-->

Jumat, 10 April 2020

Panen Jagung di Sinjai Sebagai Bukti Petani Bergerak Penuhi Stok Pangan

Panen Jagung di Sinjai Sebagai Bukti Petani Bergerak Penuhi Stok Pangan


Sigapnews.com, Sinjai (Sulsel) - Pandemi Covid-19 telah merenggut puluhan ribu jiwa, menjangkiti jutaan manusia di 212 negara, termasuk di Indonesia.

Kondisi ini menyebabkan Pemerintah memberlakukan social distancing (pembatasan social) untuk memutus rantai penyebaran virus Covid-19.

Dengan pembatasan social, masyarakat diminta untuk tinggal di rumah dengan melakukan pekerjaan dari rumah.

Terkait dengan dengan diberlakukannya pembatasan social, ketersediaan stok pangan menjadi hal yang sangat penting untuk selalu tersedia bagi masyarakat.

Untuk itu Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo menyampaikan pesan kepada seluruh insan pertanian untuk selalu menjaga kesehatan, pertanian agar tidak boleh berhenti karena wabah covid-19, semua insan pertanian harus terus bergerak untuk mengawal ketersediaan pangan.

Pesan itupun dipertegas kembali oleh Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi, bahwa untuk bisa terus bekerja, insan pertanian harus selalu sehat dan menjaga kesehatan diri dan keluarga serta lingkunganya.

Inilah yang memotivasi para petani di Kabupaten Sinjai untuk turun ke lahan melakukan kegiatan pemanenan jagung di tengah diberlakukannya aturan social distancing.

Panen jagung yang dilakukan pada hari rabu, 8 April 2020 kemarin di Kelompok Tani Malenreng II, Desa Duampanue, Kecamatan Bulupoddo, Kabupaten Sinjai, dilakukan pada lahan seluas 1 ha dengan Varietas yang di panen adalah Bisi-2, dengan produktivitas 7,86 ton / Ha.

Menurut penyuluh pertanian Desa Duampanue, Bulan Parja," Potensi panen jagung di Poktan Malenreng sekitar 7 ha, dan akan dilakukan pemanenan beberapa hari kedepan, jelasnya Sabtu (11/4/2020).

Lebih lanjut PPL menjelaskan bahwa dirinya tetap turun ke lapangan memantau kegiatan pemanenan dengan tidak mengesampingkan protokol kesehatan di tengah pandemi covid 19.

"Kami tetap turun ke lapangan melakukan pemantauan panen dengan protokol kesehatan yaitu memakai masker, menjaga jarak dan rajin cuci tangan. Ini sudah menjadi tanggung jawab kami sebagai Penyuluh Pertanian di tengah covid 19” jelasnya.(RSN) BBPP-BK.


#petanitidakberhenti
#Panenjagung
#patuhiprotokokkesehatan

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2019 SIGAPNEWS.COM | All Right Reserved