-->

Jumat, 07 Mei 2021

Ratusan Warga Hadiri Reses Andi Nurhidayati di Batu-Batu, Infrastruktur Jalan Tani Disoal

Andi Nurhidayati Legislator DPRD Sulsel saat gelar reses di batu- batu Soppeng (Foto Istimewa)

Soppeng (Sulsel), Sigapnews.com, - Anggota DPRD Sulsel, Andi Nurhidayati Zainuddin menggelar Reses Masa Persidangan III Tahun 2020/2021 di Kelurahan Batu-Batu Kecamatan Marioriawa Kabupaten Soppeng, Jum'at (7/5/2021).

Dititik ke-4 kegiatan tatap muka untuk menyerap aspirasi ini dihadiri hampir 200 peserta yang merupakan warga dari dua kelurahan yakni kelurahan Batu-Batu dan Kelurahan Manorang Salo.

Bahkan perwakilan pemerintah dari dua kelurahan tersebut turut hadir dalam kegiatan Reses ini. Hadir juga Bhabinkamtibmas Polsek Marioriawa, Bripka Arwi Samra.

"Terimakasih banyak atas kehadiran bapak dan ibu semua. Semoga dititik ke-2 reses kami hari ini dan titik ke-4 dari total 5 titik yang akan dikunjungi, Kami mendapatkan banyak masukan masyarakat," ujar Andi Nurhidayati.

Dalam sambutannya, Andi Etti sapaannya juga menyampaikan perjalanan politiknya di DPRD Sulsel sejak terpilih 2014 lalu hingga sekarang memasuki periode kedua 2019-2024. 

"Alhamdulillah berkat dukungan masyarakat, Saya sudah di periode kedua di DPRD Sulsel. Di periode pertama kemarin, Saya sempat duduk di komisi D dan mengawal pembangunan poros Soppeng-Sidrap dan beberapa ruas jalan lainnya di Kabupaten Soppeng," ujarnya.

Namun di periode keduanya di DPRD Sulsel kata Andi Nurhidayati, dirinya ditempatkan oleh partainya di Komisi B yang membidangi perekonomian yang bermitra dengan beberapa dinas diantaranya Dinas pertanian (Tanaman Pangan, Perkebunan dan Hortikultura).

"Di tahun pertama Kami di periode kedua, Kami telah memfasilitasi 32 pembangunan jalan tani dan beberapa bantuan irigasi pertanian di Soppeng dan di Wajo. Insya Allah" tahun ini akan bertambah," ujar Wakil Ketua Komisi B DPRD Sulsel ini.

Dalam kesempatan tersebut, beberapa warga yang menyampaikan aspirasinya mengeluhkan kondisi infrastruktur pertanian seperti jalan tani yang membuat akses petani sulit, baik di musim tanam maupun di musim panen.

"Beberapa kondisi jalan tani butuh bantuan Bu, bahkan beberapa diantara Kami sudah menyetor proposal ke dinas pertanian kabupaten tahun lalu namun belum ada realisasi hingga hari ini. Olehnya itu, kami berharap bisa difasilitasi," ujar salah satu peserta.

"Kondisi ini juga membuat harga hasil panen kami murah karena sulit bagi pembeli untuk mengangkutnya. Bahkan Kami harus mengeluarkan biaya tambahan untuk mengangkut gabah tersebut," lanjutnya.

"Kami akan coba liat, mudah-mudahan bisa kami perjuangkan di APBD Perubahan 2021. Kalau tidak memungkinkan tahun ini, Kami akan perjuangkan di APBD 2022," kata Andi Nurhidayati merespon permintaan warga. (Red/Edil Rauf).

Kawasan Hutan Jadi Kendala Pembangunan, Kades Bulue Curhat ke Legislator PPP Andi Nurhidayati

Legislator PPP Sulsel Andi Nurhidayati bersama Kades Bulue dan Pihak Kehutanan Sulsel (Foto Istimewa)

Soppeng (Sulsel), Sigapnews.com,- Anggota DPRD Sulsel dari Fraksi PPP, Andi Nurhidayati Zainuddin menggelar Reses Masa Persidangan III Tahun 2020/2021 di Tempat Wisata Lejja Desa Bulue Kecamatan Marioriawa Kabupaten Soppeng, Jum'at (5/7/2021).

Dititik reses yang ketiga ini, Andi Etti sapaannya disambut ratusan masyarakat dan dihadiri Kepala Desa (Kades) Bulue, Abdul Majid dan penyuluh Dinas Kehutanan Sulsel, Andi Ahmad Afandi.

"Terimakasih atas kehadiran Ibu Andi Nurhidayati yang akrab Saya sapa Pung Etti di desa Kami. Tentu kehadiran Pung menjadi berkah tersendiri bagi kami, karena ini adalah kesempatan berharga untuk menyampaikan aspirasi," ujar Abdul Majid.

Kades yang dilantik 24 Februari oleh Bupati Soppeng, Andi Kaswadi Razak ini mengeluhkan beberapa rencana pembangunan didesanya masuk dalam kawasan hutan lindung yang membutuhkan izin dari pemerintah pusat.

"Apa yang dikeluhkan warga terkait infrastruktur jalan tani maupun jalan menjadi kewenangan desa itu benar, bahwa butuh perbaikan. Namun kendala bagi Kami Pung karena beberapa jalan tersebut masuk dalam kawasan hutan lindung dan memerlukan izin dari pemerintah pusat yang butuh proses yang tidak sebentar," ujar Majid mempertegas keluhan warganya.

Merespon keluhan warga dan Kades Bulue, Wakil Ketua Komisi B DPRD Sulsel yang bermitra dengan Dinas Kehutanan Provinsi Sulawesi Selatan berkomitmen mengawal dan memfasilitasi pemerintah dan warga desa Bulue dengan Dinas Kehutanan Sulsel.

"Ya memang persoalan kehutanan bukan lagi menjdi kewenangan kabupaten, sekarang persoalan pengelolaan dan pemanfaatan kawasan hutan menjadi kewenangan provinsi. Dan Saya sebagai wakilta di provinsi siap menjembatangi komunikasi agar bisa menghasilkan solusi terbaik di masyarakat.

Penyuluh Dinas Kehutanan Sulsel, Andi Ahmad Afandi membenarkan yang disampaikan Abdul Majid, bahwa beberapa wilayah di desa bulue masuk peta kawasan hutan konservasi yang membutuhkan rekomendasi dari pemerintah pusat.

"Kami selama ini selalu siap memfasilitasi, bahkan kalau izinnya sementara berproses bisa langsung dimanfaatkan oleh masyarakat, tidak perlu menunggu izinnya keluar, karena memang butuh waktu lama," ujar Andi Ahmad Afandi.

Selain persoalan kawasan hutan dan jalan tani, wraga Desa Bulue minta difasilitasi pelatihan pengembangan UMKM agar mampu menyiapkan ole-ole bagi tamu yang berkunjung di Lejja. Menurut warga, dengan adanya pelatihan akan meningkatkan pendapatan masyarakat di sektor pariwisata.

"Insya Allah Bu, apa yang disampaikan tadi terkait pelatihan bagi UMKM akan Kami sampaikan ke Dinas Koperasi dan UMKM untuk dibuat program yang dibutuhkan warga Bulue. Beberapa pelatihan telah Kami fasilitasi sebelumnya untuk masyarakat di Soppeng diantaranya pelatihan kemasan produk UMKM," ujar Andi Etti merespon usulan ibu-ibu yang hadir.

"Tiga hal penting menjadi keluhan warga Bulue telah Saya catat. Persolan infrastuktur jalan tani, kawasan hutan dan pelatihan UMKM akan menjadi PR (pekerjaan rumah) bagi Saya. Ketiga keluhan yang menjadi tanggung jawab dinas yang merupakan mitra kami di Komisi B, yang membidangi perekonomian. Dinas Kehutanan, Dinas Pertanian (Tanaman Pangan) dan Dinas Koperasi dan UMKM," jelasnya. (Red/Edil Rauf).

Kamis, 06 Mei 2021

Legislator Sulsel Andi Nurhidayati Reses di Parenring, Kades dan Camat Lilirilau Kompak Sampaikan Pujian

Camat Lilirilau bersama Kades Parenring saat legislator DPRD Sulsel Andi Nurhidayati Serap aspirasi masyarakat (Foto Istimewa)

Soppeng (Sulsel), Sigapnews.com,- Anggota DPRD Sulsel, Andi Nurhidayati Zainuddin menggelar Reses Masa Persidangan III Tahun 2020/2021 di Desa Parenring Kecamatan Lilirilau Kabupaten Soppeng, Kamis (6/5/2021).

Reses yang mengundang ratusan majelis taklim dan pengurus kelompok tani ini oleh Andi Agussalim (Camat Lilirilau), Hasse Tangsi (Kepala Desa Parenring), dan Bripka Mussing (Bhabinkamtibmas Polsek Lilirilau).

Dalam kunjungannya untuk menyerap aspirasi masyarakat di Desa Parenring, Andi Etti sapaannya disambut salawat badar oleh Remaja Islam (Remis) Desa Parenring.

"Terimakasih banyak atas kehadiran Ibu Andi Nurhidayati di desa Kami. Ini menjadi berkah bagi masyarakat, karena baru kali ini adalah wakil kita di DPRD Sulsel yang Reses di Parenring, sebelumnya ada tapi bukan kegiatan Reses tapi sosialisasi perda," ujar Kepala Desa Parenring, Hasse Tangsi.

"Tentu ini menjadi kesempatan bagi kita untuk menyampaikan aspirasi karena memang kegiatan reses untuk mendengar harapan dan masukan dari masyarakat untuk diperjuangkan wakil kita di DPRD," lanjutnya.

Kepala Desa yang berlatarbelakang aktivis hukum dan HAM ini juga mengungkapkan rasa kagum dan salut atas perjuangan politik Andi Nurhidayati sejak terjun ke dunia politik hingga terpilih menjadi anggota DPRD Sulsel.

"Sejak beliau duduk di DPRD Soppeng, saya sudah kenal dengan beliau, saat itu saya tenaga ahli bidang hukum DPRD Soppeng. Bicara Karier politik, beliau sangat luar biasa, walaupun pernah tidak terpilih saat maju kembali, ternyata karier politiknya belum berhenti, malah di 2019 maju provinsi dan terpilih, dan sekarang sudah periode kedua, dan sangat jarang tokoh kita di Soppeng seperti ini," ujar Hasse Tangsi.

Hal senada juga disampaikan oleh Camat Lilirilau, Andi Agussalim. Menurutnya, selama ini Andi Nurhidayati telah membuktikan perjuangannya untuk masyarakat Soppeng, dan kehadirannya di Desa Parenring menjadi berkah bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi.

"Sejak saya camat di Lilirilau, beberapa kali beliau mengundang saya namun baru kali ini saya sempat datang. Ini momentum yang tepat bagi warga Parenring untuk menyampaikan aspirasi, karena saya sangat tahu karakter beliau, kalau masih ada jalan pasti akan membantu masyarakat," ujar Alumni IPDN ini.

Selain menyerap aspirasi warga, Wakil Ketua PPP Sulsel ini juga menyerahkan bantuan dana untuk pembangunan Masjid Lailatul Qadri Lalempere’e Desa Parenring. (Red/Edil Rauf).

Selasa, 04 Mei 2021

Cegah Kesalahpahaman Masyarakat Petani dan Pihak PT Benindo, Legislator DPRD Sulsel Andi Nurhidayati Gelar RDP



Makassar, Sigapnews.com, - Anggota DPRD Sulsel, Andi Nurhidayati Zainuddin merespon cepat keluhan petani jagung di Kabupaten Soppeng yang hasil panennya belum dibayarkan oleh pihak PT Benindo Perkasa Utama

Diketahui PT Benindo memiliki kerjasama bantuan bibit jagung gratis kepada petani se Sulawesi Selatan termasuk Soppeng dan Wajo, dengan perjanjian setelah panen dijual kembali ke PT Benindo dan dibayar 15 hari.

Wakil Ketua Komisi B DPRD Sulsel ini menginisiasi Rapat Dengar Pendapat (RDP) di DPRD Sulsel, Selasa (4/5/2021), dengan mengundang pihak PT Benindo Perkasa Utama, masyarakat perwakilan petani dan pihak pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.

"Pekan lalu waktu ada kunjungan kerja di Soppeng Saya menerima aspirasi dari beberapa petani jagung terkait keterlambatan pembayaran dari PT Benindo, padahal petani mendapatkan informasi bahwa pemerintah provinsi sudah mencairkan anggaran PT Benindo, tapi pihak PT Benindo menyampaikan belum ada pembayaran yang dilakukan oleh pemerintah provinsi," ujarnya.

"Saat itu, Saya langsung berkomunikasi dengan  Kepala Dinas (Kadis) Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan terkait pembayaran, dan Pak Kadis sampaikan hal yang sama seperti yang disampaikan oleh pihak PT Benindo, belum dibayarkan. Tapi masyarakat tetap percaya informasi yang beredar bahwa sudah dibayarkan, hingga Saya menginisiasi RDP ini," lanjutnya.

Andi Etti sapaannya, menegaskan, RDP ini dilaksanakan untuk memperjelas informasi terkait keterlambatan pembayaran yang dilakukan oleh pihak PT Benindo kepada petani jagung, dan berharap petani tidak mudah mempercayai informasi yang diterima.

"(RDP) Ini untuk mencegah kesalahapahaman antar masyarakat dengan PT Benindo, terlebih ada informasi yang tidak utuh diterima masyarakat terkait pembayaran, bahkan informasi itu bisa memperkeruh hubungan kerjasama yang selama ini terbangun antar petani dengan PT Benindo," jelasnya.

Dalam pertemuan yang dihadiri Kadis Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan, Andi Ardin Tjahjo dan Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Sulawesi Selatan, Muhammad Rasyid, kata Andi Ettix Petani mendengarkan langsung kondisi sesungguhnya terkait keterlambatan pembayaran yang dialami petani.

"Ada Rp. 10,3 milyar uang PT Benindo belum dibayarkan pemprov. Terkait pembayaran ke petani, PT Benindo juga menyampaikan ada beberapa yang sudah dibayarkan, menggunakan dana sendiri dan pinjaman. Bahkan PT Benindo mengajukan pinjaman ke Bank Sulsel untuk membayar petani," jelasnya.

"Dan juga tadi Pak Rasyid menyampaikan komitmennya untuk secepatnya memproses dana PT Benindo, dengan beberapa utang yang ada di dinas pertanin sebesar Rp. 34 milyar," ungkap Legislator Sulsel dua periode ini. (Red/Edil Rauf).

Minggu, 02 Mei 2021

Dihadiri Ratusan Warga NU, Legislator PPP Sulsel Andi Nurhidayati Gelar Sosialisasi Perda dan Penyerahan Bantuan Dana

Andi Nurhidayati Legislator PPP Sulsel saat menyerahkan bantuan yang diterima oleh Ketua Tandfiziyah NU Soppeng Ahmad Wardiman (Foto Istimewa)

Soppeng (Sulsel), Sigapnews.com,- Anggota DPRD Sulsel Fraksi PPP, Andi Nurhidayati Zainuddin bersilaturrahim dengan ratusan warga Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Soppeng di Aula Serbaguna Pondok Pesantren Yasrib Kel. Lapajung Kec. Lalabata Kabupaten Soppeng, Minggu (2/5/2021).

Kegiatan silaturrahim ini dikemas dalam kegiatan penyebarluasan perda Nomor 7 Tahun 2019 tentang Pemberdayaan Koperasi dan Usaha Kecil.


Wakil Ketua Komisi B DPRD Sulsel ini, menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh pengurus dan kader NU yang sempat hadir dalam kegiatan sosialisasi tersebut. Menurutnya, perda terkait pemberdayaan koperasi dan usaha ini sangat strategis bagi NU untuk mendorong perekonomian warganya.

"Mengingat basis massa NU sangat luar biasa maka NU harus punya koperasi dan unit usaha agar dapat lebih mandiri ke depan dan dapat mensejahterakan warganya. Dan sebagai warga Nahdiyyin Saya akan selalu siap mensupport NU Soppeng," tutur Sekretaris Fraksi PPP DPRD Sulsel ini.

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Ketua PPP Sulsel ini juga menyerahkan bantuan uang tunai untuk NU Soppeng sebesar Rp. 5 juta dan untuk Pondok Pesantren sebesar Rp. 2 juta yang diterima langsung Kepala MTs Pondok Pesantren Yasrib, Ustadz Husaini yang disaksikan oleh ratusan warga NU.

Hadir dalam pertemuan tersebut, Ahmad Wardiman (Ketua Tandfiziyah NU Soppeng), Akbar Pase (Sekretaris Tandfiziyah NU Soppeng), Sukardi (Ketua Ansor Soppeng), Andi Tenri Ampa (Ketua Fatayat Soppeng) dan kader Muslimat, IPNU, IPPNU dan PMII. (Red/Edil Rauf).

Dihadapan Ratusan Warga Nahdliyin, Andi Nurhidayati Tegaskan Komitmen Support Program NU Soppeng

Legislator PPP Sulsel Andi Nurhidayati saat sosialisasi Perda pemberdayaa usaha kecil di hadapan ratusan warga NU (Foto Istimewa)

Soppeng (Sulsel), Sigapnews.com,- Anggota DPRD Sulsel, Andi Nurhidayati Zainuddin menggelar Penyebarluasan Perda di Gedung Serbaguna Pondok Pesantren Yasrib Kel. Lapajung Kec. Lalabata Kab. Soppeng, Minggu (2/5/2021).

Mengangkat Perda Nomor 7 Tahun 2019 tentang Pemberdayaan Koperasi dan Usaha Kecil, Andi Nurhidayati Zainuddin menggandeng Pengurus Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Soppeng.

Ratusan warga Nahdliyin yang tergabung di organisasi badan otonom NU seperti Muslimat, Ansor-Banser, Fatayat, IPNU, IPPNU dan PMII terlihat memadati aula pesantren yang didirikan oleh Anregurutta KH. Daud Ismail.

"Terimakasih banyak kepada seluruh pengurus dan kader NU yang sempat hadir dalam kesempatan ini. Perda ini sangat strategis bagi NU untuk mendorong perekonomian warganya, mengingat basis massa NU sangat luar biasa," ujar Wakil Ketua Komisi B DPRD Sulsel ini.

"NU harus punya koperasi dan unit usaha agar dapat lebih mandiri ke depan dan mensejahterakan warganya. Dan sebagai warga Nahdiyyin Saya akan selalu siap mensupport NU Soppeng," tegas Sekretaris Fraksi PPP DPRD Sulsel.

Merespon pernyataan Wakil Ketua PPP Sulsel, Ketua Tandfiziyah NU Kabupaten Soppeng, Ahmad Wardiman memberikan apresiasi atas support dan dukungan Andi Etti sapaannya, kepada NU khususnya di Kabupaten Soppeng.

Ahmad mengungkapkan, NU sebagai basis peguatan ekonomi bukan hal yang baru, karena salah satu tonggak berdirinya NU yaitu Nahdlatut Tujjar. Sebagai embrio lahirnya NU kata Ahmad, Nahdlatut Tujjar bertujuan untuk mengangkat perekonomian Muslim dan menyokong dakwah kiai dan pembangunan pesantren saat itu.

"Jadi menjadikan NU sebagai basis penguatan ekonomi adalah hal yang harus kita lakukan, dan itu bukan hal yang baru karena memang salah satu embrio lahir NU adalah Nahdlatut Tujjar," ujar Kepala KUA Kecamatan Ganra ini.

Dalam kesempatan tersebut, Andi Nurhidayati Zainuddin menyerahkan bantuan dana sebesar Rp. 5 Juta untuk NU dan Rp. 2 Juta untuk Pondok Pesantren Yasrib Watansoppeng. (Red/Edil Rauf).

Senin, 26 April 2021

Taufan Pawe Hadiri Musda ke X Golkar Soppeng, Ini Yang Disampaikan


HM.Taufan Pawe saat memberikan sambutan (Foto Istimewa)

Soppeng (Sulsel), Sigapnews.com,- Musyawarah Daerah (Musda) ke X DPD II Partai Golkar Kabupaten Soppeng di gelar yang dilangsungkan di Gedung Pertemuan Masyarakat Watansoppeng, Senin Malam 26/4/2021.

Musda Partai Golkar X ini bertajuk "Kita Satu Untuk Indonesia "Dengan paradigma baru partai golkar kita menangkan pemilu 2024".

Ketua DPD II Golkar Andi Kaswadi Razak saat menyampaikan sambutan di Musda Golkar ke X (Foto Istimewa)

Ketua DPD II Golkar Soppeng H.A.Kaswadi Razak ,SE dalam sambutannya mengatakan, " Ketentuan setiap organisasi termasuk Partai Golkar untuk melaksanakan MUSDA.

"Kita bersyukur pada periode pemilihan Bupati kita telah berhasil, oleh karenanya atas nama pribadi saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengurus, anggota dan simpatisan partai golkar. Ujar Andi Kaswadi Razak.

Dikatakannya, "Di tengah pandemi covid 19 kita tetap bersyukur karena pertumbuhan ekonomi di Kab. Soppeng tetap meningkat, ini semua berkat kerja keras kita termasuk para kader-kader partai Golkar dan kami selaku nahkoda akan terus berjuang menjalankan roda pemerintahan.

"Periode kali ini akan segera berakhir, saya menitip pesan siapapun yang akan terpilih nantinya agar selalu menjaga dan meneruskan perjuangan partai Golkar kedepannya. imbuh Ketua DPD II Golkar kabupaten Soppeng yang juga Bupati 2 periode ini.

Sementara itu, Wakil Bupati Soppeng Ir. H.Lutfi Halide,MP mengatakan, " Saya menyampaikan selamat dalam melaksanakan musyawarah semoga dapat merumuskan ide-ide dan keputusan yang dapat memajukan kab.Soppeng. tuturnya.

"Kalaupun akan ada pemilihan ketua DPD II marilah kita pilih yang sudah terbukti karya-karyanya, imbuh Wabup Soppeng.

Dikegiatan yang sama, "Ketua DPD I Golkar Dr.H.M.Taufan Pawe, SH.MH dalam kesempatannya mengatakan, "Sesungguhnya sebagai Bupati Soppeng sekaligus ketua DPDD II partai Golkar H.A.Kaswadi Razak merupakan pemimpin yang cerdas. Ungkapnya.

"Kita bisa merasakan jiwa militansinya sebagai ketua DPD II Partai Golkar, maka akan sangat rugi apabila kita kehilangan sosok kepemimpinannya. Beber Taufan Pawe yang juga Walikota Parepare ini.

Dipaparkan, "Paradigma yang kita inginkan yaitu menempatkan subyek pada partai Golkar untuk bekerja dan membesarkan partai Golkar untuk memenangkan Pemilu 2024.pungkasnya.

Nampak hadir dalam Musda tersebut anggota DPR RI yang juga mantan Wakil Bupati Soppeng Supriansa,SH,MH, Ketua DPRD Soppeng H.Syahruddin,M Adam,S.Sos,MM, para anggota DPRD Soppeng dari fraksi Golkar, simpatisan partai golkar serta para undangan lainnya. (Red/Edil Rauf).

Selasa, 20 April 2021

Hari Kartini 2021, Ini Kata Legislator PPP Sulsel Andi Nurhidayati



Andi Nurhidayati Legislator PPP Sulsel (Foto Istimewa)

Makassar, Sigapnews.com, - Ketua Wanita Persatuan Pembangunan (WPP) Sulawesi Selatan, Andi Nurhidayati Zainuddin berharap Peringatan Hari Kartini tahun ini semakin melecut semangat kaum perempuan untuk berkarya.

"Peringatan Hari Kartini bukan sebatas dipahami perjuangan emansipasi perempuan, namun Kartini harus menjadi inspirasi bagi perempuan untuk mengambil peran dalam pembangunan bangsa dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat", kata Wakil Ketua PPP Sulsel ini.

Sekretaris Fraksi PPP DPRD Sulawesi Selatan itu juga berharap agar ke depan Sulawesi Selatan dapat memunculkan tokoh-tokoh perempuan hebat di berbagai bidang yang terus berkarya dan menebar manfaat kepada masyarakat.

"Ruang yang diberikan negara terhadap perempuan semakin hari semakin terbuka, dan kita berharap hal itu dapat memotivasi kaum perempuan di Sulawesi Selatan untuk tampil menunjukkan kiprahnya sesuai bidang yang ditekuninya," ujar Legislator Sulawesi Selatan dua periode ini.

Wakil Ketua Komisi B DPRD Sulawesi Selatan juga menambahkan, bahwa Sulawesi Selatan harus menjadi tempat lahirnya tokoh-tokoh perempuan hebat untuk Indonesia, perempuan yang mengharumkan nama Sulawesi Selatan di Kancah Nasional.

"Kiprah perempuan Sulawesi Selatan ke depan harus lebih nyata, dan catatan sejarah membuktikan bahwa Sulawesi Selatan pernah melahirkan tokoh perempuan hebat yang kiprahnya tidak kalah dari Kartini, seperti Opu Daeng Risadju dan Emmy Saelan," jelas Mantan Anggota DPRD Kabupaten Soppeng ini.

Tak hanya itu, Menantu Mantan Bupati Soppeng, Andi Made Alie ini berharap, di tengah situasi pandemi ini perempuan menjadi garda terdepan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di tengah-tengah masyarakat.

"Situasi pandemi Covid-19 ini, peran perempuan sangat dibutuhkan untuk menjaga keluarganya dari penularan Covid-19, dengan protokol kesehatan yang sangat ketat baik saat beraktifitas maupun pada saat berada di rumah," jelasnya. (Red/Rhm).

© Copyright 2019 SIGAPNEWS.COM | All Right Reserved