Kamis, 20 Februari 2020
Selasa, 21 Januari 2020
Berkunjung Ke Wajo Gubernur NA di suguhi Burasa dan Nasu Palekko di Desa Lapaukke
Pemkab Wajo Kembali Gelar Mutasi di Lingkup Sekretariat Daerah Dan Sekretariat DPRD, Ini Nama Pejabat Yang Dilantik
Wujudkan Wajo MAPACCING : Pihak Pemda Wajo Berterima Kasih Kepada Petugas Kebersihan
Sigapnews.com, Wajo (Sulsel) - Penjelasan Ir. Armayani, M.Si selaku Kepala BPKPD Kabupaten Wajo terkait honor petugas kebersihan sebagai Pahlawan Wajo Mapaccing di Ruang Kerjanya Selasa 21 Januari 2020.
Tekad Pemerintah Kabupaten Wajo untuk mewujudkan Kabupaten Wajo menjadi Kabupaten yang bersih melalui Program "WAJO MAPACCING" yang dimulai di Kota Sengkang Kecamatan Tempe sebagai Ibukota Kabupaten yang menjadi ikon "duppamata" Kabupaten Wajo begitu kuat.
Hal ini dibuktikan dengan terakomodirnya pengalokasian anggaran untuk petugas kebersihan dalam APBD Kabupaten Wajo Tahun 2020, yang anggarannya sama dengan anggaran Tahun 2019 yang lalu. Anggaran tersebut saat ini sudah siap untuk dibayarkan.
Badan Pengelola Keuangan Dan Pendapatan Daerah ( BPKPD ) Kabupaten Wajo selaku Bendahara Umum Daerah ( BUD ) saat ini menunggu pengajuan pencairan dana dari Pemerintah Kecamatan Tempe selaku pengguna anggaran dan DLHD selaku leading sektor kebersihan.
Hak para petugas kebersihan menjadi perhatian Pemerintah Daerah yang telah mencanangkan WAJO MAPACCING sebagai ucapan terima kepada mereka yang telah berjasa membersihkan Kota Sengkang setiap saat.
Lebih lanjut Kepala BPKBD menjelaskan bahwa pemerintah sangat serius dalam menangani kebersihan. Hal ini dibuktikan dengan peningkatan jumlah anggaran kebersihan dari tahun ke tahun.
Pengalokasian anggaran kebersihan tersebut bukan hanya di alokasikan di Kecamatan Tempe melainkan juga di beberapa Kecamatan yang dianggap membutuhkan dan mengajukan permintaan melalui musrenbang dan mekanisme yang ada.
Mulai Tahun 2019 sudah dianggarkan juga di Kecamatan Tanasitolo lengkap dengan bantuan kendaraan roda 4 dan Tahun 2020 ini dikembangkan lagi penganggarannya dibeberapa Kecamatan seperti Kecamatan Belawa, Tanasitolo, Pitumpanua dan Maniangpajo.
Anggaran kebersihan di Kecamatan diluar Ibukota kabupaten dialokasikan pada anggaran Pemerintah Kecamatan. Hal ini ditempuh dengan harapan pengelolaan kebersihan dapat lebih efektif dan lebih efesien karena dianggap bahwa Pemerintah Kecamatanlah yang lebih mengenal wilayah dan karakteristik wilayahnya. (5UL).
Senin, 20 Januari 2020
Syamsul Bahri Ucapkan Selamat Atas Pelantikan Lurah Sitampae Kec.Tempe Kabupaten Wajo
Pengambilan Sumpah Janji Jabatan dan Pelantikan Pejabat Pengawas, ini Pejabat yang dilantik
Minggu, 19 Januari 2020
Bikin Panik! Sepeda Motor Terbakar di Areal SPBU Amessangeng
Sabtu, 18 Januari 2020
Setelah ISI BBM, Motor Pegawai SPBU di Sengkang Terbakar
Sigapnews.Com Wajo-Sengkang (Sul-Sel) Sebuah sepeda motor terbakar di areal SPBU Amessangeng, Sengkang membuat panik warga dan pegawai sekitar SPBU.
Kebakaran sepeda motor tersebut terjadi di Jalan Sawerigading, Sengkang, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo, sekitar pukul 08.30 WITA, Sabtu (18/01/2020).
Kobaran api dan kepulan asap yang membumbung tinggi di area rawan tersebut langsung jadi perhatian warga dan pengendara yang melintas.
Pegawai SPBU dengan dibantu warga langsung berupaya memadamkan kobaran api agar tidak menimbulkan kerusakan yang lebih parah.
Beberapa saat kemudian, Pemadam Kebakaran dan kepolisian datang tiba di lokasi kejadian.
Menurut keterangan Kasat Lantas Polres Wajo, AKP Muhammad Yusuf, sepeda motor Thunder dengan nomor polisi DW 2155 NJ yang terbakar itu milik Jumadi (29), salah satu pegawai di SPBU tersebut.
“Saat itu, pemilik kendaraan baru saja mengisi BBM ke motornya. Saat menstater motornya, mesinnya tak mau nyala. Dia ulang beberapa kali, tiba-tiba muncul percikan api dan langsung membesar yang diduga karena ada yang korsleting,” ungkap Yusuf.
Akibat kejadian ini, sepeda motor Thunder tersebut mengalami kerusakan pada sadel, kabel, dan spidometer.
Tak hanya itu, sebagian atap SPBU yang nyaris terbakar itu nampak menghitam akibat kobaran api di bawahnya.
Aktivitas pengisian BBM di SPBU Amessangeng tersebut sempat terhenti sementara.
Nampak petugas kepolisian dari Polsek Tempe dan Satlantas Polres Wajo berjaga-jaga di sekitar lokasi kejadian.
Laporan: Firman Sengkang, Kab. Wajo Januari-18-2020
Minggu, 12 Januari 2020
Temu Padangkang 2020 Hadirkan Coach Nasional dan Coach Internasional, ini yang dibahas
Dalam sesi berikutnya yang merupakan Talk Show yang menghadirkan coach H. Ambo Ampa dan coach Iman Susanto yang memberikan inspirasi kepada para peserta dan menceritakan awal mula pergerakan bisnis mereka yang dimulai dari bawah hingga bisa sukses seperti sekarang ini dan acara ini dipandu oleh coach Iqbal Fais.
Sabtu, 11 Januari 2020
Penjelasan Kepala DPKPD Terkait Pembayaran Gaji Awal Tahun 2020 Kab. Wajo
Senin, 14 Oktober 2019
Ini Pesan Wabup Wajo H. Amran, SE Saat Kunjungi Warga Korban Kebakaran di Calodo
Sigapnews.com, Wajo (Sulsel) - Wakil Bupati Wajo H. Amran, SE mengunjungi Korban Kebakaran di Calodo Dusun Patila Desa Patila Kecamatan Pammana, Senin 14 Oktober 2019.
Dalam kunjungannya bersama dengan Dinas Sosial kabupaten Wajo, sekaligus menyerahkan bantuan kepada Korban Kebakaran atas nama Andi Besse.
Adapun Kronologis dari Kebakaran yang menghanguskan 2 rumah kios kepunyaan Andi Besse adalah pemilik rumah kios sedang membakar rayap dengan menggunakan sampah daun kelapa kering, adapun potensi kerugian ditaksir 100 juta lebih, dan tidak ada korban jiwa.
Dalam kunjungannya Wakil Bupati Wajo H. Amran, SE menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Wajo turut prihatin atas kejadian musibah kebakaran yang terjadi di Patila Kecamatan Pammana tersebut.
"Pemerintah Kabupaten Wajo hadir untuk memberikan support kepada yang terkena dampak musibah kebakaran, dalam hal ini bersama dengan Dinas sosial memberikan paket sembako sebagai tanggap darurat, dan saya sudah perintahkan Plt. Camat Pammana untuk mengakomodir tempat tinggal sementara bagi korban kebakaran tersebut,"kata H. Amran, SE.
"Saya minta agar para penduduk lainnya waspada terhadap bahaya kebakaran, dengan antisipasi antara lain dengan mematikan gas bila tidak digunakan, matikan listrik bila tidak digunakan dan lainnya," Wakil Bupati Wajo menambahkan.(YL).
Kamis, 10 Oktober 2019
Bupati Wajo Fasilitasi Pertemuan Antara Masyarakat Kecamatan Keera dengan Pihak PTPN XIV Terkait Pelepasan Lahan
SIGAPNEWS.COM, Wajo (Sulsel) - Rapat pertemuan antara Pemerintah Kabupaten Wajo dengan masyarakat Kecamatan Keera, yang juga dihadiri oleh Administrator Kebun PTPN XIV Keera, digelar hari ini.
Pertemuan tersebut terkait tuntutan masyarakat kecamatan Keera atas pelepasan lahan seluas 1.934 Ha yang saat ini berada dilokasi PTPN XIV Keera. Acara ini berlangsung Kamis, 10 Oktober 2019 di Kantor Kecamatan Keera.
Dalam rapat yang dipandu oleh Ir. Andi Maddukelleng Oddang, M.Si, Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Wajo.
Sambutan dari Bupati Wajo Dr. H. Amran Mahmud, S.Sos., M.Si yang menyampaikan bahwa PTPN akan mengajukan izin pelepasan sebagian aset kepada pemegang saham untuk areal yang di atas 6.000 Ha, karena kebutuhan untuk pengelolaan kebun minimal membutuhkan lahan sebesar itu.
Sedangkan areal seluas 1.934 Ha harus ditentukan melalui pengukuran oleh BPN, sambil menunggu proses pelepasan masyarakat dapat melakukan aktifitas bercocok tanam melalui skema Plasma,
"Diawali dengan pembentukan Gapoktan dengan daftar penerima yang jelas merupakan masyarakat setempat, Petani yang tergabung dalam Gapoktan dan bermaksud membangun secara mandiri bisa mendapatkan bantuan pembiayaan melalui hibah minimal sebesar Rp. 25.000.000," jelas Bupati Wajo.
"Adapun Lahan yang dikelola nantinya akan disertifikatkan atas nama Gapoktan atau petani/masyarakat atau Koperasi dengan pola single manajemen, sebagai inti PTPN akan memberikan bantuan teknis dan peralatan yang dibutuhkan untuk mencapai produktifitas perkebunan," Bupati Wajo menambahkan.
Dan disampaikan bahwa bagi petani atau masyarakat yang berada dalam areal 6.000 Ha, akan diadakan sosialisasi untuk kemudian dipindahkan ke lokasi yang termasuk dalam plasma seluas 1.934 Ha, PTPN akan mendukung proses sesuai permohonan Bupati Wajo setelah dilakukan pengukuran oleh BPN.
Dilanjutkan dengan penyampaian dari Sa'ppang Allo yang merupakan Kepala ATR/BPN Kantah Wajo yang menyampaikan bahwa, sejak bulan April 2019 pihak PTPN XIV Keera telah mengajukan permohonan pembahruan peta lahan PTPN XIV Keera seluas 6.000 Ha, agar mendapatkan legalitas yang jelas,
"Dan setelah kami lakukan pengecekan dilapangan, masih ada kekurangan administrasi dari pihak BPKH Makassar.
Dan kami akan berkoordinasi dengan pihak Kanwil Kehutanan Provinsi untuk melakukan pengukuran di lokasi PTPN XIV Keera seluas 1.934 Ha," ungkap Sa'ppang Allo
Dan untuk lokasinya dikatakan bahwa akan diserahkan kepada pihak PTPN XIV Keera, setelah ditentukan lokasinya, dia bersama tim akan turun dilapangan untuk melaksanakan pengukuran dan biaya pengukuran lahan PTPN XIV Keera dibebankan kepada pihak pemohon yakni PTPN XIV Keera.
Dilanjutkan dengan dialog antara Forkopimda dengan masyarakat, yang mana disampaikan oleh perwakilan dari tokoh masyarakat Keera yang dipercayakan kepada Ambo Ella yang mengatakan bahwa mendengar penjelasan dari Bapak Bupati Wajo kami selaku perwakilan masyarakat Kecamatan Keera sangat bersyukur.
"Karena setelah sekian lama, kami baru mendapakan angin segar dari pimpinan Pemerintah Daerah Kabupaten Wajo dan besar harapan kami untuk mendapatkan penyelesaian yang maksimal dari Pemda Wajo, serta berharap kepada pihak PTPN XIV Keera dapat memberikan kesejahteraan bagi masyarakat Kecamatan Keera," harap Ambo Ella.
"Kami bermohon kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Wajo dan PTPN XIV Keera, sekiranya dapat melibatkan perwakilan masyarakat Kecamatan Keera dalam pelaksanaan pengukuran lahan, agar tidak ada yang merasa dirugikan antara pihak PTPN XIV Keera dan masyarakat Kecamatan Keera," Ambo Ella menambahkan.
Dan dilanjutkan dengan penyampaian dari Heriyanto Ardi yang merupakan Perwakilan Mahasiswa/Presiden AMI-WB yang mengatakan, meminta kepada Pemerintah Kabupaten Wajo agar semaksimal mungkin dalam menyelesaikan pelepasan lahan seluas 1.934 Ha, yang selama ini menjadi polemik dikalangan masyarakat Kecamatan Keera dan pihak PTPN XIV Keera agar masyarakat Kecamatan Keera bisa merasakan kesejahteraan dengan adanya PTPN XIV Keera.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan kunjungan ke lokasi PTPN XIV Keera.
Turut hadiri dalam acara ini Bupati Wajo Dr. H. Amran Mahmud, S.Sos., M.Si, Wakil Bupati Wajo H. Amran, SE, Ketua DPRD Wajo H. Andi Muh. Alauddin Palaguna, S.Sos. Dandim 1406 Wajo Letkol Inf Utsman Abdul Ghofir, S.Sos, Kapolres Wajo AKBP Asep Marsel Suherman, S. Ik. Danyon Brimob Bone Kompol Ikhsan, Kepala ATR/ BPN Kantah Kab.Wajo Sa'ppang Allo.
Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Wajo Ir. Andi Maddukelleng Oddang, M.Si, Administrator Kebun PTPN XIV Keera Ir. Andi Arfawati, Kabag Pemerintahan Setda kabupaten Wajo, Dra. Asriati Mannaungi, M.Si , Anggota DPRD Kabupaten Wajo Elfrianto, Haeruddin, Andi Suleha Selle, Camat Keera Andi Muhammad Alfatih, S.I.P., M.Si, Para Kepala Desa se Kec. Keera.
Heriyanto Ardi Perwakilan Mahasiswa/Presiden AMI-WB , serta Ambo Ella Perwakilan Tokoh masyarakat Kecamatan Keera
Serta Perwakilan Tokoh masyarakat, tokoh pemuda perwakilan masyarakat Kecamatan Keera, Kabag Humas, serta Eka Syafran, S. IP., M. Si Kasubid Penanganan Konflik Kesbangpol Kab. Wajo.
( Humas Pemkab Wajo )
Selasa, 08 Oktober 2019
Wabup Wajo H. Amran Sebut Pemkab Akan Sinergikan Kearifan Lokal dengan Jaman Now
Sebelumnya setelah sukses menggulirkan Strategi Pemajuan Kebudayaan yang diterima langsung oleh Presiden Joko Widodo pada tahun lalu, Pekan Kebudayaan Nasional dirancang untuk menjadi salah satu wadah untuk mewujudkan Strategi Pemajuan Kebudayaan ketengah masyarakat dengan menyediakan ruang bagi keragaman ekspresi budaya, mendorong interaksi untuk memperkuat kebudayaan yang inklusif, serta melindungi dan mengembangkan nilai ekspresi dan praktik kebudayaan nasional.
FOLLOW THE SIGAPNEWS.COM AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow SIGAPNEWS.COM on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram