dengan alam. Ini warisan yang harus dilestarikan
Di balik keindahan alam Lappa Awo desa sering terselip pesan tentang kesederhanaan kerja keras dan penghormatan pada bumi.
Setiap helai daun yang bergoyang, setiap biji jagung yang menguning, adalah cerita tentang kehidupan yang terus bergulir seperti hembusan angin yang tak pernah berhenti berkelana.
(Yun)
FOLLOW THE SIGAPNEWS.COM AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow SIGAPNEWS.COM on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram