-->

Selasa, 28 Maret 2023

Rugi Kalau Gak Dicoba, Restoran Nabas Selera Buat Warga Borong Matim

 Am Lazade (Depot Borong)

Manggarai Timur, Sigapnews.com,-Diborong Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) telah dibuka sebuah restoran Nasi Babi Bakar, ketika datang berkujung di kota Borong, jangan lewatkan  aneka makan khas yang ada disana. Salah satu kuliner khasnya yang ada di daerah itu harus kamu coba  adalah olahan daging babi dengan penuh rasa autentiknya.

Bagi pengunjung non muslim yang tengah datang ke Borong, wajib mencicipi kelezatan Nasi Babi Bakar Spesial (NABAS), yang beralamat di Jalan Lintas Flores, Wae Reca, Borong, Manggarai Timur.

Daging babi sangat recomended karena dicampur dengan olahan bumbu-bumbu alami yang meresap sampai ke dalam daging dan membuat selera makan menambah. 

Cara pengolahan babi bakar sangat jauh berbeda.  Prosesnya dibakar setelah babi dipotong dan diiris tipis kemudian dimasukkan ke panggangan. Selanjutnya dibakar hingga kering. 

Menu makan babi spesial ini dibanderol dengan harga Rp. 35.000 - 45.000 an saja. Namun, harga ini bisa saja berubah sesuai pesanan dan kebijakan penjual. Buka setiap hari mulai pukul 12.00 - 22.00.

Andi Mon, Founder Depot Am Lazade, mengatakan bahwa, kuliner khas ini dengan menu daging babi, berupa sate babi, babi bakar spesial, Sup babi baru hadir pertama kali di Borong, kota Kabupaten Manggarai Timur.

Menu makan babi spesial ini dibanderol dengan harga Rp. 20.000 - 35.000 an saja. Namun, harga ini bisa saja berubah sesuai pesanan anda dan kebijakan penjual.

Usaha kuliner khas ini  tujuannya sebagai upaya pelestarian budaya yang dimiliki suatu daerah bahkan juga berkontribusi pada peningkatan kekuatan ekonomi. dengan kehadiran usaha kuliner ini  mampu mengurangi angka pengangguran di daerah itu.

"Diharapkan banyak tenaga kerja yang bisa terserap dan akhirnya mampu mengurangi pengangguran."ujarnya.

Andi juga mengakui bahwa, pihaknya telah mendatangkan trainer dari Kupang untuk melatih para juru masak di depotnya. Dan saat ini pelayan telah mengikuti pelatihan. 

Ketika ditanya tentang membagi antara bekerja sebagai ASN dan mengelola warungnya, Andi Mon mengaku tetap mengutamakan pekerjaan utamanya sebagai ASN dengan masuk pukul 07.00 dan selesai pukul. 15.00.

(Ardi)

Jumat, 04 November 2022

Camat Lamba Leda Timur Sampaikan Pesan Penting Untuk Masyarakat Desa Rende Nao Soal Identitas Kependudukan


Borong, Sigapnews.com,- Dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat terkait identitas kependudukan, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Manggarai timur, (Dukcapil) Nusa Tenggara timur ( NTT) pada (4/11/2022) mengunjungi kampung wuas Desa Rende Nao, Kecamatan Lamba Leda Timur, Kabupaten Manggarai Timur.

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Manggarai Timur, Robertus Bonafantura, SE, mengatakan bahwa pelayanan dokumen kependudukan untuk masyarakat Desa Rende Noa yang dilangsungkan dikampung Wuas pada hari ini, merupakan tugas pokok dinas diskukcapil manggarai timur, untuk pemenuhan kebutuhan masyarakat di seluruh kabupaten manggarai timur, khususnya masyarakat di Desa Rende Nao.

Hal itu dilakukan sebagai upaya menjemput bola dalam artian bahwa masyarakat tidak lagi tidak lagi ke kantor Dukcapil namun pihak Kamilah yang mendatanginya, dan itulah bentuk pelayanan kami, jelasnya.

"Oleh sebab itu kami ucapkan terimakasih banyak kepada Camat Lamba Leda Timur, yang telah berkenan menerima dinas kependudukam dan pencatatan sipil diwilayahnya untuk melayani masyarakat kususnya di kampung Wuas ini", ucap Robertus Bonafantura.

Dalam kesempatan itu Robertus Bonafantura juga mengungkapkan terimakasih atas partisipasi dari seluruh masyarakat kampung Wuas yang telah menerima dinas kependudukan dan pencatatan sipil, ujarnya.

Kata Dia, Terbukti dengan antusias masyarakat sejak pagi hingga sore dapat mengurus identitas kependudukannya.

"Ada sejumlah 50 kartu kelurga ( KK) dan proses KTP Elektronik sementara berjalan dan saya prediksi dapat mencapai kurang lebih 95 orang yang merekam KTP", terangnya.

"Oleh karena itu, ucapan terimakasih yang sangat luar biasa ini saya tujukan kepada seluruh masyarakat yang penuh dengan antusias, dalam artian bahwa mereka telah menyadari begitu sangat pentingnya memiliki identitas kependudukan, yang tentunya nanti dapat digunakan dalam segala urusan, sehingga nantinya tidak dijumpai kendala apapun, tandas Robertus Bonafantura.

Sementara itu Camat Lamba Leda Timur, Aloysius Roma Daur, SH, menyampaikan juga mengungkapkan terimakasih kepada pihak dinas Kependudukan dan pencatatan sipil manggarai timur, yang telah datang untuk mengurus dokumen kependudukan warga kami di Desa Rende Nao, khususnya dikampung Wuas ini, ujarnya.

"Kita sudah menyaksikan masyarakat Desa Rende Nao, khususnya masyarakat yang ada di kampung Wuas, yang belum memiliki Kartu keluarga ( KK) dan KTP, tadi sudah dilakukan perekaman untuk penerbitan KTPnya dan ada juga yang sudah dilakukan perbaikan untuk dokumen yang lainnya seperti Kartu keluarga (KK)", tutur Camat Lamba Leda.

"Ini adalah berkat kerja sama antara pemerintah kecamatan, pemerintah Desa, demikian juga Gereja terutama pengurus stasi kampung wuas ini, kami sudah lakukan komunikasi baik dengan pihak terkait hingga kegiatan ini dapat dilaksanakan dengan lancar, ucap Camat.

"Selaku pemerintah kecamatan saya berharap agar untuk seluruh masyarakat khususnya di wilayah Kecamatan Lamba Leda Timur, yang ingin mengurus dokumen kependudukan ditempat, harus dilakukan komunikasi yang baik dengan Pemerintah Desa, Pemerintah Kecamatan, dan dengan gereja, supaya kami juga komunikasi ketingkat kabupaten untuk turun langsung ke kampung-kampung dalam mengurus dokumen kependudukan", pungkasnya.

(Ardi)

Jumat, 05 November 2021

Kapolri dan Panglima Kunjungi Vaksinasi Massal di Labuan Bajo Apresiasi Dukungan Tokoh Lintas Agama


Manggarai Barat (NTT), Sigapnews.com,-Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau vaksinasi massal yang dilakukan di Gereja Paroki Roh Kudus, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Sabtu (6/11/2021).

Dalam vaksinasi ini, Panglima dan Kapolri juga melakukan dialog dengan para tokoh lintas agama wilayah Manggarai Barat, NTT membahas beberapa hal untuk mendukung wilayah NTT, khususnya Labuan Bajo lebih baik ke depannya.

"Hari ini saya bersama Panglima TNI dan pejabat utama Mabes TNI-Polri berkesempatan mendengar langsung terkait hal-hal dan harapan tokoh lintas agama untuk mendukung dan mewujudkan NTT siap menjadi wilayah destinasi super prioritas dan mengangkat pertumbuhan ekonomi di NTT, khususnya di Manggarai Barat," kata Sigit.

Ia pun mengucapkan terima kasih atas dukungan tokoh lintas agama yang ikut mendukung akselerasi vaksinasi di wilayah Labuan Bajo, Manggarai Barat.

Dari data yang didapat, Kapolri menuturkan vaksinasi di wilayah Manggarai Barat sudah mencapai 70 persen.

"Ini penting karena kami sudah berkeliling ada di beberapa tempat yang sampai saat ini sangat sulit dilaksanakan vaksinasi karena muncul hoaks, muncul isu vaksin itu bertentangan dengan kaidah agama, sehingga perlu ada penjelasan cukup panjang dan sampai sekarang hal tersebut masih kita hadapi," ujar Sigit.

Namun, ia melihat di wilayah Manggarai Barat, NTT, hampir semua masyarakat sangat antusias mengikuti kegiata vaksinasi. Hal ini tentunya bisa terjadi dengan kerja sama antara Pemda, TNI-Polri, relawan dan tentunya peran serta tokoh lintas agama yang ikut mendukung dan menyosialisasikan vaksinasi ke masyarakat.

"Vaksin ini penting untuk meningkatkan imunitas dan kekebalan tubuh dari serangan Covid-19," terang Sigit.

Dengan sudah 70 persen masyarakat tervaksin di wilayah Manggarai Barat, Sigit menuturkan menjadi modal penting buat wilayah Manggarai Barat, khususnya Labuan Bajo. Sebab, pemerintah sudah menentukan bahwa Labuan Bajo menjadi salah satu destinasi super prioritas.

"Tentunya kita memiliki kepentingan bersama bagaimana Labuan Bajo kita siapkan betul-betul menjadi destinasi super prioritas yang bisa menerima kehadiran turis domestik dan luar negeri," kata Sigit.


Dalam satu setengah tahun pandemi Covid-19, Sigit menyebut wilayah Labuan Bajo yang sudah dipersiapkan menjadi destinasi super prioritas terkena dampak Pandemi Covid-19. Untuk itu, penting membuktikan kepada dunia bahwa Labuan Bajo sudah siap menerima kedatangan turis baik dari mancanegara maupun domestik.

Adapun kesiapan menerima kedatangan para turis, lanjut Sigit, dengan tetap menjaga akselerasi vaksinasi dan tetap patuh terhadap protokol kesehatan. Hal itu semua bisa dilakukan dengan kerja sama antara Pemda, TNI-Polri, para tokoh lintas agama dan masyarakat.

"Kalau kita menjaga pengendalian angka Covid dan ada kegiatan event internasional maka kita yakin selanjutnya ini berdampak pertumbuhan ekonomi bisa kita pulihkan," ujar eks Kabareskrim Polri ini.

Mantan Kapolda Banten ini juga melanjutkan bahwa kunci lain agar dunia luar percaya bahwa Indonesia tempat aman untuk berkegiatan dan berwisata adalah dengan tetap menjaga persatuan dan kesatuan serta menunjukan bahwa Indonesia adalah bangsa yang ramah menyambut para wisatawan baik luar maupun dalam negeri.

"Walaupun negara kita terdiri dari berbagai macam suku, agama, bahasa tapi kita bisa menunjukan Indonesia aman. Masyarakat ramah dan itu semua bisa kita lakukan kalau kita menjaga persatuan dan kesatuan. Dari sisi fasilitas, masyarakat, kesiapan dan keramahan kita tunjukan kita mampu. Ini terjadi apabila penanganan Covid baik, kamtibmas kondusif, masyarakat yang baik menerima, sehingga kita bisa menjadikan NTT khususnya Labuan Bajo siap menyambut wisatawan internasional dan domestik," papar Sigit.

Dalam kesempatan ini, Panglima TNI dan Kapolri juga menyempatkan diri untuk menyapa secara virtual guna melihat langsung prosew vaksinasi massal. (Edil Rauf).

Senin, 19 April 2021

Prajurit TNI Satgas Pamtas RI-RDTL Kompak Perbaiki Irigasi Pasca Banjir di Desa Netemnamu Kupang


Personil Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat saar perbaikan Irigasi (Foto Istimewa)

Kupang (NTT), Sigapnews.com, - Banjir bandang yang melanda Desa Netemnanu beberapa waktu yang lalu mengakibatkan rusaknya irigasi air yang menjadi irigasi utama warga sekitar, menindak lanjuti hal tersebut Dankipur II Lettu Arm Kurnia Ostra D, S.T.Han menurunkan anggotanya yang berada di pos Oepoli Sungai dibawah pimpinan Serka Nugrah dan Pos Oepoli Pantai Di bawah pimpinan Letda Arm Asdar untuk bekerja sama dengan pemerintah kecamatan Amfoang Timur dan Kepolisian Polsek Amfoang Timur untuk memperbaiki saluran irigasi di Desa Netemnamu, Kecamatan Amfoang Timur, Kabupaten Kupang, Senin(19/04/2021).

"Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa beberapa waktu lalu sungai Desa Netemnanu meluap dikarenakan banjir bandang yang mengakibatkan kerusakan pada saluran irigasi untuk mengembalikan fungsi dari saluran irigasi tersebut, diharapkan irigasi tersebut dapat cepat kembali normal sehingga hasil dari kegiatan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat" ungkap Dankipur II Lettu Arm Kurnia Ostra D, S.T.Han.

Personel satgas Yonarmed 6/3 Kostrad bersama-sama warga masyarakat secara bahu membahu memperbaiki sarana saluran air irigasi menjadi bukti ketulusan yang dilakukan Pos Oepoli Sungai dan Pos Oepoli Pantai dalam rangka memperbaiki kesulitan masyarakat yang tertimpa benca banjir bandang.

Bapak Benyamin Nobel selaku Kadus setempat mengucapkan "Terimakasih atas peran TNI dalam membantu memperbaiki saluran irigasi yang sangat berguna bagi kami khususnya masyarakat Netemnanu", ucapnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Camat Amfoang Timur Bapak Alpred Tamese, S.H. Danramil Ampoang diwakili Kopka Andi Kaunang, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat setempat.

Sumber : PensatgasArm6
© Copyright 2019 SIGAPNEWS.COM | All Right Reserved