-->

Selasa, 28 April 2020

Kabid Humas Polda Sulsel Harap Warga Pahami Kondisi Pemberlakuan PSBB di Gowa


Sigapnews.com, Kabupaten Gowa akan melakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) mulai 04 Mei s/d 17 Mei 2020, namun sebelumnya dilaksanakan Sosialisasi dan uji coba sejak 23 April hingga 03 Mei 2020 mendatang. Hal ini guna menekan penyebaran virus Corona atau Covid-19 yang menyerang hampir di seluruh provinsi Indonesia.

Polres Gowa telah melakukan sejumlah persiapan untuk menghadapi PSBB.

Sejumlah lokasi jalan sudah ditetapkan sebagai cek poin untuk melakukan pemantauan kendaraan yang akan dan menuju Gowa.

Dari sumber Polres Gowa disebutkan, Seluruh Kab. Gowa ada 13 titik cek poin di perbatasan yang didirikan.

Dimana di tiap titik dilakukan pemeriksaan pada tiap kendaraan. 13 Titik itu merupakan jalan-jalan utama maupun perlintasan yang menuju  Kab.Gowa.

Cek poin di perbatasan tersebut, tersebar di perbatasan Gowa-Makassar 5 pos,  Perbatasan Gowa-Takalar 4 Pos, perbatasan Gowa-Maros 2 Pos, Perbatasan Gowa-Jeneponto 1 Pos dan 1 Pos di perbatasan Gowa-Sinjai.

Masih dari sumber yang sama, disebutkan Polres Gowa  mengerahkan 1.500 personel gabungan untuk menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di wilayah Kabupaten Gowa.

Tim gabungan tersebut  berasal dari unsur Polri, TNI, Dishub, Satpol PP, Damkar, BPDB dan tenaga Medis, selain itu juga dibantu unsur Ormas, Relawan, dan organisasi Kepemudaan.

Terkait Pemberlakuan PSBB di Gowa, Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol. Ibrahim Tompo  menghimbau kepada masyarakat Kabupaten Gowa  agar nantinya mentaati aturan pelaksanaa PSBB ini, ujarnya , Selasa 28/4/2020.

Selain itu Kabid Humas Polda Sulsel berharap masyarakat bisa memahami kondisi ini dan meminta  dukungan masyarakat agar proses ini berjalan dengan baik, efektif dan efisien. (Red).

Walikota Lubuklinggau Serahkan Bantuan APD



Sigapnews.com, LL (Sumsel) Melalui rapat dengan Dinas Kesehatan dan pihak RSUD Siti Aisyah, di Posko Induk Percepatan Penanganan Covid-19, Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumatera Selatan, Walikota Lubuklinggau, H. SN Prana Putra Sohe, serahkan bantuan Alat Pelindung Diri (APD). Jumat, (24/4/2020)

Hal ini dilakukan karena peralatan medis yang dirasa stoknya mulai menipis, sehingga menurutnya harus segera dilengkapi, agar tim medis selalu siap siaga dalam perang melawan Covid-19, guna menambah kelengkapan alat medis baik di Rumah Sakit maupun Puskesmas.

H. SN Prana Putra Sohe, juga menyampaikan bahwa tenaga medis harus lebih paham tentang protokol dan instruksi kemedisan dalam penanganan Covid-19, sehingga tidak ikut terpapar terutama dalam penggunaan APD harus benar-benar aman.

"Dalam perang  melawan virus Corona harus menggunakan alat APD yang lengkap sesuai standar medis penanganan Covid-19," tegasnya.

Penyerahan APD yang diserahkan langsung oleh Walikota kepada Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Lubuklinggau, Dinas Lingkungan Hidup, RSUD Siti Aisyah dan Puskesmas ini, berupa kacamata pelindung, masker, face shield, dan beberapa tambahan rapit test, dan thermo gun.

Orang nomor satu di Kota Lubuklinggau tersebut, juga kembali mengingatkan agar terus meningkatkan kewaspadaan terhadap Covid-19, sebagai langkah persiapan memperketat pengawasan di berbagai wilayah jika terjadi Pembatasan Sosial Bersekala Besar (PSBB).

"Saya berharap kepada masyarakat agar tetap patuh terhadap instruksi pemerintah sehingga penanganan Covid-19 ini dapat lebih tertangani", harapnya. (Zaini/Adv).
© Copyright 2019 SIGAPNEWS.COM | All Right Reserved